PERAN PELAJAR DALAM PEMBANGUNAN BANGSA Oleh : Drs. H. JOKO WIYONO, M.Si Kepala Bidang Dikmen Dinas Pendidikan Kab. Banyumas
ARTI PELAJAR Pelajar adalah kelompok yang memiliki potensi yang sama untuk mendapatkan status sosial ekonomi yang relatif mapan yang akan masuk ke dalam kelas menengah. Dalam tataran aplikasinya, aktivis pelajar dan mahasiswa bisa bergabung dalam organisasi massa, dimulai dari aktivitas-aktivitas politik organisasi di sekolah. Dengan kesiapan para pelajar menjalani akselerasi pembangunan, diharapkan kelak mereka siap menerima tampuk pimpinan dalam memimpin pembangunan. Harapan ini tentu bukanlah sebuah khayalan. Sejarah Indonesia telah membuktikan muncul individu-individu baru dari kalangan pelajar dan mahasiswa aktivis.
ARTI PELAJAR Pelajar adalah istilah lain yang digunakan bagi peserta didik yaitu yang mengikuti pendidikan formal tingkat dasar maupun pendidikan formal tingkat menengah. Peserta didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran pada jalur pendidikan baik pendidikan formal maupun pendidikan nonformal, pada jenjang pendidikan dan jenis pendidikan tertentu.
ARTI BELAJAR Tugas Pokok Pelajar adalah BELAJAR. Belajar adalah segenap kegiatan pikiran seseorang yang dilakukan secara penuh perhatian untuk memperoleh pengatahuan dan mencapai pemahaman tentang alam semesta, kehidupan masyarakat, perilaku manusia, gejala bahasa atau perkembangan sejarah.
10 TUGAS PELAJAR Belajar ilmu yang bermanfaat. Mengikuti KBM, mengerjakan tugas-tugas dari sekolah, mengikuti dan menerima hasil Ujian, dsb. Belajar menghargai dan menghormati guru. Belajar menghormati, menghargai,mencintai dan berbakti kepada orangtua. Belajar menghormati dan menghargai teman-teman. Belajar mengatur waktu. Mengatur kegiatan sesuai porsi yang layak. Belajar menahan hawa nafsu (ESQ). Belajar jujur, bertanggungjawab, disiplin. Belajar berorganisasi. Belajar bermasyarakat. Belajar mentaati peraturan. Peraturan yang dikeluarkan oleh pimpinan/kepala sekolah harus ditaati.
APA SAJA TANGUNG JAWAB SEBAGAI PELAJAR Tanggungjawab sebagai seorang pelajar/siswa : Belajar dengan baik, mengerjakan tugas sekolah yang sudah diberikan, disiplin dalam menjalani tata tertib sekolah, tidak menginginkan sesuatu tanpa bersusah payah, menyerah sebelum berjuang, kalah sebelum bertanding. Tanggungjawab sebagai seorang anak. Melaksanakan kewajiban yang diamanahkan oleh orang tua Tanggungjawab sebagai seorang hamba Menjalankan kewajiban sebagai orang yang beragama. Cerdas secara akademik dan pribadi yang sholeh dan menjadi generasi penerus yang membanggakan.
sebagai penyampai kebenaran (agent of social control) FUNGSI PELAJAR sebagai penyampai kebenaran (agent of social control) sebagai agen perubahan (agent of change) sebagai generasi penerus masa depan (iron stock)
14 MACAM (Minimal) KETERAMPILAN YANG HARUS DIKUASAI PELAJAR Keterampilan membaca Keterampilan berpikir Keterampilan bahasa Keterampilan mengikuti pelajaran Keterampilan mencatat bacaan Keterampilan memanfaatkan perpustakaan Keterampilan menempuh ujian Keterampilan memusatkan perhatian Keterampilan menghafal pelajaran Keterampilan mengelola waktu Keterampilan mengatur diri Keterampilan melakukan penelitian Keterampilan mengarang karya ilmiah
PERAN PELAJAR DALAM PEMBANGUNAN Pelajar selalu menjadi tulang punggung sebuah perubahan. Pelajar dalam definisi sosial adalah generasi antara umur 8-40 tahun atau pertama masuk sekolah sampai perkuliahan. Dalam kajian ilmu sosial, puncak kematangan peran publik seorang manusia ialah antara umur 40-60 tahun. Dari perbandingan di atas, kita dapat menyimpulkan, bahwa pelajar adalah penerus generasi sebelumnya untuk masa yang akan datang.
YANG HARUS DIPERHTIKAN OLEH PELAJAR DALAM MENGISI PEMBANGUNAN Menciptakan suasana atau iklim yang memungkinkan potensi masyarakat untuk berkembang. Memperkuat potensi atau daya yang dimiliki oleh masyarakat dengan menerapkan langkah-langkah nyata, menampung berbagai masukan, menyediakan prasarana dan sarana baik fisik maupun sosial (sekolah dan fasilitas pelayanan kesehatan) yang dapat diakses oleh masyarakat. Terbukanya akses pada berbagai peluang akan membuat masyarakat makin berdaya, dalam upaya memberdayakan masyarakat, yang penting antara lain adalah peningkatan mutu dan perbaikan sarana pendidikan dan kesehatan, serta akses pada sumber-sumber kemajuan ekonomi seperti modal, teknologi, informasi, lapangan kerja, dan pasar. Memberdayakan masyarakat dalam arti melindungi dan membela kepentingan masyarakat lemah. Dalam proses pemberdayaan harus dicegah jangan sampai yang lemah bertambah lemah atau makin terpinggirkan dalam menghadapi yang kuat.
TUJUAN UMUM PELAJAR DALAM PERANNYA SEBAGAI PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN Untuk menguatkan jejaring antar kelompok maupun organisasi masyarakat. Untuk mensosialisasikan inisiatif masyarakat. Untuk menindaklanjuti komitmen para pihak dalam pembangunan berkelanjutan.
PERAN PELAJAR DAN PEMERINTAH DALAM PEMBANGUNAN Peran pelajar dan Pemerintah dalam pembangunan mempunyai banyak kesamaan. Pemerintah berkewajiban menyusun program-program pembangunan, dan pelajar berperan membantu program tersebut melalui sikap positif dan kerja sama yang baik dengan pemerintah. Dengan kerjasama dan koordinasi yang baik maka jejaring antar kelompok maupun organisasi masyarakat akan semakin kuat. Sebab tidak dapat dipungkiri, pembangunan generasi muda Indonesia saat ini sering terhalangi oleh penyalahgunaan narkoba. Jejaring orang-orang yang tidak bertanggung jawab merusak generasi bangsa hanya demi keuntungan pribadi. Namun, jejaring ini sepertinya semakin solid meski polisi terus membekuk mereka.
LANJUTAN ......PERAN PELAJAR DAN PEMERINTAH DALAM PEMBANGUNAN Dari kesehariannya pelajar memang tampak seperti tidak berdaya dalam pembangunan, tetapi dalam hati pelajar ada minat untuk membangun Indonesia. Sayang, terkadang pelajar hanya dijadikan objek pembangunan. Padahal, pemerintah dapat menjadikan pelajar sebagai subjek atau pelaku pembangunan. Pemerintah hanya perlu yakin dan mempercayai pemuda dan jangan memandang pemuda sebelah mata. Hari-hari pelajar hanya disuruh belajar dan belajar. Latihan bersosialisasi dalam menyelesaikan permasalahan bersama hapir tidak pernah dilakukan pelajar.
PENUTUP Salah satu peran pelajar dalam pembangunan adalah penyumbang ide dan gagasan cemerlang yang mungkin tak terpikirkan oleh orang-orang dewasa. Ide hebat yang dapat memproduktifkan masyarakat Indonesia, menjadi fasilitator pembangunan. Pemerintah dapat memanfaatkan kemampuan komunikasi pelajar dalam mensosialisasikan program pembangunan pada masyarakat Indonesia karena Pelajar dianggap lebih dekat dengan masyarakat sehingga lebih mudah berkomunikasi. Sehingga peran pelajar harus dikembangkan, baik itu dalam ekonomi maupun politik. Apabila pelajar berperan serta dalam pembangunan, maka pelajar akan berpikir lebih kritis karena ingatan dan semangat mereka masih menggelora sehingga akan lebih produktif. Selain itu, dengan melibatkan pelajar akan semakin meminimalisir perkelahian atau tauran antar pelajar.
Sekian TERIMA KASIH