IV. Array
Fungsi : Untuk menyimpan sejumlah data yang bertipe sama dalam satu va-riabel sehingga dapat menghemat jumlah variabel yang digunakan. ARRAY 1 DIMENSI Deklarasi Format : tipe VarArray[<Panjang>] ; Contoh : float nilai[3]; char nama[15];
Satu elemen Ilustrasi : Indek 0 1 2 3 4 Keterangan : V a r Ar r a y Satu elemen Keterangan : Tiap-tiap elemen array dapat diakses dengan menggunakan indek. Format : VarArray [ < indek > ] Contoh : VarArray[1] Tipe data yang diperbolehkan untuk indek adalah tipe data integer dan character. Manipulasi terhadap isi array dilakukan per elemen.
Latihan Buat program untuk memasukkan n data ke dalam array 1 D, kemudian lakukan : Tampilkan isi array tersebut Carilah rata-ratanya Tampilkan nilai terbesar dan terkecil Tampilkan semua nilai yang berada di bawah rata-rata Hapus sebuah nilai Buat program untuk konversi bilangan desimal menjadi biner, oktal dan hexadesimal
ARRAY 2 DIMENSI Deklarasi Format :tipe VarArray[JumBaris][Jumkolom]; Contoh :int nilai[3][2]; Ilustrasi : Indek Kolom 0 1 2 3 V a r Ar r a y 1 2 3 Indek Baris
Keterangan : Untuk mengakses tiap-tiap elemen array digunakan indek. Format : VarArray[<IndekBaris>][<IndekKolom>] ; Contoh : VariabelArray[0][1] INISIALISASI ARRAY TAK BERATURAN Contoh : 1. int skala[] = {1, 2, 4, 6}; 2. int nilai[][2] = {1, 2, 3, 4, 5, 6};
OPERATOR SIZEOF Merupakan operator yang menghasilkan ukuran dari suatu variabel atau suatu tipe pada saat kompilasi. Format : sizeof(<Tipe_atau_Variabel>) Contoh : sizeof(char) ---> 1 byte sizeof(int) ---> 2 byte sizeof(skala) ---> 8 byte
Latihan Buat program untuk memasukkan data ke dalam array 2 D, kemudian tampilkan kembali isi array tersebut Buat program untuk memasukkan data ke dalam 2 matriks, kemudian lakukan: Penjumlahan 2 matriks Perkalian 2 matriks Transpose sebuah matriks