Pendataan Penduduk Miskin Asep Suryahadi Lembaga Penelitian SMERU
Rekomendasi untuk memperbaiki pelaksanaan pendataan (berdasarkan monev PPLS 2011) Peningkatan profesionalisme petugas lapangan Perbaikan dan peningkatan sosialisasi Perbaikan pelatihan Perbaikan penetapan rumah tangga sasaran Peningkatan pemeriksaan dan pengawasan Perbaikan entri data Penambahan waktu pelaksanaan Penambahan kegiatan dengan verifikasi akurasi data 2
Penduduk miskin & penduduk rentan Kemiskinan bersifat dinamis, sehingga pendataan penduduk miskin tidak bisa hanya difokuskan pada mereka yg berada di bawah garis kemiskinan Pola Kemiskinan NProporsi (%) Selalu miskinMiskin 1, Miskin Tdk miskin1, Dua kali miskinMiskinTdk miskinMiskin1, Tdk miskinMiskin 1, MiskinTdk miskin 3, Satu kali miskinTdk miskinMiskinTdk miskin2, Tdk miskin Miskin2, Tidak pernah miskin Tdk miskin 40, Jumlah pengamatan (N) 53,
Menekan exclusion error dengan menaikkan garis kemiskinan Exclusion error < 20% GK 50%, didata 3x orang miskin Exclusion error < 10% GK 75%, didata 4x orang miskin Menurunkan exclusion error akan menaikkan inclusion error Standar untuk melakukan pendataan Standar = 1.5 x Garis Kemiskinan -Inclusion error (% terdata miskin) Exclusion error (% orang miskin) Indeks jumlah penduduk yg didata 304 Standar = 1.75 x Garis Kemiskinan -Inclusion error (% terdata miskin) Exclusion error (% orang miskin) Indeks jumlah penduduk yg didata 396 4
Seberapa sering pendataan perlu dilakukan? Bahkan dengan pendataan sempurna pada tahun pertama, kekeliruan pendataan pada tahun kedua sudah >50% updating data perlu dilakukan setiap tahun Miskin Tidak miskin TotalMiskin Tidak miskin TotalMiskin Tidak miskin Total Terdata miskin7,1740 3,1384,0367,1742,8484,3267,174 Inclusion error (% terdata miskin) Tidak terdata miskin 046,309 3,41142,89846,3093,31642,99346,309 Exclusion error (% orang miskin) Total7,17446,30953,4836,54946,93453,4836,16447,31953,483 5
UU No. 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah 6