BIDANG STUDI ILMU EKONOMI

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENGANTAR MIKRO EKONOMI
Advertisements

SISTEM PASAR BEBAS DAN KEBIJAKAN PEMERINTAH
ILMU EKONOMII Oleh FEBRIANI, SE, M.SI.
Dasar-dasar Ilmu Ekonomi
PROBLEMATIK EKONOMI Pertemuan 2.
Pengantar Ilmu Ekonomi
POLA KEGIATAN EKONOMI.
POLA KEGIATAN PEREKONOMIAN
POLA KEGIATAN PEREKONOMIAN
CIRCULAR FLOW.
MATAKULIAH PENGANTAR EKONOMI
Intan Silviana Mustikawati, MPH
Pola Kegiatan Perekonomian
POLA KEGIATAN PEREKONOMIAN
ILMU EKONOMI DAN PERMASALAHANNYA
Ilustrasi Setiap orang menginginkan dapat tercukupi kebutuhan hidupnya sehingga dapat merasa puas, tenang, tenteram, hingga tercapai kemakmuran. Namun,
TEORI EKONOMI.
Pola Kegiatan Perekonomian
PERKENALAN NAMA : BUDI PURNOMO, SE
RUANG LINGKUP EKONOMI MIKRO
POLA KEGIATAN PEREKONOMIAN
Pengantar Ilmu Ekonomi Mikro kuliah ke 1
Sistem Ekonomi.
Dasar-dasar Ilmu Ekonomi
PENDAHULUAN MIKROEKONOMI.
BIODATA SINGKAT Nama : Kholid Farid Alamat
Perekonomian Indonesia
SISTEM PASAR BEBAS DAN KEBIJAKAN PEMERINTAH
PENGANTAR EKONOMI 2 ATA 2016/2017 UNIVERSITAS GUNADARMA
Sistem pasar bebas dan kebijakan pemerintah
Pengantar Ekonomi Mikro
Pengantar Ilmu Ekonomi
Aliran Barang dan Uang Bekerjanya Mekanisme Pasar
Pengantar Ekonomi Mikro
Mata Kuliah : Pengantar Bisnis Fak. Ekonomi & Bisnsi UMB Jakarta
CARAMENGATASI MASALAH EKONOMI
JENIS-JENIS SISTEM EKONOMI DI DUNIA
Sistem Ekonomi.
Permasalahan Mendasar Ekonomi
PENGANTAR TEORI EKONOMI
RUANG LINGKUP EKONOMI MIKRO
TEORI EKONOMI Ekonomi Mikro.
SISTEM EKONOMI Pertemuan 4.
CAKUPAN DAN METODE EKONOMI (oleh IMRAN SYAFEI M. NUR, S.E.,M.Si)
SISTEM PASAR BEBAS DAN KEBIJAKAN PEMERINTAH
$I$TEM EKONOMI Kelas X Semester 1. $I$TEM EKONOMI Kelas X Semester 1.
POLA KEGIATAN EKONOMI.
EKONOMI DAN SISTEM EKONOMI
CIRCULAR FLOW DALAM MIKRO EKONOMI
SISTEM PASAR BEBAS DAN KEBIJAKAN PEMERINTAH
Kesesuaian Kebijakan Ekonomi Konvensional dalam Kebijakan Pembangunan
SISTEM EKONOMI SARAH NOFITASARI A
POKOK PERMASALAHAN EKONOMI, PELAKU EKONOMI DAN SISTEM EKONOMI
SISTEM PASAR BEBAS DAN KEBIJAKAN PEMERINTAH
PENGANTAR ILMU EKONOMI
POLA KEGIATAN SUATU EKONOMI
Perekonomian Indonesia
PENDAHULUAN Andre Prasetya Willim, S.E.,M.M.
Aniesa Samira Bafadhal, SAB, MAB
Perekonomian Indonesia-Pertemuan ke-1
(Makroekonomi) Ruang Lingkup Analisis Ekonomi Makro
PTE MIKRO - PELAKU EKONOMI
PRINSIP-PRINSIP EKONOMI
Sistem Pasar Bebas dan Kebijakan Pemerintah
RUANG LINGKUP EKONOMI MIKRO
POLA KEGIATAN PEREKONOMIAN
Dasar-dasar Ilmu Ekonomi Pertemuan 1. Daftar Rujukan Mankiw, N. Gregory Priciples of Economics : Pengantar Ekonomi Mikro. Edisi 3. Salemba Empat.
Enter a brief course description PENGANTAR ILMU EKONOMI.
GENERAL EQUILIBRIUM PERTEMUAN 11.
PRINSIP EKONOMI DALAM AGRIBISNIS. Sistem Perekonomian Sistem Pasar Bebas Sistem Ekonomi Perencanaan Sistem Ekonomi Campuran Ekonomi Makro Ekonomi Mikro.
Transcript presentasi:

BIDANG STUDI ILMU EKONOMI PERTEMUAN 1

Ekonomi Kata Ekonomi berasal dari sebuah kata dalam bahasa Yunani “pihak yang mengelola rumah tangga.” Berkembang sejak tahun 1776. Adam Smith (Bapak Ekonomi), Ekonom Inggris. “An Inquiry into the Nature and Causes of the Wealth of Nations” 2

Masalah ekonomi dan kebutuhan membuat pilihan Membuat keputusan tentang cara terbaik untuk melakukan suatu kegiatan ekonomi Kegiatan Ekonomi merupakan kegiatan seseorang atau suatu perusahaan atau suatu masyarakat untuk memproduksi barang dan jasa maupun mengkonsumsi (menggunakan)barang dan jasa tersebut. Alternatif yang terbaik. 3

Kelangkaan (scarcity) Masalah Ekonomi Masalah Pokok Perekonomian Kekurangan atau Kelangkaan (scarcity) Kebutuhan Masyarakat Faktor Produksi Barang dan Jasa Kebutuhan Tak terbatas 4

Kelangkaan (scarcity) Kekurangan atau Kelangkaan (scarcity) Kebutuhan Masyarakat Faktor-faktor Produksi 5

Keinginan tidak disertai Kebutuhan Masyarakat Barang dan Jasa Kebutuhan tak Terbatas Keinginan disertai Kemampuan Membeli Permintaan Efektif Keinginan tidak disertai Kemampuan Membeli 6

Barang Barang Ekonomi Barang Cuma-cuma Konsumsi Barang Modal Barang Akhir Barang Setengah Jadi Barang Pribadi Berdasarkan Kepentingan Berdasarkan Penggunaan Barang Publik Barang Inferior Barang Esensial Barang Normal Barang Mewah 7

Sumber Daya Menghasilan Produk dan Jasa Alam Natural Resources Faktor-faktor Produksi Modal Capital Sumber Daya Manusia Human Resources Tenaga kerja kasar Tenaga kerja terampil. Tenaga kerja terdidik. Kewiraswastaan Entreprenuership

Keterbatasan Kemampuan Memproduksi Faktor-faktor produksi yang ada di dalam masyarakat relatif terbatas. Kemampuan untuk memproduksi barang dan jasa jauh lebih rendah dari pada jumlah keinginan masyarakat. 9

Membuat pilihan untuk memaksimalkan kesejahteraan. Pilihan dalam mengkonsumsi. Pilihan dalam memproduksi. Masalah memebuat pilihan dalam kegiatan pemerintah: Mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang cepat dan tepat. Mengatasi masalha pengangguran. Menaikan taraf hidup. Menyamaratakan pendapatan. 10

Ilmu Ekonomi suatu studi mengenai individu-individu dan masyarakat membuat pilihan, dengan atau tanpa penggunaan uang, dengan menggunakan sumberdaya terbatas – tetapi dapat digunakan dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis barang & jasa serta mendistribusikannya untuk kebutuhan konsumsi, sekarang dan di masa datang, kepada bergabagai individu dan golongan masyarakat (Prof. Paul. A. Samuelson) 11

Kajian bagaimana masyarakat menggunakan sumberdaya langka untuk memproduksi komoditi-komoditi berharga & mendistribusikannya pada masyarakat luas. Studi tentang bagaimana masyarakat mengelola berbagai sumberdaya yang selalu terbatas atau langka. 12

Ekonomi Terapan (Applied economics). Analisa Ekonomi Ekonomi Deskriptif. Teori Ekonomi. Ekonomi Terapan (Applied economics). 13

Analisis Positif versus Normatif Pernyataan Positif, pernyataan yang mencoba menjelaskan dunia sebagaimana adanya. . Pernyataan Normatif, pernyataan yang mencoba menunjukkan dunia seharusnya. 14

Sifat-sifat Teori Ekonomi Variabel-variabel. Asumsi.Hipotesis. Membuat ramalan. 15

Alat-alat Analisa Ilmu Ekonomi Peranan Grafik. Sifat-sifat grafik. Hubungan antar variabel. Peranan Ilmu statistik Angka indeks Indeks harga. Indeks produksi. Menguji kebenaran teori-teori ekonomi. Peranan Ahli Ekonomi Menentukan tujuan yang ingin dicapai. Menentukan cara untuk mencapai tujuan tersebut. 16

Teori Mikroekonomi dan Makroekonomi Mikroekonomi memfokuskan atas individu dalam perekonomian. Bagaimana rumah tangga & perusahaan membuat keputusan dan bagaimana mereka berinteraksi di pasar. Makroekonomi melihat perekonomian secara keseluruhan. Mengkaji fenomena perekonomian secara luas, termasuk inflasi, pengganguran, dan pertumbuhan ekonomi. 17

Teori Mikroekonomi Tiga persoalan: Jenis-jenis barang dan jasa apa yang perlu diproduksi? Bagaimana barang dan jasa yang diperlukan masyarakat dihasilkan? Untuk siapa barang dan jasa yang diproduksi? 18

Aspek-aspek Mikroekonomi: Interaksi di pasar barang. Tingkah laku penjual dan pembeli. Interaksi di pasaran faktor. 19

Teori Makroekonomi Penentuan kegiatan perekonomian. Masalah pengangguran dan inflasi. Peranan kebijakan pemerintah. 20

Sistem Ekonmi dan Pola Kegiatan Ekonomi

Dapat dibedakan menjadi 3 bagian besar, Ekonomi Pasar. Sistem Ekonomi Dapat dibedakan menjadi 3 bagian besar, Ekonomi Pasar. Interaksi antara pembeli dan penjual. Ekonomi Campuran. Adanya campur tangan pemerintah. Ekonomi Perencanaan Pusat. Sepenuhnya dilakukan oleh pemerintah

Sistem ekonomi pasar dikemukakan oleh Adam Smith yang dimuat dalam bukunya yang berjudul An Inquiry Into the Nature and Causes of the wealth of Nation. Ciri sistem ekonomi pasar adalah sebagai berikut : Setiap individu bebas memiliki barang dan alat-alat produksi. Kegiatan ekonomi di semua sektor dilakukan oleh pihak swasta. Pemerintah tidak ikut campur tangan dalam kegiatan ekonomi. Modal memegang peranan penting dalam kegiatan ekonomi. Setiap orang diberi kebebasan dalam memakai barang dan jasa Semua kegiatan ekonomi didorong oleh prinsip laba. Berlakunya persaingan secara bebas.

Kebaikan sistem ekonomi pasar adalah : Adanya persaingan mendorong manusia atau individu untuk terus maju dan bertindak secara efektif dan efisiien. Tiap-tiap individu bebas memilih pekerjaan yang disukai sesuai dengan minat dan bakatnya. Produksi didasarkan atas kebutuhan masyarakat. Kebebasan memilih alat-alat produksi dan modal.

Keburukan sistem ekonomi pasar adalah : Persaingan dapat menyebabkan terjadinya penindasan dan monopoli. Karena motif memperoleh laba, tiap-tiap individu hanya mementingkan diri sendiri sehingga pemerataan pendapatan sulit dicapai atau tidak merata. Sulit menghindarkan naik turunnya kehidupan ekonomi sehingga krisis ekonomi lebih mungkin sering terjadi. Timbulnya dampak imbasan.

Sistem Ekonomi Terpusat Merupakan sisstem dimana peran pemerintah sangat dominan dan berpengaruh dalam mengendalikan perekonomian. Pada sistem ini pemerintah menentukan barang dan jasa apa yang akan diproduksi, dengan cara atau metode bagaimana barang tersebut diproduksi, serta untuk siapa barang tersebut diproduksi. Ciri dari sistem ekonomi pasar adalah : Semua alat dan sumber-sumber daya dikuasai pemerintah Hak milik perorangan tidak diakui Tidak ada individu atau kelompok yang dapat berusaha dengan bebas dalam kegiatan perekonomian Kebijakan perekonomian diatur sepenuhnya oleh pemerintah Kebaikan dari sistem ekonomi terpusat adalah: 1. Pemerintah lebih mudah mengendalikan inflasi, pengangguran dan masalah ekonomi lainnya Pasar barang dalam negeri berjalan lancar Pemerintah dapat turut campur dalam hal pembentukan harga Relatif mudah melakukan distribusi pendapatan Jarang terjadi krisis ekonomi

Kelemahan dari sistem ekonomi terpusat Mematikan inisiatif individu untuk maju Sering terjadi monopoli yang merugikan masyarakat Masyarakat tidak memiliki kebebasan dalam memilih sumber daya

Ekonomi campuran Merupakan gabungan dari sistem ekonomi pasar dan terpusat Barang modal dan sumber daya yang vital dikuasai oleh pemerintah Pemerintah dapat melakukan intervensi dengan membuat peraturan, - menetapkan kebijakan fiskal, moneter, membantu dan mengawasi kegiatan swasta. Peran pemerintah dan sektor swasta berimbang Penerapan sistem ekonomi campuran akan mengurangi berbagai kelemahan dari sistem ekonomi pasar dan komando dan ditujukan untuk meningkatkan -kesejahteraan rakyat.

Produksi dan Perdagangan dalam Perekonomian Subsisten Produksi untuk memenuhi kebutuhan sendiri. Tingkat produktivitas relatif rendah, tingkat produksi untuk kehidupan sederhana. Perdagangan Barter. Pertukaran barang dengan barang yang bersifat wujud atau Double coincidence of wants. Pola Perdagangan Subsisten. Uang digunakan sebagai alat perantara dalam tukar menukar.

Pola Kegiatan Ekonomi dalam Perekonomian Uang Ciri-ciri Perekonomian Uang. Suatu perekonomian yang menggunakan uang dalam kegiatan perdagangan. Penggunaan uang memungkinkan adanya spesialisasi. Spesialisasai dan Perdagangan. - Wujudnya uang sebagai alat tukar akan melancarkan perdagangan - Perdagangan lancar dapat meningkatkan spesialisasi dalam pekerjaan.

Spesialisasi dan Perdangan dalam Perekonomian Uang PETANI (Makanan) TUKANG KAYU (Alat rumah tangga) TUKANG JAHIT (Pakaian)

Kebaikan Spesialisasi: Mempertinggi efisiensi penggunaan faktor produksi. Mempertinggi efisiensi memproduksi (economies of scale). Mendorong perkembangan teknologi.

Pelaku Kegiatan Ekonomi: Pemerintah Rumah Tangga Perusahaan

Sirkulasi Aliran Pendapatan Gaji dan upah, bunga, sewa, untung Faktor-faktor produksi RUMAH TANGGA PERUSAHAAN Barang dan Jasa Pengeluaran (Perbelanjaan)

Aliran barang Aliran uang Dalam perekonomian akan wujud dua aliran, baik dari sisi permintaan maupun penawaran: Aliran barang Aliran uang

Sirkulasi Aliran Pendapatan dan Ekonomi Pasar Q (i) Pasar Barang RUMAH TANGGA PERUSAHAAN P S D Q Aliran (3) Aliran (4) (ii) Pasar Faktor

Interaksi antara Sektor Rumah Tangga dan Perusahaan: Jenis-jenis barang dan jasa yang perlu diproduksi. (Kualitas) Jumlah produksi dari masing-masing barang dan jasa tersebut. (Kuantitas)

Aliran 1, penawaran berbagai jenis barang dan jasa oleh sektor perusahaan. Aliran 2, permintaan berbagai jenis barang dan jasa oleh sektor rumah tangga. Interaksi ini akan menentukan: Jenis-jenis barang dan jasa yang harus diproduksi. Tingkat harga dari masing-masing barang tersebut. Tingkat produksi masing-masing barang tersebut.

Aliran 3, permintaan faktor-faktor produksi oleh sektor perusahaan. Aliran 4, penawaran faktor-faktor produksi oleh sekotr rumah tangga. Interaksi ini akan menentukan: Berapakah modal sebaiknya digunakan? Berapakah dan bagaimanakah sebaiknya susunan tenaga kerja yang sebaiknya digunakan? Berapakah dan bagaimanakah jenis tanah yang diperlukan? Tenaga ahli dan tenaga manajemen yang bagaimanakah yang diperlulkan?

Mekanisme Pasar Kebaikan Mekanisme Pasar: Pasar dapat memberi informasi yang tepat. Pasar memberikan perangsang untuk mengembangkan kegiatan. Pasar memberi perangasang untuk memperoleh keahlian modern. Pasar menggalakkan penggunaan barang dan faktor produksi secara efisien. Pasar memberikan kebebasan yang tinggi kepasa masyarakat untuk melakukan kegiatan ekonomi.

Kelemahan Mekanisme Pasar: Kebebasan yang tidak terbatas menindas golongan-golongan tertentu. Kegiatan ekonomi sangat tidak stabil kegiatannya. Sistem pasar dapat menimbulkan monopoli. Mekamisme pasar tidak dapat menyediakan beberapa jenis barang secara efisien. Kegiatan konsumen dan produsen mungkin menimbulkan eksternalitas yang merugikan

PEMERINTAH Tujuan Campur Tangan Pemerintah: Menjamin agar kesamaan hak untuk setiap individu tetap wujud dan penindasan dapat dihindarkan. Menjaga agar perekonomian dapat tumbuh dan mengalami perkembangan yang teratur dan stabil. Mengawasi kegiatan-kegiatan perusahaan besar yang dapat mempengaruhi pasar. Menyediakan barang bersama. Mengawasi agar eksternalitas kegiatan ekonomi yang merugikan dapat dihindari atau dikurangi.

Bentuk-bentuk Campur Tangan Pemerintah: Membuat Peraturan-peraturan. Menjalankan Kebijakan Fiskal dan Moneter. Melakukan kegiatan Ekonomi Secara Langsung.

Soal Diskusi Mengapa sistem barter sudah jarang digunakan dalam perekonomian ? Pikirkanlah sebuah produk, kemudian lakukanlah analisa dengan menggunakan siklus keterkaitan antara pelaku ekonomi Menurut anda, apakah pemerintah perlu ikut mengatur kegiatan ekonomi yang ada?