Modul 3 Teknologi dan Layanan Komunikasi Data dan Internet Bag. 2 TCP/IP dan Layanan Komunikasi Data

TCP/IP TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah standar komunikasi data yang digunakan dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan Internet. Protokol ini paling banyak digunakan saat ini TCP/IP dikembangkan sebagai sebuah protokol standar untuk menghubungkan komputer-komputer dan jaringan untuk membentuk sebuah jaringan yang luas (WAN) TCP/IP merupakan sebuah standar jaringan terbuka yang bersifat independen terhadap mekanisme transport jaringan fisik yang digunakan, sehingga dapat digunakan di mana saja Protokol ini menggunakan skema pengalamatan yang sederhana yang disebut sebagai alamat IP (IP Address) yang memungkinkan hingga beberapa ratus juta komputer untuk dapat saling berhubungan satu sama lainnya di Internet SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

Protokol utama dalam TCP/IP Protokol lapisan aplikasi (application layer): Menyediakan akses kepada aplikasi terhadap layanan jaringan TCP/IP Protokol ini mencakup End-user service: Hypertext Transfer Protocol (HTTP), File Transfer Protocol (FTP), Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) Administration: Simple Network Management Protocol (SNMP) Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP), Domain Name System (DNS) Protokol lapisan antar-host atau transport (host-to host or transport layer): Memfasilitasi komunikasi end-to-end melalui internetwork (jaringan yang berbeda-beda). Transmission Control Protocol (TCP) berada pada lapisan ini Protokol lapisan internetwork (internet layer) Melakukan routing dan enkapsulasi paket data jaringan menjadi paket-paket IP Internet Protocol (IP) berada pada lapisan ini Protokol lapisan antar muka jaringan (network interface layer) Meletakkan frame-frame jaringan di atas media jaringan yang digunakan TCP/IP dapat bekerja dengan bermacam-macam teknologi transport, meliputi LAN (misalnya Ethernet dan Token Ring), MAN dan WAN (misalnya PSTN, ISDN, dan ATM SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

TCP/IP Layer vs OSI Reference Model SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

TCP/IP Client/Server Structural Model Layanan TCP/IP bekerja dengan model struktural client/server. Pada model ini sejumlah kecil server (dengan kapasitas besar) melayani client host yang jumlahnya jauh lebih banyak. Client memulai komunikasi dengan meminta data atau informasi lainnya ke server. Server merespons dengan memberikan data yang diminta atau respons lain seperti error message atau informasi di mana data tsb dapat diperoleh. Contoh operasi client/server adalah transaksi World Wide Web (WWW) dengan menggunakan Hypertext Transfer Protocol (HTTP). Web browser adalah client dari HTTP sebagai server. Client memulai komunikasi dengan mengirim permintaan file atau informasi lainnya melalui Internet ke sebuah Web site (sebagai HTTP server). Selanjutnya server merespons permintaan tersebut. Sebuah server dapat merespons kepada banyak client secara simultan. SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

TCP/IP Client/Server Operation SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

Aplikasi TCP/IP Tiga aplikasi TCP/IP yang banyak digunakan: Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) Menyediakan fasilitas transport untuk electronic mail (e-mail) Merupakan mekanisme untuk pengiriman pesan antar host yang lokasinya berbeda-beda. Fitur SMTP meliputi mailing list, return receipts, dan forwarding File Transfer Protocol (FTP) Mengirim file dari satu sistem ke sistem lain dibawah instruksi user (user command). Pada saat user akan mengirim file, FTP membangun koneksi TCP dengan sistem tujuan untuk pertukaran control messages. Melalui koneksi ini dikirim user ID dan password. TELNET Menyediakan kapabilitas remote logon TELNET diimplementasikan dalam dua modul User TELNET: Mengubah karakteristik terminal ke standar jaringan, dan sebaliknya. Server TELNET: Berainteraksi dengan aplikasi, bertindak sebagai terminal handler yang membuat remote terminal dilihat oleh aplikasi seperti lokal. Trafik antara user dan server TELNET dilakukan melalui koneksi TCP SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

Layanan Komunikasi Data Leased Line, VPN-IP/MPLS, L2 Metro Ethernet, L3 Metro Ethernet SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

Leased Line Pelanggan menyewa secara permanen sirkit voice (0,3 – 3,4) KHz antara dua titik untuk keperluan komunikasi data untuk jangka waktu tertentu (mis 1 tahun). Pada customer premises terdapat “line driver” atau “baseband modem” untuk menyalurkan sinyal digital 64 Kb/s atau kelipatannya melalui jaringan akses tembaga. Pada “digital multiplexer” sinyal 64 Kb/s dimultiplexing ke timeslot dalam sinyal 2 Mb/s. Sinyal 2 Mb/s disalurkan melalui leased circuit dengan menggunakan “digital cross connect” yang koneksinya telah di-set up dengan software sesuai durasi yang ditetapkan (mis 1 tahun). Digital cross connect biasa juga disebut “SXC” (Service Cross Connect). SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

Konfigurasi Leased Line Telecommunications Network Access Network Digital Cross Connect 64 Kb/s Line Driver Digital Multiplexer 2 Mb/s Customer Premises 2 Mb/s Digital Signal 64 Kb/s Line Driver Digital Multiplexer 2 Mb/s Digital Cross Connect Customer Premises Access Network SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

MPLS VPN MPLS VPN MPLS VPN Multiprotocol Label Switching (MPLS) adalah teknologi penyampaian paket pada jaringan backbone berkecepatan tinggi. MPLS memiliki kemampuan untuk memisahkan dan mengisolasi trafik tanpa diperlukan overhead yang berarti. VPN Virtual Private Network (VPN) adalah jaringan data yang menggunakan jaringan publik untuk hubungan customer private network. MPLS VPN MPLS VPN merupakan metode untuk menggunakan kemampuan MPLS untuk meng-create VPN. SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

MPLS VPN vs Point-to-Point Leased Line MPLS VPN Network Point-to-Point Leased Line MPLS VPN SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

Advantages of MPLS VPN Simple Network Implementation Easy to configure & Manage QoS, CoS and better Traffic Engineering Easy Network Expansion at Customer Premises Easy Introduction of New Services ( Multicasting, VoIP, Hosting over the same link) With Growing Internet Based Applications MPLS VPN becomes a necessity SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

Contoh Layanan MPLS VPN (BSNL, India) Banks & Financial Institutions Security, Higher Reliability, Lower Latency and Consistent Performance; Supports Bandwidth on Demand for Time critical Applications(especially during the Year ending etc..) Hospital Telemedicine, Polyclinic applications, Health check up camps, Online consultations, Remote surgical monitoring. Software Companies Data transport, Redundancy of data warehousing, Remote office operations, Online development and testing of software packages. Airlines, railways, road transport, hotels,tourism and related industries Online bookings and confirmations, Electronic payment, On line status information, Other interactive services. Educational Institutions To interconnect campus LANs with other LANs and Digital libraries; Virtual class rooms, Seminars and conferences; Secure and redundant connectivity between R&D Laboratories and computation facilities at different locations. Corporates/ Government Connectivity between office LANs within city and in other cities; Bandwidth on demand applications like video conferencing etc.; Remote secure access for mobile workers; Working from home; Connecting Information Kiosks for on line information and e-payments by public. SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

Metro Ethernet Metro Ethernet adalah interface layanan broadband data communication, yang diimplementasikan di sebuah area metropolitan. Biasanya digunakan sebagai jaringan MAN/WAN korporasi. Aplikasi Metro Ethernet Konektivitas antar LAN Sebagai jaringan local loop untuk menghubungkan pelanggan ke Internet Layanan Metro Ethernet Koneksi real-time berbasisi broadband Transfer data, VoIP, high definition video conference Koneksi multimedia antar kantor cabang dalam suatu perusahaan SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

Konfigurasi Metro Ethernet (CBN) SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

L2 Metro Ethernet SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

L3 Metro Ethernet SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010

Referensi “Data and Computer Communications” – William Stallings (8th edition) “Transmission Control Protocol/Internet Protocol”, Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas “TCP/IP Architecture and the TCP/IP Model” (http://www.tcpipguide.com) “MPLS VPN – An Introduction” (www.mplsvpn.bsnl.co.in) “CBN Metro Ethernet” (www.cbn.net.id) SM341073 Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi Semester Ganjil Tahun Ajaran 2009 - 2010