Lemak.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
LEMAK DAN MINYAK.
Advertisements

Jika dilihat dari pengertian Lipid
SMA NEGERI 59 JAKARTA DRA. YENDRI DWIFA.
Eter (Alkoksialkana) Pertemuan 7.
LEMAK DAN MINYAK Ratih Yuniastri.
LIPID.
LIPID.
Lemak dan Minyak.
SISTEM PENCERNAAN.
Widelia Ika Putri, S.T.P., M.Sc
KELOMPOK 5: YUNIAR DWI ROSSYDA CHRISTOVEL NESI ANDRI ANGGA SURYO ARIYA
HARI / TANGGAL : SABTU MATA PELAJARAN : KIMIA
LIPID Berbeda dengan karbohidrat dan protein, lipid bukan merupakan suatu polimer Suatu molekul dikatagorikan dalam lipid karena : mempunyai kelarutan.
LIPID ROUHDY RANGGA Mata Kuliah : Biokimia
PROSES HIDROGENISASI Proses penambahan atom hidrogen
Penyaji: Tiardo Crisel Vanda XII IPA 1
Nanang Prayitno, MPS Universitas Indonusa Esa Unggul Jurusan Gizi
SIFAT-SIFAT LIPID : - Mengandung 15 – 60 atom C - Bersifat non polar
LIPID.
Asam Karboksilat PERTEMUAN 9 Adri Nora S.Si M.Si Bioteknologi/FIKES.
Ir. Niken Astuti, MP. Prodi Peternakan, Fak. Agroindustri, UMB YOGYA
Refinery dan Pengolahan Turunan Minyak Sawit
Ir. Niken Astuti, MP. Prodi Peternakan, Fak. Agroindustri, UMB YOGYA
Mengenal Lebih Dekat Minyak Buah Kelapa Sawit
Ir. Niken Astuti, MP. Prodi Peternakan, Fak. Agroindustri, UMB YOGYA
Sistiana Windyariani. UMMI 2009
Sejarah kimia pangan di mulai pada tahun 1700an, ketika para ahli kimia terlibat dalam penemuan senyawa kimia penting dalam bahan pangan termasuk Carl.
PROSES HIDROGENISASI Proses penambahan atom hidrogen
LIPIDA Lemak dan Minyak.
LIPIDA.
LEMAK DAN MINYAK Kelompok: Adesta Aulia T. Listiyani Kusuno D.
LIPIDA DEFINISI : SENYAWA ORGANIK TERDAPAT PADA JARINGAN TANAMAN DAN HEWAN, TIDAK LARUT DALAM PELARUT AIR TETAPI LARUT DALAM ZAT PELARUT ORGANIK ATAU.
JENIS LIPID 1. Lemak / Minyak 2. Lilin 3. Fosfolipid 4 Glikolipid 5 Terpenoid Lipid ( Sterol )
Nanang Prayitno, MPS Universitas Indonusa Esa Unggul Jurusan Gizi
Asam Karboksilat & Turunannya
LIPIDA.
LIPIDA ( Fat and Oil ) PENDAHULUAN
Senyawa organik (KARBOHIDRAT, LEMAK & PROTEIN)
LIPIDA Senyawa organik yang terdapat di alam yang tidak larut dalam air, tetapi larut dalam pelarut organik non polar (n-heksana, eter, dsb)
LEMAK Merupakan semua bahan-bahan yang dapat diekstraksi dengan eter dari makanan atau jaringan Mengandung C, H lebih banyak dibanding O Mempunyai nilai.
Lemak dan Minyak.
SIANG SEMUA.
SENYAWA KARBON TURUNAN ALKANA
LIPID Tim Dosen Pengampu MK Kimia Dasar 2/ Organik
ESTER Written by : Widya Rahmawati NIM :
SENYAWA KARBON.
LIPID Fitri Amelia, M.Si.
Adinda Nurul Huda M, SP, Msi
TEKNOLOGI LEMAK DAN MINYAK
LIPID RABIATUL ADAWIYAH,M.Si.,Apt D-III FARMASI
Shofiatul Hanani Kimia – B
Sejarah kimia pangan di mulai pada tahun 1700an, ketika para ahli kimia terlibat dalam penemuan senyawa kimia penting dalam bahan pangan termasuk Carl.
ALKENA.
Kelompok 1 : Rahmatul Husna Wiwik Juliandestika
RINTISAN SEKOLAH KATEGORI MANDIRI
“LEMAK” Kelompok 3: Aulia Friwidya putri Danty yunia Nur rakhimah f
LEMAK KELOMPOK 3 MUH. KHALIQ MA’RUF L NUR MUKARRAMAH DEVI PUTRIANA
Pengertian Gliserol Gliserol ialah suatu trihidroksi alkohol yang terdiri atas 3 atom karbon. Jadi tiap atom karbon mempunyai gugus –OH. Satu molekul.
PEMBUATAN SABUN TRANSPARAN
METABOLISME LIPID 9/14/2018.
SRI WILDA ALBETA, M.PD LIPID. Berbeda dengan karbohidrat dan protein, lipid bukan merupakan suatu polimer Suatu molekul dikatagorikan dalam lipid karena.
LEMAK DAN MINYAK.
SISTEM PENCERNAAN MAKANAN. Oleh : M. Ma’ruf Habibi Zat Makanan.
Assalamu’alaikum wr wb. KEGUNAAN DAN SINTESIS ALKANA KELOMPOK I LINA MUHAMMAD SOPIANAZHARI ERNIYATI.
LIPID Oleh : Guntoro, S.Gz..
ANALISIS LEMAK & MINYAK. LEMAK TERMASUK LIPIDA LIPIDA BELUM TENTU LEMAK LIPIDA  SEMUA KOMPONEN DLM BHN PANGAN YG LARUT DLM PELARUT ORGANIK PELARUT ORGANIK.
LIPID Oleh : Guntoro, S.Gz..
Asam Karboksilat dan Ester
ANDI ASRINA KENNY DIO BANDASO MUJAHIDA SAFIR RENALDY MARI’PI VERA YUNIAR.
4/26/2019Lemak dan Minyak, By Mursalin1 PENGARUH PENGOLAHAN TERHADAP KOMPOSISI MINYAK DAN LEMAK A. EKSTRAKSI Ekstraksi tidak berpengaruh thd komposisi.
Transcript presentasi:

Lemak

R1/R2/R3 adalah rantai hidro karbon. Lemak adalah ester yang terbentuk dari gliserol (1, 2, 3 propanatriol) dengan asam-asam karboksilat rantai panjang. Asam penyusun lemak disebut asam lemak. Pada lemak, satu molekul gliserol mengikat tiga molekul asam lemak, oleh karena itu lemak adalah suatu trigliserida. Struktur umum molekul lemak seperti terlihat pada ilustrasi di samping: R1/R2/R3 adalah rantai hidro karbon.

Gliseril + awalan tri + nama gugus asam Penamaan lemak dimulai dengan kata gliseril yang diikuti oleh nama asam lemak. Tata nama lemak: Gliserida sederhana: jika gugus asamnya sama(R1=R2=R3). Gliseril + awalan tri + nama gugus asam

Contoh: Gliseril tripalmitat Gliseril tripalmitat Gliseril tributirat

Gliserida campuran: jika gugus asamnya berbeda R1R2R3 Gliseril + nama gugus asam (R1) + akhiran o + nama gugus asam (R2) + akhiran o + nama gugus asam (R3 )

Gliseril lauro palmitostearat

Klasifikasi Lemak Berdasarkan Kejenuhan Ikatan 1 . Jenis-jenis Asam Bedasarkan jenis ikatannya: Asam lemak jenuh Asam lemak yang semua ikatan atom karbon pada rantai karbonnya berupa ikatan tunggal (jenuh). Asam lemak tak jenuh Asam lemak yang mengandung ikatan rangkap pada rantai karbonnya.

Asam lemak dan sumbernya

2. Hidrolisis Lemak reaksi pembentukan ester dari alkohol dengan asam karboksilat disebut reaksi pengesteran (esterifikasi). Kebalikan dari reaksi esterifikasi disebut reaksi hidrolisis ester. R–CO–OH + R′ – OH R–C–OR′ + H2O asam karboksilat alkohol ester Esterifikasi Hidrolisis Esterifikasi Hidrolisis

3 RCOOH Hidrolisis

Sifat-Sifat Lemak Sifat Fisis Lemak a. Pada suhu kamar, lemak hewan pada umumnya berupa zat padat, sedangkan lemak dari tumbuhan berupa zat cair. b. Lemak yang mempunyai titik lebur tinggi mengandung asam lemak jenuh, sedangkan lemak yang mempunyai titik lebur rendah mengandung asam lemak tak jenuh. c. Lemak yang mengandung asam lemak rantai pendek larut dalam air, sedangkan lemak yang mengandung asam lemak rantai panjang tidak larut dalam air. d. Semua lemak larut dalam kloroform dan benzena. Alkohol panas merupakan pelarut lemak yang baik.

Sifat Kimia Lemak a. Reaksi Penyabunan atau Saponifikasi (Latin, sapo = sabun) adalah reaksi hidrolisis alkali menghasilkan gliserol dan sabun

Sabun yang mengandung logam Na disebut sabun keras (bereaksi dengan keras terhadap kulit) dan sering disebut sabun cuci.

Sabun yang mengandung logam K disebut sabun lunak sering disebut sabun mandi.

b. Halogenasi Cl2, Br2, I2dapat diadisi oleh ikatan rangkap dan lemak tidak jenuh.

c. Hidrogenasi Reaksi dengan H2(katalis Ni)

Peranan lemak dan minyak sangat penting dalam sistem kehidupan, antara lain: a. Sebagai sumber energi, merupakan bentuk penyimpanan energi yang paling efektif dalam tubuh makhluk hidup. Lemak memberikan energi sekitar 2 kali lebih besar dibandingkan protein dan karbohidrat b. Insulasi termal/atau panas, mamalia mempunyai lapisan lemak di bawah kulitnya yang berfungsi sebagai insulasi termal. Contohnya pada ikan paus dan anjing laut yang hidup di laut dingin. c. Sebagai pelindung organ tubuh. Beberapa organ penting yang bersifat lembut, seperti ginjal dilindungi oleh lapisan lemak d. Sebagai sumber vitamin (makanan). Vitamin A, D dan E hanya larut dalam lemak.