DEDY SETYO ADI WIBOWO, FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR GO PUBLIC DI BURSA EFEK JAKARTA (BEJ) TAHUN
Identitas Mahasiswa - NAMA : DEDY SETYO ADI WIBOWO - NIM : PRODI : Akuntansi - JURUSAN : Akuntansi - FAKULTAS : Ekonomi - foreplay_07 pada domain plasa.com - PEMBIMBING 1 : - PEMBIMBING 2 : - TGL UJIAN :
Judul FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR GO PUBLIC DI BURSA EFEK JAKARTA (BEJ) TAHUN
Abstrak Struktur modal merupakan pembelanjaan permanen yang mencerminkan perimbangan modal sendiri (Riyanto,2001:22). Struktur modal sangat penting bagi menejer keuangan untuk menentukan keputusan dalam pendanaan. Untuk itu perlu memperhatikan struktur modal dalam menentukan apakah kebutuhan dana perusahaan dengan modal sendiri ataukah dipenuhi dengan modal asing. Permasalahan dalam penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui pengaruh secara bersama-sama Ukuran Perusahaan, Risiko Bisnis, profitabilitas dan Struktur kepemilikan terhadap stuktur modal secara simultan pada perusahaan manufaktur go public? dan (2) Untuk mengetahui pengaruh Ukuran Perusahaan, Resiko Bisnis, Pertumbuhan Aktva, profitabilitas dan Struktur Kepemilikan terhadap stuktur modal secara parsial berpengaruh pada perusahaan manufaktur go public? Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur go public, sedangkan sampel dalam penelitian ini berjumlah 31 perusahaan dengan menggunakan metode Cluster Proportional random sampling. Variabel terikat (Y) dalam penelitian ini adalah struktur modal, sedangkan variabel bebas (X) dalam penelitian ini adalah Ukuran Perusahaan (X1), Risiko Bisnis (X2), Pertunbuhan Aktiva (X3), profitabilitas (X4) dan Struktur kepemilikan (X5). Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi. Metode analisis datanya adalah analisis statistik dan asumsi klasik. Melalui analisis regresi berganda diperoleh persamaan Y = -510, ,209 X1 + 0,138 X2 + 1,314 X3 - 2,323 X4 + 0,584 X5 koefisien determinasi (R2) = 0,350 dan koefisien determinasi parsial (r2) Ukuran Perusahan sebesar 28,4 %, Risiko Bisnis sebesar 0,078 %, Pertumbuhan Aktiva sebesar 25,3 %, profitabilitas sebesar 17,14 %.dan Struktur kepemilikan sebesar 4,88 %. Dari hasil uji F dapat disimpulkan bahwa secara simultan atau secara bersama-sama Ukuran Perusahan, Risiko Bisnis, Pertumbuhan Aktiva profitabilitas dan Struktur kepemilikan berpengaruh terhadap struktur modal sebesar 0,045 < 0,05. Sedangkan secara parsial Ukuran Perusahaan 0,004 < 0,05 Resiko Bisnis 0,891 > 0,05 secara signifikan tidak berpengaruh terhadap struktur modal, Pertumbuhan aktiva 0,006 < 0,05 berpengaruh signifikan terhadap struktur modal, profitabilitas 0,032 < 0,05 secara parsial berpengaruh signifikan terhadap struktur modal. Sedangkan struktur kepemilikan 0,268 > 0,05 tidak berpengaruh secara signifikan terhadap struktur modal. Berdasakan Penelitian di atas, dapat disimpulkan bahwa Ukuran perusahaan, Risiko bisnis, Pertumbuhan aktiva, Profitabikitas dan Struktur kepemilikan secara Simultan berpengaruh terhadap struktur modal sebesar 35 % dan sissnya sebesar 65 % secara parsial yang berpengaruh ukuran perusahaan, pertumbuhan aktiva dan profitabilitas dipengaruhi faktor lain sehingga menejer harus mempertimbangkan ketiga faktor tersebut dalam mengambil keputusan.
Kata Kunci Ukuran Perusahaan, Resiko Bisnis, Pertumbuhan Aktiva, Profitabilitas, Struktur Kepemilikan dan Struktur Modal
Referensi Algifari Analisis Regresi Teori, Kasus dan Solusi. Yogyakarta. BPFE. Anonymous Modul Praktikum Statistik. Laboratorium Komputer Statistik Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Semarang. Arikunto, Suharsini Prosedur Penelitian. Edisi Revisi V. Jakarta: Penerbit Bineka Cipta. Balakrishnan, Srinivasan dan Isaac. ’Asse tSpecificity.An dcapital Structure”.Strategic Management.Journal, 14,1p.3 Bhaduri, saumitra ‘ Determinants of Corporate Borrowing’ Journal of Economes and Finance. Brigham dan Houston Management Keuangan. Buku II, Jakarta: Erlangga Gujarati, Damodar. Ekonometrika Dasar. Penerbit Erlangga Hermiendito Kaaro Jurnal Analisis leverage dan deviden dalam lingkungan ketidakpastian. Yogyakarta. Indriyo Gitosudarmo Management Keuangan. Edisi keempat. Yogyakarta: Penerbit BPFE Jahera, John S and William Aurburn. Managerial Finance p.29. Krishnan, V. Sivarama and Charles Moyer “Determinants of Capital Structure” Managerial Finance,22.2.p39. Munawir Analisis Laporan Keuangan. Yogyakarta: Penerbit Erlangga. Martono dan Agus Harjito. Manajement keuangan. Edisi Pertama. Yogyakarta. Penerbit Ekanista. Riyanto, Bambang Dasar- dasar Pembelanjaan Perusahaan. Edisi Ketiga. Yogyakarta: Penerbit Gadjah Mada.. Saidi Jurnal Bisnis Dan Ekonomi. Vol. 11. STIE Stikubank Semarang Sartono, Agus Management Keuangan dan Aplikasi.Yogyakarta: BPFE. Suad Husnan Manajemen Keuangan. Buku Pertama. Yogyakarta: BPFE Suad Husnan Perkembangan Perusahaan (Dasar-dasar Management Keuangan).Yogyakarta: Liberty. Sudjana Metoda Statistika. Edisi Keenam. Bandung: Penerbit Tarsito. Sujianto Dasar-dasar management Keuangan. Yogyakarta: BPFE Tim Peneliti dan Pengembangan. Pengembang Analisis Multi variate SPSS 12 Edisi pertama. Jakarta. Penerbit Salemba Inpotek. Triton PB SPSS 13 Terapan Riset Statistik Parametrik. Yogyakarta: Penerbit Andi Van Horn dan Wachowicz.jr Prinsip- prinsip Manajement Kuangan. Edisi Indonesia. Weston, J.F dan Brigham Dasar Management Keuangan. Jakarta: Erlangga. Weston, J.F dan Copeland, Management Keuangan, Jilid II. Jakarta: Penerbit Bina Rupa Aksara.
Terima Kasih