Tata cara konsultasi dan hal-hal yang perlu diperhatikan Program Studi Ilmu Gizi Universitas Esa Unggul
kontrol Personal control fokus karakteristik individu (behavioural control, cognitive control, informational control, retrospective control.) menangani stress dan sakit Relational control hubungan dan proses transaksi antara individu di dalam hubungan – multidemensi (isi dan hubungan).
Relational control Complementary : stable, efficient, predictable (positive) dan negatifnya adalah repressive menghambat ketergantungan dan kreativitas anggota kelompok dalam hubungan Symmetrical : lebih sejajar, bebas ekspresi, sharing pikiran dan perasaan. Negatifnya adalah kurang kompetisi Parallel ; efisien, adil, share control dan minimal conflik
TRUST Membantu klien merasa aman dan ada dukungan, tidak sendiri, penuh perhatian. Ini diperlukan untuk klien Mengembangkan suasana supportive menurunkan komunikasi defensive Ini diperlukan untuk klien dan tenaga profesional
Katagori perlaku komunikasi trust/distrust Defensive climate Evaluasi Control Strategy Neutral Superior pasti Supportive climate Deskripsi Orientasi masalah Spontan Empati Equal provisionalism
Self disclosure Memfasilitasi komunikasi terbuka Proses dimana individu informasi personal, feeling dan pikiran kepada klien or antar profesi 5 dimensi yaitu Intention : kemauan untuk mau terbuka amount: kuantitas informasi valence : positif dan negatif informasi yang disampaikan Honesty :akurasi informasi yang disampaikan Depth : tingkat keintiman
konfirmasi Komunikasi yg memungkinkan orang lain menilai --- manusia makluk unik Konfirmasi dapat dibentuk dengan Direct acknowledgment, agreement about content; supportive response; clarification, expression of positive feeling Menurunkan konfirmasi ; impervious (tdk mempan); interruptive (memotong)[ irrelevant, tangential; impersonal (tdk mengenai orang ttt). Incoherent (membingungkan); incongrous (tdl layak)
Beberapa pendapat komunikasi interpersonal komunikasi pertemuan antara dua orang atau lebih yang sangat spontan dan tidak terstuktur ( Dean C. Barnlund l968) Komonikasi dari mulut ke mulut yg terjadi dalam interaksi tatap muka antara beberapa pribadi (Tan dan Rogers) ciri-ciri
Ciri-ciri komunikasi interpersonal Terjadi secara spontan Tidak mmepunyai struktur tidak teratur Tidak mengejar tujuan yang telah direncanakan Identitas keanggotaan kadang2 kurang jelas Mempunyai akibat sengaja maupun tidak disengaja Kerap kali berbalas-balasan Hubungan paling sedikit dua orang , harus bebas, bervariasi, adanya keterpengaruhan Harus membuahkan hasil Menggunakan lambang-lambang Keterbukaan, empati, dukungan; rasa positif dan kesamaan (equality) – de Vito (l976) Efek yang mungkin terjadi adalah perubahan sikap
Apa yang dibuat ketika kita berkomunikasi Mengirimkan pesan (sekumpulan lambang2 verbal maupun non verbal) –agar mudah dipahami perlu lambang perlu diucapkan, diperagakan dll Strategi dan perencanaan untuk merancang isi pesan perlu dilakukan (informational message; instructional message; motivational message)
Pesan (effendi l986) harus dirancang agar menarik perhatian komunikan Menggunakan lambang yang sama—dimengerti Membangkitkan kebutuhan pribadi komunikan Menyarankan jalan sesuai dengan kebutuhan Unsurnya harus ada lambang, hal yang dilambangkan, intrepretasi yg menciptakan lambang bermakna
Rintangan pesan ? Jika terjadi salah tafsir Denotatif (sesuai dengan kamus)dan konotatif (arti yang berlawanan dengan kamus)
Bagaimana menyusun pesan? Tata bahasa Pengetahuan orang lain Pengetahuan tentang situasi