SIMULASI
Simulasi dapat dipandang sebagai suatu model matematis yang menerangkan perilaku sistem dari waktu ke waktu Simulasi merupakan teknik numerik untuk melakukan percobaan pada suatu komputer digital, dimana didalamnya mengandung sejumlah hubungan matematis dan logis yang diperlukan untuk menggambarkan struktur dan tingkah laku sistem dunia nyata yang kompleks pada periode yang cukup panjang (Watson,1981)
Jenis-jenis Simulasi A. Simulasi menurut sifat dan waktu 1. Simulasi Statis Simulasi model yang menggambarkan suatu proses yang tidak dipengaruhi oleh waktu / suatu proses yang terjadi pada suatu waktu tertentu saja. Contoh : - Simulasi gempa untuk menguji struktur bangunan - Simulasi Monte Carlo
- Simulasi gerakan roket - Simulasi kedatangan mobil ke jalan tol 2. Simulasi Dinamis Simulasi model yang menggambarkan proses yang dipengaruhi oleh waktu/ berlangsung pada suatu rentang waktu Contoh : - Simulasi gerakan roket - Simulasi kedatangan mobil ke jalan tol B. Menurut ada tidaknya peubah acak 1. Simulasi Determanistik Simulasi yang menggambarkan suatu proses yang pasti terjadi (tidak mengandung ketidak tentuan) Contoh : percobaan reaksi kimia di lab. 2. Simuasli Stokastik/Probablitistik Simulasi yang menggambarkan suatu proses yang mengandung sifat ketidakpastian/probabilistik/random. Contoh : - Simulasi kedatangan pelanggan/pembeli
C. Menurut Peubah Acaknya 1. Simulasi Diskret Simulasi yang komponen-komponen sistemnya bersifat diskret Contoh : - simulasi jumlah tabungan - simulasi kedatangan pembeli 2. Simulasi Kontinu Simulasi yang komponen-komponen sistemnya bersifat kontinu Contoh : - simulasi gerakan roket - simulasi peningkatan suhu udara 3. Simulasi Campuran Simulasi yang komponen sistemnya ada yang bersifat diskret dan ada bersifat kontinu Contoh : - Simulasi proses industri ( penggunaan bahan baku bersifat kontinu sedangkan penambahan bahan baku bersifat diskret) 4. Simulasi Monte Carlo Simulasi ini menggunakan dasar data empiri/percobaan untuk membentuk model dengan peubah acak model itu disimulasikan
Mengapa Melakukan Simulasi ? Pedekatan trial-and-error mahal Menghabiskan waktu Meminimalkan kerugian yg besar & kesalahan fatal Contoh : Flight Simulator
Langkah-langkah model simulasi Formulasikan Masalah & Buat Rencana Pemecahannya Kumpulkan data dan Definisikan modelnya Uji Validitas (utk Model) Buat Program Komputer Jalankan programnya Uji Validitas Rancang Percobaan Jalankan Produksi Analisa Data Output Penyimpanan hasil dan Program yang dipakai yes no yes no
Kelebihan Simulasi Simulasi adalah satu-satunya cara yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah, jika : 1. Sistem nyata sulit diamati secara langsung Contoh : Jalur penerbangan pesawat ruang angkasa atau satelit. 2. Solusi Analitik tidak bisa dikembangkan, karena sistem sangat kompleks. 3. Pengamatan sistem secara langsung tidak dimungkinkan, karena : - sangat mahal - memakan waktu yang terlalu lama - akan merusak sistem yang sedang berjalan
Kekurangan simulasi 1.Simulasi tidak akurat. Teknik ini bukan proses optimisasi dan tidak menghasilkan sebuah jawaban tetapi hanya menghasilkan sekumpulan output dari sistem pada berbagai kondisi yang berbeda. Dalam banyak kasus, ketelitiannya sulit diukur. 2. Model simulasi yang baik bisa jadi sangat mahal, bahkan sering dibutuhkan waktu bertahun-tahun untuk mengembangkan model yang sesuai.
Kekurangan simulasi ( lanjutan ) 3. Tidak semua situasi dapat dievaluasi dengan simulasi Hanya situasi yang mengandung ketidak-pastian yang dapat dievaluasi dengan simulasi. Karena tanpa komponen acak semua eksperimen simulasi akan menghasilkan jawaban yang sama. 4. Simulasi menghasilkan cara untuk mengevaluasi solusi, bukan menghasilkan cara untuk memecahkan masalah. Jadi sebelumnya perlu diketahui dulu solusi atau pendekatan solusi yang akan diuji.
Aplikasi studi simulasi 1. Design dan analisa sistem manufaktur 2. Mengetahui kebutuhan sofware dan hardware untuk sebuah sistem komputer. 3. Mengevaluasi sistem persenjataan baru, dalam bidang militer 4. Menentukan pengaturan dalam sistem inventory/ persediaan. 5. Mendesign sistem transportasi 6. Mendesign sistem komunikasi 7. Mengevaluasi sistem pelayanan dalam bidang perbankan. 8. Mengevaluasi sistem ekonomi dan finansial.
Rangkuman Simulasi merupakan teknologi tangguh untuk meningkatkan kinerja sistem dengan menyediakan cara untuk membuat rancangan dan keputusan manajemen yang lebih baik Simulasi adalah alat pengambil keputusan yang tak ternilai Simulasi merangsang pemikiran dan menghasilkan keputusan rancangan yang lebih baik