Deadlock
Deadlock Blocking yang permanen dari sekumpulan proses yang saling memperebutkan sumber daya sistem atau saling komunikasi ssatu sama lainnya Tidak menemukan solusi yang efisien Menimbulkan konflik karena membutuhkan sumber daya yang terjadi antara dua proses atau lebih
Reusable Resources Digunakan oleh sebuah proses pada saat yang sama dan tidak dihabiskan oleh yang menggunakan Proses – proses memperoleh sumber daya yang kemudian mereka me-release untuk penggunaan kembali (reuse) oleh proses lain Contoh: Prosesor, canel I/O, memori utama dan sekunder, file-file, database, dan semaphore Bila terjadi deadlock, masing – masing proses memegang satu sumber daya dan meminta yang lain
Contoh Deadlock
Contoh Lain Deadlock Disediakan ruang yang dialokasikan sebesar 200K byte, dan mengikuti urutan peristiwa yang terjadi Deadlock terjadi jika kedua proses mengajukan permintaannya waktu (detik) P1 P2 . . . . . . Request 80K bytes; Request 70K bytes; . . . . . . Request 60K bytes; Request 80K bytes;
Sumberdaya yang dapat dipakai Diciptakan (dihasilkan) dan dihabiskan (dimusnahkan) oleh sebuah proses Contoh: Interupsi, signal, message, dan informasi didalam buffer I/O Deadlock dapat terjadi jika sebuah penerima pesan mengalami block Boleh mengambil kombinasi yang jarang terjadi penyebab deadlock
Contoh Deadlock Deadlock terjadi jika penerima mem – block . . . . . . Receive(P2); Receive(P1); . . . . . . Send(P2, M1); Send(P1, M2);
Kondisi untuk Deadlock Mutual exclusion Hanya satu proses yang boleh menggunakan sebuah sumber daya pada saat yang sama Hold-dan-wait Sebuah proses meminta seluruh sumber daya pada satu waktu
Kondisi untuk Deadlock No preemption Jika sebuah proses memegang sumberdaya tertentu, maka menolak permintaan selanjutnya, yang harus dilakukan proses adalah melepaskan sumberdaya yang aslinya Jika proses meminta sumberdaya yang dipegang oleh proses lain, sistem operasi boleh mem-preempt-kan proses kedua dan meminta untuk melepaskan sumberdaya tersebut
Kondisi untuk Deadlock Circular wait Pencegahan melalui penjelasan secara linier dari jenis-jenis sumberdaya