Pemrograman Berorientasi Obyek1 Sejarah C – Martin Richard -> Bahasa Pemrograman BCPL 1970 – Ken Thomson (Bell Lab) -> Bahasa B yang membuat Unix 1972 – Dennis Ritchie (Bell Lab) -> Bahasa C dari Bahasa B digunakan pada Komputer DEC PDP – Bjarne Stroustrup (Bell Lab) -> Bahasa C++ dari Bahasa C 1983 – C++ dipublikasikan oleh Bell Lab 1989 – Standarisasi C oleh ANSI & ISO (ANSI/ISO 9899:1990)
Pemrograman Berorientasi Obyek2 Why C++ ? C -> Hardware independent (Portable programs) C -> Flexible (Machine Accessible Program) C -> Universal C++ -> C With Classes C++ -> Fully support Object Oriented Programming
Pemrograman Berorientasi Obyek3 What is OOP? Object –Semua yang dapat kita lihat di bumi adalah obyek –Adalah penyusun dasar (basic building block) dari OOP –Memiliki data yang disebut properties / attributes –Memiliki fungsi-fungsi yang disebut behavior dalam bentuk method atau event. OOP –The programming style based on the idea of defining your own data types.
Pemrograman Berorientasi Obyek4 Why OOP ? Object = data + methods Object is Reusable and Extendable OOP -> Mempermudah programmer menulis dan memodifikasi program, terutama dalam project besar (kerjasama).
Pemrograman Berorientasi Obyek5 Sifat-sifat OOP Encapsulation –The idea of an object containing the data implicit in its definition, together with the functions that operate on that data Inheritance –Mechanism for defining a new class in terms of an existing class Polymorphism –The ability to hide different implementation behind the common interface
Pemrograman Berorientasi Obyek6 Lebih Lanjut Tentang OOP Software Engineering –OOAD (Object Oriented Analysis and Design) –UML (Unified Modeling Language) One standard set of notations Activity Diagram, Class Diagram, Collaboration Diagram, Componen diagram, Deployment diagram, Object Diagram, Package Diagram, Sequence Diagram, State Diagram, State Diagram, Use Case Diagram. Software Development Tools with UML –Rational Rose.