QUEUE / ANTRIAN Queue / antrian adalah sebuah bentuk list dengan operasi penyisipan hanya dapat dilakukan pada satu sisi yang disebut belakang (REAR) dan.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Queue (Antrian).
Advertisements

Dr. Anto Satriyo Nugroho, M.Eng
Pertemuan 5 Struktur Data
PERTEMUAN KE-7 Kamis, 14 Oktober QUEUE (Antrian) Queue (Antrian) adalah suatu bentuk khusus dari List Linier dengan operasi penyisipan (insertion)
List, Stack & Queue (1) Dr. Anto Satriyo Nugroho, M.Eng
QUEUE.
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer
Queue.
Pertemuan (6) QUEUE (ANTREAN) IMAM SIBRO MALISI NIM :
Struktur Organisasi Data 2
Queue.
PERTEMUAN KE-11 Kamis, 28 Oktober LINKED LIST LAINNYA List dengan hirarki (koreksi) Struktur Sisir (??) START ANAK SAUDARA START ANAK SAUDARA ORTU.
Antrian (Queue) Membentuk Antrian 5 4 Depan Belakang.
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer
Queue.
QUEUE (ANTRIAN).
Queue.
4 QUEUE (ANTREAN) BAB Definisi Queue (antrean)
Double Ended QUEUE (DeQue) 6.3 & 7.3 NESTED LOOP.
Dasar Struktur Data.
Mempelajari tipe data queue dan bagaimana menggunakan fungsi insert, remove, is_empty dan is_full. Mempelajari bagaimana mengimplementasikan queue dengan.
Linear Data Structures (Queue)
Linear Data Structures (Stack)
Circular Queue.
Struktur Data List Linear : Linked List (Single Linkedlist)
BAB I TIPE DATA.
Matakuliah : T0534/Struktur Data Tahun : 2005 Versi : September 2005
ANTRIAN Farid Wajdi Yusuf Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
Linked List.
STRUKTUR DATA Queue atau Antrian.
Pertemuan : Algoritma & Struktur Data
BAB 3 STACK (TUMPUKAN).
STACK.
Pertemuan Linked list jual [Valdo] Lunatik Chubby Stylus.
Algoritma dan Struktur Data
MATAKULIAH : STRUKTUR DATA
Queue By Serdiwansyah N. A. 1. Queue Penambahan data dilakukan pada sebuah ujung sebuah list, sedangkan penghapusan data dilakukan pada ujung yang lain.
Program Studi Teknik Informatika
Sapta Candra Miarsa,S.T.,M.T.
QUEUE Denny Agustiawan,M.pd
Program Studi Teknik Informatika
STACK Denny Agustiawan,M.pd
Struktur Organisasi Data 2
Queue.
STRUKTUR DATA QUEUE (Antrian)
Program Studi Teknik Informatika
Program Studi Teknik Informatika
STRUKTUR DATA Chapt 5 : QUEUE Oleh : Yuli Praptomo PHS, S.Kom.
Program Studi Teknik Informatika
SUMMARY LINKED LIST.
1 PENDAHULUAN BAB PENGANTAR STRUKTUR DATA
Pertemuan 5 Review Berbagai Struktur Data
Linked List Eko Riyanto.
MATAKULIAH : STRUKTUR DATA
Linked List INSERT KIRI 6.3 & 7.3 NESTED LOOP.
Program Studi Teknik Informatika
UJIAN TERDIRI ATAS 50 SOAL
Circular QUEUE 6.3 & 7.3 NESTED LOOP.
Queue(Antrian).
STACK & QUEUE Struktur Data.
QUEUE (Antrian) #Kulia 6 Algoritma dan Struktur Data.
STRUKTUR DATA LINKED LIST
DEQUE Deque (Deck atau Dequeue) adalah suatu list linier atau linier list, yang penambahan dan penghapusan elemennya dapat dilakukan pada kedua sisi ujung.
STRUKTUR DATA QUEUE.
Pertemuan – 7 Antrian / Queue (Bab 4).
STRUKTUR DATA Teknik Informatika S1
BAB 3 STACK (TUMPUKAN).
Queue Algoritma dan Struktur Data.
Linked List DELETE TENGAH 6.3 & 7.3 NESTED LOOP.
Struktur Data Linear Created by Fifth Group, S3B TI Anggota
Transcript presentasi:

QUEUE / ANTRIAN Queue / antrian adalah sebuah bentuk list dengan operasi penyisipan hanya dapat dilakukan pada satu sisi yang disebut belakang (REAR) dan penghapusan hanya dapat dilakukan hanya pada satu sisi lainnya yang disebut sisi depan (FRONT). Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN Sebuah contoh antrian Q = [Q1,Q2,…Qn]. Kita notasikan bagian depan dari antrian sebagai FRONT(Q) dan bagian belakang sebagai REAR(Q). Jadi untuk antrian Q = [Q1,Q2,…Qn] FRONT(Q) = Q1 dan REAR(Q) = Qn Untuk menyatakan jumlah elemen dinotasikan dengan NOEL(Q). Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN Operasi penyisipan (insertion) disebut INSERT. Operasi penghapusan (deletion) disebut REMOVE. Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN Dimulai dengan antrian Q hampa. Q = [ ] NOEL(Q) = 0 Contoh: Dimulai dengan antrian Q hampa. Q = [ ] NOEL(Q) = 0 FRONT(Q) = tidak terdefenisi REAR(Q) = tidak terdefinisi Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN NOEL(Q) = 1 FRONT(Q) = A REAR(Q) = A Insert elemen A sehingga Q = [A] A NOEL(Q) = 1 FRONT(Q) = A REAR(Q) = A Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN NOEL(Q) = 2 FRONT(Q) = A REAR(Q) = B Insert elemen B sehingga Q = [A,B] A B NOEL(Q) = 2 FRONT(Q) = A REAR(Q) = B Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN NOEL(Q) = 3 FRONT(Q) = A REAR(Q) = C Insert elemen C sehingga Q = [A,B,C] A B C NOEL(Q) = 3 FRONT(Q) = A REAR(Q) = C Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN NOEL(Q) = 2 FRONT(Q) = B REAR(Q) = C Remove sebuah elemen, sehingga Q = [B,C] B C NOEL(Q) = 2 FRONT(Q) = B REAR(Q) = C Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN Kondisi underflow dapat terjadi jika dilakukan penghapusan pada antrian hampa. Kondisi overflow dapat terjadi jika dilakukan penyisipan pada saat kapasitas antrian sudah penuh. Antrian beroperasi dengan cara FIFO (First In First Out) Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN Ada 4 operasi dasar yang dapat dilakukan terhadap antrian: CREATE(Antrian) ISEMPTY(Antrian) INSERT(elemen,Antrian) REMOVE(Antrian) Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN Misalkan antrian Q = [Q1,Q2,…,Qnoel], maka: CREATE(Antrian) Create(Q) adalah suatu operator untuk membentuk dan menunjukkan suatu Antrian Hampa Q. Berarti: NOEL(CREATE(Q)) = 0 FRONT(CREATE(Q)) = tak terdefenisi REAR(CREATE(Q)) = tak terdefenisi Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN ISEMPTY(Q) ISEMPTY(Q) adalah suatu operator yang menentukan apakah Antrian Q hampa atau tidak. Operand dari operator ini adalah antrian dan hasilnya merupakan tipe data boolean. ISEMPTY(Q) = true, jika Q hampa, NOEL(Q) = 0 = false,jika Q tidak hampa Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN INSERT(elemen,antrian) Insert(E,Q) adalah suatu operator yang menginsert elemen E ke dalam antrian Q. Elemen E akan ditempatkan di bagian belakang antrian. Hasil dari operasi ini adalah antrian yang lebih panjang Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN REAR(INSERT(E,Q)) = E Qnoel = E ISEMPTY(INSERT(E,Q)) = false Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN REMOVE(Q) Remove(Q) adalah suatu operator yang menghapus bagian depan dari antrian Q. Hasilnya merupakan elemen yang lebih pendek. Pada setiap operasi ini, harga dari NOEL(Q) berkurang satu dan elemen kedua dari Q menjadi elemen terdepan. Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN Jika : NOEL(Q) = 0, maka REMOVE(Q) memberikan suatu kondisi error yaitu underflow error. Begitu juga dengan REMOVE(CREATE(Q)), akan menghasilkan underflow error. Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN Penyajian dari Antrian Antrian dapat disajikan dengan berbagai cara. Biasanya denganmenggunakan one-way-list (linier linked list) ataupun menggunakan array. Jika tidak disebutkan lain, maka antrian disajikan dalam bentuk array QUEUE. Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN Array QUEUE dilengkapi dengan dua variabel penunjuk. FRONT berisi lokasi dari elemen depan antrian REAR berisi lokasi dari elemen belakang antrian Nilai FRONT = null menunjukkan bahwa antrian adalah hampa. Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN AAA BBB CCC DDD BBB CCC DDD FRONT : 1 REAR : 4 REMOVE FRONT : 2 REAR : 4 BBB CCC DDD 1 2 3 4 5 6 7 …… N Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN Penggunaan Array Sirkular Pada awal hampa FRONT = 0 REAR = 0 1 2 3 4 5 INSERT A dan B FRONT = 1 REAR = 2 A B 1 2 3 4 5 Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN Penggunaan Array Sirkular INSERT C,D,E FRONT = 1 REAR = 5 A B C D E 1 2 3 4 5 REMOVE A,B,C FRONT = 4 REAR = 5 D E 1 2 3 4 5 Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN Penggunaan Array Sirkular INSERT F FRONT = 4 REAR = 1 D E 1 2 3 4 5 REMOVE D FRONT = 5 REAR = 1 F E 1 2 3 4 5 Rachmansyah,S.Kom

QUEUE / ANTRIAN Penggunaan Array Sirkular INSERT G,H FRONT = 5 REAR = 3 F G H E 1 2 3 4 5 REMOVE E FRONT = 1 REAR = 3 F G H 1 2 3 4 5 Rachmansyah,S.Kom

Antrian Berprioritas Antrian berprioritas adalah himpunan elemen, yang setiap elemennya telah diberikan prioritas. Urutan penghapusan elemen berdasarkan aturan berikut: Elemen yang prioritasnya lebih tinggi, diproses lebih dahulu dibandingkan dengan elemen yang prioritasnya lebih rendah. Dua elemen dengan prioritas yang sama. Diproses sesuai dengan urutan mereka sewaktu masuk ke dalam antrian.

Antrian Berprioritas Ada bermacam cara penyajian antrian ini, diantaranya: One-way List Multiple Queue Kemudahan dan kesulitasn dalam operasi penambahan/penghapusan tergantung pada penyajian mana yang akan dipilih.

Antrian Berprioritas Penyajian One-way List Ketentuan penyajian one-way list: Setiap simpul dalam list akan berisi tiga buah data yaitu: Informasi(INFO) Nomor Prioritas(PRN) Nomor Link (LINK)

Antrian Berprioritas b. Simpul X mendahului simpul Y dalam list bila: * X mempunyai prioritas lebih tinggi dari Y. * keduanya memiliki prioritas yang sama, tapi X masuk ke dalam antrian lebih dahulu dari pada Y.

Diagram skematik Antrian berprioritas AAA 1 BBB 2 EEE 4 DDD 4 CCC 2 GGG 5 x FFF 4 START Diagram skematik Antrian berprioritas

Antrian berprioritas dalam memori INFO PRN LINK BBB 2 6 DDD 4 4 FFF 4 8 EEE 4 9 CCC 2 3 AAA 1 1 GGG 5 0 7 12 11 10 11 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 START AVAIL 12

Antrian Berprioritas Algoritma penghapusan: Hapus ITEM. LINK(START) = LINK(ITEM) Algoritma penambahan: Telusuri list sampai ditemukan suatu simpul yang nilai prioritasnya lebih tinggi dari nilai prioritas ITEM.Sisipkan ITEM di depannya. Jika tidak ditemukan simpul seperti itu, sisipkan sebagai elemen terakhir dari list.

Antrian Berprioritas PENGAPUSAN START AAA 1 BBB 2 EEE 4 DDD 4 CCC 2 GGG 5 x FFF 4

Antrian Berprioritas PENYISIPAN START XXX 2 AAA 1 BBB 2 CCC 2 DDD 4 EEE 4 FFF 4 GGG 5 x