di SISTEM INFORMASI MANAJEMEN [SIM] Oleh SUMIJAN UPI CONVENTION CENTER [UPI-CC] UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA “ YPTK “ SUMIJAN PADANG, 08 Agustus 2012
MENJAGA HATI BUKA BERSIHKAN SEHATKAN LEMBUTKAN TAJAMKAN 1 2 3 4 5
SKILL & KNOWLEDGE VS ATTITUDE 4/13/2017 SKILL & KNOWLEDGE VS ATTITUDE REUVEN BAR ON IQ rata-rata berpengaruh 6% dalam keberhasilan maksimal 20% EQ INVENTORY 1 INSTITUT TEKNOLOGI CARNEGIE dari 10.000 orang sukses : 15% sukses karena kemampuan teknis 85% sukses karena faktor-faktor kepribadian 2 DR. ALBERT EDWARD WIGGAM dari 4000 orang yang kehilangan pekerjaan : 400 orang (10%) karena kemampuan teknis 3600 orang (90%) karena faktor-faktor kepribadian 3 Hasil studi D.P. Beach, 1982 87% orang yang kehilangan pekerjaan atau macet karirnya adalah disebabkan karena tidak memiliki etika kerja yang baik 4 David Horton (CiTR)
Kualitas Lulusan Dalam Dunia Kerja 1 Kemampuan Komunikasi 4.69 2 Kejujuran/Integritas 4.59 3 Kemampuan Bekerja Sama 4.54 4 Kemampuan Interpersonal 4.5 5 Beretika 4.46 6 Motivasi/Inisiatif 4.42 7 Kemampuan Beradaptasi 4.41 8 Daya Analitik 4.36 9 Kemampuan Komputer 4.21 10 Kemampuan Berorganisasi 4.05 11 Berorientasi pada Detail 4 12 Kepemimpinan 3.97 13 Kepercayaan Diri 3.95 14 Ramah 3.85 15 Sopan 3.82 16 Bijaksana 3.75 17 Indeks Prestasi (>=3.0) 3.68 18 Kreatif 3.59 19 Humoris 3.25 20 Kemampuan Berwirausaha 3.23 Sumber : National Association of Colleges and Employers, USA, 2002 (disurvei dari 457 pimpinan)
Roadmap Kehidupan Sejati Darimana Aku berasal ? Akan kemana setelah Mati ? Untuk apa Aku hidup ? Hubungan Penciptaan Hubungan Perintah & Larangan Hubungan Pembangkitan Hubungan Hisab Amal Manusia Lahir Manusia Mati Manusia Kehidupan Alam Semesta Manusia diciptakan Allah SWT Hidup ibadah kepada Allah SWT Manusia kembali pada Allah SWT
MANAJEMEN DIRI (EVALUASI DIRI) “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan” (QS. Al Hasyr : 18)
MANAJEMEN DIRI (EVALUASI DIRI) “Barang siapa yang hari ini lebih buruk dari hari kemaren, maka ia celaka. Barang siapa yang hari ini sama dengan hari kemaren, maka ia merugi. Barang siapa yang hari ini lebih baik dari hari kemaren, maka ia beruntung” “Sesungguhnya amal itu terletak pada hasil akhirnya” (Al Hadits)
SIAPAKAH TEMAN-TEMAN KITA ?. Teman keempat adalah tubuh kita. Kita menghabiskan banyak waktu untuk membuatnya kelihatan menarik, tetapi ketika maut menjemput ia tidak akan pernah ikut bersama kita. 1 Teman ketiga adalah harta dan pangkat. Kita selalu membanggakannya, namun ketika kita mati, semuanya menjadi milik orang lain. 2 3 Teman kedua adalah keluarga dan teman. Sedekat apa pun mereka pada kita, paling jauh mereka akan mengantar kita ke pemakaman. 4 Teman pertama adalah jiwa kita. Sering kita lalai untuk memberi makanan, kesenangan dan membersihkan kepadanya, tetapi dialah satu-satunya yang mengikuti kita ke mana pun kita pergi. Maka, jaga dan peliharalah dia sebelum terlambat.
MAU UNTUNG ATAU RUGI
Cerdas Komprehensif Cerdas Spiritual Cerdas Emosional Cerdas Kinestetik Cerdas Intelektual Cerdas Komprehensif Kreatif, Inovatif Beriman, Jujur-Tanggungjawab Ramah, Toleran, Peduli Sehat, Disiplin, Tangguh
PT INDONESIA HARD SKILLS : 90 % SOFT SKILLS : 10 %
KONTRIBUSI TERHADAP PERKEMBANGAN EKONOMI DAN PEMBANGUNAN NEGARA. SDM : 60 % SDA : 20 % SD FISIK : 16 % SD LAIN : 4 %
PERINGKAT KARAKTER ORANG-ORANG SUKSES JUJUR : 88 % BERPIKIR MAJU : 71 % KOMPETEN : 66 % MEMBERI INSPIRASI : 65 % PINTAR/CERDAS : 47 %
BEBERAPA FENOMENA SOSIAL SAAT INI …?
Kemunduran moral-kah fenomena ini…?
Budaya Transportasi Masyarakat
mengatasi persoalan mental masyarakat? atau pengaruh psikologi massa?
HEMAT??? EFISIEN ?? ? KREATIF ????
APAKAH INI PLAGIAT? Source : www.youtube.com
Copy-paste laporan dan skripsi Mahasiswa tidak melakukan tindak kecurangan akademik seperti mengabsensikan orang lain, penyontekan, plagiasi, dan perjokian Copy-paste laporan dan skripsi
KASUS COPY PASTE SERTIFIKASI DOSEN
INDEKS PENCAPAIAN TEKNOLOGI (Teknology Achievement Index - World Economics Forum, 2003) NEGARA PERINGKAT SINGAPURA 12 MALAYSIA 20 FILIPINA 56 CINA 65 THAILAND 69 INDIA 64 VIETNAM 73 INDONESIA 78
INDEKS PERINGKAT DATA SAING PERTUMBUHAN (Growth Competitiveness Index – World Economics Forum,) NEGARA PERINGKAT 2002 2003 SINGAPURA 7 6 MALAYSIA 30 29 THAILAND 37 32 CINA 44 38 INDIA 56 54 FILIPINA 66 63 VIETNAM 62 60 INDONESIA 69 72
Ranking Indonesia berdasarkan HDI di antara 177 negara Norway (001) Sweden (002) Australia (003) Canada (004) Netherlands (005) Belgium (006) Iceland (007) USA (008) Japan (009) Ireland (010) Singapore (025) Brunei D. (033) Malaysia (059) Thailand (076) Philippines (083) Indonesia (111) Vietnam (112) Cambodia (130) Myanmar (132) Laos (135)
SILABUS MATA KULIAH Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen Bobot : 3 SKS URL : www.upi-yptk.ac.id/pascasarjana Dosen : H. SUMIJAN, Ir, M.Sc email : soe@upiyptk.org / : sumijan_soe@yahoo.com / : sywadd@gmail.com
Deskripsi Dalam kelas ini dibahas konsep Sistem Informasi Manajemen Berbasis Komputer sebagai suatu sistem yang berfungsi menyediakan informasi yang mendasari pengambilan keputusan manajerial perusahaan. Bagaimana pengembangannya, penerapannya, manfaat dan kendala yang dihadapi berikut solusi yang mungkin. Dibahas pula bagian-bagian yang menjadi pendukung utama berfungsinya Sistem Informasi Manajemen Berbasis Komputer yang baik & tepat sasaran.
Tujuan Diharapkan mahasiswa memahami apa itu CBIS, peran dan manfaatnya bagi perkembangan kemajuan perusahaan, bagian-bagian dari CBIS, hal-hal yang menjadi pendukung berfungsinya CBIS, perangkat keras maupun lunaknya, konsep sistem secara umum, pengembangan dan keamanannya, terkait pula perkembangan teknologi komputer dan internet berikut aplikasi dan implikasinya.
Penilaian Penilaian lebih didasarkan pada nilai keaktifan diskusi didalam kelas, kehadiran, mid dan final, dengan komposisi sebagai berikut : Komponen Prosentase Kehadiran 10% Paper 20% Presentasi Mid Test Final Test 30% Range Nilai 80 - 100 A 65 - 79,9 B 55 - 64,9 C 45 - 54,9 D < 45 E
Literatur Raymond McLeod, Management Information System, 8th Edition, Prentice Hall International, 2010 Kenneth C. Laudon & Jane P. Laudon, Management Information Systems : Organization and Technology, 4th Edition, Prentice Hall International, 2006 Turban, McLean & Wetherbe, Information Technology for Management, Making Connections for Strategic Advantage, 2nd Edition, John Wiley & Sons, 2011 Jeffrey L. Whitten, Lonnie D. Bentley, Kevin C. Dittman, Systems Analysis and Design Methods, 5th Edition, McGraw Hill International, 2010
Materi Diskusi 01 Pengantar CBIS – Ch. 1,2,3,4 McLeod Mencoba menjelaskan peran dan manfaat penting CBIS bagi aktivitas perusahaan. Menjelaskan bagaimana CBIS dapat meningkatkan kinerja perusahaan secara umum. Menjelaskan dampak mengabaikan CBIS, berikut contoh faktualnya. Relevansi faktual keunggulan perusahaan yang menerapkan CBIS, dibandingkan dengan perusahaan pesaing yang tidak/kurang menerapkan CBIS, berikut analisisnya. Hal-hal kedepan yang mungkin terjadi berkaitan dengan implementasi CBIS sesuai dengan perkembangan teknologi dan aplikasi bisnis. Contoh kasus factual 02 Computer Based Information Systems – Ch. 1,11-14 McLeod Menjelaskan secara spesifik tugas-tugas dari sub-sub bagian CBIS yang ada. Hal-hal yang perlu diperhatikan dan kemungkinan kendala yang dihadapi. Model CBIS Sistem Informasi Akuntansi Sistem Informasi Manajemen Decision Support Systems Virtual Office Knowledge Based Systems
Materi Diskusi 03 Metode Pengembangan Sistem Informasi, - Ch. 6,7 McLeod Membahas tentang metode yang mungkin dilakukan dalam pengembangan system informasi perusahaan, termasuk metode penerapannya, berikut keuntungan dan kelemahan metode-metode yang ada tersebut. CBIS System Life Cycle System Development Life Cycle Prototyping Rapid Application Development Metode Cut Over Contoh kasus factual 04 Dasar-dasar Pemrosesan Komputer – Ch. 8 McLeod Menjelaskan secara umum dan komprehensif tentang dasar-dasar komputer sebagai media utama pengembangan CBIS. Bagian-bagian dari sebuah system komputer, perkembangannya, dan pengaruhnya bagi aplikasi komputer pada pengembangan CBIS saat ini. Sejarah Komputer Perkembangan hardware Perkembangan software Brainware Implikasinya dalam penerapan teknologi informasi Contoh kasus faktual
05 Database dan Sistem Manajemen Database - Ch. 9 McLeod Menjelaskan secara umum esensi dari manajemen data untuk efektivitas perusahaan, memahami macam-macam struktur database, konsep Database Management Systems, kelemahan dan keunggulannya. Hierarchy of database Database structures Media penyimpanan data dan bentuk pemrosesannya Data redundansi & data inkonsistensi Database Management concept Database Administrator tugas dan wewenangnya Contoh kasus factual 06 Komunikasi Data & Jaringan - Ch. 10, McLeod Menjelaskan secara umum model dasar komunikasi data, mengidentifikasi macam-macam jenis jaringan, kelebihan dan kelemahannya. Model dasar (konsep) komunikasi dan komunikasi data Macam-macam jenis jaringan Network Topologi Perangkat keras komunikasi data Perangkat lunak komunikasi data
Materi Diskusi 07 Keamanan Sistem Informasi - Ch. 18 hal. 375, McLeod Menjelaskan tentang ancaman keamanan system informasi manajemen, macamnya, dan metode pengamanan yang mungkin dilakukan. Syarat system dikatakan aman Macam keamanan sistem Access Control Contingency Plan Contoh kasus factual 08 Internet - Ch. 3, hal. 54 – 64, McLeod, Umum Menjelaskan apa dan bagaimana internet, peran & manfaatnya bagi lingkup usaha, kelebihan dan kelemahannya. Sejarah internet WWW Internet security Business application of the internet Kunci sukses memanfaatkan internet dalam usaha Pengaruh internet bagi bisnis di masa depan Contoh kasus faktual
Materi Diskusi 09 Electronic Commerce - Ch. 3, hal. 42 – 53, McLeod, Umum Mengkaji tentang apa dan bagaimana e-commerce, dampak positif dan negatifnya bagi aplikasi bisnis/perdagangan. Definisi & konsep E-Commerce Concept interorganization systems (IOS) Macam bentuk E-Commerce Concept EDI Perkembangan E-Commerce dan prediksi kedepan dalam aplikasi perdagangan global Contoh kasus faktual 10 Ethical Implication of Information Technology - Ch. 5, McLeod Mengkaji pentingnya etika, moral dan hukum dalam menyikapi perkembangan kemajuan teknologi informasi dan komputer dalam bisnis. Moral, etika & hukum Kebutuhan akan budaya, etika Etika & penyediaan informasi Hak-hak social intelektual dan komputer Etika & CIO
Non-Stop Technology
Non-Stop Technology
The Challenge…
Computer in Every Consumer Products & Services
The Lifestyle
All-in-One Device
Intelligent Toilet
Interplanetary internet
The Mars Network
Beyond the Earth…
Next Generation of Internet
The Requirements
Software Evolusi
Infrastruktur
Kolaborasi
Koneksi Internet
Pertumbuhan Data
Teknologi Informasi Kini Komputerkah (karena punya OS dan aplikasi) ? Alat komunikasikah (karena fungsi HP, bisa akses Internet, dsb) ? Perangkat multimediakah (karena ada video cam, streaming, dsb) ?
Teknologi Informasi: Kini dan Masa Depan Konvergensi Digital
Apa Pengaruhnya ? Pengaruh langsung adalah peningkatan kecepatan, ketepatan, akurasi, dan kemudahan. Contoh: Pengiriman surat secara elektronis hanya memerlukan waktu singkat email Pencarian informasi dapat dilakukan secara seketika melalui Internet browsing Ketelitian hasil perhitungan bisa ditingkatkan komputasi numeris Pengelolaan data dalam jumlah besar dapat dilakukan dengan mudah basis data Pemahaman fenomena kompleks bisa dipermudah simulasi dan visualisasi
Apa Pengaruhnya ? TI tidak hanya mempermudah manusia dalam bekerja, berkomunikasi, dan menikmati hiburan, tetapi juga menawarkan cara-cara baru di dalam melakukan aktivitas-aktivitas tersebut. Contoh: Bekerja tanpa harus berkantor (mobile dengan menggunakan PDA-phone) Belajar tanpa harus hadir di kelas (konsep distance learning) Berjualan tanpa harus memiliki stok barang (on-demand trading) Berbelanja tanpa harus melihat barang secara fisis (on-line shopping)
Artinya … Teknologi informasi membuka peluang bagi kita untuk menemukan cara-cara baru yang lebih efektif dan efisien, yang sekarang mungkin belum terpikirkan Hal ini membuat kita harus membuka pikiran untuk menemukan cara-cara baru tersebut pikiran tidak boleh terbatasi oleh apa yang sudah ada, tetapi harus mampu berinovasi
Contoh Inovasi Layanan Help Desk On-line Tracking Banyak perusahaan/vendor TI di US yang mempercayakan layanan help desk (customer service) kepada perusahaan-perusahaan di India. Sambungan telpon hotline HD di vendor tersebut secara otomatis langsung dialihkan ke perusahaan outsource, dan diterima oleh operator yang berada di India. Customer tidak tahu bahwa yang berbicara dengannya adalah operator yg sama sekali bukan karyawan dari perusahaan vendor yang ia telepon. On-line Tracking Perusahaan courier besar seperti DHL atau UPS memiliki layanan on-line tracking yang memungkinkan pelanggan untuk mengetahui secara persis status keberadaan kiriman barang mereka. Tidak ada lagi keluhan tentang barang hilang atau tercecer yang tidak bisa dilacak. Faktor-faktor apa saja yang memungkinkan diwujudkannya layanan-layanan tersebut ?
Karakteristik Dunia Maya (Virtual) Hubungan komunikasi secara langsung Kontak langsung antara “produsen” dengan “konsumen” Penjual dengan pembeli Aparat pemerintah dengan warga masyarakat Menghemat biaya, waktu, dan usaha, dengan cara memotong “perantara” Bisa memunculkan konflik saluran (channel conflicts) Penjualan offline tergeser oleh penjualan online Program e-learning dapat mengurangi tingkat kehadiran di kelas
Karakteristik Dunia Maya (Virtual) Hubungan individual (satu-lawan-satu) Hubungan yang bersifat personal Kepercayaan menjadi sangat penting Memerlukan keluwesan – interaksi harus dapat dikustomisasi Bentuk interaksi just-in-time Interaksi dan akses dibuat pada saat diperlukan Kebutuhan yang muncul seketika memerlukan respons yang cepat juga
The World is Flat (Tom Friedman, 2006) Sebelum era TI, tidak mungkin bagi seseorang yang tidak punya resource yang luar biasa besar untuk mengakses informasi secara luas Sekarang, dengan akses yang relatif murah, semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses informasi TI, khususnya Internet, membentuk level of playing field yang sama bagi semua orang yang bisa mengaksesnya Pembedanya terletak pada bagaimana seseorang memanfaatkan informasi yang didapatnya
10 Flatteners (Tom Friedman, 2006) Flattener #1: runtuhnya tembok Berlin 9/11/89 Simbol runtuhnya dunia otoriter dan munculnya tatanan yang lebih demokratik, berorientasi pasar bebas, dan berprinsip pada konsensus Flattener #2: munculnya web dan Netscape Simbol munculnya konektivitas informasi (dan segala yang terkait dengannya, termasuk orang) Flattener #3: munculnya sistem workflow Sistem produksi yang melibatkan banyak pihak yang terkoordinir dalam workflow yang solid Didukung oleh standar/protokol komunikasi data (mis: http, xml)
Flattener #4: uploading Kecenderungan untuk mengupload informasi dan mendistribusikannya ke publik merangsang keterlibatan (dan kekuatan) publik/komunitas Fenomena wikipedia, blog, gerakan Open Source Flattener #5: outsourcing Menyerahkan sebagian fungsi organisasi untuk dilaksanakan pihak lain TI memberi peluang bagi perusahaan kecil untuk ikut bermain dalam skema outsource (mis: di India)
Flattener #6: offshoring Memindahkan pelaksanaan sebagian fungsi organisasi ke tempat lain untuk efisiensi, produktivitas, dsb Negara-negara tujuan offshore: China, Vietnam, Malaysia, … Flattener #7: supply-chaining Kecepatan dalam penyediaan produk/jasa dalam skala global, untuk menyesuaikan dinamika demand (kebutuhan) Contoh: Walmart, Sara
Flattener #8: insourcing Melaksanakan fungsi organisasi pihak lain, dengan memanfaatkan resource dan potensi yang dimiliki aliansi strategis baru Contoh: kerjasama UPS (perusahaan pengiriman/ kurir global) dengan Toshiba dalam layanan perbaikan (repair service) komputer Flattener #9: informing Kemudahan untuk mendapatkan informasi tentang apapun, kapanpun, dan dimanapun Fenomena Google, Yahoo, …
Flattener #10: steroids (akselerator) Kemajuan teknologi digital yang memungkinkan orang bekerja secara mobile, personal, serta virtual PDA, VoIP (Skype), video conf, …
Realitas terkini TIK Berkembang sangat cepat dalam hal teknologi perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), sistem jaringan. Memungkinkan kita berkomunikasi melampaui batasan jarak, ruang, dan waktu. Memungkinkan proses komunikasi dan pengiriman informasi secara jauh lebih cepat dan terjangkau biayanya.
Kemana perkembangan TIK selanjutnya akan melangkah? Bagaimana Bisa? TIK umumnya dilahirkan oleh ilmuwan, terutama yang bekerja untuk bidang pertahanan dan keamanan. (ARPANET) Namun, pengembangannya secara cepat –yang kemudian memungkinkan lebih banyak orang menggunakannya- lebih banyak didukung oleh campur tangan pihak swasta/pemodal. ? Konsekuensi apa yang lahir dari perjalanan sejarah seperti ini? Kemana perkembangan TIK selanjutnya akan melangkah?
Manfaat TIK (general purposes technology), a.l.: Menjadikan proses komunikasi lebih mudah, cepat dan murah. Membuat banyak perusahaan dan instansi bekerja dengan lebih efisien, sehingga dapat memacu produktivitas dan meningkatkan keuntungan. Menjadikan akses terhadap informasi tersedia melalui lebih banyak saluran, juga dengan lebih cepat dan murah. Misal: dalam hal peningkatan mutu pendidikan.
Implikasi Perkembangan TIK, contoh: Internet (Dominick, 2002) menyatakan lima implikasi sosial perkembangan internet: Lack of Gatekeepers Information overload Lack of Interpretation Privacy Concerns Need for Regulation: teknologi selalu selangkah di depan perundangannya. Contoh: kasus RPM Konten Multimedia Bagaimana kita bisa tahu informasi yang kita terima dapat dipercaya?
Pandangan terhadap TIK (Wilhelm, 2000) Dystopian: sangat berhati-hati dan kritis terhadap penerapan teknologi komunikasi; percaya bahwa TIK menimbulkan kekacauan kehidupan Neo-futuris: mewarisi pandangan utopian atau “determinisme teknologi”, yakni bahwa perkembangan TIK berpengaruh baik terhadap kehidupan; membawa gelombang demokratisasi. Teknorealis: ingin menjadi juru damai, yakni optimis terhadap potensi TIK namun tetap memasukkan aspek kritis dalam penerapan TIK, serta memberikan banyak perhatian terhadap nilai-nilai kemanusiaan. Dimanakah kita?
Skenario : Komputasi Modern
IT Trends –Peralatan komputer
Mobile Devices
Bergabung dalam satu Network
The Future for ICT Satellite positioning for car drivers, tells the driver where they are and where the traffic jams are. With greater accuracy could these actually drive the car on the roads avoiding other cars and pedestrians?
The Future for ICT A new style WAP telephone. Will these be small enough to wear on the wrist, or be the size of a ring?
The Future for ICT DVD now holds many gigabytes of data, enough for a film. How long will it be before all the films ever made can be stored onto a disc?
The Future for ICT Flat screen TV’s are available now at a price. Will everyone have one hanging on the sitting room wall before too long?
The Future for ICT Robots are being developed that are smaller and smaller for more detailed jobs. Will robots ever be small enough to travel around the human body sending back data and performing operations?
“Webolution” Smart Mobs Co-Creation Wikis Blogosphere Social Networks Tags Tags “Webolution” Smart Mobs Co-Creation Wikis Blogosphere Social Networks The Long Tail Tags
Web sebagai Platform Email Online Shopping Travel reservation Instant messaging Social networking Map search
Internet Application
Software as a Service (SaaS) CD High cost Software as a Service (SaaS) Software Idea Packaged Application / Shrink Wrap Network Services Customer’s Computer Developer’s Data Center Target Distribution Internet CD Customer Economics High Cost Low Cost
Open Source Software
Open Source economy is on the rise "By 2012, more than 90% of enterprises will use open source in direct or embedded forms" Open Source economy is on the rise “By 2012, more than 90% enterprise will use open source in direct or embedded forms” Gartner, "The State of Open Source 2008" (Yefim Natis 04/03/08)
Trend lainnya Computer Hardware Green Technology Virtualization Digital Home Entertainment Computer Software SOA Software as a services Mobile convergence Computer services Cloud computing RFID 3G / 4G Wi-Fi / Wi-Max Communication Wi-Max Wireless IP Phone and VOIP Multimedia service - Digital TV
Akses Lokal Pusat Data & Komputasi User Administrator Akses dalam satu Gedung dengan Local Area Network Atau Wireless
Akses Jarak Jauh (Remote) Internet Administrator User Akses melalui Internet - dari lokasi sembarang
Akses Jarak Jauh (Remote) Administrator (di Surabaya) Bekerja di rumah Pusat Komputasi (di Jakarta)
Akses Jarak Jauh (Remote) Administrator (di Surabaya) Bekerja di rumah Pusat Komputasi (di Jakarta)
Aplikasi e-Something e-Learning e-Classroom Video Conferencing dan lain-lain
Cloud Computing Location-independent computing Shared servers provide resources, software, and data to computers and other devices on demand, as with the electricity grid. Cloud computing is a natural evolution of the widespread adoption of virtualization, service-oriented architecture and utility computing. Details are abstracted from consumers, who no longer have need for expertise in, or control over, the technology infrastructure "in the cloud" that supports them.
Cloud Computing Teknologi yang menggunakan internet dan virtual servers untuk mengelola aplikasi dan data, seakan pusat komputasi berada di lokal Akses hanya menggunakan Web Server, tanpa harus mempunyai “IT knowledge” Cloud computing mempunyai segemen aplikasi, infrastruktur dan platform
Cloud Computing Outsourcing Infrastruktur Renting virtual infrastucture (Storage, Processing Power, Other media) Cost-effective Pengembangan platform “web based large scale application”
Hambatan Pengembangan TIK di Indonesia Biaya adopsi teknologi: kita belum mampu. Keilmuan: ilmu pengetahuan yang diperlukan untuk menjalankan dan mengambil manfaat dari TIK. Bahasa: 85% halaman web berbahasa Inggris, Jepang, Prancis, atau Jerman. Budaya baca tulis belum merata
Diskusi Masyarakat Indonesia melompati fase-fase kehidupan media yang dilewati masyarakat Barat (sebagai situs awal perkembangan teknologi. Budaya lisan,tulis,visual). Mis. Penggunaan facebook/email untuk ngrasani. Penggunaan TIK di dunia kerja: belum pintar memanfaatkan, mis.paperless office. Tapi oleh banyak pegawai dimanfaatkan untuk kesenangan atau pemborosan. Setiap produk teknologi pasti punya positif/negatif. Kita bisa lebih menekankan manfaatnya. Kita seperti “budak teknologi”, mis.merasa perlu selalu mengejar membeli teknologi terbaru (prestise). Tanpa berfikir dengan fungsi yang sesungguhnya. Komputer yang bisa wireless di tempat yang tidak ada jaringan wireless-nya. Persoalan fasilitas, misal, belum ada jaringan padahal hardware-nya sudah siap. Promosi penjual perangkat juga, menonjolkan kecanggihan alat, membuat konsumen tergiur.
Diskusi Perlukah suatu teknologi diadopsi bila belum ada budaya yang mendukung? Atau justru mengadopsi teknologi untuk mengubah budaya? Mungkin kita belum selesai berproses, masih “kaget teknologi”, terkagum-kagum. Perkembangan teknologi juga menyesuaikan dengan setting lingkungan, contoh: game online, berakibat berkurangnya ruang publik. Kurangnya ruang kompetisi sehat dalam masyarakat.