SISTEM ELECTRONIC COMMERCE
E-commerce apa sih? Lebih dari sekedar membeli dan menjual produk secara online. Meliputi seluruh proses dari pengembangan, pemasaran, penjualan, pengiriman, pelayanan, dan pembayaran untuk berbagai produk dan jasa yg diperjualbelikan dalam pasar global. Menghubungkan para pelanggan dengan jaringan para mitra bisnis di seluruh dunia.
Definisi e-commerrce E-commerce dapat didefinisikan dari beberapa perspektif: Komunikasi: pengiriman barang, jasa, informasi, atau pembayaran melalui jaringan komputer atau sarana elektronik lainnya Perdagangan: penyediaan sarana untuk membeli dan menjual produk, jasa, dan informasi melalui Internet atau fasilitas online lainnya Proses Bisnis: menjalankan proses bisnis secara elektronik melalui jaringan elektronik, menggantikan proses bisnis fisik dengan informasi.
Definisi e-commerrce (lanjutan) Layanan: cara bagi pemerintah, perusahaan, konsumen, dan manajemen untuk memangkas biaya pelayanan/operasi sekaligus meningkatkan mutu dan kecepatan layanan bagi konsumen Pembelajaran: sarana pendidikan dan pelatihan online untuk sekolah, universitas, dan organisasi lain termasuk perusahaan Kolaborasi: metoda kolaborasi antar dan intra organisasi Komunitas: tempat berkumpul (mangkal) bagi anggota suatu masyarakat untuk belajar, mencari informasi, melakukan transaksi, dan berkolaborasi
DEFINISI E-Commerce (lanjutan) E-Commerce adalah semua aktivitas bisnis atau perdagangan, melalui media elektronik pada umumnya dan Internet pada khususnya. Secara teknis e-commerce dapat berupa transaksi lewat internet, tele-education, teletext dan lain-lain.
Karakteristik e-commerce Transaksi Tanpa batas Transaksi Anonim Produk Digital dan Non Digital Produk barang tak berwujud
Ruang lingkup e-commerce Orang, yaitu para penjual, pembeli, perantara, ahli sistem informasi Kebijakan politik, terdapat berbagai isu hukum dan kebijakan serta peraturan lainnya. Pemasaran dan periklanan, EC untuk mendukung pemasaran dan periklanan sperti bisnis lainnya. Layanan pendukung, layanan dari pembayaran hingga pengiriman pesanan serta pembuatan isi formulir.
Manfaat e-commerce bagi perusahaan Jangkauan global Pengurangan biaya operasi Perbaikan rantai pasokan Penambahan jam buka: 24/7/365 Kustomisasi Model bisnis baru Spesialisasi vendor Kecepatan time-to-market Biaya komunikasi/koordinasi lebih rendah Efisiensi pengadaan Meningkatkan hubungan dengan konsumen Informasi yang up-to-date Tidak harus membayar pajak/biaya usaha fisik
Manfaat e-commerce bagi konsumen Dimana saja – kapan saja Lebih banyak pilihan produk dan jasa Harga lebih murah Pengiriman/pe- nyampaian segera Ketersediaan informasi Kesempatan berpartisipasi Wahana komunitas elektronik Personalisasi, sesuai selera Tidak dikenai pajak penjualan
Tantangan e-commerce Keamanan Kepercayaan dan resiko SDM Model bisnis Budaya Otentikasi user dan belum tersedianya public key infrastructure Masalah organisasi Penipuan Akses Internet yang lambat Permasalahan hukum/legalitas
Resiko e-commerce Kehilangan segi finansial secara langsung karena kecurangan, misal seseorang telah menghancurkan/ mengganti semua data finansial yang ada. Pencurian informasi rahasia yang berharga, misal pencurian terhadap kepemilikan teknologi, informasi pemasaran atau informasi yang berhubungan dengan kepentingana konsumen Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan peservice, misal gangguan yang bersifat nonteknis, seperti aliran listrik mati. Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak, misal seorang hacker berhasil membobol sistem perbankan dengan berhasil memindahkan sejumlah rekening orang lain ke dalam rekening peribadinya. Kehilangan kepercayaan dari para konsumen, misal seringnya terjadi gangguan pada jaringan yang menyebabkan akses gagal. Kerugian-kerugian yang tak terduga, misal gangguan terhadap transaksi bisnis, akibat kesalahan faktor manusia atau kesalahan perangkat.
Jenis transaksi e-commerce Bisnis ke Bisnis (B2B) (Penjual atau pembeli adalah organisasi) Bisnis ke Konsumen (B2C) (Penjual adalah perusahaan, dan pembeli konsumen) Konsumen ke konsumen (C2C) (pelanggan ke pelanggan) Konsumen ke Bisnis (C2B) (Konsumen memberitahu kebutuhan dan pemasok bersaing untuk menyediakan produk).
Jenis transaksi e-commerce (lanjutan) 5. Perdagangan Intrabisnis (Perusahan menggunakan EC secara internal untuk memperbaiki operasinya). 6. Pemerintah ke Warga dan Pihak lain (Pemerintah menyediakan layanan ke para warganya melalui teknologi EC) 7. Perdagangan Mobile (Ketika e-commerce dilakukan dalam lingkungan nirkabel, seperti dengan telpon disebut m-commerce)
Business to business (b2b) Suatu perusahaan menjual produk atau jasa kepada perusahaan lain yang memiliki konsumennya sendiri. pemasok pemasok Portal EC pemasok B2B
Karakteristik b2b Penjualan barang / jasa dalam jumlah yang banyak atau borongan. Biasanya dengan harga yang khusus / lebih murah, karena pembelian dilakukan dengan jumlah banyak guna dijual kembali. Koneksi on-line antara vendor dengan pembeli.
Keuntungan b2b Produktivitas kerja yang besar dan postensial. Penghematan waktu dalam melakukan transaksi. Berkurangnya biaya yang harus dikeluarkan (Proses yang cepat, transparan, dan harga yang lebih murah)
Aplikasi B2B Pasar Penjualan. Perusahaan mencoba untuk menjual berbagai produk atau jasanya ke perusahaan lain secara elektronik dari pasar elektroniknya dan /atau dari situs pihak ketiga. Pasar Pembelian. Model dimana perusahaan mencoba untuk membeli produk atau jasa yang dibutuhkan dari perusahaan lain secara elektronik. Metodenya dengan lelang. Perusahaan yang ingin membeli barang memasukkan kebutuhannya yang diinginkan ke situs Web.
Aplikasi B2B (lanjutan) 3. Perdagangan Elektronik. Terdapat 4 jenis dasar perdagangan: Distribusi vertikal untuk bahan baku langsung. Biasanya dalam jumlah besar dan dalam jangka panjang. Perdagangan vertikal untuk bahan baku tidak langsung. Bahan baku dibeli berdasarkan Kebutuhan. Pembeli dan penjual mungkin saja tidak saling kenal.
Aplikasi B2B (lanjutan) Distributor horizontal. Pasar elektronik “banyak ke banyak” untuk bahan tidak langsung, seperti peralatan kantor, yang digunakan oleh industri apa saja. Perdagangan fungsional. Dapat menemukan tenaga kerja sementara untuk perusahaan.
Business to consumer (b2c) Suatu perusahaan menjual produk atau jasa langsung kepada konsumennya melalui jaringan elektronik. konsumen Portal EC B2C
Karakteristik b2c Penjualan secara eceran dari company/ badan bisnis langsung ke konsumen akhir Produk eceran yang sangat beraneka ragam Pembayaran secara on-line menggunakan kartu kredit Berbelanja dengan sangat mudah Usaha berpromosi dengan menggunakan penjualan silang antara produsen dengan konsumen atau dengan adanya potongan harga
Keuntungan b2c bagi badan bisnis Akses ke pasar global secara langsung Penghematan waktu dan tempat Pengurangan biaya yang sangat berarti Kesediaan penuh : 24 jam perhari dan 7 hari perminggu
Keuntungan b2c bagi konsumen Berbelanja secara on-line tidak sesulit dari apa yang biasa didapat di pasar tradisional Mudah dalam penggunaannya, tidak memerlukan kepandaian khusus Banyak pilihan yang didapat dengan mudah ditambah dengan kerahasiaan yang dijamin Product-on-demand (apa yang anda perlukan akan anda dapatkan)
Tantangan b2c Transformasi Budaya dari tradisional ke on-line Memerlukan kepercayaan yang sangat tinggi Keterbatasan pembayaran (transaksi maksimum, keamanan dll) Sistem pengiriman
Aplikasi B2c Ruang Pamer Elektronik. Ratusan ribu ruang pamer elektronik dapat ditemukan di internet, masing-masing dengan alamat internetnya sendiri. Mal Elektronik. Kumpulan berbagai toko terpisah di bawah satu alamat internet. Ide dasar mal elektronik sama dengan mal belanja biasa. Cyberbanking. Perbankan elektronik, yang meliputi berbagai aktivitas perbankan yang dilakukan dari rumah, perusahaan, atau di jalan sebagai ganti di lokasi fisik bank. (Praktik ini menghemat waktu dan nyaman bagi para nasabah).
consumer to consumer (c2c) konsumen konsumen Portal EC C2C Konsumen menjual (bertransaksi) langsung kepada konsumen lain.
consumer to business (c2b) konsumen Portal EC Perusahaan C2B Model EC dimana individu menggunakan Internet untuk menjual produk atau jasa kepada perusahaan atau individu, atau untuk mencari penjual atas produk atau jasa yang diperlukannya
Layanan Pendukung E-Commerce Pembayaran Elektronik Pembayaran adalah bagian integral dari menjalakan bisnis, baik secara tradisional maupun secara online. Uang tunai tidak dapat digunakan karena tidak ada kontak langsung. Untuk alasan ini, dibutuhkan sistem pembayaran elektronik. Beberapa pembayaran yang populer: Cek Elektronik, pelanggan akan mengirimkan email berisi cek elektronik yang dienkripsi ke penjual. Kartu kredit elektronik, memungkinkan untuk membebankan pembayaran secara online ke rekening kartu kredit seseorang
Layanan Pendukung E-Commerce (lanjutan) 2. Pemenuhan Pesanan Perusahaan harus melakukan berbagai aktivitas pemenuhan pesanan: menemukan berbagai produk untuk dikirim, mengepaknya, mengatur paket tersebut untuk dikirim ke lokasi pelanggan. Terkadang pelanggan juga menerima instruksi untuk melakukan perakitan terhadap barang yang dikirm.
Periklanan Online Periklanan adalah usaha untuk menyebarluaskan informasi agar dapat mendorong transaksi pembeli dan penjual. Iklan internet dapat mencapai banyak sekali calon pelanggan potensial diseluruh dunia, dan kadang lebih murah jika dibandingkan dengan iklan cetak (koran dan majalah). Iklan internet memiliki kelemahan, yang kebanyakan berkaitan dengan kesulitan untuk mengukur efektivitas dan penentuan biaya iklan tersebut.
Periklanan Online (lanjutan) Iklan E-Mail. Orang bagian pemasaran mengembangkan atau membeli daftar alamat e-mail, memasukkannya dalam basis data pelanggan, dan kemudian mengirimkan iklan melalui e-mail. Iklan yang Tidak Diinginkan. Spamming adalah distribusi sembarang (tidak pandang bulu) iklan elektronik tanpa izin dari penerimanya. Pemasaran Berizin. Meminta para pelanggan untuk memberikan izinnya agar secara sukarela menerima iklan dan e-mail online. Biasanya pelanggan diminta untuk melengkapi formulir