Statement Input – Output Adalah statement / fungsi yg digunakan untuk membaca data dari keyboard. Fungsi-fungsi yang bisa digunakan pada bahasa C (Turbo C) antara lain sbb: getchar(); getche(); getch(); gets(); scanf(); scanf: Format : int scanf( const char *format [,argument]... ); Spesifikai format adalah : ”% type”
Digunakan untuk membaca Type Digunakan untuk membaca d Data integer u Data unsigned integer x Data heksadesimal e, f, g Data floating point c Single character s Karakter string yg diakhiri dengan whitespace O Data unsigned octal [ … ] Karakter string yg diakhiri dengan karakter yg tidak ada didalam [..] [^..] Karakter string yg diakhiri dengan karakter yg ada didalam [..] Semua tipe argument pada scanf adalah pointer.
Contoh : /* Program Luas_Segi_Empat */ #include <stdio.h> int Panjang,Lebar,Luas; id main() { scanf(”%d”,&Panjang); scanf(”%d”,&Lebar); Luas = Panjang * Lebar; return 0; }
Perintah scanf dapat memakai lebih dari satu argument; Contoh : /* Program Luas Segi Empat */ #include <stdio.h> void main() { int Panjang,Lebar,Luas; scanf(“%d %d”,&Panjang,&Lebar); Luas = Panjang * Lebar; …… }
Statement Output : Statemen ini digunakan untuk menuliskan data ke layar monitor. Beberapa fungsi yang yang ada pada bahasa C antara lain: puts() putchar() printf() Contoh : /** Program Luas Segi Empat **/ #include <stdio.h> void main() { int Panjang,Lebar,Luas; /* local variable */ printf(”Panjang = ”); scanf(“%d”,&Panjang); printf(”Lebar = ‘); scanf(“%d”,&Lebar); Luas = Panjang * Lebar; printf(”Luas = %d\n”, Luas); }
printf: Mencetak / mengirim sejumlah argument menurut format ke standard output. Sintak : printf(const char *format[,argument, …]); Header file : <stdio.h> Spesifikai format sbb: %[flags][width][.precision] type type dapat diganti dengan : d atau i : signed decimal o : unsigned octal u : unsigned decimal
x : unsigned hexadecimal f : floating point e : floating point (exponent) c : single character s : string % : % character p : pointer flags dapat diganti sbb: none : right justify (rata kanan) - : left justify (rata kiri) + : untuk bilangan dimulai dgn tanda – atau + width : menentukan jumlah kolom yang disediakan precision : menentukan jumlah angka dibelakang koma (untuk bilangan pecahan)
Contoh 1 : Statement Ditampilkan di monitor printf(“%6d”,34); ….34 printf(“%-6d”,34); 34.... Contoh 2 : Statement Ditampilkan di monitor printf(“%10s”,”Muda”); ……Muda printf(“%-10s”,”Muda”); Muda.….. printf(“%6.2f”,3.14276); ..3.14 Penempatan Kursor Layar dibagi dalam kolom dan baris, umumnya digunakan ukuran kolom = 80 dan baris = 25. Layar dapat dihapus dengan menggunakan fungsi: clrscr();
Kursor dapat dipindahkan ke posisi manapun di dalam layar monitor dengan menggunakan fungsi : gotoxy(col,row); dimana col = kolom dan row = baris. Sebagian dari baris, mulai posisi kursor hingga akhir baris (end of line), dapat dihapus dengan fungsi: clreol(); Function prototype untuk fungsi gotoxy(), clrscr(), clreol() pada turbo C terdapat pada header file : <conio.h> Peta Layar Monitor 80 x 25 (1,1) (1,25) (80,1) (80,25) y x
Contoh : #include <stdio.h> #include <conio.h> float P, L, Ls, Kll; /* global variable */ main() { clrscr(); /*membersihkan layar */ gotoxy(30,10); printf(”Panjang : ”); scanf(“%f”,&P); gotoxy(30,11); printf(“Lebar :” ); scanf(“%f”,&L); Kll = 2 * P * L; Ls = P * L; gotoxy(30,13); printf(“Keliling = %8.2f ”, Kll); gotoxy(30,14); printf(“Luas = %8.2f‘, Ls ); return 0; }