ARUS BOLAK-BALIK Pertemuan 26 Matakuliah : K0635 - FISIKA Tahun : 2007 ARUS BOLAK-BALIK Pertemuan 26
1. Tegangan Dan Arus Bolak Balik ARUS BOLAK-BALIK (AC) 1. Tegangan Dan Arus Bolak Balik Dikenal dua macam arus listrik, atau potensial listrik yaitu : (1) Arus searah (dc), yang dihasilkan dari sumber tegangan dc, contoh : batterai, accu (2) Arus bolak-balik (ac), yang dihasilkan oleh generator arus bolak balik. Potensial / tegangan arus bolak balik adalah berubah terhadap menurut persamaan : E = Em Sin ωt I = Im Sin ωt dimana ω = 2 π f , Untuk listrik PLN : f = 50 Hz Simbol arus bolak balik pada rangkaian ~ Bina Nusantara
2. Rangkaian Hambatan R Pada Arus Bolak Balik Sebuah rangkaian R pada arus bolak-balik ditunjukan pada gambar dibawah. R ~ E = Em Sin ωt Dari Hk. Kirchoff II, dapat ditunjukan bahwa beda potensial pada hambatan R (VR) adalah : VR = Em Sin ωt Bina Nusantara
IR = arus yang melewati R Dari hubungan : VR = IR R Maka IR = (Em/R )Sin ωt VR = beda potensial pada hambatan R IR = arus yang melewati R Dengan demikian : VR dan IR akan sefase, artinya : harga maksimum atau minimum dicapai pada waktu bersamaan. Bina Nusantara
3. Daya Pada Arus Bolak Balik Disipasi daya pada hambatan R adalah : P(t) = E2 /R = (Em Sin ωt)2 /R Daya rata-rata : PAV = {(Em)2/R} (Sin ωt)2 =(½)(Em)2/ R PAV = ((Em/√2)2 / R Didefinisikan : Erms = Em/√2 Maka : PAV = (Erms)2 / R Irms = Im / √2 PAV = Erms Irms Bina Nusantara