Standard etika publik Diklatpim tingkat iii.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BUDAYA PERUSAHAAN DAN ETIKA
Advertisements

KODE ETIK BAGI PEJABAT KEUANGAN PUBLIK
ETIKA dan MORAL dalam PEMBELAJARAN
Hubungan antara Moral dan Etika:
Pancasila sebagai ETIKA kehidupan berbangsa
ETIKA profesi Materi Ke Tiga Disunting dari sumber:
Dewi Irawaty, MA PhD Juli 2011 PASCA SARJANA UNHAS
Etika Guru Profesional
FAKULTAS HUKUM UPN "VETERAN" JATIM SURABAYA
ETIKA KERJA.
Professional Ethics Introduction M-1 Tony Soebijono.
BAB VI ETIKA PROFESI HUKUM
Etika Komputer Tinjauan Umum bahan utama: Etika Komputer Teguh Wahyono.
2 PRINSIP-PRINSIP ETIKA BISNIS
BAB XIII ETIKA PROFESI/BISNIS
Pengantar Issue Profesional dan Sosial TI
Jujur Profesional Melayani Inovatif Berarti
KONSEP PRINSIP ETIKA.
Di susun oleh : MEILILIYANIE, S.SiT.
ETIKA Week 2 Etika Profesi Teknik Informatika IST AKRIND Yogyakarta
Etika Dan Regulasi Maria Christina.
Etika Pemerintahan (IPEM4430)
SRI SULASMIYATI, S.Sos, M.AP
KODE ETIK HAKIM ETIKA PROFESI (Materi 11) Dosen
2 PRINSIP-PRINSIP ETIKA BISNIS
PENGADAAN BARANG DAN JASA
Patologi Birokrasi.
Etika dan profesi M1. Introduction.
Definisi Etika Pemerintahan
BAB V ETIKA BISNIS.
KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL
BABIV ETIKA PROFESI.
SIH RINI HANDAJANI, M.MID
ETIKA PROFESI.
ETIKA PEMERINTAHAN Disampaikan Pada Diklat PIM IV
BAB I ETIKA DAN BISNIS. BAB I ETIKA DAN BISNIS.
Dosen Magister Teknik Sipil UMS
GOOD CORPORATE GOVERNANCE
Definisi Etika Pemerintahan
Oleh : Purnamasari Nazara Am.Keb SST
ETIKA BISNIS Definisi Etika Sebagai Profesi
KODE ETIK PROFESI.
Kuliah Program Diploma IV Fisioterapi
PENGERTIAN DAN PERANAN ETIKA PROFESI
UNDERSTANDING ETHICS.
Definisi Etika Pemerintahan
etika Fahrobby adnan S.KOM., MMSI
KONSEP ETIKA DAN ETIKET
Etika Komunikasi Massa Pertemuan 7
KODE ETIK FISIOTERAPI INDONESIA I.
Etika Pelayanan Publik
Krisis etika yang menyebabkan saya jadi begini.
AKUNTABILITAS PNS DARI : ANDI DJ. KONGGOASA,SH.MH
ETIKA PROFESI.
ETIKA DAN TANGGUNG JAWAB PROFESI
KONSEP DASAR ETIKA KEPERAWATAN
KEBIJAKAN PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU
GARIS BESAR BAB PENGERTIAN ETIKA PERAN ETIKA ETIK DAN ETIS ETIKET
Organisasi dan Kode Etik Profesi
Teori Etika.
Etika Profesi 2 sks SRIYONO, S.Kom.,M.Pd
Teori Etika.
STANDAR ETIKA PUBLIK DIKLAT PIM TINGKAT IV Dr. H. ABDUL MALIK BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PROVINSI JAWA TIMUR DI SURABAYA 1.
PENGERTIAN. ETIKA . MORAL DAN ETIKET
Teori Etika.
ETIKA KEPERAWATAN ETIK, ETIKA, ETOS Istilah “Etik” lebih terkait dengan moral, benar atau salah dan juga hukum. Definisi etik yang paling umum adalah.
Etika Komputer Tinjauan Umum bahan utama: Etika Komputer Teguh Wahyono.
Ruang Lingkup MENJADI PNS YANG AKUNTABEL KONSEP AKUNTABILITAS MEKANISME AKUNTABILITAS AKUNTABILITAS DALAM KONTEKS MENJADI PNS YANG AKUNTABEL 3 PENDAHULUAN.
Implementasi Reformasi Birokrasi dan Penanganan Benturan Kepentingan
Pembentukan, Fungsi Pokok Organisasi Profesi dan Kode Etik Profesi
Transcript presentasi:

Standard etika publik Diklatpim tingkat iii

Value, Moral dan Ethic Values prinsip-prinsip tuntunan dan perilaku yang melekat di dalam cara bersikap dan berperilaku seperti yang diharapkan. Moral Adat istiadat, kebiasaan, tingkah laku yang dilandasi oleh nilai2 tertentu yang diyakini sebagai sesuatu yang baik atau buruk Ethic Nilai2 atau norma moral yang menjadi pegangan bagi seseorang atau suatu kelompok dalam mengatur tingkah lakunya Value, Moral dan Ethic

Value, Moral dan Ethic Values Keinginan semua orang : Kebebasan, Kebahagiaan Kedamaian Morality Prinsip Umumnya : Semua orang berharap untuk hidup dalam keselarasan (harmoni) Ethic Menghindarkan seseorang dari tindakan yang bisa menyakiti/mengganggu harmoni Diekspresikan dalam bentuk Hukum, peraturan, atau role base duty, trust duty Value, Moral dan Ethic

Pengertian Etika (1) Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, ada 3 pengertian tentang etika, yaitu: Ilmu tentang apa yg baik dan yg buruk, ttg hak dan kewajiban sosial. Kumpulan azas atau nilai yg berkenaan dg akhlak. Nilai mengenai benar dan salah yg dianut masyarakat Pengertian lain dari Etika dirumuskan oleh Sumaryono (1995), yakni: Etika adalah studi ttg kebenaran dan ketidak benaran berdasarkan kodrat manusia yg diwujudkan melalui kehendak manusia dlm perbuatannya.

Pengertian Etika (2) ETIKA Publik Ketentuan dan norma kehidupan yang berlaku dalam suatu organisasi/ kelompok masyarakat Berkaitan dengan perilaku manusia, memberikan prinsip dalam berperilaku, sistem nilai manusia

Etika dalam Organisasi Keluwesan Kearifan Kebersamaan Empati Kepedulian Inovatif Keunggulan ORGANISASI Kedewasaan Kebajikan Respect Orientasi Organisasi Integritas

Moral vs Etika PERBEDAAN ETIKA MORAL (Mores) Pengertian Perilaku Organisasi MORAL (Mores) Tata Cara Kebiasaan Adat Perilaku yang sesuai dengan harapan kelompok sosial ETIKA Seperangkat nilai yang menjadi acuan Nilai yang menjadi acuan dalam aktivitas kerja/profesi Perilaku yang sesuai sistem nilai yang disepakati PERBEDAAN UKURAN/LANDASAN

KODE ETIK POLA NILAI PERILAKU KODE ETIKA ETIK DISEPAKATI BERSAMA Untuk mencegah Perilaku yang tidak sesuai etika profesi NILAI ETIKA KODE ETIK

PELAYANAN PUBLIK YANG BERKUALITAS DAN RELEVAN DIMENSI ETIKA PUBLIK PELAYANAN PUBLIK YANG BERKUALITAS DAN RELEVAN TUJUAN ETIKA PUBLIK MODALITAS AKUNTABILITAS TRANSPARANSI NETRALITAS TINDAKAN INTEGRITAS PUBLIK

ETIKA DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN ETIKA pelayanan publik ETIKA EPOLEKSOS BUD ETIKA PENEGAKAN HUKUM ETIKA proses kebijakan pubik Etika pembinaan & pemberdayaan masyarakat ETIKA LINGKUNGAN ETIKA KEILMUAN

Patologi akibat persepsi, perilaku dan gaya manajerial Patologi akibat pengetahuan dan keterampilan Patologi karena tindakan melanggar hukum Patologi akibat keprilakukan Patologi akibat sitasi internal PATOLOGI ETIKA BIROKRASI PEMERINTAHAN

PATOLOGI ETIKA BIROKRASI PEMERINTAHAN Patologi berupa hambatan atau penyakit dalam birokrasi pemerintahan sifatnya politis, ekonomis, sosio-kultural, dan teknologikal. 1) Patologi akibat persepsi, perilaku dan gaya manajerial berupa : penyalah- gunaan wewenang, statusquo, menerima sogok, takut perubahan dan inovasi, sombong menghindari kritik, nepoteisme, arogan, tidak adil, paranoia, otoriter, patronase, dsb; 2) Patologi akibat pengetahuan dan keterampilan berupa : puas diri, tidak teliti, bertindak tanpa berpikir, counter produktif, tidak mau berkembang/belajar, pasif, kurang prakarsa/inisiatif, tidak produktif, stagnasi dsb. 3) Patologi karena tindakan melanggar hukum berupa : markup, menerima suap, tidak jujur, korupsi, penipuan, kriminal, sabotase, dsb. 4) Patologi akibat keprilakukan berupa : kesewenangan, pemaksaan, konspirasi, diskriminasi, tidak sopan, kerja legalistik, dramatisiasi, indisipliner, tidak berkeprimanusiaan, negatifisme, kepentingan sendiri, non profesional, vested interest, pemborosan dsb. 5) Patologi akibat sitasi internal berupa : tujuan dan sasaran tidak efektif dan efisien, kewajiban sebagai beban, eksploitasi, ekstrosi/pemerasan, pengangguran terselubung, kondisi kerja yang tidak nyaman, tidak adan kinerja, miskomunikasi dan informasi, spoil sisten, oper personil dsb

PERUBAHAN MINDSET PENGUASA MENJADI PELAYAN WEWENANG MENJADI PERANAN JABATAN ADALAH AMANAH YG HRS DIPERTANGGUNG JAWABKAN

Pemahaman mendasar Nilai dasar ASN Pengatur Laku Kode etik profesi

‘Three in one’ Agen ASN Anatomi Pengatur laku Human Profesi

Bekerja profesional Tanggung jawab Mumpuni Tunduk pada Pengatur laku (responsibility & accountability) --teratas ke ‘publik’ Mumpuni (Competent& its proof) Tunduk pada Pengatur laku (Conduct regulator int & ext)

Kode Etik dan Konflik Kepentingan Sumber Konflik Kepentingan di Indonesia PERLUNYA KODE ETIK dan KODE PERILAKU Kepemilikan Aset Gratifikasi Kepentingan Pribadi Konflik Kepentingan Pidana Tindak Rangkap Jabatan Hubungan Afiliasi Deklarasi Kepentingan Penyalahgunaan wewenang

Thank You !