REKAYASA PERANGKAT LUNAK Weda Adistianaya Dewa, S.Kom., MMSI wedadewa25@gmail.com 082125876733

Kontrak Kuliah Pertemuan 14 kali dan (UTS & UAS) Presensi  hanya hadir dan tidak hadir Toleransi Keterlambatan 30 menit Tugas (Mandiri dan Kelompok) Tugas Makalah

Penilaian NILAI = TUGAS (10%) + UTS(40%) + TUGAS (10%) + UAS(40%) Kehadiran Sikap

Standar Kompetensi Mahasiswa mengerti dan mampu menerapkan setiap tahap dalam merekayasa perangkat lunak. Serta dapat membuat estimasi biaya, waktu dan personel yang dibutuhkan dalam merekayasa perangkat lunak. Memahami dan memperkirakan Resiko serta kelayakan sebuah perangkat lunak

MATERI Pengantar RPL Model dan Proses PL Konsep Manajemen Proyek Manajemen Resiko Penjadwalan Jaminan Kualitas PL Konsep dan Analisa Kebutuhan Konsep dan Prinsip Desain Metode Desain Teknik Pengujian PL Tools  Power designer dan starUml

KASUS Membuat Desain sistem dan interface serta program dari desain tersebut

Referensi Roger S Pressman, Software engineering : A practitioner Approch Rosa A. S, M Salahudin, Rekayasa Perangkat lunak : terstruktur dan berorientasi objek

Evolusi Perangkat Lunak Beberapa tahun lalu : bacth orientation, limited distribution, custom software Era tahun kedua : multiuser, real time, product software. Era tahun ketiga : embedded “intelligence”, low cost hardware, consumer impact Era tahun keempat : Expert systems, AI machine, pararel architecture

Perangkat Lunak Merupakan program-program komputer dan dokumentasi yang berkaitan, Produk perangkat lunak dibuat untuk pelanggan tertentu ataupun untuk pasar umum. 2 tipe produk PL : 1. Generik 2. Custom

Rekayasa Perangkat Lunak adalah suatu disiplin rekayasa yang berkonsentrasi terhadap seluruh aspek produksi perangkat lunak. Merupakan disiplin ilmu engineering yg memperhatikan semua aspek pembuatan perangkat lunak dari tahap awal spesifikasi s.d. pemeliharaan sistem

Karakteristik PL Perangkat Lunak dibangun dan di kembangkan Perangkat Lunak tidak pernah usang Sebagian besar perangkat lunak dibuat secara custom-built berdasarkan komponen yang sudah ada

Proses PL Merupakan sekumpulan aktifitas dan hasil2 yang bertujuan membuat suatu produk perangkat lunak. Aktivitas PL : 1. Spesifikasi – apa yang harus dilakukan oleh PL dan batasan/kendala pengembangannya 2. Pengembangan – proses memproduksi sistem perangkat lunak 3. Validasi – pengujian perangkat lunak terhadap keinginan pengguna 4. Evolusi – perubahan perangkat lunak berdasarkan perubahan keinginan.

Model Proses PL Merupakan representasi sederhana dari proses PL, termasuk aktifitas2 proses PL dan peranan orang2 yang terlibat.

Model proses PL Model Air terjun (Water fall) Memisahkan dan membedakan antara spesifikasi dan pengembangan Pengembangan yang berevolusi Spesifikasi dan pengembangan saling bergantian Pengembangan sistem Formal Menggunakan suatu model sistem matematika yang ditransformasikan ke implementasi, Pengembangan berbasis Re-use (penggunaan ulang) Sistem dibangun dari komponen yang sudah ada.

Atribut PL lunak yang baik PL seharusnya memberikan pengguna kebutuhan fungsionalitas dan unjuk kerja yang dapat di rawat, berguna, Maintanability (Dapat Dirawat) PL harus dapat memenuhi perubahan kebutuhan Dependability PL harus dapat dipercaya Efisiensi PL harus efisien dalam penggunaan resource Usability PL harus dapat digunakan sesuai dengan yang direncanakan  

Spesifikasi PL Proses untuk menentukan layanan dan batasan yang dibutuhkan dalam pengoperasian dan pembuatan sistem Proses Rekayasa Kebutuhan Studi Kelayakan Analisis kebutuhan Spesifikasi Kebutuhan Validasi spesifikasi

Desain dan Implementasi PL Proses konversi spesifikasi sistem ke sistem yang akan dijalankan Desain per. lunak Desain struktur per. lunak berdasarkan spesifikasi Implementasi Menterjemahkan struktur ke dalam program

Metode desain Pendekatan sistematis untuk merancang perangkat lunak Perancangan biasanya didokumentasikan dengan model grafik Beberapa model yang dapat digunakan: Data Flow Model Model relasi atribut entitas Model terstruktur Model Object

Pemrograman dan debug Translasi perancangan ke dalam pemrograman dan menghilangkan error dari program Pemrograman adalah aktifitas personal – tidak terdapat model program generic Pemrogram melakukan beberapa program testing untuk menemukan fault dalam program dan menghilangkan fault tersebut dalam proses debug.

Proses Pengujian

Stage Pengujian Perangkat Lunak Unit Testing: Pengujian Komponen- komponen secara individu Modul Testing: Pengujian terhadap komponen yang saling berhubungan, Sub-system Testing: Pengujian terhadap module-module sistem yang saling berhubungan. Fokus pada pengujian interface. System Testing: Pengujian keseluruhan sistem, Acceptance Testing: Pengujian yang dilakukan oleh pengguna untuk melihat apakah sistem sudah dapat diterima.

Validasi PL Verifikasi dan validasi bertujuan menunjukkan bahwa sistem sesuai dengan spesifikasinya dan yang diinginkan pengguna Melibatkan proses pengujian dan review sistem Pengujian sistem melibatkan eksekusi sistem dengan menggunakan kasus tes yang ditentukan dari spesifikasi data real yang akan diproses oleh sistem.

TERIMA KASIH