Pertemuan 9 POROS DAN PASAK

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pertemuan 24 BEJANA TEKAN
Advertisements

Pertemuan 2 Matakuliah : R0186 – Teknologi Bangunan IV Tahun : 2006
TRANSMISI SABUK (BELT). Roda Gigi Sabuk dan Pulley Rantai dan Sproket Tali Kabel.
Pertemuan 4 Momen Inersia
Pertemuan 11 RODA GIGI (GEARS)
Gaya Geser Pada Penampang Beton Prategang Pertemuan 12
Pertemuan 4 Aplikasi Perhitungan Gaya Dengan Program Komputer
Pertemuan 7 SAMBUNGAN SEKRUP (SCREWED JOINT)
Matakuliah : S0094/Teori dan Pelaksanaan Struktur Baja
10. TORSI.
POROS Definisi. Poros adalah suatu bagian stasioner yang beputar, biasanya berpenampang bulat dimana terpasang elemen-elemen seperti roda gigi (gear),
Pertemuan 15 POROS DAN PASAK
Pertemuan 10 KOPEL, BANTALAN, SABUK DAN PULI
Pertemuan 19 PERANCANGAN SABUK DAN PULI
SENSOR GAYA, TORSI DAN TEKANAN FORCE, TORQUE AND PRESSURE SENSOR
Pertemuan 24 Diagram Tegangan dan Dimensi Balok
STRUKTUR BETON DI DALAM TEKAN PERTEMUAN 09
Matakuliah : S0512 / Perancangan Struktur Baja Lanjut
Pertemuan 13 SAMBUNGAN SEKRUP
MEMAHAMI DASAR-DASAR KEJURUAN
Materi PASAK.
Matakuliah : S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton
Pertemuan 5 Balok Keran dan Balok Konsol
Pertemuan 26 PERANCANGAN LANJUT
Pertemuan 10 Gaya – gaya dalam
Pertemuan 11 SAMBUNGAN KELING
Pertemuan 21 Tegangan Geser, Lentur dan Normal
Pertemuan 21 Stiffnes method
1 Pertemuan > > Matakuliah: >/ > Tahun: > Versi: >
1 Pertemuan 25 Mathrix laboratory Matakuliah: S0114 / Rekayasa Struktur Tahun: 2006 Versi: 1.
Pertemuan 1 Pengantar Mekanika Bahan
Pertemuan 7 Tegangan Normal
L O A D I N G.
TORSI (PUNTIR)  .
Perancangan Ulang Mesin Bending Test UNIVERSITAS PASUNDAN BANDUNG
Matakuliah : K0074/Kalkulus III Tahun : 2005 Versi : 1/0
TORSI MURNI Pertemuan 19-20
Pertemuan 12 SAMBUNGAN LAS
Tegangan GABRIEL SIANTURI MT.
Beban Puntiran.
Pertemuan 10 Tegangan dan Regangan Geser
PERENCANAAN POROS TERHADAP BEBAN STATIS
Pertemuan 4 BESARAN DALAM ELEMEN MESIN
Pertemuan <<8>> <<SIFAT MEKANIK BAHAN>>
Pertemuan 17 Tegangan Lentur dengan Gaya Normal yang bekerja Sentris
CONTOH SOAL (Elastic Strain Energy)
Pertemuan 10 ANALISA GAYA PADA KERANGKA BATANG
KRITERIA DESAIN, STANDAR DESAIN, DAN METODE ANALISIS PERTEMUAN 6
Penampung enersi benda – benda putar
Matakuliah : S0024/Mekanika Bahan Tahun : September 2005 Versi : 1/1
Pertemuan 8 SFD DAN BMD PADA BALOK
STRUKTUR BETON DI DALAM GESER DAN TORSI PERTEMUAN 08
MEMAHAMI DASAR KEKUATAN BAHAN DAN KOMPONEN MESIN
Pertemuan 16 Tegangan pada Balok (Tegangan Lentur Murni)
Pertemuan 20 Tegangan Geser
Matakuliah : S0024/Mekanika Bahan Tahun : September 2005 Versi : 1/1
Gambar 3.1. Batang Silindris dengan Beban Puntiran
Pertemuan 7 Ikatan Angin
Pertemuan 20 PERANCANGAN SABUK DAN PULI
Pertemuan 20 Perancangan Sabuk
Pertemuan 12 Energi Regangan
Pertemuan 19 Tegangan Lentur dengan Gaya Normal yang bekerja Eksentris
Pertemuan 11 Torsi dan Tekuk pada Batang
PERENCANAAN PENULANGAN PONDASI DANGKAL Pertemuan 25
ROTASI BENDA TEGAR M I S T A KELAS C.
Matakuliah : S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton
KAPASITAS PENAMPANG MENAHAN GAYA LINTANG Pertemuan 13
SAMBUNGAN ELEMEN MESIN
Perancangan Konversi Engine Gasoline Menjadi Engine Etanol Dengan Melakukan Desain Ulang Konstruksi Piston, Connecting Rod dan Crank Shaft Ujian Tugas.
PASAK Pasak adalah suatu elemen mesin yang dipakai untuk menetapkan bagian-bagian mesin seperti roda gigi, sproket,puli, kopling dll. Pasak dipakai dengan.
Transcript presentasi:

Pertemuan 9 POROS DAN PASAK Matakuliah : D0472/PERANCANGAN ELEMEN MESIN Tahun : 2005 Versi : Pertemuan 9 POROS DAN PASAK

Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : menggunakan rumus untuk mendisain poros dan pasak menggunakan rumus dan mendesain bantalan dan pasak

Outline Materi Poros Desain Poros Pasak

POROS (SHAFT) Definisi Tipe Poros Tegangan pada Poros Elemen mesin yg berputar digunakan untuk mentransmisikan daya (tenaga) dari satu tempat ke tempat yg lain. Tipe Poros Poros transmisi. Poros Mesin. Tegangan pada Poros Tegangan geser yang disebabkan oleh Torsi (puntiran). Tegangan tekuk yang disebabkan olah gaya yang bekerja pada elemen mesin dan beratnya. Kombinasi tegangan akibat puntir dan tekuk. Aplikasi pembebanan Fluktuasi.

Disain poros didasarkan pada dua keadaan: kekuatan (strength) dan pada kekakuan (Rigidity atau Stiffness). Secara umum disain poros dapat dibagi atas: Tegangan akibat Momen Puntir (torsi). Tegangan akibat Momen Tekuk (bending). Tegangan akibat kombinasi Puntir dan Tekuk. Tegangan akibat Beban Aksial.

Momen Puntir Pada Poros J = momen inersia polar poros, cm4 untuk poros pejal (solid shaft) untuk poros berongga (hollow shaft)

T = momen puntir yang bekerja pada poros Kg-cm untuk poros pejal Untuk poros berongga Cara lain menetapkan Momen puntir berdasarkan tenaga P = daya (tenaga), h.p N = kecepatan putar poros (motor), rpm T = momen puntir Kg-m.

Atau Momen Tekuk Pd Poros dimana P = daya (tenaga), watts T = momen puntir, N-m Momen Tekuk Pd Poros Untuk portos pejal, Untuk poros berongga,

Momen Tekuk dan Puntir pada Poros Tegangan geser maksimum, Tegangan tekuk maksimum,

Untuk poros pejal atau Untuk poros berongga

<<ISI>>

Beban Berfluktuasi pada Poros Untuk poros dengan beban berfluktuasi, maka nilai M harus dikalikan dengan konstanta Km, dan nilai T harus dikalikan dengan Kt. Km = kombinasi faktor kejut dan lelah untuk tekuk Kt = kombinasi faktor kejut dan lelah untuk torsi Poros Km Kt Poros stasioner kejut perlahan-lahan Kejut tiba-tiba 1,0 1,5 – 2,0 1,5 -2,0 Poros berotasi gaya yang beraksi secara perlahan gaya tiba-tiba dengan daya minor 1,5 2,0 – 3,0 1.0 1.5 – 2.0 1.5 – 3.0

PASAK (KEYS) Definition & Function: A key is a piece of mild steel inserted between the shaft and hub or boss of the pulley to connect these together in order to prevent relative motion between them Kekuatan Pasak Pasak biasanya digunakan dalam mentransmisikan torsi dari sebuah poros ke rotor atau hub. Gaya yg bekerja adalah: Gaya (F1) akibat pengepasan pasak pada alur pasak, menimbulkan gaya tekan. Gaya (F) akibat torsi yg ditransmisikan oleh poros, menimbulkan gaya geser dan tekan Gaya patah pasak pd keliling poros

Aplikasi Pasak

+

Desain Pasak Sunk Keys rectangular sunk key Square sunk key Lebar pasak Tebal pasak dimana, d = diameter poros atau diameter lubang hub. Square sunk key

PASAK Woodruff key Gib head key Feather key Saddle Key

PASAK Round keys Splines Pasak sunk

<< CLOSING>>