Chapter 7 Kompresi Audio

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Chapter 4 Video Video adalah kumpulan gambar yang yang ditampilkan satu-satu (kontinyu) berdasarkan satuan waktu atau sering disebut sebagai moving picture.
Advertisements

Representasi audio dan video
Representasi audio dan video
KOMPRESI AUDIO / VIDEO By : Nurul Adhayanti.
PENGKODEAN SINYAL.
KOMPRESI AUDIO/VIDEO.
Digitalisasi Sinyal Suara (Voice/speech coding)
Teknik-PCM (01) PCM merupakan metode umum untuk mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital Dalam sistem digital, sinyal analog yang dikirimkan cukup.
SIGNALING.
KOMPRESI AUDIO/ VIDEO Ismarmiaty.
Yanuar Dwi Prasetyo ( ).
SUARA DAN AUDIO.
SUARA DAN AUDIO.
KOMUNIKASI DATA 1. Pendahuluan Sahari SAHARI. Definisi dasar Komunikasi adalah saling menyampaikan informasi kepada tujuan yang diinginkan Informasi bisa.
JPEG dan MPEG ANGGUN TRIYOGO
The Basic What the heck is digital? Ilustrasi 1 Ilustrasi 2
TRANSMISI ANALOG DAN TRANSMISI DIGITAL
Model Komunikasi Sederhana
1 Pertemuan 6 Transmisi Digital Matakuliah: H0122/Dasar Telekomunikasi Tahun: 2005 Versi: 5.
Pertemuan 4 Modulasi Digital
KOMPRESI DAN TEKS.
Tugas multimedia.
ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line)
Audio Sistem Multimedia.
Konversi Data Analog Vs Digital
Bab 1: Garis Besar Dasar Sistem Komunikasi Oleh: Nonot Harsono.
ADC / PCM Modul #10 TT3213 SISTEM KOMUNIKASI 1
Kompresi Gambar Klasifikasi Kompresi Teknik Kompresi 1.
KOMUNIKASI DATA S. Indriani L, M.T 3. Transmisi Data.
A U D I O Kelompok 2 Kartikadyota K. Inge Ratna Dwi A. Anggarda Eri N.
KOMUNIKASI DATA TEMA : PHYSICAL LAYER SUBTEMA : TRANSMISI DIGITAL BAHASAN : ANALOG TO DIGITAL CONVERSION Oleh : Danny Kurnianto,S.T.,M.Eng. Sekolah Tinggi.
Kompresi Citra.
KOMUNIKASI DATA Tema : Physical layer (Lanjutan)
ET2080 JARINGAN TELEKOMUNIKASI
Meminimalkan Kebutuhan Memori dalam Merepresentasikan Citra Digital
PENGANTAR TELEKOMUNIKASI
BAB 4 Transmisi Digital.
ADC / PCM (ANALOG TO DIGITAL CONVERTER / PULSE CODE MODULATION)
PENGANTAR KOMPUTER & TI 1A
Dasar Audio Processing
S. Indriani L, M.T Sistem Komunikasi.
Pengertian Audio Digital
Dosen : Bella Hardiyana S. Kom
MASTERING.
Suara dan Audio Pertemuan 5.
Kompresi Audio / Video Slamet Kurniawan, S.Kom.
Kompresi Audio.
Tugas Multimedia Luqman hakim
Representasi Data Digital Video
Angga Septa S ( ).
SISTEM PCM 30 PADA KOMUNIKASI SERAT OPTIK di PT
KUALITAS LAYANAN (QoS) PADA SISITEM MULTIMEDIA.
Chapter 7 Kompresi Audio
CHAPTER 9 KUALITAS LAYANAN (QoS) PADA SISITEM MULTIMEDIA.
Sistem Multimedia Materi : Audio/Suara.
Chapter 2 Audio dan Suara
Chapter 5 Teknik Kompresi
Bab 1: Garis Besar Dasar Sistem Komunikasi
TRANSMISI ANALOG DAN TRANSMISI DIGITAL
Transmisi Digital Pita Dasar
Transmisi Digital Kuliah 4.
Pertemuan 2 Representasi Digital Sinyal Multimedia
Transmisi dan Kapasitas Transmisi
Bab 1: Garis Besar Dasar Sistem Komunikasi
Sinyal dan Sistem Digital
KOMUNIKASI DATA TEKNIK MODULASI 20:16:44.
Oleh : Rahmat Robi Waliyansyah, M.Kom
Chapter 2 Audio dan Suara
Representasi Data Digital Audio dan Suara
KOMUNIKASI DATA BANDWIDTH.
Transcript presentasi:

Chapter 7 Kompresi Audio Metode kompresi lossless yang masih tradisional seperti Huffman, LZW. Penggunaanya tidak bekerja dengan baik pada kompresi audio, sama seperti sebagian kompresi untuk gambar. Sehingga dibentuklah sebuah metoda kompesi untuk mengatasi keterbatasa n pada metode kompresi lossless, yaitu disebut dengan metode kompresi lossy.

ciri-ciri dari metode kompresi lossy pada audio Adaptive Differetial Pulse Code Modulation, contohnya CCITT G.721,16 tau 32 Kbit/sec Melakukan encode dua atau lebih sinyal yang berbeda, perbedaan kuantisasi pada encode tersebut adalah kehilangan sinyal data suara Mengadaptasi terhadap kuantisasi terhadap beberapa bit dapat digunakan asalkan isi data sinyal suara sedikit

ciri-ciri dari metode kompresi lossy pada audio (cont...) Linier Predective Coding (LPC)difungsikan untuk menyesuaikan sinyal data yang ada dengan sinyal suara manusia, kemudian mengirimkan parameter model suara tersebut ketempat tujuan, seperti sebuah computer yang dapat berbicara dengan bahasa manusia dengan kecepatan 2,4 kbps Code Excited Linear Predicator (CELP) bekerja mirip seperti LPC, tetapi ada tambahan CELP dapat memancarkan data suara yang salah, sedangkan PLC tidak, contohnya mutu percakapan audio pada kecepatan 4,8 kbps

Critical Bands Sistem suara manusia memiliki keterbatasn, dimana resolusi frekuensinya terbatas. Keragaman leber frekuensi dapat dibedakan menjadi critical bands. Jika frekuensi yang ada kuramng dari 100 Hz maka diangap frekuensi audio yang rendah, dan apabila lebih dari 4 kHz disebut frekuensi audi yang tinggi. Kesemuanya frekuensi audio dapat dibagi menjadi 25 critical bands. Satuan frekuensi suara dapat diubah menjadi nilai satuan yang baru yaitu bark,di mana; 1 Bark = jangkauan satu critical band Untuk frekuensi < 500 Hz, dapat diubah menjadi Bark, Untuk frekuensi > 500 Hz, adalah Bark

Teknik Kompresi Audio dengan format MPEG Beberapa fakta yang terjadi pada format MPEG; MPEG-1: 1,5 Mbits/sec untuk audio dan video, dimana 1,2 Mbits/sec digunkan untuk video dan 0,3 Mbits/sec digunkan untuk audio, nilai ini lebih kecil dibandingkan dengan CD audio yang belum dikompresi sebesar 44,100 samples/sec * 16 bits/sample * 2 channel lebih dari 1,4 Mbits/ sec Jangkauan Faktor kompresi dari MPEG-1 adalah dari 2,7 s/d 24. Sehingga dengan kompresi rasio sebesar 6:1 untuk 16 bit stereo dan frekuensi 48 Khz didapatkan kapasitas rate data sebesar 256 kbit/sec, ini merupakan suara yang sangat baik didengar oleh telingamanusia. MPEG audio mendukung frekuensi sebesar 32 kHz, 44,1 kHz dan 48 kHz.

Teknik Kompresi Audio dengan format MPEG (cont...) Mampu bekerja pada satu atau dua buah kanal, dari empat jenis suara, antara lain: Monophonic (single audio channel) Dual Monophonic, dua buah cahanel yang berbeda dan tidak ada kaitan satu sama lain Stereo , untuk kanal stereo adalah dua buah kanal adalah pengabungan beberapa bit, tapi tidak menggunakan koding jont stereo joint stereo, mengambil nilai yang paling baik dari jenis suara stereo, bisanya lebih dari dua buah kanal (channel)

Langkah-Langkah yang ada Pada Algoritma MPEG Meggunakan saringan (filter) untuk membagi signal audio, contoh 48 kHz suara dibagi menjadi 32 jenis lebar frekeuensi (subband frequency) Memberikan pembatas pada masing frekensi yang telah dibagi-bagi, karena kalu tidak dibatasi akan mengakibatkan intermodulasi Jika kekuatan suara terlalu rendah maka tidak dilakukan encode pada suara tersebut

Langkah-Langkah yang ada Pada Algoritma MPEG (cont...) Cara lain adalah memberikan bit pengecekan yang berfungsi mengecek data suara tersebut rusak atau tidak yang diakibatkan oleh noise atau gangguan, apabila rusak maka data bit tersbut digantikan bit yang jenisnya sama denga terdekatnya. Mengubah format data suara menjadi format Bitstream Setelah dianalisa rangeuntuk 16 subband dari 32 subband, dimana masing-masing band memiliki level; ---------------------------------------------------------------------------------------- Band 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 Level (db) 0 8 12 10 6 2 10 60 35 20 15 2 3 5 3 1

Lapisan pada MPEG Fungsi masing-masing lapisan adalah sebagai berikut; Lapisan 1 : fungsi dari lapisan ini adalah melakukan penyaringan pada tiap frame dengan model DCT dan melakukan pengelompokan terhadap sinyal yang memepunyai bandwidth yang sama Lapisan 2. menggunakan 3 frame dalam filter sehingga total pada 3 fame tersebut ada 1152 sample Lapisan 3: membuat critical band yang paling baik untuk frekuensi yang tidak sama dengan menggunakan model psychoacoustic yang didalamnya terdapat efek masking , dimana efek masking diambil untuk menghitung nilai strereo redudancy, dan juga menggunakan Huffman coder

Nilai efektivitas dari MPEG Lapisan Target Bit-rate Rasio Kualitas dengan 64 kb/s Kualitas dengan128 kb/s Theoretical Min. Delay Lapisan 1 192 kb/s 4:1 --- 19 ms Lapisan 2 128 kb/s 6:1 2.1 to 2.6 4+ 35 ms Lapisan 3 64 kb/s 12:1 3.6 to 3.8 59 ms

MP3 MP3 adalah nama singkat dari MPEG-1 Layer III atau MPEG Audio Layer III yang merupakan format audio standar industri MPEG yang udah jadi standar internasional MPEG-1 layer III adalah komponen kompresi yang terdiri dari layer (bagian) audio saja, yang merupakan pengembangan dari format MPEG-1 (kompresi data video buat pemakaian internet dengan kualitas minimal) Standar MP3 dikembangkan oleh Fraunhofer Institut Integrierte Schaltungen di Jerman

ATRAC3 Plus Teknologi Kompresi Audio Eksklusif dari Sony ATRAC3 (Adaptive Transform Acoustic Coding 3) kompresi ATRAC3 berdasarkan prinsip psychoacoustic, yaitu menghilangkan informasi-informasi audio yang tidak dapat didengar oleh telinga manusia. Informasi suara yang dihasilkan lalu di-encoding dengan ATRAC3 Teknologi ATRAC3 Plus mampu mengompresi file musik hingga 1/20 dari ukuran aslinya Ukuran file pun menjadi lebih kecil, yaitu sekitar 1,38 MB (1.450.680 bytes) untuk satu lagu dengan durasi putar empat menit.