MANAJEMEN WAKTU
Pendahuluan Penetapan Aktivitas Pengurutan Aktivitas Perkiraan Waktu Aktivitas Pengembangan Jadual Pengendalian Jadual
Penetapan Aktivitas Aktivitas-aktivitas ditetapkan berdasarkan jenis dan lingkup pekerjaan proyek yang akan dilakukan Penetapan dilakukan berdasarkan WBS dengan cara dekomposisi Keluarannya merupakan daftar aktivitas
Pengurutan Aktivitas Masukan Alat bantu Daftar aktivitas Deskripsi produk Dll. Alat bantu Precedence Diagramming Method (PDM) Arrow Diagramming Method (ADM) Keluaran: Diagram jaringan proyek
Pengurutan Aktivitas (lanjutan) Daftar aktivitas harus mencakup semua kegiatan yang akan dilakukan di proyek. Deskripsi produk seringkali berpengaruh pada pengurutan aktivitas (misalnya: subsistem antarmuka). PDM adalah metode pembuatan digram jaringan proyek yang menggunakan kotak untuk mewakili aktivitas dan menghubungkannya dengan anak panah.
Pengurutan Aktivitas (lanjutan) PDM disebut juga Activity On Node. ADM adalah metode pembuatan diagram jaringan proyek yang menggunakan anak panah untuk mewakili aktivitas dan menghubungkannya pada titik simpul (node) untuk menunjukkan ketergantungannya. Teknik ini disebut juga Activity On Arrow.
Contoh AOA Sumber: Information Processing and Management (IPM) Lecture notes (c) Mark Kelly
Contoh AON Sumber: Information Processing and Management (IPM) Lecture notes (c) Mark Kelly
Aktivitas pada Anak Panah Titik simpul mewakili aktivitas Anak panah mewakili kejadian
Aturan AOA Setiap kegiatan hanya dapat diwakili oleh satu anak panah. Tidak ada dua kegiatan yang ditunjukkan oleh ekor dan kepala kejadian yang sama A B 1 2
Aturan AOA (lanjutan) Pengambaran pada contoh tersebut salah karena dua kegiatan A dan B ditunjukkan oleh ekor dan kepala kejadian yang sama. Penyelesaiannya dengan menggunakan aktivitas dummy. 1 2 3 A C B
Ketergantungan Tugas
Contoh Gantt Chart
Latihan 1 Buatlah ketergantungan antar tugas (aktivitas) dari contoh Gantt Chart pada slide sebelumnya! Gambarkan diagram jaringannya! Tentukan jalur kritisnya!
Diagram Jaringan
Critical Path Method CPM merupakan tehnik diagram jaringan yang digunakan untuk memprediksi total durasi proyek. Critical path suatu proyek merupakan serangkaian aktivitas yang menentukan waktu paling cepat proyek dapat diselesaikan. Critical path merupakan jalur terpanjang dalam diagram.
Penentuan Jalur Kritis
Milestone Milestone adl kejadian penting yang biasanya tdk mpy durasi Seringkali dibutuhkan bbrp aktivitas dan byk pekerjaan utk menyelesaikan sebuah milestone Milestone mrpk tool yg sangat berguna utk membuat tujuan jadwal dan memantau perkembangan (progress) Misalnya: Penyelesaian penandatanganan dokumen-dokumen penting oleh customer Penyelesaian produk-produk spesifik
Analisis Penentuan Critical Path Critical path dapat digunakan dalam mempertimbangkan jadwal yang terbaik yang mungkin digunakan slack or free float adalah jumlah waktu yang dapat ditunda dari sebuah aktivitas tanpa membuat penundaan waktu awal tercepat dari aktivitas yang mengikutinya. Total slack or total float adalah jumlah waktu tunda sebuah aktivitas tanggal awal tercepatnya tanpa mengakibatkan penundaan tanggal akhir proyek yang telah direncanakan. A forward pass network diagram menunjukkan tanggal tercepat dimulainya dan berakhirnya proyek, sedang backward pass menunjukkan tanggal paling terlambat dimulainya dan berakhirnya proyek
Menghitung Free Float dan Total Float untuk menghitung Waktu Kritis Free Float adalah total waktu tunda aktivitas tanpa menunda mulainya aktivitas berikutnya Total Float adalah total waktu tunda aktivitas tanpa menunda berakhirnya proyek Free float dan Total float dapat dihitung dengan menggunakan metode penelusuran arah depan atau penelusuran arah belakang
Cara penghitungan Jika dihitung menggunakan penelusuran arah belakang (backward) maka harus mempertimbangkan waktu paling lambat mulainya aktivitas (late start, LS) dan waktu paling lambat selesainya aktivitas (late finish, LF). Jika menggunakan penelusuran arah depan (forward) maka harus mempertimbangkan waktu paling cepat mulainya aktivitas (early start, ES) dan waktu paling cepat selesainya aktivitas (early finish, EF).
Cara penghitungan
Aktivitas Node Durasi Early Late Total Free Jalur Start Finish Float Kritis A 1 – 2 1 3 2 B 1 – 3 * C 1 – 4 5 D 2 – 5 4 7 E 3 – 5 F 3 – 6 13 G 4 – 7 6 9 11 H 5 – 6 I 7 – 6 J 6 – 8 16
Total Float = Late Finish – Early Start – Durasi Free Float = Early Finish – Early Start – Durasi Jalur Kritis adalah jalur yang melewati aktivitas dimana Total Float = Free Float = 0, artinya jalur dimana setiap aktivitas tidak memiliki waktu kelonggaran, baik total float maupun free float. Jalur kritis = B – E – H – J atau 1 – 3 – 5 – 6 – 8 dengan umur proyek selama 16 hari
Estimasi Tiga-Titik Daripada membuat estimasi aktivitas dlm jumlah diskret, misalnya 4 minggu, seringkali sangat membantu utk membuat estimasi tiga-titik: Yaitu sebuah estimasi yg mencakup estimasi optimis, rata-rata, dan pesimis; misalnya 3 minggu utk estimasi optimis, 4 minggu utk estimasi rata-rata, dan 5 minggu utk estimasi pesimis Estimasi tiga-titik dibutuhkan utk estimasi PERT dan simulasi Monte Carlo