1 KERANGKA ANALISIS TEORI & PENELITIAN FEB 2013 IWAN GARDONO SOSPOL S-1 2013.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
HIPOTESIS PENELITIAN Tidak semua penelitian kuantitatif memerlukan hipotesis penelitian. Penelitian kuantitatif yang bersifat eksploratoris dan deskriptif.
Advertisements

PENULISAN LAPORAN PENELITIAN Oleh MUH. YUNANTO, SE., MM.
II Metodologi Penelitian Pendidikan Rully Indrawan R.Poppy Yaniawati
SISTEMATIKA LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)
PELAPORAN HASIL PENELITIAN
PROSES PENELITIAN ILMIAH
Tinjauan Kepustakaan.
BAB MENETAPKAN JUDUL DAN MERUMUSKAN MASALAH PENELITIAN
METODELOGI PENELITIAN
Materi Kuliah 04 METODOLOGI PENELITIAN Progdi TEKNIK INFORMATIKA Semester Genap TA This template is in wide-screen format and demonstrates how transitions,
Sumber: Pedoman Penulisan Ilmiah Proposal dan Skripsi
RUMUSAN MASALAH & LANDASAN TEORI
PENELITIAN KUANTITATIF
6. TINJAUAN PUSTAKA Sumber bacaan terdiri dari 2 jenis:
HIPOTESIS PENELITIAN Tidak semua penelitian kuantitatif memerlukan hipotesis penelitian. Penelitian kuantitatif yang bersifat eksploratoris dan deskriptif.
Melakukan Penelitian Komunikasi Pertemuan ke 7 Gunadarma, 11 Desember 2012.
TINJAUAN PUSTAKA/LANDASAN TEORI
METODOLOGI PENELITIAN dan PENERAPANNYA
PROPOSAL PENELITIAN KIMIA
PROPOSAL PENELITIAN/SKRIPSI
FILSAFAT ILMU DAN LOGIKA
Perumusan Masalah dan Hipotesis Penelitian
Disain Penelitian dan Pelaporan
METODOLOGI PENELITIAN
Kerangka Penelitian Merupakan langkah/kegiatan sistematis yang saling mendukung yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian Sangat ditentukan.
Proses Riset Bisnis Sri Hermawati.
Pendahuluan Riset Akuntansi.
4 BAB II: KAJIAN PUSTAKA.
REVIEW METODOLOGI PENELITIAN PROPOSAL & LAPORAN PENELITIAN
PENELITIAN SOSIOLOGI.
Bab 6 Rangkuman PERKULIAHAN Metode Penelitian Sebagai bagian dari MK Bahasa Indonesia dan Metode Penelitian suhardjono 11/22/2017.
Mempersiapkan Proposal Riset
Metodologi Riset TI.
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH
MELAKUKAN PENELITIAN KOMUNIKASI
Latar Belakang Permasalahan Tujuan Penelitian Manfaat
TINJAUAN PUSTAKA Sumber bacaan terdiri dari 2 jenis:
BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG
METODOLOGI PENELITIAN HUKUM (KULIAH IV)
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH
RUMUSAN MASALAH DAN HIPOTESIS
Riset Pemasaran (Marketing Research)
TEKNIK PENULISAN TESIS
PENULISAN LAPORAN PENELITIAN
Metode Penelitian Pertemuan 2
Metode Penelitian Pertemuan 9
MENETAPKAN JUDUL DAN MERUMUSKAN MASALAH PENELITIAN
Metode Penelitian Pertemuan 4
6. TINJAUAN PUSTAKA Sumber bacaan terdiri dari 2 jenis:
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH Karina Jayanti
Langkah, Jenis dan Rancangan Penelitian Ilmiah
MENETAPKAN JUDUL DAN MERUMUSKAN MASALAH PENELITIAN
Kiat Menulis Karya Ilmiah (Tesis)
RAGAM KARYA ILMIAH Dilihat dari tujuan penulisannya karangan ilmiah dapat dibedakan ke dalam dua jenis. Pertama adalah tugas-tugas perkuliahan, seperti.
SISTIMATIKA PROPOSAL TESIS
Metodologi Penelitian
METODOLOGI PENELITIAN HUKUM (KULIAH II)
LANGKAH-LANGKAH AWAL MENULIS KTI
Kerangka Teori (Tinjauan Pustaka) dan Hipotesis Penelitian
METODOLOGI PENELITIAN
Identifikasi Masalah dan Hipotesis
CONTOH PENUGASAN AKADEMIK (TERSTRUKTUR DAN MANDIRI)
PROPOSAL & LAPORAN PENELITIAN
PROPOSAL & LAPORAN PENELITIAN
6. TINJAUAN PUSTAKA Sumber bacaan terdiri dari 2 jenis:
METODOLOGI PENELITIAN
TINJAUAN PUSTAKA/ LANDASAN TEORI
RAGAM KARYA ILMIAH Dilihat dari tujuan penulisannya karangan ilmiah dapat dibedakan ke dalam dua jenis. Pertama adalah tugas-tugas perkuliahan, seperti.
METODOLOGI PENELITIAN TEKNIK PENULISAN PROPOSAL. PENGERTIAN METODE PENELITIAN METODE ? PENELITIAN ? METODE PENELITIAN PADA DASARNYA MERUPAKAN CARA ILMIAH.
Penelitian Pendahuluan Pembatasan Penelitian Dimensi Penelitian
Transcript presentasi:

1 KERANGKA ANALISIS TEORI & PENELITIAN FEB 2013 IWAN GARDONO SOSPOL S

2 TAHAP2 ANALISIS 1.RESEAR CH QUES TION(HIPO TESIS) 2. TENTATIVE ANSWER/ (STUDI PUSTAKA) 3. KERANG KAANALISIS 4. DATA LAPANGAN 5.IMPLIKA SI TEORI A. Umum B. Khusus 1.Empirik/ Riset (Jurnal, buku) 2. Teori/Text book Gabungan Riset & Teori & Dugaan Peneliti Faktor2 temuan di lapangan OVERLAY dan VONIS (Teori oleh Data) Apa Faktor2 penyebab Z? 1. Faktor A, B  Z 2. Faktor A,B,C  Z (C teori baru) A,B,C & X  Z? (Riset: A & B; Teori: C; Dugaan Peneliti: X) A,B, D, X  Z (Faktor2 baru di lapangan, D dan X) A,B,D, X  Z (D & X: kon tribusi orijinal) (A&B tetap berlaku)

3 1.RESEARCH QUESTIONS/ OBJECTIVES * Fokus sesuai topik * Didukung latar belakang yang sosiologis (perubahan sosial) * Ada konsep2 sosiologi dalam kalimat tanya * Ada kebaruan dalam tema * Jelas dan menjadi payung yang dapat dilengkapi dengan pertanyaan2 lebih khusus

4 2. TENTATIVE RESEARCH ANSWER RQ (“Hypothesis”) perlu dijawab dengan jawaban2 sementara (“tentative thesis”) oleh studi/riset yang relevan/mirip RQ. Perlu untuk menunjukkan kompetensi peneliti tentang topik tersebut dan mem “filter” kemungkinan jawaban2 yang banyak sehingga dapat fokus dalam pembuatan instrumen. Jawaban sementara terdiri dari: * Empirik/Riset & Spesifik: hasil2/tesis2 penelitian (yang menggunakan teori2) di jurnal dan laporan penelitian. Sebaikya lokasi dan waktu dekat dengan rencana/subyek penelitian. Pilih hasil2 riset sesuai dengan tujuan penelitian. * Teoretik: teori2/proposisi2 dalam buku2 teori/textbook yang baru dan belum digunakan untuk meneliti kasus tersebut. Pilih teori2 yang sesuai dengan tujuan penelitian/research questions

5 3.KERANGKA ANALISIS * Kerangka analisis terdiri dari jawaban2 sementara dapat berupa gabungan hasil2 riset-empirik (di jurnal dan laporan penlitian) ditambah dengan teori2 (jika ada yang baru yang belum pernah digunakan dalam riset). * Selain itu perlu juga diintegrasikan faktor2 yang dianggap penting oleh peneliti (belum pernah dibahas dalam riset2). Hal ini adalah “hipotesis2 orijinal peneliti.” (Harus sosiologis) * Gabungan ini akan menjadi kerangka analisis yang fokus/sudut pandang yang tajam didasarkan pada studi empirik yang ada dan teori2 yang relevan. * Kerangka ini dapat terdiri dari konsep2/teori2 sosiologi (termasuk sosiologi spesialisasi: ekonomi, politik, dll) dan dapat saja ditambah teori2 disiplin lain yang relevan. Selain itu kerangka ini harus didominasi oleh sosiologi.

6 4. DATA LAPANGAN * Pengumpulan data sesuai RQ (yang terkait riset2 yang ada, teori, dan dugaan peneliti) dengan instrumen dan sesuai prosedur agar datanya berkualitas. * Terdapat kemungkinan ada temuan baru (variabel, aktor, hubungan) diluar yang temuan riset yang ada dan teori yang mutakhir. * Terdapat kemungkinan bahwa temuan bahwa data hanya mendukung/ rekonsfirmasi hasil2 riset maupun teori2 yang ada

7 5. IMPLIKASI TEORI (OVERLAY dan VONIS) (1) * Sejauhmana peneliti menemukan faktor2 atau hubungan2 baru yang selama ini belum terbahas baik oleh riset2 atau teori2 yang ada. * Faktor (variabel, aktor) yang baru yang signifikan merupakan temuan penelitian. * Dilakukan “overlay” teori2 dan hasil2 riset oleh data/temuan lapangan * Temuan lapangan “memvonis” studi2/riset2 dan teori2 yang ada.

8 5. IMPLIKASI TEORI (OVERLAY dan VONIS) (2) * Hal diatas merupakan kontribusi original penelitian/peneliti yang perlu ditekankan dalam analisis, abstrak dan presentasi. * Kesimpulan teoretik dapat : menolak, merevisi, menerima, teori2 dan riset2 yang ada. * Tesis2/temuan2 penelitian ini akan menjadi hipotesis2 dalam penelitian2 berikutnya. (Cycle dan akumulasi ilmu pengetahuan)