TAHAPAN PRODUKSI (LANJUTAN) Pertemuan 10 Matakuliah: U0152 – Audio Visual I Tahun: 2007.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
CREATE A MOVIE Ika Arfiani, S.T..
Advertisements

MENGENAL PRODUKSI FILM Oleh : Pipin Piniman, S. Kom.
Persiapan Membuat Film
TEKNIK EDITING.
Shooting Editing Sadino, S.Kom..
Wirecast SHELTI TERESA .ES.
MELAKUKAN PEREKAMAN GAMBAR
KULIAH 6 Kerabat Kerja Produksi/Siaran Televisi
Continuity Arie Nugraha, M.Si.
TUJUAN INSTRUKSIONAL MATERI PERKULIAHAN BUKU REFERENSI QUIZ
UMN – ILKOM FOTOGRAFI - Ardyansyah
MENENTUKAN KRU FILM.
Kelas VIII dan Semester 2 MATEMATIKA ? K D LINGKARAN SUDUT PUSAT DAN SUDUT KELILING LINGKARAN SEGI EMPAT TALI BUSUR SUDUT ANTARA DUA TALI BUSUR.
Video Recording NURUL MUSAWATIRA P.
TUJUAN INSTRUKSIONAL MATERI PERKULIAHAN BUKU REFERENSI QUIZ
ALUR PEMBUATAN VIDEO PEMBUATAN STORY BOARD PENGAMBILAN GAMBAR
Matakuliah : U0162/AUDIO VISUAL II
TEKNIK PENYUNTINGAN BERITA TV
TAHAP PRODUKSI (LANJUTAN) Pertemuan 11 Matakuliah: U0152 – Audio Visual I Tahun: 2007.
PASCA PRODUKSI Kode : BCT 237 Bobot : 3 SKS
Proses Pembuatan video
TITLE.
SIMBOL /LAMBANG KOMUNIKASI AUDIO VISUAL Pertemuan 02
PRA-PRODUKSI ( NASKAH DRAMA) Pertemuan 07
Metode perancangan, menurut : Chernikov Pertemuan 7 Matakuliah: R0422 / Metode Perancangan Arsitektur Tahun: 2007.
KAMERA DAN OPERASIONALNYA Pertemuan 12 Matakuliah: U0152 – Audio Visual I Tahun: 2007.
Storyboarding II Pertemuan 10 Matakuliah : UO522 / Screen Play of Animation Tahun : 2007.
Click to edit Master title style Click to edit Master subtitle style.
Click to edit Master title style Click to edit Master subtitle style.
Storyboard.
Tahapan Produksi Film Pra Produksi (Pre Production)
KULIAH 6 Kerabat Kerja Produksi/Siaran Televisi
MELAKUKAN PEREKAMAN GAMBAR
Matakuliah : O Penulisan Naskah Radio dan Televisi
Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.I.Kom
SEQUENTIAL ART.
PENGENALAN ERGONOMI INTERIOR Pertemuan ke - 11
SINEMATOGRAFI.
MEMBUAT SKENARIO RANCANGAN PENGAMBILAN GAMBAR
Hubungan antara Garis dan Kerucut Pertemuan 20
KRITERIA DESAIN, STANDAR DESAIN, DAN METODE ANALISIS PERTEMUAN 6
TEKNIK KAMERA MATERI KULIAH APPLIED MEDIA AESTHETICS
Teknik Produksi Kamera.
Pengenalan Definisi, Manfaat, dan Format Desain Kemasan Pertemuan 1/13
Multimedia Menggunakan Visual Basic 6 dan Macromedia Flash
Tata Fotografi Elektronik Arie Nugraha, M.Si
Click to edit Master title style FPPT.com. Slide Title Make Effective Presentations Using Awesome Backgrounds Engage your Audience Capture Audience Attention.
Tata Fotografi Elektronik Arie Nugraha, M.Si
Ordinary Annuity vs. Annuity Due Pertemuan 13
Deskripsi Screen Play of Animation Pertemuan 01
Matakuliah : U0162/AUDIO VISUAL II
Lighting & Art Materials
Subjudul Tata Letak Judul.
FUNGSI TATA CAHAYA DAN SIFAT CAHAYA
Soal Latihan Pertemuan 1
Matakuliah : Kalkulus-1
Memahami Komposisi dan Elemen Penting Dalam Fotografi
“GARIS IMAJINER “ PEREKAMAN GAMBAR PART 3 XII BROADCAST
Click to edit Master title style Click to edit Master subtitle style.
PROSES PENGAMBILAN GAMBAR
Click to edit Master title style FPPT.com. Slide Title Make Effective Presentations Using Awesome Backgrounds Engage your Audience Capture Audience Attention.
Click to edit Master title style Click to edit Master subtitle style.
PERSIAPAN CREW DAN ALAT
Tata Letak Judul Subjudul.
TITLE.
PENGERTIAN EDITING.
Creative Feature Documenter
Title.
Title.
DASAR MEMBUAT DAN MENGEDIT VIDEO
Transcript presentasi:

TAHAPAN PRODUKSI (LANJUTAN) Pertemuan 10 Matakuliah: U0152 – Audio Visual I Tahun: 2007

Bina Nusantara Komposisi gambar Pengaturan / penataan dan penempatan unsur-unsur gambar kedalam frame / bingkai gambar. Shooting: Sebuah kegiatan untuk mewujudkan ide- ide/konsep tertentu (naskah/storyboard) ke dalam bahasa gambar dan suara dengan metode perekaman dengan kamera 3

Bina Nusantara SHOT Pengambilan gambar dimulai dari recorder/vtr/tape roll hingga vtr/tape off Pada video camera tally light on (lampu merah on) hingga tally light off (lampu merah off)

Bina Nusantara SCENE Gabungan shot-shot dalam suatu lokasi pada waktu yang sama, unsur-unsur gambarnya berkesinambungan / continuity.

Bina Nusantara Rule Of Thirds Pembagian frame menjadi 3 Bagian horisontal dan vertikal Peletakan subyek dan aksi Berada di titik pertemuan dari Pembagian tersebut Click to edit Master title style 6

Bina Nusantara Penempatan subyek tidak harus selalu mengikuti aturan di atas Bisa juga disesuaikan kondisi tertentu yang memang menuntut penempatan subyek tertentu

Bina Nusantara framing

Bina Nusantara