ANALISIS ANTRIAN NASABAH BANK MANDIRI CABANG TANJUNG Farah Hasanah 10201722 for further detail, please visit http://library.gunadarma.ac.id

Abstrak ABSTRAK Farah Hasanah 10201722 ANALISIS ANTRIAN NASABAH BANK MANDIRI CABANG TANJUNG PRIOK JAKARTA UTARA PI, Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Gunadarma, 2005 Kata Kunci : Antrian Nasabah, Jumlah Loket Optimal pada BANK MANDIRI CABANG TANJUNG PRIOK JAKARTA UTARA (ix + 42) Dalam penulisan ini ilmiah, penulis membahas tentang bagaimana analisis antrian nasabah pada BANK MANDIRI dengan menggunakaun Metode Chanel – Single Phase dan juga menentukan berapa jumlah loket optimal yang harus di operasikan oleh BANK MANDIRI. Penulis memperoleh data jumlah kedatangan nasabah dengan cara mengamati secara langsung aktivitas BANK MANDIRI dari tanggal 01 October 2004 - 05 November 2005 sejak pukul 08.00 - 16.30. BANK MANDIRI mempunyai 4 (empat) buah loket untuk melayani para nasabahnya, y... for further detail, please visit http://library.gunadarma.ac.id

Bab 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Suatu masalah antrian dalam system jasa pelayanan sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari, apalagi seperti kota Jakarta yang bisa kita lihat suatu antrian panjang ada dimana-mana. Hal ini bisa dapat disebabkan oleh relative terbatasnya sumber daya yang sebagian besar beroperasi dalam system pelayanan jasa, system ekonomi, dan dunia usaha. Sist... for further detail, please visit http://library.gunadarma.ac.id

Bab 2 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian dan konsep-konsep dasar teori antrian Teori antrian diciptakan pada tahun 1909 oleh ahli matematika dan insinyur berkebangsaan Denmark yang bernama A.K Erlang. Dia mengembangkan model antrian untuk menentukan jumlah yang optimal dari fasilitas telephone switching yang digunakan untuk melayani permintaan yang ada. Penggunaan model ini makin meluas tepatnya mu... for further detail, please visit http://library.gunadarma.ac.id

Bab 3 BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Sejarah Singkat Berdirinya Perusahaan Bank Mandiri didirikan pada 2 Oktober 1998 oleh Pemerintah Republik Indonesia melalui penyertaan pada PT Bank Bumi Daya (Persero), PT Bank Dagang Negara (Persero), PT Ekspor Impor Indonesia (Persero), dan PT Bank Pembangunan Indonesia (Persero), Bank Peserta Merger. Bank peserta Merger adalah : • PT Bank Mandiri (Pers... for further detail, please visit http://library.gunadarma.ac.id

Bab 4 BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Situasi Bank Mandiri Pada Hari Kerja Dalam memberikan pelayanan Bank Mandiri menyediakan beberapa loket selama 9 jam dari 07.30 sampai dengan jam 16.30 pada hari kerja (Senin-Jum'at). Pada hari kerja dioperasikan empat buah loket dengan satu orang karyawan yang bertanggung jawab atas satu buah loket. Suatu badan usaha yang bergerak dibidang usaha jasa terutama dalam pelaya... for further detail, please visit http://library.gunadarma.ac.id

Bab 5 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Dengan demikian berdasarkan hasil pembahasan yang telah dilakukan, maka penulis memberikan kesimpulan: 1. Pada hari kerja apabila dioperasikan sebanyak 4 loket akan terjadi antrian rata-rata 0,008 nasabah, waktu rata-rata nasabah dalam antrian adalah 0,000000814 jam atau 0,0000488 menit atau 0,00293 detik. Sedangkan jika dioperasikan sebanyak 5 loket maka akan terj... for further detail, please visit http://library.gunadarma.ac.id