BAB 4 Menjelajah Masyarakat Indonesia

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Norma yang berlaku dalam kehidupan masyarakat
Advertisements

Topik : Struktur Sosial dan Hukum
SOSIOLOGI SMA Nilai dan norma sosial KELAS X SEMESTER 1.
PENDALAMAN MATERI NORMA DAN HUKUM DALAM KEHIDUPAN BERMASYARAKAT, BERBANGSA DAN BERNEGARA DADANG SUNDAWA
NILAI DAN NORMA BY. DJUNIJANTO BERANDA UJI KOMPETEN SIMPULAN MATERI
Sosiologi Pedesaan Pertemuan IV
PERKEMBANGAN PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH DI INDONESIA
NORMA DALAM MASYARAKAT
NILAI,NORMA,MORAL DAN HUKUM
Pendahuluan Wawasan Budi Luhur
Suku Sasak Suku Sasak adalah suku bangsa yang mendiami Pulau Lombok dan menggunakan bahasa Sasak. Suku ini berasal dari Jawa dan Bali. Sebagian besar masyarakatnya.
Budi pekerti Budi Pekerti mempunyai arti yang sangat jelas dan sederhana, yaitu :  Perbuatan( Pekerti) yang dilandasi atau dilahirkan oleh  Pikiran yang.
Kebudayaan Dari kata - Buddhayah (Buddhi) – “budi” atau akal
SEBUAH MATA KULIAH PENGANTAR
Assalamu’alaikum bismillah...
ASPEK HUKUM DALAM BISNIS
RAS DAN ETNIK.
Pengertian & Kekhusuan Norma
Organisasi Politik dan Pengendalian Sosial
Menurut PERATURAN PEMERINTAH RI No 10 Tahun 1983
M HALIM NILAI, NORMA DAN HUKUM.
KEBUDAYAAN DAN MASYARAKAT
SISTEM HUKUM WARIS ADAT DI DESA TRUNYAN DAN TENGANAN BALI
Aspek Sosial Budaya Perilaku Kesehatan
Bab 4 Adat Istiadat dalam Masyarakat
Pendidikan Agama Islam
Dr. Utary Maharany B.,SH.,M.Hum
Konsep Dasar Nilai, Norma, dan Moral
VALERIA GABELAN
Oleh Dr. Triyanto,SH.MHum.
Etika Dan Regulasi Maria Christina.
IBD, IAD, ISD (MASALAH INDIVIDU, KELUARGA DAN MASYARAKAT)
HUKUM KELUARGA DAN PERKAWINAN DITINJAU DARI KUHPerdata DAN UU NO
Bab 8 BUDAYA.
Oleh Kelompok 1 (X Unggulan 2)
BAGI GURU SEKOLAH DASAR
Keragaman Suku Bangsa dan Budaya di Indonesia
SOPAN Hormat akan atau kepada ketertiban menurut adab yang baik, merupakan bagian dari perilaku diri yang terekspresi dari kualitas moral, nurani dan juga.
KAIDAH-KAIDAH/PETUNJUK HIDUP
Hukum Perkawinan.
Di susun oleh : Sinta Nur Afifah Siwi A
ADAB BERPAKAIAN, BERHIAS, DAN BERTAMU DAN MENERIMA TAMU
SMA DARUL ISLAM GRESIK SOSIOLOGI X NORMA (NORM) GURU:
ETIKA PERGAULAN.
HUKUM & PERADILAN NASIONAL
Oleh : Purnamasari Nazara Am.Keb SST
Ilmu Sosial Budaya Dasar HAKIKAT MANUSIA
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
UPACARA BATASMIAH.
MENUMBUHKAN KESADARAN DAN KETERIKATAN TERHADAP NORMA
PENGANTAR PERANAN HUKUM DALAM EKONOMI
KONSEP ETIKA DAN ETIKET
1. Latar Belakang Manusia disebut sebagai makhluk yang berbudaya tidak lain adalah makhluk yang senantiasa mendayagunakan akal budinya untuk menciptakan.
Masyarakat, Norma dan Hukum
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN Oleh DANIEL ARNOP HUTAPEA, S
Kelas X KD 1.2 Smester 1 Tahun 2013
ETIKET, ETIKA, PROTOKOL.
Definisi Agama Agama adalah salah satu istilah dalam bahasa Indonesia yang berasal dari bahasa sanskerta. Istilah ini terambil dari dua kata yaitu a dan.
JURUSAN FARMASI FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS HALU OLEO KENDARI.
ETIKA PERGAULAN. Etika pergaulan  ketentuan sopan santun yang dipakai oleh manusia untuk saling bergaul. Maksud dari etika pergaulan  untuk membuat.
BAB 3 MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK INDIVIDU & SOSIAL
Bahan ke-2 Sistem Hukum Indonesia
BAB 4 Menumbuhkan Kesadaran dan Keterikatan terhadap Norma
NORMA SOSIAL. PENGERTIAN NORMA SOSIAL Norma merupakan perwujudan atau aplikasi dari nilai- nilai yang dianut oleh suatu masyarakat Contoh : Dalam rumah.
ETIKA & NORMA Baham 02 a.
Keberagaman Masyarakat Indonesia Dalam
STRATIFIKASI SOSIAL.
ETIKA-ETIKA. PENGERTIAN ETIKA  Kata etika pergaulan yaitu berasal dari bahasa Perancis yang artinya pedoman/aturan-aturan tentang sopan santun/tatakrama,
E TIKA P ERGAULAN D ENGAN TEMAN SEBAYA. Kata etika pergaulan adalah pedoman/aturan-aturan tentang sopan santun/tatakrama, yang sesuai dengan situasi dan.
TRADISI MAANTAR PATALIAN/JUJURAN PADA MASYARAKAT ADAT BANJAR OLEH: ARIE SULISTYOKO.
Transcript presentasi:

BAB 4 Menjelajah Masyarakat Indonesia Pertemuan : 1

Kebersamaan antar masyarakat memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia

Tujuan Pembelajaran Menjelaskan norma yang berlaku di berbagai daerah di Indonesia Mengidentifikasi perbedaan norma antardaerah di Indonesia Mengidentifikasi persamaan norma antardaerah di Indonesia Menyusun hasil telaah tentang norma antardaerah di Indonesia Menyajikan hasil telaah tentang norma antardaerah di Indonesia Menyajikan simulasi norma antardaerah di Indonesia

NO PERTANYAAN

Bermasyarakat Dalam pergaluan sering terjadi gesekan – gesekan kecil yang dapat menimbulkan konflik seperti ; pertengkaran, perkelahian, kesalahpahaman, pertikaian dll.. Untuk memperkecil terjadinya konflik, maka di butuhkan peraturan dalam bentuk NORMA

Mahluk sosial Mahluk individu

Berpendapat bahwa manusia adalah makhluk sosial atau zoon politicon. ARISTOTELES Berpendapat bahwa manusia adalah makhluk sosial atau zoon politicon.

Zoon Politicon Artinya manusia merupakan mahluk yang suka bergaul dan bermasyarakat, karena manusia tidak dapat hidup sendirian. Manusia saling bergantung satu sama lain sejak di lahirkan. Contoh : .....

NEXT norma Adat istiadat Kebiasaan Norma agama Norma hukum Norma kesusilaan Norma kesopananan NEXT

NORMA Adalah aturan berperilaku dalam suatu masyarakat yang mengikat masyarakat tersebut dan mengandung sanksi (hukuman) bila dilanggar. Contoh : ... NEXT

Norma Norma Agama Norma Kesusilaan Norma Kesopanan Norma Hukum

Norma Agama Serangkaian petunjuk hidup manusia yang dipercayai oleh sebuah kelompok keagamaan tertentu. Norma itu dipercayai datang dari Tuhan (wahyu). Bersifat individu Berdosa bila dilanggar Tertulis di dalam kitab suci masing2 agama Contoh : ... NEXT

Norma Kesusilaan Serangkaian petunjuk hidup manusia yang berasal dari hati nurani kita. Bersifat individu Merasa bersalah atau menyesal jika di langgar Bukan peraturan tertulis, murni dari dalam hati Contoh : ... NEXT

Norma Kesopanan Petunjuk hidup manusia yang berasal dari masyarakat, berupa adat istiadat dan kebiasaan yang sudah ada sejak dulu kala. Bersifat umum karena berlaku pada setiap masyarakat itu sendiri Sanksi bila melanggar akan dikucilkan dari masyarakat Bukan peraturan tertulis Contoh : ... NEXT

Norma Hukum Suatu peraturan yang dibuat oleh lembaga, orang, atau badan yang berwenang. Yang berisi larangan dan perintah. Bersifat mengikat dan memaksa Sanksi nya tegas yaitu hukuman penjara ataupun denda Tertulis dalam kitab hukum Contoh :... NEXT

Adat Istiadat Adalah tata kelakuan yang bersifat turun menurun dan kekal. 34 Provinsi di Indonesia memiliki adat istiadatnya sendiri. Contoh : ... NEXT

Kebiasaan Kebiasaan adalah perbuatan yang dilakukan secara berulang-ulang dalam bentuk yang sama. Contoh : ... NEXT

Masyarakat Sulawesi Utara umumnya dan secara khusus kota Manado sangat menyadari dan memahami bahwa perbedaan suku, agama, ras dan antargolongan, dan berbagai perbedaan lainnya bukan ancaman untuk hidup bersama. Masyarakat Sulawesi Utara dan Manado sebagai ibukotanya memandang tidak ada untungnya jika mengancam dan merasa terancam dengan perbedaan. Di dunia mana pun, tidak ada manusia yang sama, bahkan yang kembar sekali pun tetap berbeda, karena manusia diciptakan oleh Tuhan dengan sejumlah perbedaan di dalam dirinya. Istilah Torang Samua Basudara bukan untuk menyatukan perbedaan atau untuk menyamakan keberagaman, tetapi untuk mengakui dan memahami bahwa perbedaan adalah hal yang indah dan mengandung nilai kehidupan.

Rambu solo - Toraja Ngaben - Bali

Kebudayaan daerah adalah kebudayaan yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat suatu daerah. Pada umumnya, kebudayaan daerah merupakan budaya asli dan telah lama ada serta diwariskan turun-temurun kepada generasi berikutnya. Kebudayaan kita sekarang ini sebenarnya merupakan hasil pertumbuhan dan perkembangan kebudayaan masa lampau.

Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia.

Perbedaan norma antardaerah di Indonesia Cara makan

Cara makan Bajamba atau Barapak Minangkabau Tradisi makan bersama ini, dilakukan dengan cara duduk bersama-sama dalam suatu ruangan atau tempat yang telah ditentukan. Tradisi ini umumnya dilangsungkan di hari-hari besar agama Islam dan dalam berbagai upacara adat, pesta adat, dan pertemuan penting lainnya. Secara harafiah makan bajamba mengandung makna sangat dalam, dalam tradisi makan bersama ini akan memunculkan rasa kebersamaan tanpa melihat perbedaan status sosial.

Makan Bajamba pada umumnya diikuti puluhan hingga ratusan orang yang kemudian dibagi dalam beberapa kelompok. Satu kelompok biasanya terdiri dari 3 sampai 7 orang yang duduk melingkar, dan di setiap kelompok telah tersedia satu dulang yang di dalamnya terdapat sejumlah piring yang telah berisikan nasi dan berbagai macam lauk. Makan bajamba biasanya dibuka dengan berbagai kesenian Minang, kemudian diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Quran, hingga acara berbalas pantun.

Tradisi berbalas pantun dilakukan sebelum proses Makan Bajamba dimulai Tradisi berbalas pantun dilakukan sebelum proses Makan Bajamba dimulai. Dengan bahasa daerah setempat, nada, serta intonasi yang diakhiri dengan bunyi yang sama, mengandung kekayaan budaya Melayu yang khas. Mungkin bagi orang yang mengerti bahasa setempat menjadi lebih indah dalam menyelami bunyi dan makna.  Oleh karena itu, adab-adab yang ada dalam tradisi ini umumnya didasarkan pada ajaran Islam terutama hadits. Beberapa adab dalam tradisi ini di antaranya seseorang hanya boleh mengambil apa yang ada dihadapannya setelah mendahulukan orang yang lebih tua mengambilnya.(ima/R-2)

Cara bertamu

Cara bertamu Bertamu adat Tamiang Bertamu adalah salah satu kegiatan mendatangi rumah seseorang denan tujuan ingin bertemu dengan tuan rumah untuk tujuan tertentu. Bertamu merupakan salah satu cara untuk mengenalkan diri dan lebih memperkuat jalinan tali silaturahmi antara tamu dengan tuan rumah.

Ada beberapa istilah yang digunakan masyarakat suku bangsa Tamiang untuk bertamu diantaranya adalah menjenguk, tukam, dan nupus. Menjenguk ini biasanya dilakukan dengan sukarela. Tukam merupakan istilah untuk bertamu ke tempat orang yang sedang dilanda musibah (kematian) atau bagi masyarakat yang beragama Islam sering disebut dengan takziah, dan nupus adalah bertamu ke tempat orang yang melahirkan.

Tata cara bertamu pada masyarakat Tamiang dimulai dengan mengetuk pintu terlebih dahulu sambil mengucapkan assalamu’alaikum. Mengetuk pintu dilakukan dengan cara yang wajar artinya tidak mengetuk dengan ketukan yang sangat keras dan terus menerus. Ketukan pintu yang keras dan terus menerus akan memberi kesan bahwa tamu bermaksud kurang baik atau dianggap tidak sopan. Setelah ada jawaban waalaikumsalam dari dalam rumah, maka tamu harus menunggu hingga dibukakan pintu.

Membuka pintu untuk tamu bukanlah merupakan tugas tertentu dari salah seorang anggota rumah, namun merupakan tugas setiap anggota rumah yang kebetulan berada di dalam rumah pada saat tamu datang. Oleh karena itu, setiap anggota keluarga seperti anak, ibu, bapak atau anggota keluarga lainnya yang ada di rumah dapat membuka pintu saat tamu datang. Meskipun dalam tata krama diperbolehkan, namun sang ibu biasanya jarang menjumpai tamu terlebih tamu yang belum dikenal. Untuk urusan adat dan kemasyarakatan, sebelum tamu datang mereka memberitahukan terlebih dahulu kedatangannya melalui penghubung.

Cara berbicara

Cara berbicara “ajining dhiri dumunung ing lathi ajining raga saka busana” - Jawa Artinya, ajining dhiri dumunung ing lathi (nilai pribadi terletak di bibir), ajining raga saka busana (nilai raga tercermin dari pakaian). Terjemahan bebasnya, nilai pribadi seseorang ditentukan oleh ucapan atau kata-katanya, sedangkan nilai penampilannya sering diukur dari busana yang dikenakannya.

Peribaha ini merupakan nasihat agar berhati-hati dalam bertutur kata Peribaha ini merupakan nasihat agar berhati-hati dalam bertutur kata. Sebab, apa saja yang terucap dari mulut kita akan didengarkan, diperhatikan, dan dipercaya oleh orang lain.  Sebagai contoh, apabila kita sering berbohong maka lama-kelamaan akan menghilangkan kepercayaan. Siapa yang suka mengucapkan kata-kata pedas yang menyakitkan hati, ia akan sulit membangun persahabatan karena orang tidak akan senang dengan ucapannya yang sering menyakitkan hati.

Selain, ajining dhiri dumunung ing lathi, nilai seseorang dapat juga ditentukan oleh pakaiannya. Di Jawa, pakaian bukan saja sekadar penutup aurat, tetapi juga menjadi tolok ukur dari penampilan sesorang. Contonya, seseorang yang menghadiri pesta perkawinan, namun hanya menggunakan sandal jepit dan pakaian ala kadarnya, tentu akan menjadi rerasanan (bahan gunjingan). Bisa juga dianggap tidak menghargai yang punya hajat (tuan rumah) dan tamu undangan lainnya.

Kebiasaan antardaerah di Indonesia Upacara Kelahiran Upacara Pernikahan Upacara Kematian Hukum waris Hukum Keluarga