Marketing Mix Penerapan Metode Marketing Mix (Bauran Pemasaran) Produk Wafer di PT. Nian Damai, Malang Oleh : Diyan Pancasasi SW (0211031124)
Anggota keompok 1. Salmon Pekei (115100306111002) 2. Okky Kharismawati Bhaskara (115100301111038) 3. Riska Novia Cahyanti (115100300111046) 4. Zahrotut Tisna Kusuma (115100301111026)
Setiap perusahaan mempunyai tujuan untuk dapat tetap hidup dan berkembang. Upaya itu akan dapat tercapai apabila perusahaan memiliki strategi untuk dapat menggunakan kesempatan saat melakukan pemasaran.
Strategi Pemasaran merupakan strategi untuk melayani pasar atau segmen pasar yang dijadikan target oleh seorang pengusaha, (Gitosudarmo : 1999) kegiatan perusahaan yang diarahkan untuk mencapai target tujuan dalam meningkatkan peluang mendapatkan pelanggan dan memaksimalkan pendapatan serta mempertahankan citra suatu produk, (Kelompok 2 quotes : 2012)
Strategi Pemasaran Strategi pemasaran yang berhasil umumnya ditentukan dari satu atau beberapa variabel Marketing Mix-nya. Apa itu Marketing Mix ?
Marketing Mix merupakan variabel-variabel yang dipakai perusahaan sebagai sarana untuk memenuhi atau melayani kebutuhan dan keinginan konsumen, (Swastha : 2003) merupakan berbagai unsur cara yang digunakan untuk memasarkan produk guna mencapai tujuan perusahaan, (kelompok 2 quotes : 2012)
Marketing Mix Marketing Mix terpicu atas empat variabel yang merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan dan dapat dikendalikan oleh perusahaan se-efektif mungkin. Variabel-variabel tersebut dikenal dengan 4 P, yaitu : a. Product (Produk) b. Price (Harga) c. Promotion (Promosi) d. Place (Tempat)
Product (Produk) Definisi produk menurut Philip Kotler adalah : “A product is a thing that can be offered to a market to satisfy a want or need” . Produk adalah benda/ sesuatu yang bisa ditawarkan ke pasar untuk memenuhi keinginan atau kebutuhan sehingga dapat memberikan kepuasan pada saat pemakaian atau konsumsi.
Product (Produk) Pratinjau PKL (Diyan Pancasasi SW) PT. NIAN DAMAI merupakan sebuah perusahaan pengolah wafer yang memproduksi dengan berbagai macam rasa (coklat, strawberry, dan pandan) dalam ukuran kemasan yang berbeda (20 gr, 10 gr, 8 gr). Tujuan perusahaan membuat diversifikasi rasa dan ukuran produk adalah untuk memberikan kebebasan memilih pada konsumen.
Menurut pihak perusahaan (bagian penjualan), konsumen lebih tertarik dengan produk yang berukuran besar (20 gr) karena rasanya lebih terasa. 20 gr, 10 gr, 8 gr terjadi perbedaan kualitas. Segi ekonomi, konsumen rela membayar lebih mahal untuk mendapatkan barang yang lebih berkualitas.
PT. Nian Damai yang mengemas produknya dengan menggunakan plastik berwarna mencolok agar mudah dikenali oleh konsumen. kemasan produk juga dilengkapi dengan gambar yang dapat menarik perhatian konsumen (perusahaan lebih cenderung ke segmen anak- anak).
PT.Nian Damai memiliki banyak merek untuk produk wafer yang dihasilkan. Alasan : sebagai alat promosi untuk mempermudah mengingatkan konsumen dalam menyebutkan wafer jenis apa yang diinginkan untuk membedakan produk yang diproduksi oleh perusahaan dengan produk milik pesaing
Jenis Produk Berdasarkan Ukuran Ukuran (cm3) Berat (gram) Merk Besar (12 x 5 x 1) 20 Tiktok Kaya Wafer Popeye SKA Sedang (6.5 x 5 x 1) 10 Zaza Gogo 3 ini 1 Yoyo Kecil (7 x 4 x 1) 8 Mimi Dodo Lala Sumber : PT.Nian Damai, 2005
Price (Harga) Definisi harga menurut Philip Kotler adalah : “Price is the amount of money charged for a product or service. More broadly, price is the sum of all the value that consumers exchange for the benefits of having or using the product or service”. Harga adalah sejumlah uang yang dibebankan untuk sebuah produk atau jasa. Secara lebih luas, harga adalah keseluruhan nilai yang ditukarkan konsumen untuk mendapatkan keuntungan dari kepemilikan terhadap sebuah produk atau jasa.
Faktor Penentu Harga Jual Biaya Laba Volume Produk
Biaya Menurut Mulyadi (2000), biaya adalah pengorbanan sumber ekonomis yang diukur dalam satuan uang yang telah terjadi atau kemungkinan akan terjadi untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam hal ini, harga jual produk PT. Nian Damai ditentukan berdasarkan jumlah biaya produksi yang telah digunakan untuk memproduksi per unit produk. Biaya produksi meliputi harga bahan baku, biaya proses produksi dan upah tenaga kerja.
Laba Pengertian laba menurut Anthony, dkk (1992) adalah selisih antara pendapatan (ukuran keluaran) dengan pengeluaran (ukuran masukan), jadi laba merupakan ukuran efisiensi dan efektivitas. PT. Nian Damai tidak menentukan berapa laba maksimal yang harus dicapai setiap kali produknya dibeli oleh konsumen, asalkan produk laku terjual dan perusahaan mendapatkan pemasukan untuk memenuhi biaya operasional selanjutnya, maka hal itu dirasa cukup oleh perusahaan.
keuntungan bukanlah satu-satunya tujuan dari setiap perusahaan, tetapi tujuan-tujuan lain hanya akan tercapai jika perusahaan mampu tetap hidup untuk terus berkembang dan tetap memperoleh keuntungan. Lain halnya dengan lembaga-lembaga pemerintah dan lembaga sosial lain yang kegiatannya lebih ditujukan untuk kepentingan masyarakat umum.
Volume Produk PT. Nian Damai memberi harga yang lebih murah untuk kemasan kecil, dan sebaliknya. Karena selain membantu meningkatkan harga jual, kemasan besar lebih memiliki karakteristik kemasan yang berkualitas daripada kemasan kecil, sehingga membantu untuk menunjang semakin meningkatnya konsumen untuk lebih memilih produk yang berkemasan besar.
Meningkatkan volume pembelian dapat dilakukan dengan tiga cara. Pertama melalui potongan harga, jika konsumen membeli lebih dari satu unit, konsumen mendapat potongan harga tertentu, Kedua melalui kemasan produk (packaging), perusahaan dapat mengepak varian produk dalam satu paket. Harga kemasan tersebut tentu harus lebih murah ketimbang konsumen membeli produk-produk tersebut secara eceran. Ketiga melalui bonus, jika konsumen membeli satu produk maka akan mendapatkan produk lain sesuai kebijakan yang diinginkan perusahaan, (Gwee : 2007).
Daftar Harga Produk Wafer Harga Pabrik (Rp) Harga Pemasaran (Rp) Kaya, Tiktok, Popeye 185 250-500 Mimi, Dodo, Lala 70 100 Sumber : PT. NIAN DAMAI, 2005
Adapun kebijakan harga yang diambil oleh PT Adapun kebijakan harga yang diambil oleh PT. Nian Damai adalah dengan sistem penjualan kredit yang diberikan kepada pedagang besar yang sudah dipercaya dengan memberikan jangka waktu tertentu untuk pembayarannya. Perusahaan juga menerapkan prinsip Economies of Scale yaitu dengan memberikan potongan harga untuk pembelian dalam jumlah besar.