Pembelajaran Afektif Suhardjono.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
URGENSI MICRO TEACHING BAGI CALON GURU PROFESIONAL
Advertisements

ditingkatkan melalui pembelajaran?
Prosedur dan Teknik Penulisan Buku Ajar
STANDAR KOMPETENSI GURU
1 TOT PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH 6-8 Agustus 2012, Mega Mendung, Bogor Kaitan PKB dgn Publikas i Ilmiah suhardjono
Sukses dalam Pembelajaran Orang Dewasa Disampaikan pada Pelatihan AA Unibraw Desember 2006 Suhardjono.
Peningkatan Mutu Pembelajaran Suhardjono Pelengkap sajian lisan pada Rapat Kerja Fakultas Teknik Universitas Brawijaya 27 Januari /9/2014suhardjono.
Publikasi Ilmiah Mata Sajian:
1 Repub lik Senyu m Suhardjono STIKI, 12 Oktober 2012 Mau ??
1. RESPONSI I I. Orang yang baik adalah orang yang : II. Guru yang ideal adalah guru yang : III. Peserta didik yang baik adalah : IV. Jika saya memiliki.
D SELAMAT DATANG i Program Studi Penelitian dan Evaluasi Pendidikan
© 2002 IBM Corporation Disiapkan oleh: Suharyadi, Arissetyanto N, Purwanto, & Maman F. Hak Milik Universitas Mercu Buana Steven V. DelGrosso, PMP IBM Business.
Pranata Laboratorium Pendidikan
Ruang Lingkup Profesi Kependidikan
Kepemimpinan Dalam Pembelajaran
Karakteristik Entrepereneur
PRAKTIKUM Tujuan Instruksional : Menjelaskan kegunaan praktikum
SUMPAH ETIK dan.
Bakat, Kecerdasan dan kreativitas Peserta Didik
Pengembangan Soft Skills untuk meningkatkan mutu lulusan:
Melaksanakan Penelitian Tindakan Sekolah
Sukses Belajar mau dan mampu adalah syarat sukses belajar Suhardjono 1 suhardjono 2011.
Quantum Teaching Belajar dengan meriah
Jurusan Teknik Pengairan Fakultas Teknik UB Semester Ganjil 2013/2014
STANDAR KOMPETENSI GURU
Suhardjono Pribadi Seny um Suhardjo no. suhardjono ABC Manakah Dosen yang Anda sukai?
PENGEMBANGAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
Belajar Mandiri, Belajar Aktif, Strategi Kognitif, Suhardjono Disajikan pada Pelatihan AA-Unibraw Nopember 2003.
STANDAR KOMPETENSI GURU
Pengembangan Profesi RancanganJuknis Pranata Laboratorium Pendidikan
ALIRAN PEMIKIRAN KEWIRAUSAHAAN
KEPEMIMPINAN DAN KEWIRAUSAHAAN
Peran Kegiatan Kemahasiswaan dalam Meningkatkan Mutu Proses Pembelajaran untuk Menghadapi AFTA(* 2003 (* ASEAN Free Trade Area Prof. Dr. Ir. Suhardjono,
UNIVERSITAS WIDYA DHARMA
BUDAYA AKADEMIK dan tri darma perguruan tinggi
Pendidikan Integritas di Perguruan Tinggi Ilmu Komunikasi
PENGUATAN SOFT SKILLS TINGKAT TINGGI MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PPM) SEBAGAI UPAYA PENEGUHAN KARAKTER PEKERJA BIDANG BOGA Siti Hamidah.
MENGEMBANGKAN KARAKTER PADA ANAK USIA DINI
Pedoman Akademik Universitas Negeri Semarang Disampaikan pada Program Pengenalan Akademik dan Kemahasiswaan (PPAK) Tahun © Unnes.
UPAYA PEMBENTUKAN KARAKTER MELALUI PEMBELAJARAN MATEMATIKA
Wawan Laksito YS, S.Si, M. Kom
Pedoman Akademik 2015 Universitas Negeri Semarang Disampaikan pada Program Pengenalan Akademik (PPA) Tahun © Unnes.
PROGRAM KEMAHASISWAAN
DARMINAH FKIP-UT PBIS 4500 Materi 6 Teori dan Teknik Pembelajaran Bahasa Inggris yang Efektif DARMINAH FKIP-UT
Identifikasi sikap dan perilaku wirausahawan
Membelajarkan Softskills
MENGEMBANGKAN KARAKTER PADA ANAK USIA DINI
Pembelajaran Dalam Kebidanan
STANDAR KOMPETENSI GURU
STANDAR KOMPETENSI GURU
Materi dan Pembelajaran Matematika Sekolah Dasar
Jurusan Teknik Pengairan Fakultas Teknik UB Semester Ganjil 2012/2013
Wawan Laksito YS, S.Si, M. Kom
Wawan Laksito YS, S.Si, M. Kom
proses pembelajaran Tujuan Pembelajaran (Kompetensi Umum)
MOTIVASI DIRI.
BUDAYA AKADEMIK dan tri darma perguruan tinggi
Pengasuhan Anak Usia Sekolah Dasar PERTEMUAN 8
PERAN GURU DALAM PROSES BELAJAR-MENGAJAR
PEMBERDAYAAN.
MENJADI DOSEN PROFESIONAL
BAKAT JADI GURU (TERJEBAK JADI GURU)
FILOSOFI PEMBELAJARAN
TOT PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH Kaitan PKB dgn Publikasi Ilmiah
Kompetensi adalah seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang harus dimiliki, dihayati, dan dikuasai oleh guru atau dosen dalam melaksanakan.
& Tim Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP)
Sistem Drainase Kelas D, Suhardjono (perkuliahan minggu ke 1 /sd 8)
REVOLUSI PARADIGMA Evaluasi belajar: Untuk mengembangkan potensi siswa
STANDAR KOMPETENSI GURU
Sub Topik : Kepemimpinan Suhardjono dan Suwanto Marsudi suhardjono Rancangan perkuliahan.
Transcript presentasi:

Pembelajaran Afektif Suhardjono

pemakalah: Prof. Dr. Ir. H. Suhardjono, Dipl.HE., M.Pd. Sarjana Teknik Sipil (Unibraw, 1972) Diploma on Hydraulic Engineering (IHE Delft, 1977) Magister Teknologi Pendidikan (IKIP Jakarta, 1982) Doktor Kependidikan (IKIP Malang, 1990) Guru Besar Metode Penelitian / IV e Dosen Tetap Fakultas Teknik Unibraw (sejak 1970) Ketua Pusat P3AI-LP3 Unibraw (1996-2000) Dekan FT Unibraw (1982-1985, 2001-2005)

Lulusan dituntut lebih berkualitas. mereka harus lebih berkemampuan di bidang ilmunya, juga harus berkepribadian yang lebih baik.

Pembentukan kepribadian, sikap, perilaku, hati nurani mengacu kepada perubahan afektif.

Benarkah bahwa…. pembentukan perilaku positif (seperti misalnya disiplin, bekerja keras, bersemangat untuk terus belajar, dll) merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kegiatan mengajar dosen, apapun mata kuliah yang diasuhnya ?

1 Tujuan pembelajaran afektif lebih berhubungan dengan perubahan perasaan, emosi, sistem nilai dan sikap. Penerapan pendidikan afektif di perguruan tinggi, di antaranya menuntut perubahan pendekatan mengajar dan sikap dosen.

Hasil belajar Kognitif : Meningkatkan kemampuan dalam Memperdalam teori yang berhubungan dengan praktikum Menggabungkan berbagai teori yang telah diperoleh Menerapkan teori yang pernah diperoleh pada problema yang nyata Pemahaman teori-teori baru yang berkaitan dengan tugas praktikumnya dll Afektif : membentuk dan meningkatkan sikap, motivasi, dalam Bekerjasama dalam kelompok Disiplin dalam waktu dan perilaku Sikap Jujur dan terbuka Mengharagai ilmunya Belajar mandiri Kreativitas Anailisis-Kritis Motorik : menumbuhkan / meningkatkan keterampilan dalam mempersiapkan, merancang, menggunakan seperangkat peralatan dan bahan secara tepat dan benar untuk mencapai tujuan tertentu Hasil belajar

2 mengukur pencapaian tujuan afektif tidaklah mudah. 2. tujuan afektif menjadi sulit dievaluasi apakah tercapai atau tidak. 3. pencapaian tujuan afektif memerlukan waktu lama.

3 Salah satu kunci sukses pembelajaran afektif adalah “panutan” (modeling). Mahasiswa “meniru” apa yang dilakukan dosennya. Agar kemauan belajar meningkat, hendaknya dapat menjadi panutan sebagai: (1) komunikator yang menyenangkan, (2) pribadi yang mampu memberikan penghargaan kepada orang lain, (3) pesenyum yang hangat- bersahabat dan proporsional, (4) pribadi yang penuh enersi, bersemangat, dan (5) pendengar yang cerdas, dll

4 model pembelajaran yang mampu lebih mengaktifkan belajar mahasiswa merupakan andalan pada pembelajaran afektif. berlandaskan pada teori pembelajaran konstruktivistik yang menekankan perlunya mahasiswa membangun pengetahuannya sendiri

5 CONTOH dosen diharapkan berperan-serta aktif mensukseskan “pembelajaran” Bahasa Inggris. “Titipan” seperti itu lazim. Dosen juga dititipi untuk “mengajarkan” disiplin, tanggung-jawab, kreatifitas, belajar sepanjang hayat, dan lain-lain, semuanya perobahan afektif. Sehingga, tujuan “mengajarkan” Bahasa Inggris lebih ditujukan meningkatkan sikap (meningkatkan motivasi, kemauan, percaya diri, dll) dalam berbahasa Inggris, dan bukan mengajarkan pengetahuan “ilmu” Bahasa Inggris (yang merupakan tanggung jawab mata kuliah Bahasa Ingris, tentunya!).

A Untuk itu, yang akan saya lakukan dalam kuliah saya adalah…. 1 2 3 Isilah borang berikut Saya ingin mahasiswa saya….. Untuk itu, yang akan saya lakukan dalam kuliah saya adalah…. 1 Disiplin 2 Mau terus menerus belajar 3 Jujur

B 1 2 3 Saya ingin agar kuliah saya menyenangkan…. Isilah borang berikut Saya ingin agar kuliah saya menyenangkan…. Untuk itu, yang akan saya lakukan dalam kuliah saya adalah…. 1 2 3

Waktu terus berjalan….. Mulai dari yang mudah, Mulai dari diri sendiri, Mulai sekarang 12 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11