PTIK– PERTEMUAN 8 E-COMMERCE

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
E-COMMERCE Pertumbuhan penggunaan kartu kredit, Automated Teller Machines dan perbankan via telepon di tahun 1980-an juga merupakan bentuk-bentuk Electronic.
Advertisements

Aplikasi Internet untuk Bisnis
Krisnha Prasetyo S.  Suatu jaringan komputer global yang menghubungkan jaringan privat dan publik untuk berbagi informasi (antar lembaga pendidikan,
TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
Internet, Intranet, Ekstranet
E-Commerce Oleh : Dian Meithasari ( )
Pengantar e - Commerce.
E-COMMERCE BAMBANG SOEPENO.
Perencanaan Model Bisnis E-Commerce
E-Commerce.
DEFINISI E-COMMERCE Electronic commerce (EC) merupakan konsep baru yang bisa digambarkan sebagai proses jual beli barang atau jasa padan World Wide Web.
E-COMMERCE LINDA PERDANAWANTI.
E-COMMERCE LINDA PERDANAWANTI.
E-Commerce Concept and Implementation
BAB 14 INTERNET INTERAKTIF 2.
Sistem Informasi Berbasis Web
E-Commerce Materi ke 1.
Copy Right 2005Bab 2 Hal 1 Sistem Informasi Manajemen Bab 2 Teknologi Informasi Dalam Perdagangan Jaringan Elektronik (E-Commerce)
Marketing Management E - Commerce M-12 1 Tony Soebijono Copyright 2009 Pearson Education Inc.
APLIKASI E-COMMERCE Aplikasi E-Commerce meliputi bidang saham, pekerjaan, pelayanan keuangan, asuransi, mall, pemasaran dan periklanan on-line, pelayanan.
TINJAUAN HUKUM TRANSAKSI ELEKTRONIK
PERDAGANGAN ELEKTRONIK
E-Commerce Materi ke 1.
TUGAS MAKALAH E – commerce dan E - business
KOMPUTER DAN MASYARAKAT BISNIS E-BUSSINES
1. 2 E-COMMERCE LEBIH DARI SEKEDAR MEMBELI DAN MENJUAL PRODUK SECARA ONLINE. E- COMMERCE MELIPUTI SELURUH PROSES DARI PENGEMBANGAN, PEMASARAN, PENJUALAN,
SISTEM ELECTRONIC COMMERCE
Jenis dan tipe e-commerce (lanjutan)
E-Business & E-Commerce
Perdagangan Elektronik
Copy Right 2005Bab 2 Hal 1 Sistem Informasi Manajemen 1 Bab 2 Teknologi Informasi Dalam Perdagangan Jaringan Elektronik (E-Commerce) Ati Harmoni Fakultas.
TELEKOMUNIKASI DAN JARINGAN
Telekomunikasi & Jaringan
Network : adalah jaringan dari sistem komunikasi data yang melibatkan sebuah atau lebih sistem komputer yang dihubungkan dengan jalur transmisi alat komunikasi.
ECommerce.
Telekomunikasi & Jaringan
E-COMMERCE.
Teknologi Informasi dalam Perdagangan Elektronik
Perdagangan Elektronik (e-commererce)
BAGIAN V ELECTRONIC COMMERCE
E-Commerce Materi ke 1.
Pengantar Teknologi Informasi (Teori)
E-Commerce.
Pengantar e - Commerce.
Pertemuan Ke 2. “e-Commerce”
ECommerce.
Pengantar e - Commerce.
E-commerce Oleh ARI EKO WARDOYO, ST.
Teknologi Perbankan.
MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM MENJALANKAN E-COMMERCE
Pengantar E-Business dan E-Commerce
TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
E-COMMERCE TRIAS PYRENIA ISKANDAR M.Ikom
Telekomunikasi & Jaringan
E-Commerce.
Telekomunikasi & Jaringan
PENGANTAR KOMPUTER DAN TI 1C
Sistem Berbasis Web.
Internet, Intranet, Ekstranet
Sistem Informasi Manajemen
TINJAUAN HUKUM TRANSAKSI ELEKTRONIK (E-COMMERCE)
Perencanaan Model Bisnis E-Commerce GENAP 2009/2010
E-Commerce.
E-Commerce: Konsep & Definisi
Network : adalah jaringan dari sistem komunikasi data yang melibatkan sebuah atau lebih sistem komputer yang dihubungkan dengan jalur transmisi alat komunikasi.
Telekomunikasi dan jaringan
Sistem Informasi Manajemen 1 Bab 2
E-COMMERCE.
E-Business dan E-Commerce
Teknik Aplikasi Multimedia – Marcello Singadji Pertemuan 1 E-Commerce Marcello Singadji, S.Kom, M.T.
Transcript presentasi:

PTIK– PERTEMUAN 8 E-COMMERCE Dosen: Arya Yudhi W, S.Kom., M.Kom.

E-commerce Electronic Commerce (Perniagaan Elektronik) secara umum dapat didefinisikan sebagai segala bentuk transaksi perdagangan/perniagaan barang atau jasa (trade of goods and service) dengan menggunakan media elektronik Mencakup segala kegiatan jual beli dan pertukaran informasi bisnis secara elektronik, termasuk internet

Perspektif E-commerce Dari perspektif komunikasi, EC merupakan pengiriman informasi, produk/layanan, atau pembayaran melalui lini telepon, jaringan komputer atau sarana elektronik lainnya. Dari perspektif proses bisnis, EC merupakan aplikasi teknologi menuju otomatisasi transaksi dan aliran kerja perusahaan. Dari perspektif layanan, EC merupakan satu alat yang memenuhi keinginan perusahaan, konsumen, dan manajemen dalam memangkas service cost ketika meningkatkan mutu barang dan kecepatan pelayanan. Dari perspektif online, EC kapasitas jual beli produk dan informasi di Internet dan jasa online lainnya.

Tipe-tipe E-Commerce Business-to-customer (B2C) pihak penjual adalah suatu organisasi, dan pihak pembeli adalah perorangan Biasanya terjadi otomatisasi transaksi Business-to-business (B2B) baik pihak penjual dan pembeli kedua-duanya adalah organisasi bisnis Customer-to-customer (C2C) pihak perorangan menjual produk ataupun jasa ke orang lain. Biasanya tidak terjadi otomatisasi transaksi

Tipe-tipe E-Commerce Business-to-employee (B2E) suatu organisasi menggunakan e-commerce di dalam internal organisasi tersebut untuk memberikan informasi dan jasa pada para pegawainya E-Government: penggunaan teknologi internet dan e-commerce untuk memberikan layanan informasi mengenai layanan publik kepada masyarakat (disebut sebagai [G2C EC]), atau rekan bisnis dan supplier (disebut government-to-business [G2B EC]) Mobile Commerce (M-commerce) e-commerce dilaksanakan dengan menggunakan fasilitas wireless. Misal: penggunaan handphone untuk berbelanja melalui internet

Mekanisme umum E-commerce

Sistem Pembayaran Tunai (Cash on Delivery) Kartu Kredit, Smart Cards Pembayaran melalui internet/Online

Kategori Perusahaan e-Commerce Pure vs Partial EC tergantung dari derajat digitasi (transformasi dari fisik ke digital): produk (jasa) yang dijual; proses bisnis; dan agen penyalur (dengan digital intermediary) Perusahaan Brick & Mortar yaitu perusahaan model “ekonomi lama” yang melakukan sebagian besar aktivitas bisnisnya secara manual (off-line), menjual produk fisik melalui agen penyalur fisik

Kategori Perusahaan e-Commerce Perusahaan Virtual (pure-play) semua aktivitas bisnis dilakukan online Perusahaan Click & Mortar melakukan aktivitas EC, tetapi aktivitas bisnis utama dilakukan di dunia fisik Pasar elektronik (e- marketplace) pasar online dimana pembeli dan penjual bertemu untuk bertukar produk, jasa, uang, atau informasi

KOMPONEN E-COMMERCE Manusia terdiri dari pembeli, penjual, perantara, jasa orang sistem informasi dan manajemen. kebijakan publik meliputi pajak, hukum dan isu privasi, bebas bicara dan nama domain. standar teknis mencakup dokumen, keamanan dan protokol jaringan dan sistem pembayaran. organisasi adalah patner, pesaing, asosiasi dan pelayanan pemerintah.

INFRASTRUKTUR E-COMMERCE Infrastruktur jasa bisnis umum terdiri dari keamanan kartu cerdas (otentikasi), pembayaran elektronik, direktori / katalog. Infrastruktur distribusi informasi dan pesan meliputi EDI (electronic data interchange), e- mail, hypertext transfer protocol. Infrastruktur publikasi jaringan dan kandungan multimedia mencakup HTML, Java, Flash, WWW, VRML, PHP, ASP dan sebagainya. Infrastruktur Jaringan terdiri dari telekom, TV kabel, wireless, internet (MAN, WAN, LAN, Intranet, ekstranet).

KLASIFIKASI menurut Pola Interaksi/Transaksi Business-to-business (B2B). Kebanyakan E-Commerce yang diterapkan saat ini merupakan tipe B2B. E-Commerce tipe ini meliputi transaksi IOS yang digambarkan tadi serta transaksi antar organisasi yang dilakukan di electronic market. Contohnya Wal-Mart dengan Warner-Lambert. Business-to-consumer (B2C). Ini merupakan transaksi eceran dengan pembeli perorangan. Pembeli khas di Amazon.com adalah seorang konsumen, atau seorang pelanggan. Contoh yang lain, misalnya Barnes & Nobles, Cisco, Dell, Compaq dan sebagainya. Consumer-to-business (C2B). Termasuk ke dalam kategori ini adalah perseorangan yang menjual produk-produk atau layanan ke organisasi, dan perseorangan yang mencari penjual, berinteraksi dengan mereka, dan menyepakati suatu transaksi.

KLASIFIKASI menurut Pola Interaksi/Transaksi Consumer-to-consumer (C2C). Dalam kategori ini, seorang konsumen menjual secara langsung ke konsumen lainnya. Contohnya adalah ketika ada perorangan yang melakukan penjualan di classified ads (misalnya,www.classified2000.com) dan menjual properti rumah hunian, mobil, dan sebagainya. Mengiklankan jasa pribadi di internet serta menjual pengetahuan dan keahlian merupakan contoh lain C2C. sejumlah situs pelelangan memungkinkan perorangan untuk memasukkan item-item agar disertakan dalam pelelangan.

KLASIFIKASI menurut Pola Interaksi/Transaksi Nonbusiness E-Commerce. Dewasa ini makin banyak jumlah lembaga non-bisnis seperti lembaga akademis, organisasi nirlaba, organisasi keagamaan, organisasi sosial, dan lembaga-lembaga pemerintahan yang menggunakan berbagai tipe E- Commerce untuk mengurangi biaya (misalnya, memperbaiki purchasing) atau untuk meningkatkan operasi dan layanan pablik.

Keuntungan E-Commerce Bagi organisasi/penjual Membuat pasar nasional ataupun internasional menjadi semakin mudah dicapai Menurunkan biaya proses, distribusi, dan pengumpulan informasi Bagi konsumen/pembeli Akses yang sangat luas (world-wide) terhadap sejumlah besar produk dan jasa sepanjang waktu (24/7/365) Home shopping and delivery

Keterbatasan E-Commerce Secara Teknis Belum adanya standarisasi keamanan transaksi Kurangnya bandwidth untuk koneksi Mahalnya biaya akses Non-teknis Persepsi bahwa e-Commerce tidak aman Legal issues yang belum pasti (ketidakjelasan hukum)