INSTRUMEN OSEANOGRAFI
INSTRUMEN OSEANOGRAFI: Winch CTD Tide Gauge Buoy Mooring Current Meter dan ADCP
Instrumentasi Kelautan ITK 532 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) Pendahuluan Komponen Sistem Pengukuran Paras Laut (sea level): Sensor yang mengukur parameter fisik paras laut Sistem perekam data setempat Sistem transmisi data Tipe Utama Pengukur Paras Laut yang digunakan saat ini: Pengindera Pelampung (Float gauges) Sensor Tekanan (Pressure sensors) Pengindera Suara (Acoustic gauges) Sensor RADAR (RADAR sensors) @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
Instrumentasi Kelautan ITK 531 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
Instrumentasi Kelautan ITK 532 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) 1. Pengindera Pelampung Penyeimbang pelampung dalam pipa Data dalam bentuk elektronik yang ditera ditiang Keunggulan: Tidak mengandung pergeseran (drift) Sederhana dan telah terbukti baik Kekurangan: Membutuhkan perawatan yang tinggi @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
Instrumentasi Kelautan ITK 531 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
Instrumentasi Kelautan ITK 531 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
Instrumentasi Kelautan ITK 532 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) 2. Sensor Tekanan 2. Sensor Tekanan Mengukur tekanan hidrostatik kolom air, dengan (1) Transduser Tunggal, (2) Penggelembung, dan (3) Transduser Ganda (1) Transduser Tunggal: a) Sensor tekanan absolut (butuh barometer) b) Sensor tekanan diferensial (masalah kondensasi) Peka terhadap suhu air Keunggulan: memadai untuk daerah yang bermedan berat Kelemahan: penetapan dan pemantaun datum @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
Instrumentasi Kelautan ITK 532 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) 2) Pengindera Tekanan Penggelembung: Membutuhkan lebih banyak perawatan dan masalah untuk mendapatkan akurasi 1 cm pada saat gelombang tinggi @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
Instrumentasi Kelautan ITK 531 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) 3) Transduser tekanan ganda (B gauges) 3 Sensor Tekanan Keunggulan: Datum terkontrol baik Kekurangan: Membutuhkan kisaran pasut yang besar dan mahal @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
Instrumentasi Kelautan ITK 531 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) 3. Sensor Suara Tinggi paras muka diperoleh dari waktu tempuh pulsa ultrasonik Perawatan rendah, namun dipengaruhi oleh gradient suhu udara Sensor Suara dengan Pipa Pemeruman Pulsa suara dipancarkan di dalam pipa Pasangan thermistors ditempatkan disepanjang bagian luar pipa along the external yang mengontrol gradien suhu @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
Instrumentasi Kelautan ITK 531 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) Sensor suara tanpa pipa pemeruman @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
Instrumentasi Kelautan ITK 531 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) 4. Sensor RADAR Gelombang Mikro (microwave) or pulsa radar dipancarkan ke permukaan air Teknologi terbaru, tidak bergantung pada perubahan suhu Ada dua sistem pengukuran: pulse radar (amplitude modulation) frequency modulation @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
Instrumentasi Kelautan ITK 531 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) Contoh Instrumen Pasut lainnya: @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
Instrumentasi Kelautan ITK 531 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) Persyaratan Minimum Perekam Digital Kalibrasi tergantung pada tipe sensor, antara mingguan (untuk sensor pelampung) sampai 4-6 bulan untuk sensor akustik dan RADAR Akurasi pengukuran seketika: 1 cm Akurasi waktu: < 2 min Waktu pencuplikan (sampling time): 15 menit atau kurang Transmisi data ke pusat analisis Kedalaman minimum: 3 m @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
Instrumentasi Kelautan ITK 531 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) Prosedur Kalibrasi Saat ini prosedur operasi tergantung tidak hanya pada tipe sensor tetapi juga lembaga yang mengoperasikan instrumen pasut. Kalibrasi dan operasi hendaknya dilakukan sesering mungkin untuk menjamin akurasu data yang diperoleh dan sesuai dengan persyaratan yang dikemukakan sebelumnya. @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
TAMBAHAN: Shallow Water Pressure Gauge Array (SPGA)
How do we get velocity (and volume transport) from pressure? If the pressure difference across a strait is known, the velocity can be inferred from the geostrophic balance (e.g. for a north-south strait): Advantages: Highly accurate (0.3 mbar) whereas pressure variations of O(10 mbar) Largest error is instrument drift of around 0.3 mbar per year They measure bottom pressure (rather than sea level height) so do not have to be corrected for atmospheric effects (e.g. inverted barometer) Assumptions and Issues: Flow in the strait is geostrophic Position of the gauges relative to the geoid is not known with sufficient resolution (<1 cm) for absolute pressure, so only resolves fluctuations. Need a “reference level” (known velocity) to level the pressure difference. Need information on horizontal and vertical variations in velocity (transport) Need information on Ekman (wind-driven) transport
Instrumentasi Kelautan ITK 531 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
THE END
* ESEAS, 2002. State of the Art Instrumentation for Tide Gauge Sites. ITK 531 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) Sumber Slides/Pustaka: * ESEAS, 2002. State of the Art Instrumentation for Tide Gauge Sites. @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
Instrumentasi Kelautan ITK 531 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009
Instrumentasi Kelautan ITK 531 Instrumentasi Kelautan 3. INSTRUMEN PASUT (TIDE) @Indra Jaya – FPIK IPB, 2009