KELOMPOK 3 1. Rita Mandasari P H0710095 2. Siti Istiqomah H071 2 KELOMPOK 3 1. Rita Mandasari P H0710095 2. Siti Istiqomah H071 2. Siti Mardhikasari H071 3. Solichah NS Putri H0710108 4. Yanuarika Alyun H0710120 5. Teuku Zulkarnaen H0710111
KARAKTERISTIK UMUM MIKROBIOTA DAN VIRUS Ciri Umum: Berukuran sangat kecil yang dinyatakan dalam mikrometer Uniseluler dan multiselular Sebagian besar mikrooganisme dapat menjalankan proses kehidupan dengan mandiri Dapat menghasilkan energi sendiri Bereproduksi secara independen tanpa bantuan sel lain
EVOLUSI BIOTA Bumi berumur kira-kira 4,6 milyar tahun dan sisa-sisa fosil sel prokariotik berumur 3,5-3,8 milyar tahun terdapat dalam stromatolit dan batuan sedimen Prokariot pertama mungkin bersifat anaerob. Sianobakteri aerobik mungkin muncul 2,5-3,0 milyar tahun yang lalu.
Hasil penelitan Carl Woese dan kawan-kawan menyarankan bahwa organisme dibagi dalam tiga domain: 1 Eukaria-meliputi seluruh organisme eukariotik 2 Bakteria-terdiri dari organisme prokariotik yang mempunyai rRNA bakterial and lipid membran terutama berupa diasil gliserol eter 3 Archaea-terdiri dari organisme prokariotik yang mempunyai rRNA archaeal dan lipid membran terutama berupada isoprenoid gliseral dieter atau turunan diglesrol tetraeter.
Penelitian oleh ernest haeckel seorang zoologiwan Jerman pada tahun 1866 menghasilkan pendapat bahwa dalam pembagian klasifikasi organisme harus ditambahkan dunia ke tiga yaitu protista yang hanya mencakup organisme selular,dalam hal ini protista yang dimaksud adalah bakteri,algae,cendawan dan protozoa.
Bakteri umumnya berbentuk 1-sel atau sel tunggal atau uniseluler, Prokariota, yaitu kelompok mikrobiota yang tidak mempunyai inti yang jelas atau tidak terdiferensiasi. 1. Bakteri Bakteri umumnya berbentuk 1-sel atau sel tunggal atau uniseluler, Mempunyai bentuk elips,bola,batang,atau spiral Tidak mempunyai klorofil berkembangbiak dengan pembelahan sel atau biner, Bakteri hidup sebagai jasad yang parasitik. Tempat hidupnya tersebar di mana-mana, sejak di udara, di dalam tanah, didalam air, pada bahan-bahan, pada tanaman ataupun pada tubuh manusia atau hewan.
Tingkatan Contoh Kingdom Bacteria Divisi Proteobacteria Klas Gamma proteobacteria Ordo Vibrionales Family Vibrionaceae Genus Vibrio Spesies V. anguillarum Misalnya vibrio, Vibrio adalah salah satu jenis bakteri yang tergolong dalam kelompok marine bacteria. Bakteri ini umumnya memiliki habitat alami di laut. Sejumlah spesies Vibrio yang dikenal sebagai patogen seperti V. alginolyticus, V. anguillarum, V. carchariae, V. ordalii dan V. Vulnificus.
Streptococcus Basillus sp. Leptospira
2. Alga hijau biru Alga tidak memiliki akar, batang dan daun yang mempunyai fungsi seperti tumbuhan darat, wujud alga terdiri dari batang yang disebut thallus. Umumnya alga hidup secara bebas di air atau bersimbiosis dengan jasad lain. Mempunyai bentuk uniseluler, filamen yang mengelilingi tubuhnya banyak diselimuti dengan lendir.
Misalnya chlorella Chlorella adalah genus ganggang hijau bersel tunggal yang hidup di air tawar, laut, dan tempat basah. Tingkatan Contoh Kingdom Plantae Divisi Chlorophyta Klas Chlorophyceae Ordo Chlorococcales Family Oocystaceae Genus Chlorella Spesies Chlorella vulgaris pyrenoidosa
Cyanobacteria – a blue green algae Anabaena sp.
Eukaryota, yaitu kelompok mikrobiota yang sudah mempunyai inti yang jelas atau sudah terdiferensiasi. 1. Jamur (fungi) Hidupnya tersebar luas Termasuk organisme heterotrofik,memerlukan senyawa organik untuk nutrisinya Bentuknya sel tunggal (misal pada ragi), kemudian serat atau filamen disebut miselia atau hifa,sampai dengan telah membentuk tubuh lengkap yang dinamakan tubuh-buah (misalkan pada jamur merang) Jasad ini tidak mempunyai klorofil, karena dia hidup secara saprofik ataupun parasitik
Reproduksi Jamur Tingkatan Contoh Kingdom Fungi Divisi Ascomycota Klas Eurotiomycetes Ordo Eurotiales Family Trichocomaceae Genus Aspergillus Spesies Aspergillus sp. Aseksual : pembelahan, penguncupan, atau pembentukan spora Seksual : peleburan sel nukleus dari dua sel induknya Contoh : Saprolegnia sp., Branchiomyces sanguinis, Icthyophonus hoferi, Aspergilus sp.
2. Protozoa Berasal dari bahasa yunani yang terdiri dari kata “proto” dan “zoon” yang artinya “binatang pertama” Protozoa merupakan protista unisel, mikroskopis, berukuran yang bervariasi antara 10 – 500 mikron, hidup sebagai satu individu ada pula yang berkoloni. Bentuk tubuh macam-macam ada yang seperti bola, bulat memanjang, atau seperti sandal bahkan ada yang bentuknya tidak menentu. Juga ada memiliki fligel atau bersilia Protozoa terbagi menjadi 3 yaitu amoeba/pseudoodia, siliata dan flagelata.
Contoh : Amoeba dan Paramecium. Sel protozoa yang khas terbungkus oleh membran sitoplasma Setiap sel protozoa paling tidak mempunyai satu nukleus,tapi banyak protozoa yang mempunyai multiple nuclei di sebagian bsar hidupnya Banyak protozoa ketika dalam kondisi yang tidak menguntungkan membentuk sista untuk melindungi diri dari bahaya sekitar.
protozoa
3. Algae Berukuran beragam dari beberapa mikrometer sampai bermeter - meter panjangnya Organisme ini mengandung klorofil serta pigmen – pigmen lain untuk melangsungkan fotosintesis Dalam matriks kloroplas terdapat gelembung – gelembung pipih bermembran yang bernama membran tilakoid yang berisikan klorofil Reproduksi Algae a. Reproduksi aseksual : pembelahan biner sedrhana b. Reproduksi seksual : peleburan antar sel jantan dan betina
Sel eukariotik modern yang muncul kurang lebih 1,4 milyar tahun yang lalu berasal dari prokariot Hipotesis I: perkembangan kloroplast dan mitokondria merupakan pelipatan (invaginasi) membran plasma dan kemudian membentuk ruang- ruang (compartmentalization) dengan fungsi tertentu
2. Hipotesis II (hipotesis endosimbiotik) Proses pertama pembentukan sel eukariot adalah pembentuk nukleus (mungkin fusi bakteri dan archaea purba) Kloroplast dibentuk ketika bakteri fotosintetik yang hidup bebas bersimbiosis dengan sel eukariotik primitif (sianobakteria dan proklron disarankan sebagai kandidat yang paling kuat) Mitokondria mungkin terbentuk melalui proses yang sama (tetua Agrobacterium, Rhizobium, dan riketsia menjadi kandidatnya)
TEORI ENDOSIMBIOSIS Organel-organel utama eukariota yaitu mitokondria dan kloroplas berasal dari simbion-simbion bakteri yang telah mengalami spesialisasi melalui ko-evolusi dengan sel inangnya.
VIRUS Ciri Umum: Berukuran mikroskopik Bersifat parasit obligat Mengandung sejumlah kecil asam nukleat (DNA atau RNA) Tidak dapat menjalankan fungsi biologisnya secara bebas jika tidak berada dalam sel inang Tubuh virus terdiri atas: kepala , kulit (selubung atau kapsid), isi tubuh, dan serabut ekor. 6. virus memiliki lapisan protein yang disebut kapsid Virus tidak dapat diendapkan dengan sentrifugasi biasa, tetapi dapat dikristalkan
Ada dua tipe utama virus bakterial : Litik /Virulen : bila fage litik ini menginfeksi sel,sel tersebut memberikan tanggapan dengan cara menghasilkan virus baru dalam jumlah besar. Lisogenik/avirulen : pada tipe avirulen ini tidak terjadi lisis,jadi asam nukleat virus dibawa dan direplikasikan di dalam sel bakteri dari satu generasi ke generasi lain tanpa terjadi lisis
REPLIKASI VIRUS Pelepasan Virus Penetrasi Pelepasan Mantel Replikasi Genom dan Ekspresi Gen Perakitan Pematangan Pelepasan
CONTOH VIRUS VIRUS RNA Retroviridae (menyebabkan penekanan sistem kekebalan tubuh dan tumor) Picornaviridae (menyebabkan banyak penyakit pada manusia diantaranya polio) Orthomixoviridae (menyebabkan influenza) Arboviruses
VIRUS DNA Herpesviridae (kelainan pasca kelahiran bayi) Parvoviridae Poxviridae
Taksonomi dan diversitas mikrobiota The Whittaker Five Kingdoms Robert H. Whittaker,pada tahun 1969,membagi makhluk hidup menjadi 5 Kingdom yaitu Animala, Plantae, Monera, Protista, Fungi. Pengelompokan ini berdasarkan pada susunan sel, cara makhluk hidup memenuhi makanannya, dan tingkatan makhluk hidup.