 Rizky Adytiya Dwi Cahyo  201143501494  NurHuda Eka Safitroh  201143501484.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
EXCEPTION HANDLING.
Advertisements

Pemrograman Berorientasi Objek (Project)
Pemrograman JAVA (TIB09)
 public static void main(String[] args) {  int bil1=3;  do {  System.out.print(bil1+",");  bil1=bil1+4;  }  while(bil1
Membuat class sendiri.
1.Overloading method 2.Konstruktor 3.Overloading konstruktor 1.Overloading method 2.Konstruktor 3.Overloading konstruktor.
Polymorphism Suatu fungsi anggota dari suatu class dapat dijadikan sebagai fungsi virtual Jika fungsi ini dideklarasikan kembali pada class turunan dan.
Java array.
Pemrograman Berorientasi Objek
SLIDE OTOMATIS PINDAH DALAM WAKTU 4-5 MENIT. A:kiriB:kanan Deklarasikan sebuah variabel dengan nama ‘isi’ yang mempunyai type array of double dengan ukuran.
Method.
Pemrograman JAVA (TIB09)
Pemrograman Berbasis Obyek Oleh Tita Karlita
Array, Class, Obyek, Method danConstructor.
Variabel, Method & Constructor Oleh : Nur Hayatin, S.ST Teknik Informatika – UMM 2011.
As’ad Djamalilleil Function (method) As’ad Djamalilleil
Pemrograman Dasar Java
FUNGSI.
- PERTEMUAN 4 - PERULANGAN
Flow Control & Looping Pertemuan 4 Pemrograman Berbasis Obyek Oleh Tita Karlita.
Pemrograman Berorientasi Obyek dengan JAVA Interface
PELATIHAN JAVA FUNDAMENTAL
Object Oriented Programming with JAVA 2011/2012
Variable Scope.
Object Oriented Programming with JAVA 2011/2012
Argumen Command-line Sebuah aplikasi Java dapat menerima sejumlah argumen dari command-line. Argumen dari command line memberikan kesempatan bagi.
PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR
Array of Object.
Public class RelasiDemo { public static void main(String[] args) { //beberapa nilai int i = 37; int j = 42; int k = 42; System.out.println("Nilai variabel...");
DASAR PEMOGRAMAN MODULAR DESIGN DASAR PEMOGRAMAN KELOMPOK 5 UNIVERSITAS BRAWIJAYA.
FUNGSI Nyimas Artina Arfansyah, S.Kom, M.Si.
OOP Java Minggu 2b Dasar OOP. Class (1) Deklarasi class : [ *] class { [ *] } Cat : [] = optional, * = repeat 0-N.
Algoritma & Pemrograman 1
Perulangan (Iteration)
Pada Bab sebelumnya, kita telah mendiskusikan bagaimana cara pendeklarasian berbagai macam variabel dengan menggunakan tipe data primitif. Dalam pendeklarasian.
Command line argument.
Kelas A dapat memiliki referensi ke obyek dari kelas- kelas lain sebagai anggota. Kadang-kadang disebut sebagai hubungan “has-a”. Sebagai contoh, sebuah.
MEMBUAT KELAS SENDIRI Dewi Sartika, M.Kom.
MEMBUAT CLASS & KONSEP ENCAPSULATION
Class & Object Disusun Oleh: Reza Budiawan Untuk:
Pemrograman Visual I Outline: Method Method Void & fungsi
Access Modifier.
Inheritance dan Kata Kunci static
Pemrograman Berbasis Obyek Oleh Tita Karlita
Method & Constructor METHOD.
Constructor dan Overloading
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MODIFIER JAVA.
Enkapsulasi, Accessor Method, Mutator Method
Command line argument.
Array dalam JAVA.
JAVA FUNDAMENTAL (Method)
TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN
MEMBUAT CLASS SENDIRI 2.
C++ static.
METODE (2) SUSSI.
As’ad Djamalilleil Function (method) As’ad Djamalilleil
Membuat Kelas.
DIKTAT PBO Oleh: Adam Mukharil B. S.Kom. BAB IV – CLASS (2)
MEMBUAT CLASS & KONSEP ENCAPSULATION
Membuat Class Sendiri.
Dhefi Cahyadi, S. Kom ARRAY / LARIK Lanjutan Dhefi Cahyadi, S. Kom
Method Java Fundamental Syahrul Mauluddin S.Kom, M.Kom.
Interface pada Java Untuk memahami lebih mudah, interface sekumpulan dari method-method yang dibuat tapi belum ada operasi di dalam tubuh method tersebut,
DIKTAT PBO Oleh: Adam Mukharil B. S.Kom. BAB III – CLASS (2)
Pemograman Lanjut M. Failrul Filza, S.Kom
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
E. Haodudin Nurkifli Universitas Ahmad Dahlan Pertemuan
Pada Bab sebelumnya, kita telah mendiskusikan bagaimana cara pendeklarasian berbagai macam variabel dengan menggunakan tipe data primitif. Dalam pendeklarasian.
FONDASI PEMROGRAMAN & STRUKTUR DATA #3 - 3
Transcript presentasi:

 Rizky Adytiya Dwi Cahyo   NurHuda Eka Safitroh 

 Fungsi, Array, String, pointer

 Fungsi adalah suatu bagian dari pgrogram yang di pergunakan untuk mengerjakan sesuatu tugas tertentu yang mengahsilkan suatu nilai untuk dikembalikan ke program pemanggil dan letak nya dipisahkan dari bagian program yanga menggunakan nya.

 Menghindari pengulangan  Tujuannya untuk menghindari penulisan bagian kode program berulang-ulang.  Penataan program  Program yang besar dan komplek dibagi-bagi menjadi aktifitas yang berbeda dan ditempatakan dalam subrutine yang terpisah, sehingga setiap aktifitas bisa ditulis dan diperiksa secara mandiri.  Kemandirian  Mempunyai variable “private” yait variable yang tidak bisa diakses program pemanggil atau subrutin lain.

 Menggunakan konsep obyek  Mendeklarasikan terlebih dahulu obyeknya.  Contoh :  contohFungsi df =new contohFungsi()  sintaks  pemanggilan fungsi (di dalam program utama)

 Class contohFungsi{  Public static void garis()// method garis  }  Int j;  For (j=0;j<27;j++)  System,out,println(“-“);  System.out.println();  }  Public static void main(String[]args)  {  contohFungsi dF = new contohFungsi();  dF.garis()// memanggil method  System.out.println(“CPF : Contoh Program Fungsi”);  dF.garis()// memanggil method  }   Hasil output :   CPF : Contoh Program Fungsi 

 Variabel global merupakan variabel yang dapat digunakan atau dipanggil oleh semua fungsi. Variabel global ini juga dapat digunakan jika ada variabel yang digunakan pada beberapa fungsi/prosedur. Hal ini betujuan untuk menghemat penulisan, karena tidak perlu lagi berkali – kali menuliskan variabel yang sama pada beberapa fungsi/prosedur. Pendeklarasian untuk veriabel global dilakukan sebelum fungsi main.

 Variabel lokal adalah variabel yang hanya dapat digunakan atau dipanggil dalam satu prosedur saja. Variabel lokal ini hanya dikenal oleh fungsi tempat variabel tersebut dideklarasikan dan tidak ada inisialisasi secara otomatis (saat variabel dibuat, nilainya tidak menentu). Pendeklarasian variabel lokal dilakukan setelah fungsi main.

 Void Main, Main merupakan fungsi utama yang harus ada pada program C. Fungsi ini menjadi titik awal dan titik akhir eksekusi program biasanya ditempatkan di paling atas kode, untuk memudahkan penelusuran. Void menunjukkan bahwa fungsi main tidak mengembalikan nilai apapun.

 Suatu kelas juga bisa berisi lain hal selain subrutin, misalnya variabel. Variabel juga bisa didefinisikan di dalam subrutin, yang disebut variabel lokal.

Bentuk if-else menyebabkan eksekusi dijalankan melalui sekumpulan keadaan boolean sehingga hanya bagian tertentu program yang dijalankan. Bentuk umum pernyataan if-else : if (boolean expression) statement 1; [else statement 2; ] Klausa else bersifat optional, setiap statement dapat berupa satu statement tunggal atau dapat berupa satu blok statement yang ditandai dengan tanda {} (kurung kurawal). Boolean expression dapat berupa sembarang pernyataan boolean yang menghasilkan besaran boolean.

Java tidak memiliki pernyataan goto. Penggunaan goto adalah untuk membuat percabangan secara sembarang yang membuat program sulit dimengerti dan mengurangi optimasi compiler tertentu. Pernyataan break pada Java dirancang untuk mengatasi semua kasus tersebut. Istilah break mengacu kepada proses memecahkan blok program. Proses tersebut memerintahkan runtime untuk menjalankan program dibelakang blok tertentu. Untuk dapat ditunjuk blok diberi nama/label. Break juga dapat digunakan tanpa label untuk keluar dari suatu loop dan pernyataan switch. Penggunaan break menunjukkan bahwa kita akan keluar dari sutu blok program.

Pernyataan switch memberiikan suatu cara ubtuk mengirimkan bagian program berdasarkan nilai suatu variabel atau pernyataan tunggal.

 Java menggunakan bentuk sub-routine yang disebut method untuk mengimplementasikan antarmuka prosedural ke class objek. Setiap saat dalam method dapat digunakan pernyataan return yang menyebabkan eksekusi mencabang kembali ke pemanggil method.

 Loop atau sering disebut juga sebagai iterasi adalah pengualangan suatu eksekusi dari suatu kode program. Pengulangan ini akan terus dilakukkan sampai sebuah kondisi dicapai atau perulangan tersebut telah diulang sebanyak n kali.

 Statemen while digunakan untuk mengeksekusi sebuah blok secara berulang selama memenuhi kondisi tertentu..

 Sama halnya dengan while, statemen do- while digunakan untuk mengeksekusi sebuah blok secara berulang sampai tidak memenuhi kondisi tertentu. Pada penggunaan while,ekspresi diperiksa pada saat awaLjadi kemungkinan blok statemen dalam while tidak pernah dieksekusi. Pada penggunaan do-while, ekspresi tidak diperiksa pada saat awal eksekusi, jadi minimal blok statemen do-while akan di eksekusi sekali.

 Statemen for digunakan untuk mengeksekusi sebuah blok secara berulang dalam sebuah range tertentu.

 Setiap kali sebuah class mengextends class lain, class tersebut bisa mengoverride method yang ada di dalam class orang tuanya. Alasanya karena di class anaknya ingin mengimplementasikan method tersebut dengan cara yang berbeda. Misalnya dalam class MemberCustomer akan mengoverride method setId untuk memeriksa apakah id yang dimasukkan bernilai null atau tidak, kalau nilainya null maka sebuah pesan dicetak ke dalam console. Setelah pesan dicetak, method setId yang dipunyai oleh orang tua dari class Customer, hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan keyword super.

 Array adalah sekumpulan variabel yang memiliki tipe data yang sama dan dinyatakan dengan nama yang sama. Array merupakan konsep yang penting dalam pemrograman, karena array memungkinkan untuk menyimpan data maupun referensi objek dalam jumlah banyak dan terindeks. Array menggunakan indeks integer untuk menentukan urutan elemen-elemennya, dimana elemen pertamanya dimulai dari indeks 0, elemen kedua memiliki indeks 1

 Di dalam komputer/pemrograman, iterasi adalah sifat tertentu dari algoritma atau program komputer di mana suatu urutan atau lebih dari langkah algoritmik dilakukan di loop program. Hal ini dibedakan dari teknik berulang yang disebut rekursi.algoritmaprogram komputerloop programrekursi

 var i, a := 0 // memulai iterasi dengan nilai a=0  for i from 1 to 3 // diulang 3 kali  {  a := a + i // menambah nilai a dengan nilai var. i  }  print a // mencetak hasil a = 6

 String adalah tipe data untuk teks yang merupakan gabungan huruf, angka, whitespace (spasi), dan berbagai karakter. Fungsi ini digunakan untuk membuat identifier String/teks.

 Untuk memberikan nilai string dari suatu variable ke variable yang lain tidak dapat dilakukan hanya dengan perintah : kata2 = kata1.

 # include  Void main ( )  {  Char kata1 [ 6 ] = “Hallo” ;  T. Pemrograman Terstruktur 2 (8) Page 3 of 4  Char kata2 [ 6 ] ;  Strcpy (kata2, kata1) ;  Cout << “Kata 1 adalah” << kata1 << endl ;  Cout << “Kata 2 adalah” << kata2 << endl ;  }

 Sintaks : strcat (string1, string2)  Maksudnya : akan menambahkan string2 ke dalam string1.  Contoh program :  Char kata1 [ 5 ] = “Satu” ;  Char kata2 [ 5 ] = “Dua” ;  Strcat (kata1, kata2) ;  Hasil dari potongan program diatasa adalah : Satu Dua

 Dalam ilmu komputer, pointer adalah tipe data bagi bahasa pemrograman yang nilainya mengacu untuk menunjuk langsung nilai lain yang tersimpan di tempat lain (variabel) di dalam suatu memori komputer dengan menggunakan alamat yang ada.

 Terima Kasih