Synchronous Optical Network (SONET)

Di Presentasikan oleh : SIGIT SUPARMANTO (09220011) ANUNG DWI CAHYO (09220002) DAVID KADI (09220029) RANDI DAVID (09220020) HEPIVANUS LAIA (09220013)

Pengertian SONET Synchronous Optical Network (SONET) atau Synchronous Digital Hierarchy (SDH) adalah standar protokol multiplexing yang mentransfer beberapa aliran bit digital lebih dari serat optik dengan menggunakan laser atau dioda pemancar cahaya (LED) atau bisa juga diartikan sebagai sebuah jaringan teknologi lapisan fisik dirancang untuk membawa volume besar lalu lintas jarak yang relatif lama pada kabel serat optik.

SONET dan SDH Definisi antara Sonet dan SDH Synchronous Digital Hierarchy (SDH) standar pada awalnya didefinisikan oleh ETSI atau Eropa Standards Institute Telekomunikasi Synchronous Optical Networking (SONET) standar seperti yang didefinisikan oleh GR-253-CORE dari Telcordia dan T1.105 dari American National Standards Institute

Sejarah singkat SONET SONET awalnya dirancang oleh American National Standards Institute (ANSI) untuk jaringan telepon umum di Amerika Serikat pertengahan 1980-an. SONET (dikenal di luar AS sebagai hirarki digital sinkron atau SDH) adalah teknologi jaringan yang dibangun di sekitar cincin serat optik ganda. Jika satu cincin gagal, jaringan dirancang untuk segera beralih ke cincin lalu lintas lainnya. Pada intinya, SONET menggunakan time-division multiplexing untuk memindahkan data pada kecepatan hingga 2.488G bit / sec. SONET menyediakan adalah struktur framing canggih untuk operasi, administrasi dan pemeliharaan dalam jaringan.

Karakteristik SONET SONET mendefinisikan standar interoperabilitas yang jelas antara produk vendor yang berbeda SONET dapat melakukan hampir semua protokol tingkat tinggi (termasuk IP), dan  SONET termasuk built-in mendukung untuk memudahkan manajemen dan pemeliharaan.

Manajemen Jaringan SONET Ada beberapa fitur yang cukup universal dalam Manajemen Jaringan SONET adalah Listrik antarmuka. Antarmuka listrik (sering 50 Ω) SONET TL1 mengirimkan perintah dari jaringan manajemen lokal secara fisik disimpan di Kantor Pusat di mana SONET NE berada. Ini adalah untuk "manajemen lokal" itu NE dan, mungkin, manajemen terpencil SPN SONET lainnya. Craft Interface. Lokal "craftspersons" dapat mengakses SONET NE pada port dan masalah perintah melalui terminal atau program terminal berjalan pada laptop.

Modus SONET SONET dan SDH telah mendedikasikan saluran komunikasi data (DCC) dalam bagian dan overhead line untuk manajemen lalu lintas. Secara umum, bagian overhead (regenerator bagian dalam SDH) digunakan. Menurut ITU-T G.7712, ada tiga modus yang digunakan untuk manajemen SONET yaitu: Hanya IP-stack, menggunakan PPP sebagai data-link OSI-hanya stack, menggunakan PAP-D sebagai data-link Dual (IP + OSI) stack menggunakan PPP atau PAP-D dengan fungsi terowongan untuk berkomunikasi antara tumpukan.

Fungsi Manajemen Jaringan SONET Jaringan dan NE provisioning. Dalam rangka mengalokasikan bandwidth seluruh jaringan, setiap NE harus dikonfigurasi. Meskipun hal ini dapat dilakukan secara lokal, melalui antarmuka kerajinan, biasanya dilakukan melalui sistem manajemen jaringan (duduk di sebuah lapisan yang lebih tinggi) yang pada gilirannya beroperasi melalui jaringan SONET / manajemen jaringan SDH. Software upgrade. upgrade software NE kebanyakan dilakukan melalui SONET / manajemen jaringan SDH.

3) Kinerja manajemen. NE memiliki satu set yang sangat besar dari standar untuk Manajemen Kinerja. Kriteria ini memungkinkan untuk memantau tidak hanya kesehatan SPN individu, tapi untuk isolasi dan identifikasi kerusakan jaringan yang paling atau padam. pemantauan Tinggi-lapisan jaringan dan software manajemen memungkinkan untuk penyaringan dan pemecahan masalah yang tepat PM jaringan-lebar sehingga cacat dan pemadaman dapat dengan cepat diidentifikasi dan ditanggapi.

Arsitektur SONET Linear APS (switching perlindungan otomatis), juga dikenal sebagai 1 +1: ini melibatkan 4 serat: 2 serat kerja (1 di setiap arah), dan dua serat perlindungan. Switching didasarkan pada garis negara, dan mungkin searah, dengan masing-masing arah switching mandiri, atau dua arah, mana SPN di setiap akhir bernegosiasi sehingga kedua arah umumnya dilakukan pada pasangan yang sama serat.

2) UPSR (searah jalur-switched cincin): Dalam UPSR, dua berlebihan (path-tingkat) eksemplar lalu lintas yang dilindungi ini dikirim dalam arah baik di sekitar cincin. Seorang pemilih di simpul jalan keluar menentukan salinan berkualitas tinggi dan memutuskan untuk menggunakan salinan yang terbaik, sehingga mengatasi jika penurunan satu salinan terjadi karena serat yang rusak atau kegagalan lainnya. UPSRs cenderung duduk lebih dekat ke tepi dari jaringan dan, dengan demikian, kadang-kadang disebut cincin kolektor . 3) BLSR (bidirectional line-switched cincin): BLSR datang dalam dua varietas, 2-serat BLSR dan BLSR 4-serat. BLSRs beralih pada lapisan baris. Tidak seperti UPSR, BLSR tidak mengirimkan salinan berlebihan dari masuknya ke jalan keluar. Sebaliknya, cincin node berdekatan dengan kegagalan mengubah rute lalu lintas "jalan panjang" di sekitar ring.

Sinkronisasi SONET NE Waktu eksternal Lokal. Hal ini dihasilkan oleh atom Cesium jam atau jam satelit yang diturunkan oleh perangkat di kantor pusat sama dengan SONET NE tersebut. Antarmuka sering merupakan DS1, dengan pesan status sinkronisasi yang disediakan oleh jam dan ditempatkan ke dalam overhead DS1. Line-waktu diturunkan. Sebuah SONET NE dapat memilih (atau dikonfigurasi) untuk menurunkan waktu dari tingkat-line, dengan memantau status sinkronisasi S1 byte untuk memastikan kualitas. Peninggalan. Sebagai usaha terakhir, dalam waktu tidak adanya kualitas yang lebih tinggi, suatu SONET NE dapat pergi ke "peninggalan" sampai waktu yang lebih berkualitas eksternal menjadi tersedia lagi. Dalam mode ini, sebuah SONET NE menggunakan sirkuit sendiri waktu sebagai referensi.

S E L E S A I Terima KASih