Materi Fisika Semester 6 Kelompok 1 : Tatsa Fauzan adhima M. Taufik N.H Rifqi Muharom

Radiasi Benda Hitam Adalah suatu benda yang dapat menyerap semua radiasi yang mengenai (tidak ada radiasi yang dipantulkan keluar dari benda hitam. Radiasi yang dihasilkan oleh sebuah benda hitam sempurna ketika dipanaskan disebut radiasi benda hitam Tidak ada benda hitam yan sempurna , hanya dapat membuat benda yang mendekati benda hitam Next

Home Intensitas Radiasi Hukum Pergeseran Wien Teori Klasik dan Teori Planck Teori de Broglie Efek Rumah Kaca

Intensitas Radiasi Keterangan : Rumus Stefan-boltzmann : “energi yang dipancarkan oleh suatu permukaan benda dalam bentuk radiasi kalor per satuan waktu sebandingan dengan luas permukaan dan sebanding dengan pangkat empat suhu mutlak permukaan itu “. Rumus Keterangan : P = daya raidiasi (W) Q = energi kalor (J ) t = waktemiu (s) e = emisivitas benda A = luas permukaan benda (m2) T = suhu mutlak permukaan benda (K ) T = T(°C) + 273 Back Next

Contoh Soal 1. Suhu permukaan benda hitam sempurna adalah 127C . Tentukan enegi kalor persatuan waktu yang dipancarkan benda hitam sempurna tesebut ! Jawab Dik : e = 1 T = 273+127 = 400 K Dit : W ... ? Jawab : W = W = (1) (5,672 X W = 1.452 joule/s m2 Back Next

CATATAN Bidang e merupakan kemampuan untuk memancarkan radiasi kalor benda hitam . Benda hitam sempurna e=1 ( menyerap semua energi kalor dan memancarkan energi kalor dengan sempurna). Karena tidak ada benda hitam yang sempurna maka e antara 0 dan 1 ( 0 ≤ e ≤ 1 ) Back Next

Efek Fotolistrik Dengan e adalah muatan elektron (e = 1,6 x C ) Efek fotolistrik adalah pemancaran elektron-elektron dari permukaan logam , jika logam itu disinari cahayaatau gelombang elektromagnet. Perkembangan efek foto listrik pertama kali dikemukakan oleh Hertz, dilanjutkan Hallwachs dan Lenard , terakhir oleh Albert Eistein berdasarkan asumsi Max Planck . Dari percobaan ada hubungannya antara energi kinetik maksimum yang dapat dicapai dengan elektron foto dengan potensial henti , yang dapat ditulis sebagai berikut : Dengan e adalah muatan elektron (e = 1,6 x C ) ( GAMBAR GRAFIK HAL 19 PALING BAWAH) Back Next

Ternyata teori gelombang gagal menerangkan beberapa sifat penting pada efek fotolistrik berikut : Teori gelombang menyatakan bahwa, energi kinetik elektron maksimun elektron foto tidak tergantung pada intentitas cahaya. Teori gelombang menyatakan bahwa,efek fotolistrik dapat terjadi paa setiap frekuensi asalkan intentitasnya memenuhi kenyataan bahwa setiap permukaan membutuhkan frekuesi minimum tertentu untuk menghasilkan elektron foto. Dibutuhkan rentang waktu agar elektron berhasil mengumpulkan energi untuk keluar dari permukaan logam. Back Next

Besar tergantung dari jenis logam, Maka rumus sebagai brikut : Menurut teorifoton ,semua foton memiliki energi yang sama (hf), sehingga kenaikan intensitasnya cahaya berartimenaikan jumlah foton, tetapi tidak menambah energi tiap foton jika frekuensinya tetap. Menurut einstein , semua energi foton diberikan kepada elektron dan ini menyebabkan foton lenyap. Karena elektron terikat oleh energi tertentu, maka diperlukan kerja minimum (disebut fungsi kerja) untuk melepaskan elektron pada permukaan logam. Besar tergantung dari jenis logam, Maka rumus sebagai brikut : = + atau hf= m + Back Next

Dapat disimpulkan : = hf - Kenaikan intentitas cahaya meneybabkan bertambahnya jumlah elektron yang terlepas , tetapi karna elektron tidak berubah , maka energi kinetik maksimum elektron foto juga tidak berubah Jika frekuensi cahaya ditambah, energi kinetik maksimum elektron foto juga berambah sesuai dengan persamaan Jika frekuensi cahaya f lebih kecil dari frekuensi ambang maka tidak ada elektron yang terlepas dari permukaan logam , berapapun intentitas cahayanya = hf - Back Next

Efek Compton Pada efek fotolistrik, cahaya dapat dipandang sebagai kuantum energi dengan energi yang diskrit. Kuantum energi tidak dapat digambarkan sebagai gelombang tetapi lebih mendekati bentuk partikel. Partikel cahaya dalam bentuk kuantum dikenal dengan sebutan foton. Pandangan cahaya sebagai foton diperkuat lagi melalui gejala yang dikenal sebagai efek Compton. Dimana m adalah massa diam elektron, c adalah kecepatan cahaya, dan h adalah konstanta Planck. Back Next

Teori de Broglie Pada tahun 1924, Louis de Broglie ( ilmuan perancis ) menyatakan bahwa partikel seperti electron juga bersifat sebagai gelombang. Menurut de Broglie partikel-partikel yang bergerak akan memiliki gelombang sebagai pelangap sifat partikelnya. Menurut de Broglie sebuah foton yang berfrekuensi f memiliki momentum. Back Next

Louis-Victor Pierre Raymond de Broglie Louis-Victor-Pierre-Raymond, duc de Broglie (banyak dikenal sebagai Louis de Broglie; lahir di Dieppe, Seine-Maritime, Perancis, 15 Agustus 1892 – meninggal di Louveciennes, Perancis, 19 Maret 1987 pada umur 94 tahun) ialah fisikawan Perancis dan pemenang Hadiah Nobel. Louis berasal dari keluarga Perancis yang dikenal memiliki diplomasi dan kemiliteran yang baik. Pada mulanya ia adalah siswa sejarah, namun akhirnya ia mengikuti jejak kakaknya Maurice de Broglie untuk membina karier dalam fisika. Pada 1924, tesis doktoralnya mengemukakan usulan bahwa benda yang bergerak memiliki sifat gelombang yang melengkapi sifat partikelnya. 2 tahunkemudian Erwin Schrodinger menggunakan konsep gelombang de Broglie untuk mengembangkan teori umum yang dipakai olehnya bersama denganilmuwan lain untuk menjelaskan berbagai gejala atomik. Keberadaan gelombang de Broglie dibuktikan dalam eksperimen difraksi berkas elektron pada1927 dan pada 1929 ia menerima Hadiah Nobel Fisika. Back Next

Dipantulkan oleh awan / prtikel lain di atmosfer Efek Rumah Kaca Perilaku benda hitam sama seperti gejala pemanasan gelobal . efek rumah kaca disebabkan karena naiknya konsentrasi gas karbondioksida (co2) dan gas-gas lainya di atmosfer. Kenaikan konsentrasi gas Co2 ini disebabkan oleh kenaikanya pembakaran bahan bakar miyak (BBM), batu bara dan bahan bakar organic lainnya yang melampaui kemampuan tumbuh-tumbuhan dan laut untuk mengabsorbsinya. Energi yang masuk kebumi mengalami : Dipantulkan kembali oleh permukaan bumi 5% Diserap awan 25% Dipantulkan oleh awan / prtikel lain di atmosfer 25% Diadsorpsi permukaan bumi 45% 0% 20% 40% 60% 80% 100% Back Next

Energi yang diadsoprsi dipantulkan kembali dalam bentuk radiasi infla merah oleh awan dan pemukaan bumi. Akan tetapi sebagian besar inflamerah yang dipancarkan bumi tertahan oleh awan dan gas CO2 dan gas lainnya, untuk di kembalikan ke permukaan bumi. Catatan Macam-macam gas yang menimbulkan efek rumah kaca : 1 2 3 4 5 Nitrogen monoksida (NO) Nitrogen dioksida (NO2) Gas metana (CH4) Khloro fluoro karbon (CFC) Sulfur dioksida (SO2) Back Next

Peta Dunia Indonesia , Jakarta

LOADING...

Terima kasih Ganbatte Kudasai 