Kuliah Pertama Manajemen – Selasa 10 September 2013 Bambang Santoso Marsoem b_marsoem@yahoo.com
Daftar Isi Pengantar Klasifikasi Manajer dalam Organisasi Pengertian Manajemen Tugas Manajer Fungsi Manajemen Peranan Manajemen Keterampilan Me – manage Tantangan Tugas Manajemen Saat Ini
Pengantar Materi ini membahas arti penting tugas – tugas managerial Manajer adalah seseorang yang mengemban tugas untuk mengkoordinasi dan mengawasi pekerjaan orang lain sehingga tujuan organisasi dapat tercapai Tugas manajer bukanlah pencapaian tujuan pribadi, tetapi membantu orang lain menyelesaikan tugasnya Tugas manajer a.l meliputi: Mengkoordinasi berbagai departemen atau tim kerja Mengawasi pekerjaan individu atau tim kerja Dapat juga melakukan entry data Fungsi manajer sangat penting karena dapat meningkatkan: Kesetiaan kepada perusahaan Produktivitas Kinerja perusahaan
Klasifikasi Manajer dalam Organisasi Struktur klasifikasi manajer dalam organisasi umumnya berbentuk piramida yang terdiri dari: First line Managers bertugas me – manage pekerjaan staf (nonmanagerial employees) Yang termasuk posisi ini a.l: supervisor, shift managers, district managers, office managers, Kepala Seksi atau Kepala Sub – Bidang / Bagian (di pemerintahan) Middle Managers bertugas me – manage pekerjaan First line managers Yang termasuk posisi ini a.l: regional manager, project manager, Kepala Bidang atau Bagian (di pemerintahan) Top managers bertugas mengambil keputusan, menetapkan rencana dan tujuan organisasi secara keseluruhan Yang termasuk posisi ini a.l: Direktur dan Direktur Jenderal
Klasifikasi Manajer dalam Organisasi Klasifikasi Manajer dalam Organisasi pada umumnya berbentuk piramida Top Managers Middle Managers First Line Managers Nonmanagerial Employees / Staf
Pengertian Manajemen Manajemen adalah kegiatan mengkoordinasi dan mengawasi kegiatan / aktivitas orang lain agar tugas / pekerjaan dapat diselesaikan secara effisien dan effektif Tugas manajer adalah memastikan bahwa suatu pekerjaan dapat diselesaikan secara effisien dan effektif Effisien adalah penyelesaian suatu tugas dengan pengorbanan yang sekecil mungkin Effektif terkait dengan pencapaian tujuan organisasi Effektivitas dapat dicapai a.l dengan membuat pekerjaan lebih mudah / ringan dan aman Effisiensi terkait dengan cara / proses menyelesaikan pekerjaan, sedangkan efektivitas terkait dengan pencapaian hasil akhir Management yang baik adalah yang dapat menyelesaikan tugasnya secara sangat effisien dan effektif
Pengertian Manajemen Manajemen yang kurang baik memiliki ciri – ciri: Tidak effisien dan tidak effektif, atau Effektif tetapi tidak effisien Bagaimana pendapat Saudara seandainya pada bis Kopaja AC dipasang GPS Tracker (alat yang dapat digunakan untuk memantau posisi armada kendaraan) Effisiensi (cara) Effektivitas (tujuan) Penggunaan Sumber Daya Pencapaian Tujuan Manajer berupaya untuk dapat mencapai tujuan dengan tidak boros
Tugas Manajer Tugas Manajer dapat dilihat dari: Fungsi Peranan Ketrampilan / keahlian atau skills Fungsi Manajemen: Henri Fayol ada 5: Planning (Perencanaan), Organizing, Commanding, Coordinating dan Controlling Saat ini ada 4: Planning, Organizing, Leading dan Controlling Planning: Menetapkan tujuan Menyusun strategi untuk mencapai tujuan Menyusun rencana untuk mengintegrasikan dan mengkoordinasikan kegiatan
Fungsi Manajemen Organizing: Menyusun struktur organisasi Menetapkan bidang tugas dan tanggung jawab organisasi Menentukan siapa yang akan menduduki posisi tersebut Menguraikan sistim pelaporan atau arus dokumen Menentukan proses pengambilan keputusan Leading: Memotivasi Mengharmoniskan hubungan antar bagian / divisi / tim / staf Menentukan saluran komunikasi yang paling effektif Controlling: Memastikan pencapaian tujuan organisasi (monitoring) Memastikan tugas – tugas dilaksanakan sesuai dengan yg telah digariskan (comparing) Memonitor pekerjaan dan mengevaluasi kinerja (correcting)
Peranan Manajemen Peranan manajemen (Management Roles) merujuk pada serangkaian tindakan atau perilaku yang perlu dimiliki seorang manajer Peranan tersebut ada 10: Interpersonal Roles (ada 3), terkait hubungan individual dan aktivitas yang bersifat seremonial, yaitu sebagai simbol, pemimpin dan penghubung Informational Roles (ada 3), terkait tugas mengumpulkan, menerima dan menyampaikan informasi, yaitu memonitor, mensosialisasikan dan menjadi juru bicara Decisional Roles (ada 4): terkait tugas pengambilan keputusan, yaitu kewirausahaan, penanganan konflik, alokasi sumber daya dan negotiator Penerapan peranan tersebut tergantung pada posisi manajer ybs
Ketrampilan Me - manage 3 ketrampilan yang diperlukan untuk me – manage: Technical Skills, yaitu pemahaman tentang tugas dan tehnik menyelesaikan pekerjaan dengan baik Keahlian ini diperlukan untuk posisi First Line Manager Human Skills, Yaitu kemampuan untuk bekerja dengan orang lain, baik secara individual maupun grup Keahlian ini diperlukan oleh semua tingkatan manajemen Manajer yang baik memahami bagaimana berkomunikasi, memotivasi, memimpin, menginspirasi dan menumbuhkan saling percaya Conceptual Skills, Kemampuan memecahkan persoalan yang kompleks
Ketrampilan Me - manage Dalam kehidupan bisnis dan tempat kerja yang sangat dinamis dan “demanding” saat ini, karyawan atau karyawati yang ingin menjadi “aset” tempat kerja yang berharga / bernilai perlu meningkatkan ketrampilannya Top Managers Conceptual Siklls Human Siklls Technical Siklls Middle Managers Lower Level Managers Kebutuhan
Keterampilan Me - manage Keterampilan Me – manage a.l meliputi: Kemapuan untuk mendelegasikan tugas secara effektif, memiliki keyakinan bahwa pekerjaan dapat diselesaikan secara benar Kemampuan untuk mengkomunikasikan suatu permasalahan secara effektif Kemampuan berpikir kritis Kemampuan mengelola beban kerja Kemampuan mengidentifikasi secara jelas peranan masing – masing staf Kemampuan menciptakan suasana keterbukaan dan kepercayaan
Tantangan Tugas Manajemen Saat Ini Tantangan Tugas Manajemen Saat ini meliputi: perubahan tempat kerja, ancaman keamanan, ketidakpastian kondisi politik dan ekonomi dunia, perkembangan teknologi dsb Perubahan Dampak Perubahan Teknologi Perubahan batas organisasi Tempat kerja virtual Peningkatan mobilitas angkatan kerja Waktu kerja yang lebih fleksibel Peningkatan ketrampilan staf Keseimbangan tempat kerja dengan kehidupan pribadi