Pengantar Manajemen Strategis
Definisi Manajemen Strategis Suatu seni dan ilmu dalam hal pembuatan (formulating) penerapan (implementing), dan evaluasi (evaluating) keputusan-keputusan strategis antar fungsi yang memungkinkan sebuah organisasi mencapai tujuannya di masa datang. Sekumpulan keputusan dan tindakan yang menghasilkan formulasi dan implementasi rencana yang dirancang untuk mencapai sasaran-sasaran perusahan. Arus keputusan dan tindakan yang mengarah pada perkembangan suatu strategi atau strategi-strategi yang efektif untuk membantu mencapai sasaran perusahaan.
Definisi Manajemen Strategis..cont Manajemen strategi adalah suatu proses yang digunakan oleh manajer dan karyawan untuk merumuskan dan mengimplementasikan strategi dalam penyediaan costumer value terbaik untuk mewujudkan visi organisasi
Hal Penting Dalam Manajemen Strategi Manajemen strategi merupakan suatu proses. Proses digunakan untuk merumuskan dan mengimplementasikan strategi. Strategi digunakan untuk menyediakan costumer value terbaik guna mewujudkan visi organisasi. Manajer dan karyawan adalah pelaku manajemen strategi.
Pentingnya Manajemen Strategis An organization must have a clear strategy must be carefully developed and implemented to match its resources and environment in the pursuit of its organizational goals.
Perkembangan Manajemen Strategis 1950s (Peter Drucker, Alfred Chandler and Philip Selznick. theory of management by objectives (MBO). 1960s (Peter Drucker, Alfred Chandler) “structure follows strategy.” 1970s (Buzzell & Gale) focused on growth, market share and portfolio analysis. 1980s (Michael Porter) competitive advantages. 1990s (Peter Senge) Learning Organization 2000s (Hamel) multiple agents set their own goals, share information, collaborate and interact with one another
Implementasi Manajemen Strategis Cara atau jalan dimana para perencana strategi menentukan sasaran dan mengambil keputusan Analyzing the environment. Planning direction. Planning strategy. Implementing strategy.
Tahapan Perencanaan Strategis Menetapkan misi dan tujuan perusahaan Meneliti ancaman dan peluang Meneliti kekuatan dan kelemahan Mempertimbangkan alternatif strategi Memilih strategi Implementasi strategi Evaluasi strategi
Merumuskan misi perusahaan, meliputi rumusan umum tentang maksud keberadaan (purpose), filosofi (philosophy), dan tujuan (goal). Mengembangkan profil perusahaan yang mencerminkan kondisi intern dan kapabilitasnya. Menilai lingkungan ekstern perusahaan, meliputi baik pesaing maupun faktor-faktor kontekstual umum. Menganalisis opsi perusahaan dengan mencocokkan sumber dayanya dengan lingkungan ekstern. Mengidentifikasi opsi yang paling dikehendaki dengan mengevaluasi setiap opsi yang ada berdasarkan misi perusahaan.
Memilih seperangkat sasaran jangka panjang dan strategi umum (grand strategy) yang akan mencapai pilihan yang paling dikehendaki. Mengembangkan sasaran tahunan dan strategi jangka pendek yang sesuai dengan sasaran jangka panjang dan strategi umum yang dipilih. Mengimplementasikan pilihan strategik dengan mengalokasikan sumber daya anggaran yang menekankan pada kesesuaian antara tugas, SDM, Struktur, teknologi, dan sistem imbalan. Mengevaluasi keberhasilan proses strategik sebagai masukan bagi pengambilan keputusan yang akan datang.
Corporate Strategy: Merupakan strategi perusahaan yang dikhususkan pada beragam bisnis atau sekumpulan bisnis. Business Strategy: Atau strategi kompetitif karena selain sebagai wujud strategi perusahaan dengan lini bisnis tunggal, juga berhubungan dengan produk atau jasa di pasar. Functional Strategy: Merupakan strategi yang berkaitan dengan intrepretasi peran dari fungsi atau departemen dalam menerapkan strategi bisnis atau strategi corporate. Operating Strategy: Merupakan strategi yang bersifat lebih terbatas, yaitu pada tingkatan unit operasional dan untuk menangani tugas operasional harian dari strategi, sehingga lebih bersifat berkelanjutan.
Kunci Keberhasilan Strategic Thinking creative, entrepreneurial insight into the ways the enterprise could develop. Strategic Planningsystematic, comprehensive analysis to develop a plan of action. Opportunistic Decision Makingeffective reaction to unexpected threats and opportunities.
Teknologi Informasi & Implikasinya Pada Strategi Bisnis
IT/IS Menjadi Bagian Dari Manajemen/Strategi Bisnis Bagi perusahaan modern, memiliki strategi bisnis saja tidak cukup untuk menghadapi persaingan dewasa ini. Strategi bisnis yang biasa dituangkan dalam dokumen atau cetak biru Business Plan harus pula dilengkapi dengan strategi teknologi informasi atau I/T Strategy. Untuk memanfaatkan secara optimal penggunaan teknologi informasi sebagai komponen utama sistem informasi perusahaan (sistem yang terdiri dari komponen-komponen untuk melakukan pengolahan data dan pengiriman informasi hasil pengolahan ke fungsi-fungsi organisasi terkait)
Mengapa Strategi SI Perlu Dibuat? Sumber daya yang dimiliki perusahaan sangat terbatas sehingga perlu dioptimalkan. Untuk meningkatkan daya saing atau kinerja perusahaan, karena para kompetitor memiliki sumber daya teknologi yang sama. Untuk memastikan bahwa asset teknologi informasi dapat dimanfaatkan secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan profitabilitas perusahaan, baik berupa peningkatan pendapatan atau revenue maupun pengurangan biaya-biaya atau costs. Untuk mencegah terjadinya kelebihan investasi (over investment) atau kekurangan investasi (under investment) di bidang teknologi informasi. Untuk menjamin bahwa teknologi informasi yang direncanakan dan dikembangkan benar-benar menjawab kebutuhan bisnis perusahaan akan informasi.
Unsur-unsur Dalam Strategi SI Sistem Informasi jenis-jenis informasi apa saja yang dibutuhkan oleh perusahaan dan hal-hal yang berkaitan dengannya (kecepatan proses pengolahan data menjadi informasi, tingkatan detil informasi, cara menampilkan informasi, volume dan transaksi informasi, penangung jawab informasi, dan lain sebagainya). Teknologi Informasi komponen-komponen perangkat keras (komputer, infrastruktur, alat komunikasi, dll.) dan perangkat lunak (aplikasi, sistem operasi, database, dll.) yang harus tersedia untuk menghasilkan sistem informasi yang telah didefinisikan. Manajemen Informasi perangkat manusia (brainware) yang akan mengimplementasikan sistem informasi yang dibangun dan mengembangkan teknologi informasi sejalan dengan perkembangan perusahaan di masa mendatang.
Penyusunan Strategi SI Hendaknya Memperhatikan Business Strategy Business Trends Competitor Analysis IT/IS Trends Existing IT/IS
Perkembangan TI & Manajemen Strategis
Keunggulan Strategis Bisnis Berbasis TI Find out more about customer requirements. Monitor customer perceptions of service. Enable rapid and accurate response to customer queries. Provide a range of delivery options to meet customer needs. Reduce new product introduction lead times. Enable knowledge sharing across the organization to facilitate innovation.
Kunci Sukses Bisnis Berbasis TI Identifying the target market, and developing a unique base of information about the selected market and its needs. Establishing a specialist process via systems to produce a clear cost advantage or distinctive customer value proposition vis-a`-vis general market servers. Linking the organization via systems into the business processes of customers to increase switching costs and establish potential barriers to re-entry from general market servers.
Skema Strategi Bisnis Berbasis TI
Aspek Penting Dalam Penyusunan Strategi Natural selection stipulates that organizations that use high-payoff strategies have competitive advantages over those using low-payoff strategies. Imitation describes how organizations mimic the practices of successful peers in their industry. Reinforcement is concerned with how organizations monitor their own behaviors and favor the strategies that resulted in high payoffs in the past. Best reply is the behavior where in organizations formulate their strategies based on what they expect their competitors will do.