Perusahaan dan Manajemen Global TI
Bisnis dan TI TI adalah komponen yang penting dalam keberhasilan bisnis perusahaan sehingga kecenderungan banyak perusahaan di seluruh dunia berkeinginan untuk mengubah dirinya menjadi pembangkit daya bisnis global melalui investasi besar dalam e-business, e-commerce, dan usaha TI lainnya yang global. Mengelola sistem dan TI yang mendukung proses bisnis modern adalah tantangan besar untuk para manajer bisnis dan TI, serta para praktisi bisnis.
Bisnis dan TI CEO & CIO CIO & CTO CIO & Manajer TI
Bisnis dan TI Manajemen TI Praktik Konvensional Praktik Bisnis/TI Teknologi Pendekatan terstruktur TI dapat mengorbankan kesesuaian dengan kebutuhan bisnis untuk homogenitas penjual dan pilihan standar teknologi. Pendekatan infrastrukur TI yang terbaik dengan kesesuaian yang efektif atas kebutuhan bisnis menjadi komitmen dalam pemilihan standar teknologi dan homogenitas penjual. Mengelola Organisasi TI Mempekejakan orang untuk “posisi terbaik” yang dapat membawa keahlian tertentu TI. Berbagai departemen diatur disekitar para pakar TI dengan perantara bisnis dan delegasi tugas yang eksplisit. Proyek TI memiliki pertimbangan biaya/nilai yang dapat dipisahkan. Mempekerjakan pakar SI yang merupakan “atlet terbaik” yang dapat secara flesibel mengintegrasikan TI dan kompetensi bisnis baru. Mengembangkan kelompok kerja yang diatur di sekitar usaha intensif atas TI yang baru tumbuh dengan tugas pendelegasian yang sedikit eksplisit. Pendanaan TI biasanya berdasarkan pada proposi nilai di sekitar peluang bisnis yang berhubungan dengan membangun layanan untuk pelanggan.
Perencanaan Bisnis / TI Dalam mengelola pengembangan strategi pelengkapan bisnis dan TI untuk memenuhi nilai pelanggan dan visi nilai bisnis, proses perencanaan memiliki kompenen utama, yakni : Pengembangan strategi Mengembangkan strategi bisnis yang mendukung visi nilai bisnis perusahaan. Manajemen sumber daya Mengembengakan rencana strategi untuk mengelola atas sumber daya TI. Arsitektur teknologi Membuat pilihan TI strategis yang mencermikan arsitektur TI yang didesain untuk mendukung usaha bisnis / TI perusahaan.
Perencanaan Bisnis / TI Pembuatan Visi Nilai Pelanggan Dan Bisnis Model Dan Strategi Bisnis Strategi dan Aristektur Bisnis/TI Pengembangan Penggunaan Aplikasi Bisnis Pertanyaan Lebih Lanjut Umpan Balik Pandangan Utama Tujuan Prioritas Proses Perencanaan Bisnis/TI Fokus Nilai Pelanggan & Bisnis
Perencanaan Bisnis / TI Arsitektur TI yang dibuat oleh proses perencanaan strategis bisnis / TI adalah konsep konseptual meliputi kompenen sbb: Platform teknologi Sumber daya data Arsitektur aplikasi Organisasi TI
Perencanaan Bisnis / TI Perencanaan TI Konvensional Perencanaan Bisnis / TI Penyesuaian strategis : Jalur strategi TI menspesifikasikan strategi perusahaan. CEO mengesahkan visi TI yang dibentuk melalui CIO. Proyek perkembangan aplikasi TI secara fungsional diatur sebagai solusi teknologi atas berbagai isu bisnis. Perkembangan aplikasi bertahap berdasarkan pada pembelajaran dari proyek awal. Improvisasi strategis : Strategi TI dan strategi perusahaan bisnis secara co-adaptive dikembangkan berdasarkan pada petunjuk jelas dari fokus pada nilai pelanggan CEO secara proaktif membentuk visi TI secara bersama-sama dengan CIO sebagai bagian dari strategi e-business. Proyek pengembangan aplikasi TI ditempatkan bersama dengan usaha e-business untuk membentuk pusat keahlian bisnis yang banyak menggunakan TI. Pengembangan aplikasi perpetual berdsarkan pada pembelajaran terus-menerus dari penggunaan segera serta pembuatan prototipe dengan keterlibatan pemakai akhir.
Mengelola Fungsi SI Pengeseran radikal terjadi dalam praktik komputasi perusahaan seperti ledakan internet memberi inspirasi untuk menghubungkan seluruh jaringan tersebut dan meletakkan aplikasi penting pada jaringan internet sehingga tanpa internet perusahaan tidak dapat berfungsi dan pemeliharaannya membutuhkan biaya yang sangat mahal. Jadi perubahaan tersebut menimbulkan kebutuhan mendesak untuk membuat pengendalian yang lebih terpusat di seluruh manajemen sumber daya TI perusahaan (pemusatan) sementara masih tetap melayani kebutuhan strategis unit bisnis.
Mengelola Fungsi SI Mengelola / manajemen fungsi SI meliputi aktivitas sebagai berikut : Manajemen pengembangan aplikasi Melakukan analisis, desain, pembuatan prototipe, pemrograman aplikasi, manajemen proyek, jaminan kualitas, dan pemeliharaan sistem. Manajemen operasi SI Penggunaan sumber daya h/w, s/w, jaringan, SDM, pusat data. Manajemen sumber daya manusia dan TI Keberhasilan atau kegagalan dari organisasi layanan informasi terutama terletak pada kualitas manusia.
Mengelola Fungsi SI Manajemen teknologi Semua teknologi informasi harus dikelola sebagai platform teknologi karena melakukan integrasi secara internal berfokus pada atau secara eksternal menghadapi berbagai aplikasi bisnis Manajemen layanan pemakai Banyak perusahaan telah merespons dengan membuat fungsi layanan pemakai untuk mendukung serta mengelola komputasi pemakai akhir dan kelompok kerja.
Dimensi Internasional Dimensi internasional telah menjadi bagian penting dalam mengelola perusahaan di ekonomi global yang saling berhubungan dan pasar saat ini. Kegiatan / perkembangan perusahaan dipengaruhi oleh perkembangan bisnis internasional dan berhubungan dengan cara tertentu dengan berbagai orang, produk, atau jasa yang asalnya bukan dari negara yang sama.
Perkembangan Sistem Global Perkembangan sistem global dipengaruhi oleh cara mengelola tantangan untuk mengembagkan aplikasi yang efisien, efektif, dan responsif untuk para pemakai akhir dari kelompok perusahaan secara domestik. Tantangan perkembangan sistem global seperti konflik persyaratan sistem lokal-global, gangguan dari aktivitas implementasi sistem, standarisasi data.
Perkembangan Sistem Global Beberapa strategi dapat digunakan untuk mengatasi masalah pengembangan sistem yang timbul dalam TI global. Mengubah aplikasi yang digunakan oleh kantor induk ke dalam aplikasi global. Membuat tim pengembangan multinasional dengan orang-orang penting dari beberapa anak perusahaan untuk memastikan desain sistem tersebut sesuai dengan kebutuhan situs lokal dan kantor pusat perusahaan. Pengembangan paralel (sistem dikembangan bersama-sama baik di kantor pusat atau lokal) Centers of excellence (pengembangan pada anak perusahaan tertentu) Melakukan outsourcing kegiatan pengembangan ke perusahaan pengembang global.