RAMON SETIYONO, 6301405087 PENGARUH LATIHAN PUSH UP NORMAL DAN PUSH UP KAKI DITINGGIKAN TERHADAP JAUHNYA HASIL THROW IN TANPA AWALAN PADA SSB MAHESA JENAR.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
DOBY PUTRO PARLINDUNGAN, PENGARUH LATIHAN PASSING ATAS 3 METER DAN 2 METER TERHADAP KEMAMPUAN PASSING ATAS DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA PEMAIN.
Advertisements

WISNU MAHENDRA, PENGARUH LATIHAN PUSH UP NORMAL DAN PUSH UP DENGAN TANGAN MENUMPU PADA BANGKU TERHADAP JAUHNYA HASIL THROW IN TANPA AWALAN PADA.
SEPTIAN KUKUH SATRIA, SUMBANGAN KEKUATAN OTOT TUINGKAI, PANJANG TUNGKAI DAN KECEPATAN LARI TERHADAP TENDANGAN JARAK JAUH PADA MAHASISWA PUTRA.
AHMAD SHOFFIANTO, SUMBANGAN POWER LENGAN DAN KELENTUKAN TOGOK TERHADAP HASIL JAUHNYA LEMPARAN KE DALAM PADA PEMAIN KLUB TALENTA SUKOREJO KABUPATEN.
MAD MUSHOFA, PERBEDAAN HASIL LATIHAN MENENDANG BOLA MENGGUNAKAN KURA KURA KAKI BAGIAN DALAM DAN KURA - KURA KAKI BAGIAN LUAR TERHADAP KETEPATAN.
ARFI KRISTIAN, PENGARUH LATIHAN LONG PASSING MENGGUNAKAN PUNGGUNG KAKI BAGIAN DALAM DAN PUNGGUNG KAKI PENUH TERHADAP KETEPATAN PASSING MELAMBUNG.
FX.VITRI BUDI SETIAWAN, SURVEY KEMAMPUAN TEKNIK DASAR SEPAK BOLA DAN KEMAMPUAN FISIK SISWA SEKOLAH SEPAK BOLA (SSB) INDONESIA MUDA (IM) KABUPATEN.
FEB ARIKA BANGGA, PENGARUH LATIHAN MENGGIRING BOLA MENGGUNAKAN RINTANGAN DAN TANPA RINTANGAN TERHADAP KECEPATAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN.
HAJAR WALUYO JATI, HUBUNGAN PANJANG TUNGKAI KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI TERHADAP HASIL KETEPATAN TENDANGAN KE GAWANG PADA.
HADI PRAYUDA, HUBUNGAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DAN KEKUATAN OTOT LENGAN TERHADAP KECEPATAN RENANG GAYA KUPU-KUPU 50 METER PADA ATLET PUTRI KLUB.
HADI PRASETYA UTOMO, PERBEDAAN LATIHAN GERAK LENGAN DENGAN MODEL FREE SINGLE ARM DAN KONVENSIONAL TERHADAP KECEPATAN RENANG GAYA KUPU-KUPU 50.
FIRMAN ANISAH, SUMBANGAN DAYA LEDAK OTOT LENGAN BAHU KEKUATAN OTOT LENGAN BAHU DAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI TERHADAP HASIL JUMPING SERVIS DALAM.
HADI HIDAYANTO, HUBUNGAN ANTARA DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI KEKUATAN OTOT LENGAN DAN KELENTUKAN PERGELANGAN TANGAN DENGAN HASIL SMASH NORMAL BOLA.
WISNU IRAWAN, Korelasi denyut nadi dan kapasitas vital paru terhadap kapasitas aerobik pada pemain futsal tim CTRMP Seamarang.
IDHA AYU KHANIFAH, PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN PASING BAWAH BERPASANGAN MENGGUNAKAN RINTANGAN TALI DAN TEMBOK SASARAN TERHADAP KEMAMPUAN PASSING.
JOKO SANTOSO, PENGARUH LATIHAN MENENDANG MENGGUNAKAN KURA-KURA KAKI DALAM DAN KURA-KURA KAKI PENUH TERHADAP KETEPATAN PASSING LAMBUNG PADA PEMAIN.
ARI WIDIANTO, SURVEI KETERAMPILAN TEKNIK DASAR PERMAINAN SEPAK BOLA PADA PEMAIN UMUR TAHUN DI KLUB PSD KABUPATEN DEMAK.
SUTANTO RIHATIN, PENGARUH LATIHAN JUMP SERVICE DENGAN MENGGUNAKAN AWALAN TANPA AWALAN TERHADAP KEMAMPUAN JUMP SERVICE DALAM PERMAINAN BOLAVOLI.
OKTAVIANA, KORELASI KEPRIBADIAN DENGAN HASIL BELAJAR PENCAK SILAT SENI JURUS TUNGGAL PADA MAHASISWA PKLO FIK UNNES SEMESTER 2 TAHUN AKADEMIK.
LAILA NOOR QOMARIYAH SUKISNO, HUBUNGAN ANTARA KOORDINASI MATA-TANGAN, KELENTUKAN TOGOK DAN KEKUATAN OTOT LENGAN DENGAN KEMAMPUAN SERVIS ATAS.
BAGUS PUTRA WIHANANSA, HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN TANGAN PANJANG LENGAN DAN TINGGI BADAN DENGAN KETEPATAN PUKULAN SMASH PENUH MAHASISWA PUTRA.
IMAM SAMARUDIN, PERBEDAAN MEDOTE LATIHAN MEMUKUL TERUS MENERUS DAN BERGANTIAN TERHADAP KEMAMPUAN PUKULAN DRIVE PADA PETENIS PUTRA KLUB PHAPROS.
AINUN NAJIB, Motivasi Klub-Klub Sepak Bola Devisi 1 Pengurus cabang (pengcab) PSSI Kabupaten Batang untuk Mengikuti Kompetisi.
UNTUNG WIDODO, PENGARUH LATIHAN TEMBAKAN HUKUMAN DUA TANGAN DI DEPAN DADA POSISI KAKI SEJAJAR DAN POSISI KAKI MUKA BELAKANG TERHADAP HASIL TEMBAKAN.
SUDARJO, HUBUNGAN ANTARA KELENTUKAN OTOT PUNGGUNG DAN KEKUATAN OTOT LENGAN TERHADAP KEMAMPUAN GULUNGAN PERUT PADA ATLET GULAT KABUPATEN KENDAL.
ALI SA'ID ALWASYI, HUBUNGAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DAN KEKUATAN OTOT PERUT DENGAN KEMAMPUAN SMASH SEMI PADA MAHASISWA PUTRA ICK BOLA VOLI PENDIDIKAN.
CANDRA ADI WIBOWO, Survai Tingkat Kesegaran Jasmani Siswa SMA Negeri 1 Candiroto Kabupaten Temanggung Tahun Ajaran 2005/2006.
REDY GANJAR MASKULIN, PERBANDINGAN PEMBELAJARAN ATLETIK DENGAN PENDEKATAN BERMAIN MENOLAK BOLA BERPASANGAN, MELEMPAR BOLA KEBELAKANG (SHOKEN)
SUHARTI, PERBEDAAN METODE LATIHAN BEBAN DENGAN ANGKAT PELURU ANTARA BEBAN TETAP SET MENINGKAT DAN BEBAN MENINGKAT SET TETAP TERHADAP HASIL TOLAK.
AHMAD RIFAI, SUMBANGAN KEKUATAN DORONGAN LENGAN, PERUT, DAN TUNGKAI TERHADAP HASIL FLICK PEMAIN PUTRA UKM HOKI UNNES TAHUN 2010.
PAMUNGKAS PUJO SAPUTRO, HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN PANJANG LENGAN TERHADAP HASIL SERVIS BAWAH BOLA VOLI PADA SISWA PUTRI SMP NEGERI 6 PEKALONGAN.
SUPRAYOGI, PERBEDAAN LATIHAN LONCAT NAIK TURUN BANGKU DAN LATIHAN LONCAT MELEWATI KOTAK TERHADAP HASIL KEMAMPUAN LOMPAT JAUH PADA SISWA PUTRA.
ASEP WAHYU SUGIARTO, PENGARUH LATIHAN FLOATING SERVIS POSISI SATU KAKI DI DEPAN DAN POSISI SATU KAKI SEJAJAR TERHADAP KEMAMPUAN FLOATING SERVIS.
FARIS KHAIRUL NAVALIA, HUBUNGAN ANTARA POWER LENGAN KEKUATAN TANGAN DAN PANJANG LENGAN DENGAN KEMAMPUAN PUKULAN SERVIS PANJANG PADA PEMAIN PEMULA.
RIRIH ADI NUGROHO, Perbedaan metode latihan memukul menggunakan jarak bertahap dan jarak sebenarnya terhadap ketrampilan memukul bola pada olahraga.
SURYATI, DERAJAT KESEGARAN JASMANI HUBUNGANYA DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA SISWA KELAS V GUGUS PLONGKOWATI KECAMATAN BANYUMANIK KOTA SEMARANG.
EROS KHADIANTO, HUBUNGAN PANJANG TUNGKAI KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KELENTUKAN TUNGKAI TERHADAP TENDANGAN JARAK JAUH PEMAIN SSB APAC INTI KABUPATEN.
SUDARMO, Kondisi Fisik Atlet Hockey Tim Jawa Tengah Tahun 2007.
FAJAR HIDAYAT, PERBEDAAN EFEKTIFITAS LATIHAN LAY UP DARI DEPAN MENGGUNAKAN LAY UP BANK SHOT DAN LAY UP TANPA BANK SHOT TERHADAP HASIL LAY UP.
ZANWAR AL MURTADHO, PENGARUH LATIHAN BULUTANGKIS MENGGUNAKAN SKOR 15 DAN SKOR 21 TERHADAP PENINGKATAN VO2 MAKS PADA PEMAIN PUTRA PB PENDOWO.
ANNAS NUZULA RAHMAN, HUBUNGAN KECEPATAN DRIBBLE DAN HASIL UNDERBASKET TERHADAP HASIL LAY UP PADA UKM BOLABASKET PUTRA UNNES TAHUN 2007.
ALI SUBKHI, Peningkatan Hasil Belajar Kelistrikan Otomotif dengan Menggunakan Alat Peraga Sistem Pengapian Konvensional pada Mahasiswa D3 Teknik.
MAHARANI FATIMA GANDASARI, PENGARUH LATIHAN GROUND STROKE DENGAN METODE ROTATION DAN RALLYERS AND RUNNERS TERHADAP KEMAMPUAN RALLY 3 MENIT PADA.
EKO WILIYANTO, KEMAMPUAN DRIBBLE LAY UP SISI KANAN DENGAN TANGAN KANAN DAN DRIBBLE LAY UP SISI KIRI DENGAN TANGAN KIRI TERHADAP HASIL LAY UP.
REDDY PRAMANDHIKA, PERBANDINGAN METODE BELAJAR RENANG DENGAN MENGGUNAKAN ALAT BANTU PELAMPUNG DAN BERTEMAN TERHADAP TEKNIK RENANG GAYA BEBAS.
BHARA WIDYA TUNGGUL LAKSANA, PERBEDAAN HASIL LATIHAN SERVIS SLICE DENGAN TEKNIK PEGANGAN CONTINENTAL DAN SEMI CONTINENTAL TERHADAP KEMAMPUAN.
ARDHI MARDIYANTO INDRA PURNOMO, HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TANGAN PANJANG LENGAN DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI TERHADAP KETEPATAN PUKULAN PUSH.
RINTO ARIBOWO, PERBEDAAN BELAJAR SEPAK SILA DENGAN BANTUAN TALI DAN KONVENSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR SEPAK SILA DALAM PERMAINAN SEPAK TAKRAW.
RIO RIZKI PANDAWA, Sumbangan power otot, kelentukan dan panjang tungkai terhadap jauhnya tendangan bola pada siswa Ekstrakurikuler Sepak bola.
BUDI STYAWAN, PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN MEMUKUL DENGAN POSISI BERGERAK MAJU MUNDUR DAN KE SAMPING KANAN KIRI TERHADAP HASIL PUKULAN DRIVE PADA.
REMANTO, PERBANDINGAN TINGKAT KESEGARAN JASMANI SISWA PUTRA KELAS IV DAN V SD DESA TERTINGGAL (IDT) DAN DESA MAJU (NON IDT) DI KECAMATAN PETARUKAN.
WAHYU ADHI NUGROHO, PENGARUH LATIHAN SET UP STATIS DAN DINAMIS TERHADAP HASIL MENYUNDUL BOLA DENGAN MELONCAT PADA PEMAIN SEPAKBOLA KLUB TERSONO.
AGUS SUPRIYONO, PERBEDAAN HASIL BELAJAR PASSING ATAS JARAK BERTAHAP DENGAN JARAK TETAP TERHADAP KEMAMPUAN PASSING ATAS SISWA PUTRA KELAS IV.
EKY SEPTIARINI, PENGARUH JABATAN FUNGSIONAL TERHADAP MOTIVASI KERJA PAMONG BELAJAR DI SKB EKS KARESIDENAN SEMARANG.
ERLINA BUDININGSIH, TINGKAT KONDISI FISIK ATLET PUTRI KLUB BOLAVOLI JATIDIRI KOTA SEMARANG TAHUN 2009/2010.
AHMAD ZAMRONI, SUMBANGAN KELENTUKAN TOGOK, KEKUATAN OTOT LEHER DAN OTOT PERUT TERHADAP HASIL HEADING KAKI SEJAJAR PEMAIN PS. KERTOHARJO KOTA.
SISWORO, PENGARUH TINGKAT KESEGARAN JASMANI TERHADAP KECERDASAN SISWA PUTERI KELAS V SD NEGERI PEBATAN 01 TAHUN PELAJARAN 2008/2009.
SETYO RAHARJO, TINGKAT KONDISI FISIK MAHASISWA ANGGOTA UNIT KEGIATAN MAHASISWA DAYUNG UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG TAHUN 2006.
ISMAIL, Perberdaan Hasil Belajar Kesehatan dan Keselamatan Kerja dengan Menggunakan Ceramah dan Ceramah-Modul pada Siswa Kelas X Mekanik Otomotif.
KRISNAWAN LAKSITO ADI, PENGARUH LATIHAN JUMP SHOOT SUDUT 45 DERAJAT DAN 135 DERAJAT TERHADAP HASIL JUMP SHOOT PEMAIN BOLABASKET PUTRA NGALIYAN.
UNGGI AMANNU, Hubungan power lengan dan kelentukan pergelangan tangan dengan ketepatan free throw pada siswa Ekstrakurikuler Bola Basket SMA.
FARIZAL IMANSYAH, pengaruh latihan renang menggunakan pull buoy dan fins terhadap kecepatan renang 50 meter gaya crawl pada atlet putra spectrum.
MUHAMAD HERMAN JULIYANTO NUR IMAN H.S., HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI TERHADAP HASIL TEMBAKAN BEBAS PADA PEMAIN.
ANTON SUGIONO, PENGARUH PEMBELAJARAN PENJASORKES MELALUI PERMAINAN SEPAKBOLA YANG DIMODIFIKASI TERHADAP HASIL BELAJAR GERAK DASAR BERMAIN SEPAKBOLA.
TONY OKTAWAN, SURVEI BERMAIN SEPAKBOLA PADA SISWA PUTRA KELAS V (LIMA) SD/MI DI GUGUS WR. SUPRATMAN KECAMATAN KEPIL KABUPATEN WONOSOBO TAHUN.
ABNASIH, HUBUNGAN ANTARA PANJANG TUNGKAI TERHADAP KECEPATAN LARI CEPAT 60 METER PADA SISWA KELAS IV DAN V SD NEGERI SERUTSADANG DAN SD NEGERI.
MUHAMMAD AZHAR MUSTABSHIRIN, PENGARUH LATIHAN BARRIER HOPS DAN LATERAL JUMP OVER BARRIER TERHADAP HASIL TENDANGAN JAUH PADA PEMAIN KU 15 SSB.
AGUS SETIADI, HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT LENGAN DAN KELINCAHAN DENGAN KEMAMPUAN PUKULAN DRIVE PADA MAHASISWA PESERTA UKM TENIS UNIVERSITAS.
NUR ROCHIM, PENGARUH LATIHAN SCISSORS JUMPS DAN SQUAT JUMPS TERHADAP HASIL TENDANGAN JAUH SEPAKBOLA PADA SISWA SMA NEGERI 3 PATI TAHUN 2010.
UDIN KASMUDI, PENGARUH LATIHAN PUSH UP NORMAL DAN PUSH UP KAKI DITINGGIKAN TERHADAP JAUHNYA HASIL THROW IN TANPA AWALAN DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA.
Transcript presentasi:

RAMON SETIYONO, PENGARUH LATIHAN PUSH UP NORMAL DAN PUSH UP KAKI DITINGGIKAN TERHADAP JAUHNYA HASIL THROW IN TANPA AWALAN PADA SSB MAHESA JENAR PEDALANGAN BANYUMANIK SEMARANG TH 2009

Identitas Mahasiswa - NAMA : RAMON SETIYONO - NIM : PRODI : Pendidikan Kepelatihan Olahraga - JURUSAN : Ilmu Kepelatihan Olah Raga - FAKULTAS : Ilmu Keolahragaan - ramones_blue pada domain plasa.com - PEMBIMBING 1 : Drs Wahadi, M.Pd. - PEMBIMBING 2 : Drs. Hermawan. M.Pd. - TGL UJIAN :

Judul PENGARUH LATIHAN PUSH UP NORMAL DAN PUSH UP KAKI DITINGGIKAN TERHADAP JAUHNYA HASIL THROW IN TANPA AWALAN PADA SSB MAHESA JENAR PEDALANGAN BANYUMANIK SEMARANG TH 2009

Abstrak Permasalahan yang muncul dalam penelitian ini adalah : 1) Adakah pengaruh latihan push up normal terhadap jauhnya throw in tanpa awalan pada pemain usia Tahun SSB Mahesa Jenar Pedalangan Banyumanik Semarang Tahun 2009? 2) Adakah pengaruh latihan push up kaki ditinggikan terhadap jauhnya throw in tanpa awalan pada pemain usia Tahun SSB Mahesa Jenar Pedalangan Banyumanik Semarang Tahun 2009? 3) Manakah yang lebih baik antara latihan push up normal dan push up kaki ditinggikan terhadap jauhnya throw in tanpa awalan pada pemain usia Tahun SSB Mahesa Jenar Pedalangan Banyumanik Semarang Tahun 2009? Adapun tujuan penelitian ini untuk 1) Mengetahui pengaruh latihan push up normal terhadap jauhnya throw in tanpa awalan pada pemain usia Tahun SSB Mahesa Jenar Pedalangan Banyumanik Semarang Tahun 2009, 2) Mengetahui pengaruh latihan push up kaki ditinggikan terhadap jauhnya throw in tanpa awalan pada pemain usia Tahun SSB Mahesa Jenar Pedalangan Banyumanik Semarang Tahun 2009, 3) Mengetahui bentuk latihan yang lebih baik antara latihan push up normal dan latihan push up kaki ditinggikan terhadap jauhnya throw in tanpa awalan pada pemain usia Tahun SSB Mahesa Jenar Pedalangan Banyumanik Semarang Tahun 2009? Populasi penelitian adalah pemain SSB Mahesa Jenar Usia antara 10 tahun sampai 12 tahun sebanyak 26 anak. Tehnik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling, adapun jenis penelitian eksperimen lapangan. Dengan memberikan tes awal (Pre Tes) dengan hasil yang kemudian di matching dengan metode A-B – B-A. setelah di matching akan didapatkan dua kelompok yaitu kelompok eksperimen I yang diberikan latihan push up normal dan kelompok eksperimen II yang diberikan latihan push up kaki ditinggikan. Kedua kelompok ini diberikan perlakuan push up dengan frekuensi 4 kali pertemuan setiap minggu dan sebanyak 15 kali pertemuan diakhiri dengan tes akhir (Post Tes). Variabel terikat penelitian ini adalahjauhnya hasil throw in tanpa awalan, sedangkan variable bebasnya adalah latihan push up normal dan latihan push up kaki ditinggikan. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan pola M – S, pengolahan data menggunakan statistic dengan rumus t tes pendek dengan taraf signifikansi 5% dan derajat kebebasan (db) 12. Hasil perhitungan statistic diperoleh mean tes awal kelompok eksperimen I =8.130 ; mean tes awal kelompok eksperimen II =7.965 ; mean tes akhir kelompok eksperimen I =8.423 ; mean tes akhir kelompok eksperimen II = setelah dianalisa diperoleh t hitung pada eksperimen I sebesar =2.478 ; dan t hitung pada eksperimen II sebesar = 4.149, hal ini bararti lebih besar jika dibandingkan t tabel sebesar 2.179, dan terdapat keneikan prosentase hasil throw in setelah diberi perlakuan eksperimen I(push up normal) dan eksperimen II(push up kaki ditinggikan) sebesar 1.05%. Kesimpulan yang dapat diambil yaitu bahwa 1) Ada pengaruh latihan push up normal terhadap jauhnya throw in tanpa awalan pada pemain usia Tahun SSB Mahesa Jenar Pedalangan Banyumanik Semarang Tahun ) Ada pengaruh latihan push up kaki ditinggikan terhadap jauhnya throw in tanpa awalan pada pemain usia Tahun SSB Mahesa Jenar Pedalangan Banyumanik Semarang Tahun ) Metode latihan push up kaki ditinggikan berpengaruh lebih baik dari pada metode latihan push up normal terhadap jauhnya hasil throw in pada pemain ssb Mahesa Jenar Pedalangan Banyumanik Semarang tahun Disarankan untuk para pelatih, pembina, guru olahraga dalam usaha meningkatkan jauhnya throw in tanpa awalan khususnya untuk peningkatan hasil otot bahu dan lengan gunakanlah latihan push up kaki ditinggikan. Hasil penelitian ini disarankan untuk dapat dijadikan perbandingan apabila akan mengadakan penelitian yang sejenis dengan sanpel yang berbeda, dengan memperhatikan kendala-kendala yang ada.

Kata Kunci

Referensi A.Hamidsyah Noer, dkk Kepelatihan Dasar. Jakarta : Depdikbud. A.Kamiso, Ilmu Kepelatihan Dasar. Semarang : IKIP Semarang. Depdikbud, 1991, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta, Balai Pustaka. Dirjen Dikdasmen Direktorat Pendidikan Guru dan Tenaga Teknis. Harsono.2000, Rencana Induk Pengembangan Olahraga Prestasi, Jakarta. Komite Olahraga Nasional Indonesia.. PSSI, 2007, Laws of The Game, Jakarta, PSSI. Sajoto. M kekuatan dan Kondisi Fisik. Semarang EFF hara Daharsa prize. Sucipto dkk, 2000, Olahraga pilihan: Sepakbola. Jakarta. Dirjen Dikdasmen. Suharsimi Arikunto Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta. Rineka cipta. Sukatamsi, 1984, Tehnik Dasar Bermain Sepakbola. Solo. Tiga serangkai. Sumosardjuno Sadoso. 1994, Pengetahuan Praktis Kesehatan Dalam Olahraga. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Sutrisno Hadi, Statistik jilid II, Yogyakarta: Yayasan psikologi UGM. Tohar, Ilmu Kepelatihan Lanjut. Semarang: FIK UNNES W.J.S. Poerwodarminto Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: PN Balai pustaka.

Terima Kasih