Sistem File Persyaratan penyimpanan jangka panjang Harus bisa menyimpan data yang banyak. Informasi yang disimpan harus tetap ada meskipun proses yang memakainya sudah selesai. Beberapa proses harus bisa mengakses informasi secara bersamaan. Penamaan File Typical file extensions
Struktur File Ada tiga jenis file: Byte sequence Record sequence Tree
Tipe File Regular file ASCII/binary Directories Character special file Block special file Pengaksesan File Akses Sequential membaca semua bytes/records dari awal tidak bisa menuju ke lokasi tertentu secara langsung bisa di-rewind atau back up lebih sesuai untuk media tape Akses Random bytes/records bisa dibaca dengan urutan sebarang penting untuk sistem basis data
Atribut File Kemungkinan atribut file
Operasi File Create Delete Open Close Read Write Append Seek Get attributes Set Attributes Rename
Contoh Program menggunakan File System Calls
Single-Level Directory Systems Memory-Mapped Files (a) Proses sebelum mapping (b) Proses setelah mapping (copy abc into xyz) DIREKTORI Single-Level Directory Systems
Two-level Directory Systems Hierarchical Directory Systems
Path Names Absolute vs relative path Operasi Directory Create Delete Opendir Closedir Readdir Rename Link Unlink
Implementasi Sistem File Kemungkinan layout sistem file
Contiguous allocation
2. linked list of disk blocks 3. File Allocation Table (FAT)
4. i-node
Implementasi Direktori Direktori entri diperlukan untuk mencari disk block dari file yang bersangkutan
SHARED FILES File system containing a shared file
Contoh Sistem File/Direktori Entri Sistem File CD-ROM (a) Sebelum linking (b) Setelah linking (c) Setelah pemilik file tidak menggunakan file tersebut Contoh Sistem File/Direktori Entri Sistem File CD-ROM
Sistem File CP/M Sistem File MS-DOS Sistem File Windows 98
Entri untuk nama panjang pada Windows 98 Contoh penyimpanan nama panjang di Windows 98
Sistem File pada UNIX Directory entry i-node