Pertemuan 4 Momen Inersia Matakuliah : S0024/Mekanika Bahan Tahun : September 2005 Versi : 1/1 Pertemuan 4 Momen Inersia
Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Menghitung momen inersia arah x dan y dari penampang majemuk dengan koordinat Cartesian & Polar TIK - 3
Outline Materi Momen Inersia
Contoh Soal Momen inersia suatu bentuk bidang terhadap sumbu x dan y di bidangnya masing - masing didefinisikan dengan integral-integral (KOORDINAT CARTESIAN)
Melalui cara yang sama, dengan mengambil momen inersia terhadap sumbu y diperoleh: Rumus (a) dapat digunakan pula untuk menghitung momen inersia Ix jajaran genjang atau belah ketupat (gambar a)
Belah ketupat ini dapat dipandang sebagai bentuk empat persegi panjang, lihat garis putus-putus, dengan suatu pergeseran tertentu untuk setiap elemen tertentu (berarsir) yang sejajar dengan sumbu x. Transformasi ini tidak mengubah luas elemen ataupun jaraknya dari sumbu x, maka harga Ix untuk empat persegi panjang akan sama harganya dengan belah ketupat.
Dalam menghitung momen inersia sebuah segitiga terhadap alasnya (gambar b), maka untuk suatu elemen pada jarak y dari alas, Dan diperoleh:
Momen Inersia Polar Momen inersia luas relatif terhadap garis atau sumbu tegak lurus bidang luas disebut momen inersia polar simbul J. Momen inersia luas pada bidang X Y terhadap sumbu Z adalah: