Prosesor dan Memory Akhmad zaini

CPU Otak dari sistem komputer Mengerjakan hampir keseluruhan operasi kalkulasi dan perbandingan Mengaktifkan serta mengedalikan operasi dari unit lain dari sistem komputer 2 komponen dasar CPU Control Unit (CU) Arithmatic Logic Unit (ALU)

Control Unit Bertindak sebagai pusat lalu lintas sistem Memilih dan menjalankan instruksi program serta mengkoordinasikan eksekusi Memiliki register dengan tujuan khusus dan sebuah decoder untuk menjalankan aktifitasnya

ALU Eksekusi instruksi yang sebenarnya terjadi pada ALU Memiliki beberapa register dengan tujuan khusus Berisi serangkaian sirkuit yang menjalankan operasi logika dan aritmatika

Register Unit memori khusus yang digunakan untuk menyimpan informasi secara sementara mengenai instruksi yang akan dijalankan oleh CPU Register merupakan bagian dari CPU (bukan memory utama) Panjang register dinyatakan dengan ukuran word, yang merupakan jumlah bit yang dapat disimpan CPU dengan register 32-bit dapat memproses data 2 kali lebih besar dibandingkan dengan register 16-bit

Fungsi Untuk Beberapa Register Yang Umum digunakan

Kecepatan prosesor Komputer memiliki jam sistem untuk menyatakan jumlah pulsa eketronik yang dipancarkan secara tetap setiap detiknya (biasanya disebut dengan clock cycle) Membutuhkan 1 cycle untuk mengerjakan operasi dasar, seperti memindahkan 1 byte data dari lokasi memori satu ke yang lainnya Secara normal, clock cycle digunakan untuk mengambil, menterjemahkan dan menjalankan instruksi program tunggal Oleh karena itu semakin pendek clock cycle, semakin cepat pula prosesor Clock speed (jumlah clock cycle setiap detiknya) diukur dengan megahertz (106 cycle setiap detiknya) atau gigahertz (109 cycle per detik)

Memory Utama Setiap komputer memiliki penyimpanan temporer yang menyimpan instruksi dan data program ketika program tersebut sedang dieksekusi oleh CPU Penyimpan ini disebut dengan memory utama, memory primer, atau hanya memory saja Secara fisik terdiri beberapa chip, bisa tertanam di motherboard atau pada sebuah papan sirkuit yang ditancapkan ke motherboard Bersifat random akses dan volatile

Kapasitas Memory Merupakan jumlah byte yang bisa disimpan didalam penyimpanan primer Unit memory :

RAM Penyimpanan primer pada komputer biasanya disebut dengan istilah RAM karena memiliki kemampuan random access CHIP RAM bersifat volatile Kapasitas memory pada motherboard dapat ditingkatkan dengan menambahkan lebih banyak chip Chip RAM tambahan yang ditancapkan ke soket khusus pada motherboard disebut dengan single in-line memory modules (SIMMs)

ROM ROM adalah chip memory non-volatile Data yang disimpan pada ROM hanya dapat dibaca-tidak bisa dirubah ROM digunakan untuk menyimpan program dan data yang tidak boleh dirubah dan sering digunakan. Contohnya : program untuk system boot

Keterbatasan Penyimpanan Primer Kapasitas terbatas, karena harga per-bitnya mahal Bersifat volatile

Penyimpanan Sekunder Digunakan untuk mengatasi keterbatasan penyimpanan primer Memiliki kapasitas yang sangat besar karena harga per- bitnya rendah Kecepatan operasi lebih rendah jika dibandingkan dengan penyimpanan primer Digunakan untuk menyimpan data dengan kapasitas besar pada tempat yang permanen Disebut juga dengan memory pembantu

Klasifikasi Penyimpanan Primer

IO Device Disebut juga dengan device periperal karena berada disekitar CPU dan Memory Input device digunakan untuk memasukkan data dari luar menuju penyimpana primer Menampilkan hasil dari pemrosesan pada penyimpanan primer kepada pengguna

Aturan IO Device

Input Device Yang Sering Digunakan

Point and Draw Device Digunakan untuk menunjuk dan memilih icon grafis Digunakan untuk menciptakan elemen grafis seperti garis, kurva, dan bangun bebas Mouse Trackball Joystick Electronic Pen Touch Screen

Data Scanning device Image Scanner Optical Character Recognition (OCR) Device Optical Mark Reader (OMR) Bar-code reader

Digitizer Device input yang digunakan untuk mengkonversi gambar, peta menjadi bentuk digital Umumnya digunakan untuk keperluan Computer Aided Design (CAD)

Electronic-card Reader Kartu Elekronik adalah kartu plastik kecil yang megandung data yang ter-sandikan. Digunakan oleh bank untuk Autamtic Teller Machine (ATM)

Output Device Yang Umum Digunakan