Dosen Manajemen Fakultas Ekonomi LEADERSHIP Oleh: Drs. N.G. Krishnabudi Dosen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Jember
HAKIKAT PEKERJAAN MANAJERIAL BAB II HAKIKAT PEKERJAAN MANAJERIAL
POLA-POLA KHAS DALAM PEKERJAAN MANAJERIAL Ritme Kerja Sibuk dan Tak Kenal Henti Isi pekerjaan Bervariasi dan Terfragmentasi Banyak Aktivitas Bersikap Reaktif Interaksi Sering Kali Menyangkut Rekan Sejawat dan Orang Luar Interaksi Secara Khas Menyangkut Komunikasi Lisan Proses Pengambilan Keputusan Tidak Teratur dan Bersifat Politis Kebanyakan Perencanaan Tidak Formal dan Adaptif
Jaringan kontak-kontak seorang Manajer Higher Excecutive Pejabat Badan-Badan Pemerintah Atasan Lateral Boss Klien Rekan Sejawat Manajer Pemasok Junior Lateral Kolega dalam profesi yang sama Bawahan Langsung Orang-orang penting dalam masyarakat Bawahan Tak langsung
PERAN-PERAN MANAJERIAL DARI MINTZBERG Peran proforma pemimpin (figurehead role) Peran sebagai pemimpim Peran sebagai penghubung Peran sebagai pemantau Peran sebagai disseminator (pembagi informasi) Peran sebagai juru bicara Peran sebagai wirausahawan (enterpreneur) Peran sebagai penangan kerusuhan (disturbance handler) Peran sebagai pembagi sumber daya (recourse allocator) Peran sebagai perunding
KONFLIK PERAN Para Manajer sering kali menemukan dirinya diserang oleh permintaan-permintaan yang saling bertentangan dari para atasannya dan bawahannya. Konflik tersebut dapat menyangkut suatu ketidaksetujuan mengenai prioritas relatif dari dua peran, atau mengenai bagaimana peran tersebut diijalankan. Dalam usaha untuk mendamaikan harapan peran yang saling bertentangan , seorang manager kemungkinan akan menjadi lebih responsif terhadap harapan atasan dibandingkan bawahan Cara dari penyelesaian konflik peran sebagian juga tergantung pada bagaimana pentingnya masalah tersebt bagi masing-masing pengirim pesan (role sender) Kemampuan seorang manajer dalam mendamaikan perhatian yang beraneka ragam dari atasan dan bawahan dapat dijadikan indikator efektivitas manajer yang bersangkutan.
TEORI TENTANG PERMINTAAN, HAMBATAN DAN PILIHAN PERMINTAAN (Demand) Permintaan adalah apa yang harus dilakukan orang yang memegang pekerjaan atau ia mengambil resiko menerima sanksi atau kehilangan posisi Permintaan adalah harapan mengena peran dari orang yang mempunyai kekuasaan yang cukup besar untuk memperoleh kepatuhan Permintaan memberi sejumlah tugas, kegiatan, dan tanggung jawab yang minimal dipersyaratkan Permintaan mencakup standar, sasaran dan batas waktu bagi pekerjaan yang harus dipenuhi
B. HAMBATAN (Costraint) Hambatan adalah karakteristik organisasi dan lingkungan eksternal yang membatasi apa yang dilakukan oleh seorang manajer C. PILIHAN (Choice) Adalah kegiatan yang dapat dilakukan oleh seorang manajer namun tidak harus dilakukan Pilihan termasuk peluang-peluang yang tersedia bagi seseorang pada posisi manajerial tertentu Permintaan dan hambatan membatasi pilihan dalam jangka pendek, namun dalam jangka panjang seorang manajer dapat memodifikasi permintaan, mengurangi dan menghindari hambatan sehingga dapat memperluas pilihan
Permintaan, hambatan dan pilihan membentuk sifat dri pekerjaan dan dengan kuat mempengaruhi perilaku manajer tersebut. Terdapat perbedaan-perbedaan dalam pola permintaan, hambatan dan pilihan bagi berbagai jenis pekerjaaan manajerial, tergantung pada jenis organisasi dan sifat dari pekerjaan itu sendiri. Menurut penelitian Stewart (1967,1976) faktor-faktor penting uantuk membandingkan pekerjaan manajerial dalam hubungannya dengan persyaratan tentang perilaku adalah: Pola Hubungan Jenis pola kerja Keterpaparan
VARIABEL PENELITIAN DETERMINAN SITUSIONAL Tingkat Manajemen Fungsi Unit Organisasi Besarnya Unit Organisasi Independensi Lateral Situasi Krisis Tahap dalam Daur hidup Organisasi
PEDOMAN BAGI PARA MANAJER Mengerti alasan permintaan dan hambatan Kembangkan jumlah pilihan Mengerti sistem politik dalam organisasi Tumbuhkan jaringan kerja yang luas Tentukan apa yang ingi Anda capai Sediakan waktu untuk perencanaan reflektif Hindarkan kegiatan yang tidak perlu Rencanakan kegiatan harian dan mingguan Ambil kesempatan dari kegiatan-kegiatan reaktif
EMPAT PROSES UTAMA MENGELOLA Pengambilan keputusan Pertukaran informasi Mempengaruhi Membangun Hubungan