Perjuangan Bersenjata dan Diplomasi -Sejarah XI IPA-
Standar Kompetensi. Merekonstruksi perjuangan bangsa Indonesia sejak masa Proklamasi hingga lahirnya Orde Baru. Kompetensi Dasar. Merekonstruksi perkembangan masyarakat Indonesia sejak proklamasi hingga Demokrasi Terpimpin.
Sejarah Kurikulum Proses penilaian menekankan pada aspek kognitif. Test menjadi cara penilaian yang dominan. Menekankan pada aspek kognitif, afektif, psikomotorik secara proporsional. Penilaian dapat dilakukan dengan berbagai cara.
Kontrak Belajar 1.Setiap pertemuan harus membawa buku paket, buku catatan, dan buku latihan. 2. Catatan dilengkapi dan diperiksa di akhir bulan 3. Dilarang menggunakan HP di kelas, kecuali bila diperkenankan untuk menunjang pembelajaran.
Kedatangan Jepang Lb: Kemajuan dalam bidang industri Kepadatan penduduk Politik Hakko Ichiu 8 Des 1941 Jepang membom pangkalan militer AS (Pearl Harbour) Hawai. As nyatakan perang, “perang pasifik/ perang Asia Timur Raya
8 Maret 1942 tiba di Indo 1. Tarakan 2.Balikpapan Kalimantan Sumatra Palembang Jawa Banten (Kragen) Indramayu Eretan Wetan 8 Maret 1942 tiba di Indo 1. Tarakan 2.Balikpapan
Indonesia dibagi 3 wilayah Jawa Jakarta Sumatra Bukit Tinggi Keb. Jepang 4. Militer Indonesia dibagi 3 wilayah Jawa Jakarta Sumatra Bukit Tinggi Indo Timur Ujung Pandang, Makassar Barisan militer Seinendan : barisan pemuda Keibodan : barisan polisi Heiho : barisan prajurit Peta : keamanan Gatutotai : barisan pelajar, (umur 8 thn) Fujinkai: barisan wanita 1. Ekonomi Politik Autraki: Setiap daerah diwajibkan memenuhi kebutuhannya sendiri dengan memberikan sumbangsi terhadap kepentingan perang Asia Timur Raya. 2. Politik a. Gerakan 3 A dipimpin oleh Mr. Samsudin b. Putera dipimpin Mas Karno Hajar Hatta c. Jawa Hokokai (1-3-44) pemimpin: Gunseikan, penasihat Soekarno 3. Sosial Budaya Romusha, upacara seikerei, dan tonarigumi
Perjuangan Kemerdekaan 1944 Jepang terdesak oleh sekutu BPUPKI (1 Maret’45) Ketua: dr. Radjiman Widyodiningrat Sidang Dasar Negara (29 mei- 1 Juni’45) Terbentuk 3 panitia Panitia perancang undang-undang: Ir. Soekarno Panitia ekonomi dan keuangan: M. Hatta Panita peta: Abikusno Kronologis proklamasi 14-08-45 (Jepang Menyerah kepada sekutu) 15-08-45 (Vacum of power, sekutu belum hadir di Indonesia) 16-08-45 (Rengasdengklok) 17-8-45 (Proklamasi) Bom atom hiroshima dan nagasaki
Sidang PPKI 18-08-45 Menetapkan UUD’45 Memilih pres & wapres Bentuk KNIP 2. 19-8-45 Menetapkan 8 provinsi (sumatera, sulawesi, kalimantan, maluku, sunda kecil, dan jawa) - Menetapkan 12 kementerian 3. 22-08-45 Menetapkan PNI sebagai partai tunggal Bentuk BKR
Maklumat pemerintah 16 okt 1945 yaitu mengubah KNIP menjadi MPR/ DPR. Maklumat pemerintah 3 Nov 1945, Sistem multi partai Maklumat pemerintah 14 Nov 1945, Sistem pemerintahan Parlementer Awal proklamasi, PM ada 3 yaitu: St. Syahrir : Perjanjian Linggarjati Amir Syarifuddin: Perjanjian Renville M. Hatta: Konferensi Meja Bundar
Peralihan kekuasaan di Indonesia 29 September 1945, Sekutu (AFNEI) tiba di Indonesia dan membonceng NICA (Belanda). Tujuan: Untuk menguasai kembali Indonesia. Dampak: perjuangan mempertahankan Kemerdekaan secara fisik dan diplomasi.
Selamat Belajar