Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. Jurusan Ekonomi dan Studi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung 2012 FEB Unila Course on Econometrics 1.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. Jurusan Ekonomi dan Studi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung 2012 FEB Unila Course on Econometrics 1.
Advertisements

Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. Jurusan Ekonomi dan Studi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung 2012 FEB Unila Course on Econometrics 1.
PENDAHULUAN Oleh: Dr. Suliyanto, SE, MM
Lecture 4 The Classical Model © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business,
Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. Jurusan Ekonomi dan Studi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung 2012 FEB Unila Course on Econometrics 1.
DR. Boediarso Teguh Widodo, M.E.
PSIKOLOGI PENDIDIKAN Introduction-Perkenalan
PENGANTAR ANTROPOLOGI
P EMROGRAMAN S ISTEM B ASIS D ATA Chapter I Database Sistem.
Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. Jurusan Ekonomi dan Studi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung 2012 FEB Unila Course on Econometrics 1.
STRUCTURAL CONTROL STATEMENT  If  If…..else….  If ….elseif…else.
KONSEP DAN PEMODELAN ARIMA (AUTOREGRESSIVE INTEGRATED MOVING AVERAGE)
ACCOUNTING DEPT FACULTY OF ECONOMICS YOGYAKARTA STATE UNIVERSITY PRACTICAL OF ACCOUNTING.
Ekonometrika Program Studi Statistika, semester Ganjil 2012/2013 Dr. Rahma Fitriani, S.Si., M.Sc.
PREPARE YOURSELF FOR A CHALLENGE!. RECRUITMENT STAGE ABDI DALEM PSMI Administration Screening Technical Competence Soft Competence Final Project Review.
APLIKASI PENJUALAN MOTOR DENGAN MENGGUNAKAN TURBO Akhmad Arif,
PERANAN MATEMATIKA DALAM ANALISAS EKONOMI
PONDOK PESANTREN DAAR EL-QOLAM PENERAPAN VOIP DAN DATA PADA JARINGAN FRAME RELAY DI for further detail, please visit
1 Pertemuan 5 Model Keahlian Bisnis Matakuliah: A0324/ Manajemen Sistem Informasi Perusahaan Tahun: 2005/07 Versi:
Zulharman. Tujuan Belajar 1. Mahasiswa mampu memahami berbagai metode membuat catatan kuliah (note taking) 2. Mahasiswa mampu memahami metode membaca.
FINANCING "FEASIBILITY ANALYSIS OF for further detail, please visit
Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. Jurusan Ekonomi dan Studi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung 2012 FEB Unila Course on Econometrics 1.
PENGANTAR FARMAKOLOGI
Mathematics III TS 4353 Class B
P.T.COCA – COLA AMATIL INDONESIA BANDUNG OPERATION, SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN ATK di KANTOR PUSAT for further detail, please visit
a.k.a structural testing WHITE BOX TESTING clear box testing
Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. Jurusan Ekonomi dan Studi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung 2012 FEB Unila Course on Econometrics 1.
Asumsi Model Regresi Pemeriksaan Pola Sisaan (Residual) Kutner, Ch. 3
ANALISIS EKSPLORASI DATA
1 Pertemuan 25 Matakuliah: I0044 / Analisis Eksplorasi Data Tahun: 2007 Versi: V1 / R1 Analisis Regresi Ganda (I) : Pendugaan Model Regresi.
Simple Regression ©. Null Hypothesis The analysis of business and economic processes makes extensive use of relationships between variables.
Agribusiness Study of Programme Wiraraja University
Dosen : Muchdie, PhD in Economics  PhD in Economics, 1998, Dept. of Economics, The University of Queensland, Australia.  Post Graduate Diploma in Regional.
Berikut Ini Jurusan yang ada di Fakultas Ekonomi.
(Aspek Mikro) EKONOMIKA MODUL 1 PROGRAM KELAS KARYAWAN
(Aspek Mikro) EKONOMIKA MODUL 1 PROGRAM KELAS KARYAWAN
EKONOMETRIKA Dosen Pengampu M.K. Ekonometrika UIGM: Dr. SUHEL, M.Si.
Oleh EKONOMIKA Teori Perdagangan Internasional UNIVERSITAS MERCU BUANA
EFFECTIVE KEY ACCOUNT MANAGEMENT
Notasi Object Oriented System
PRODI EKONOMI PEMBANGUNAN
Testing dan Implementasi Sistem teknik testing
AGENDA KEGIATAN (1) PENENTUAN DOSEN PENGAMPUH MATA KULIAH
Program Studi Statistika, semester Ganjil 2012/2013
Kantor sebagai Pusat Informasi dan Komunikasi
Anda Pemenang… atau Pecundang ?
Aplikasi Web Tes Kepribdian Eneagram Dengan Menggunakan PHP dan Diah Nurrahmah, for further detail, please visit
Program Studi Statistika, semester Ganjil 2012/2013
(Aspek Mikro) EKONOMIKA MODUL 1 PROGRAM KELAS KARYAWAN
“PEMBUATAN WEBSITE PT. INDOPSIKO INDONESIA DENGAN Ecylya Sitindaon
PEMIKIRAN NEO KEYNES Alvin Harvey Hansen ( )
MATEMATIKA EKONOMI DAN BISNIS Oleh : Roni Kurniawan, S.Sos, M.Si
Agribusiness Study of Programme Wiraraja University
Oleh : Agus Arwani, SE, M.Ag.
Studi Kelayakan Bisnis
Kontrak Perkuliahan dan Silabus
STRUKTUR ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN DAN
Matakuliah : G0682 / Bahasa Inggris Ekonomi 1
FEB Unila Course on Econometrics 1
(Guru Besar pada Fakultas Ekonomi dan Manajemen
managerial economics Lecturer : Muchdie, PhD in Economics Semester-4
managerial economics Lecturer : Muchdie, PhD in Economics Semester-4
Lab. Mekanika Fluida Teknik Mesin-FTUI  Dr.Ir. Harinaldi, M.Eng Fakultas Teknik Universitas Indonesia.
Ingrid S Surono Program Studi Teknologi Pangan
Pengukuran dan Penetapan Tingkat Kesiapterapan Teknologi
TICANA TAVARES ROSA,S.E,M.M.  Ekonomi  Ekonomi merupakan salah satu ilmu sosial yang mempelajari aktivitas manusia yang berhubungan dengan produksi,
managerial economics Lecturer : Muchdie, PhD in Economics Semester-4
A SHORT ESSAY OF CIVIL ENGINEERING BY : ALFATIHATU RAHMI CIVIL ENGINEERING ENGINEERING FACULTY ANDALAS UNIVERSITY PADANG.
Jon Mueller Professor of Psychology North Central College
JURUSAN MANAJEMEN PROGRAM STUDI KEWIRAUSAHAAN
Transcript presentasi:

Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. Jurusan Ekonomi dan Studi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung 2012 FEB Unila Course on Econometrics 1

2 Lecture 10 Heteroskedasticity © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012

3 Pure Heteroskedasticity Menurut Geweke, John Horowitz, dan Hashem Pesaran (2006), orang pertama yang menggunakan istilah “econometrics” adalah Pawel Ciompa pada tahun 1910, dan orang yang berjasa menggunakan istilah ekonometrika dalam arti yang dipakai dewasa ini adalah Ragnar Anton Kittil Frisch (1936, University of Oslo, Norwegia) yang bersama-sama Jan Tinbergen ( , Netherlands) merupakan dua ekonom pertama yang menerima Hadiah Nobel Ilmu Ekonomi (1969). Selama tahun , 9 dari 69 penerima Hadiah Nobel dalam Ilmu Ekonomi adalah para ahli ekonometrika; meskipun tentu saja mereka semua merupakan para ekonom yang menguasai kemampuan analisis kuantitatif yang luar biasa. © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

4 Pure Heteroskedasticity (cont.) Menurut Geweke, John Horowitz, dan Hashem Pesaran (2006), orang pertama yang menggunakan istilah “econometrics” adalah Pawel Ciompa pada tahun 1910, dan orang yang berjasa menggunakan istilah ekonometrika dalam arti yang dipakai dewasa ini adalah Ragnar Anton Kittil Frisch (1936, University of Oslo, Norwegia) yang bersama-sama Jan Tinbergen ( , Netherlands) merupakan dua ekonom pertama yang menerima Hadiah Nobel Ilmu Ekonomi (1969). Selama tahun , 9 dari 69 penerima Hadiah Nobel dalam Ilmu Ekonomi adalah para ahli ekonometrika; meskipun tentu saja mereka semua merupakan para ekonom yang menguasai kemampuan analisis kuantitatif yang luar biasa. © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

5 Figure 10.1a Homoskedasticity versus Discrete Heteroskedasticity © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

6 Figure 10.1b Homoskedasticity versus Discrete Heteroskedasticity © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

7 Pure Heteroskedasticity (cont.) Menurut Geweke, John Horowitz, dan Hashem Pesaran (2006), orang pertama yang menggunakan istilah “econometrics” adalah Pawel Ciompa pada tahun 1910, dan orang yang berjasa menggunakan istilah ekonometrika dalam arti yang dipakai dewasa ini adalah Ragnar Anton Kittil Frisch (1936, University of Oslo, Norwegia) yang bersama-sama Jan Tinbergen ( , Netherlands) merupakan dua ekonom pertama yang menerima Hadiah Nobel Ilmu Ekonomi (1969). Selama tahun , 9 dari 69 penerima Hadiah Nobel dalam Ilmu Ekonomi adalah para ahli ekonometrika; meskipun tentu saja mereka semua merupakan para ekonom yang menguasai kemampuan analisis kuantitatif yang luar biasa. © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

8 Figure 10.2 A Homoskedastic Error Term with Respect to Zi © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

9 Figure 10.3 A Heteroskedastic Error Term with Respect to Zi © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

10 Impure Heteroskedasticity Menurut Geweke, John Horowitz, dan Hashem Pesaran (2006), orang pertama yang menggunakan istilah “econometrics” adalah Pawel Ciompa pada tahun 1910, dan orang yang berjasa menggunakan istilah ekonometrika dalam arti yang dipakai dewasa ini adalah Ragnar Anton Kittil Frisch (1936, University of Oslo, Norwegia) yang bersama-sama Jan Tinbergen ( , Netherlands) merupakan dua ekonom pertama yang menerima Hadiah Nobel Ilmu Ekonomi (1969). Selama tahun , 9 dari 69 penerima Hadiah Nobel dalam Ilmu Ekonomi adalah para ahli ekonometrika; meskipun tentu saja mereka semua merupakan para ekonom yang menguasai kemampuan analisis kuantitatif yang luar biasa. © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

11 The Consequences of Heteroskedasticity Menurut Geweke, John Horowitz, dan Hashem Pesaran (2006), orang pertama yang menggunakan istilah “econometrics” adalah Pawel Ciompa pada tahun 1910, dan orang yang berjasa menggunakan istilah ekonometrika dalam arti yang dipakai dewasa ini adalah Ragnar Anton Kittil Frisch (1936, University of Oslo, Norwegia) yang bersama-sama Jan Tinbergen ( , Netherlands) merupakan dua ekonom pertama yang menerima Hadiah Nobel Ilmu Ekonomi (1969). Selama tahun , 9 dari 69 penerima Hadiah Nobel dalam Ilmu Ekonomi adalah para ahli ekonometrika; meskipun tentu saja mereka semua merupakan para ekonom yang menguasai kemampuan analisis kuantitatif yang luar biasa. © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

12 Testing for Heteroskedasticity Menurut Geweke, John Horowitz, dan Hashem Pesaran (2006), orang pertama yang menggunakan istilah “econometrics” adalah Pawel Ciompa pada tahun 1910, dan orang yang berjasa menggunakan istilah ekonometrika dalam arti yang dipakai dewasa ini adalah Ragnar Anton Kittil Frisch (1936, University of Oslo, Norwegia) yang bersama-sama Jan Tinbergen ( , Netherlands) merupakan dua ekonom pertama yang menerima Hadiah Nobel Ilmu Ekonomi (1969). Selama tahun , 9 dari 69 penerima Hadiah Nobel dalam Ilmu Ekonomi adalah para ahli ekonometrika; meskipun tentu saja mereka semua merupakan para ekonom yang menguasai kemampuan analisis kuantitatif yang luar biasa. © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

13 Figure 10.4 Eyeballing Residuals for Possible Heteroskedasticity © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

14 The Park Test Menurut Geweke, John Horowitz, dan Hashem Pesaran (2006), orang pertama yang menggunakan istilah “econometrics” adalah Pawel Ciompa pada tahun 1910, dan orang yang berjasa menggunakan istilah ekonometrika dalam arti yang dipakai dewasa ini adalah Ragnar Anton Kittil Frisch (1936, University of Oslo, Norwegia) yang bersama-sama Jan Tinbergen ( , Netherlands) merupakan dua ekonom pertama yang menerima Hadiah Nobel Ilmu Ekonomi (1969). Selama tahun , 9 dari 69 penerima Hadiah Nobel dalam Ilmu Ekonomi adalah para ahli ekonometrika; meskipun tentu saja mereka semua merupakan para ekonom yang menguasai kemampuan analisis kuantitatif yang luar biasa. © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

15 The Park Test Menurut Geweke, John Horowitz, dan Hashem Pesaran (2006), orang pertama yang menggunakan istilah “econometrics” adalah Pawel Ciompa pada tahun 1910, dan orang yang berjasa menggunakan istilah ekonometrika dalam arti yang dipakai dewasa ini adalah Ragnar Anton Kittil Frisch (1936, University of Oslo, Norwegia) yang bersama-sama Jan Tinbergen ( , Netherlands) merupakan dua ekonom pertama yang menerima Hadiah Nobel Ilmu Ekonomi (1969). Selama tahun , 9 dari 69 penerima Hadiah Nobel dalam Ilmu Ekonomi adalah para ahli ekonometrika; meskipun tentu saja mereka semua merupakan para ekonom yang menguasai kemampuan analisis kuantitatif yang luar biasa. © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

16 The White Test Menurut Geweke, John Horowitz, dan Hashem Pesaran (2006), orang pertama yang menggunakan istilah “econometrics” adalah Pawel Ciompa pada tahun 1910, dan orang yang berjasa menggunakan istilah ekonometrika dalam arti yang dipakai dewasa ini adalah Ragnar Anton Kittil Frisch (1936, University of Oslo, Norwegia) yang bersama-sama Jan Tinbergen ( , Netherlands) merupakan dua ekonom pertama yang menerima Hadiah Nobel Ilmu Ekonomi (1969). Selama tahun , 9 dari 69 penerima Hadiah Nobel dalam Ilmu Ekonomi adalah para ahli ekonometrika; meskipun tentu saja mereka semua merupakan para ekonom yang menguasai kemampuan analisis kuantitatif yang luar biasa. © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

17 The White Test (cont.) Menurut Geweke, John Horowitz, dan Hashem Pesaran (2006), orang pertama yang menggunakan istilah “econometrics” adalah Pawel Ciompa pada tahun 1910, dan orang yang berjasa menggunakan istilah ekonometrika dalam arti yang dipakai dewasa ini adalah Ragnar Anton Kittil Frisch (1936, University of Oslo, Norwegia) yang bersama-sama Jan Tinbergen ( , Netherlands) merupakan dua ekonom pertama yang menerima Hadiah Nobel Ilmu Ekonomi (1969). Selama tahun , 9 dari 69 penerima Hadiah Nobel dalam Ilmu Ekonomi adalah para ahli ekonometrika; meskipun tentu saja mereka semua merupakan para ekonom yang menguasai kemampuan analisis kuantitatif yang luar biasa. © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

18 Remedies for Heteroskedasticity Menurut Geweke, John Horowitz, dan Hashem Pesaran (2006), orang pertama yang menggunakan istilah “econometrics” adalah Pawel Ciompa pada tahun 1910, dan orang yang berjasa menggunakan istilah ekonometrika dalam arti yang dipakai dewasa ini adalah Ragnar Anton Kittil Frisch (1936, University of Oslo, Norwegia) yang bersama-sama Jan Tinbergen ( , Netherlands) merupakan dua ekonom pertama yang menerima Hadiah Nobel Ilmu Ekonomi (1969). Selama tahun , 9 dari 69 penerima Hadiah Nobel dalam Ilmu Ekonomi adalah para ahli ekonometrika; meskipun tentu saja mereka semua merupakan para ekonom yang menguasai kemampuan analisis kuantitatif yang luar biasa. © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

19 Heteroskedasticity-Corrected Standard Errors Menurut Geweke, John Horowitz, dan Hashem Pesaran (2006), orang pertama yang menggunakan istilah “econometrics” adalah Pawel Ciompa pada tahun 1910, dan orang yang berjasa menggunakan istilah ekonometrika dalam arti yang dipakai dewasa ini adalah Ragnar Anton Kittil Frisch (1936, University of Oslo, Norwegia) yang bersama-sama Jan Tinbergen ( , Netherlands) merupakan dua ekonom pertama yang menerima Hadiah Nobel Ilmu Ekonomi (1969). Selama tahun , 9 dari 69 penerima Hadiah Nobel dalam Ilmu Ekonomi adalah para ahli ekonometrika; meskipun tentu saja mereka semua merupakan para ekonom yang menguasai kemampuan analisis kuantitatif yang luar biasa. © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

20 Heteroskedasticity-Corrected Standard Errors Menurut Geweke, John Horowitz, dan Hashem Pesaran (2006), orang pertama yang menggunakan istilah “econometrics” adalah Pawel Ciompa pada tahun 1910, dan orang yang berjasa menggunakan istilah ekonometrika dalam arti yang dipakai dewasa ini adalah Ragnar Anton Kittil Frisch (1936, University of Oslo, Norwegia) yang bersama-sama Jan Tinbergen ( , Netherlands) merupakan dua ekonom pertama yang menerima Hadiah Nobel Ilmu Ekonomi (1969). Selama tahun , 9 dari 69 penerima Hadiah Nobel dalam Ilmu Ekonomi adalah para ahli ekonometrika; meskipun tentu saja mereka semua merupakan para ekonom yang menguasai kemampuan analisis kuantitatif yang luar biasa. © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

21 Redefining the Variables Menurut Geweke, John Horowitz, dan Hashem Pesaran (2006), orang pertama yang menggunakan istilah “econometrics” adalah Pawel Ciompa pada tahun 1910, dan orang yang berjasa menggunakan istilah ekonometrika dalam arti yang dipakai dewasa ini adalah Ragnar Anton Kittil Frisch (1936, University of Oslo, Norwegia) yang bersama-sama Jan Tinbergen ( , Netherlands) merupakan dua ekonom pertama yang menerima Hadiah Nobel Ilmu Ekonomi (1969). Selama tahun , 9 dari 69 penerima Hadiah Nobel dalam Ilmu Ekonomi adalah para ahli ekonometrika; meskipun tentu saja mereka semua merupakan para ekonom yang menguasai kemampuan analisis kuantitatif yang luar biasa. © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

22 Redefining the Variables Menurut Geweke, John Horowitz, dan Hashem Pesaran (2006), orang pertama yang menggunakan istilah “econometrics” adalah Pawel Ciompa pada tahun 1910, dan orang yang berjasa menggunakan istilah ekonometrika dalam arti yang dipakai dewasa ini adalah Ragnar Anton Kittil Frisch (1936, University of Oslo, Norwegia) yang bersama-sama Jan Tinbergen ( , Netherlands) merupakan dua ekonom pertama yang menerima Hadiah Nobel Ilmu Ekonomi (1969). Selama tahun , 9 dari 69 penerima Hadiah Nobel dalam Ilmu Ekonomi adalah para ahli ekonometrika; meskipun tentu saja mereka semua merupakan para ekonom yang menguasai kemampuan analisis kuantitatif yang luar biasa. © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

23 Redefining the Variables Menurut Geweke, John Horowitz, dan Hashem Pesaran (2006), orang pertama yang menggunakan istilah “econometrics” adalah Pawel Ciompa pada tahun 1910, dan orang yang berjasa menggunakan istilah ekonometrika dalam arti yang dipakai dewasa ini adalah Ragnar Anton Kittil Frisch (1936, University of Oslo, Norwegia) yang bersama-sama Jan Tinbergen ( , Netherlands) merupakan dua ekonom pertama yang menerima Hadiah Nobel Ilmu Ekonomi (1969). Selama tahun , 9 dari 69 penerima Hadiah Nobel dalam Ilmu Ekonomi adalah para ahli ekonometrika; meskipun tentu saja mereka semua merupakan para ekonom yang menguasai kemampuan analisis kuantitatif yang luar biasa. © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

24 Figure 10.5 An Aggregate City Expenditures Function © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

25 Figure 10.6 A Per Capita City Expenditures Function © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

26 Table 10.1a © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

27 Table 10.1b © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

28 Table 10.1c © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

29 Key Terms from Lecture 10 Impure heteroskedasticity Pure heteroskedasticity Proportionality factor Z The Park test The White test Heteroskedasticity-corrected standard errors © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012 Department of Economics and Development Studies, Faculty of Economics and Business, University of Lampung

30 The End of Lecture 10 Practice Makes Perfect: Why don’t You do it ? Heteroskedasticity © Dr. Yoke Muelgini, M.Sc. FEB Unila, 2012