Perencanaan Pesan Media Kehumasan Ada dua hal yang harus diperhatikan dalam memilih media kehumasan, yaitu medium dan vehicle. Medium adalah alat yang membawa pesan humas sampai kepada khalayaknya. Misalnya suratkabar, radio, spanduk, leaflet, booklet,poster, televisi dsb. Sedangkan vehicle dalah alat spesifik yang membawa pesan kehumasan. Misalnya Kompas untuk suratkabar, RCTI untuk televisi, Prambors untuk radio dst.
Perencanaan Pesan Media Kehumasan Dalam melakukana proses komunikasi hendaknya komunikaktor berorientasi pda komunikan. Kata orientasi berasal dari bahasa Inggris orientate ( kata dasar orientate), artinya mengetahui segala sesuatu /keadaan sekeliling dengan tepat. Berorientasi kepada komunikan artinya mengetahui keadaan komunikan dengan tepat.
Perencanaan Pesan Media Kehumasan Humas dalam menyampaikan pesan kepada khalayaknya harus mengetahui keadaan khalayak dengan tepat. Hal ini agar tujuannya sesuaioa dengan apa yang diharapkan. Dengan kata lain agar komunikasi yang dilakukan humas berjalan dengan efektif. Agar tujuan tersebut efektif, maka diperlukana perencanaan dalam menyusun pesan.
Perencanaan Pesan Media Kehumasan Ada delapan tahapan perencanaan dalam proses komunikasi dengan menggunakan media , yaitu : a. Menelaiti sasaran b. Membatasi sasaran c. Penyusunan Pesan d. Penentuan saluran/media e. Penentuan intensitas f. Penentuan frekuensi g. Penentuan waaktu h. Penentuan tempat
Perencanaan Pesan Media Kehumasan Meneliti sasaran Pertama dilakukan adalah meneliti sasaran agar komunikator mengetahui siapa komunikan yang akan dituju. Dalam hal ini yang perlu diperhattikan: a. Bagaimana falsafah hidup komunikan b. Bagaimana konsepsi kebahagiaan komunikan c. Bagaimana perkembangan akal dan budi komunikan d. Bagaimana tarap perkembangan naluri-naluri komunikan
Perencanaan Pesan Media Kehumasan Membatasi Sasaran Pembatasan sasaran ini sangat penting diperhatikan dalam menyampaikan pesan kehumasan. Tujuannya adalah agar pesan tersebut sampai kepada khalayak sesuai dengan apa yang diharapkan.Ada dua hal dalam pembatasan sasaaran, yaitu a. Kalau sasarannya banyak perlu dibatasi jumlahnya. b. Kalau masalah yang ada pada khalayak banyak, perlu dibatasi masalahnya.
Perencanaan Pesan Media Kehumasan Penyusunan Pesan Sesuai dengan hasil penelitian, maka disusunlah isi pesan ang akan disampaikan. Dalam menyusun pesan, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebagai berikut: a. Materi pesan, atiny masalah apa yang akan disampaikan kepada khalayak sasaran. b. Lambang Komunikasi yang digunakan harus disesuaikan dengan norma-norma khalayak; c. Etika, agar komunikan tidaak merasa tersinggung; d. Estetika, keindahan dari penyusunan pesan, agar komunikan merasa senang melihat, membaca dan mendengarnya pesan yang mereka terima. e. Perasaan keadilan, artinya materi pesan yang akan disampaikan harus memperhatikan perasaan keadilan dai khalayak sasaan.
Perencanaan Pesan Media Kehumasan Penentuan saluran Saluran/media mana yang akan digunakan yang sesuai dengan keadaan khalayak.Artinya apakah pesan yang akan disampaikan ditunjukkan untuk orang banyak yang tempat tinggalnya menyebar diberbagai tempat, maka dengan media massa. Apakah pesan tersebut perlu dengan cepat sampai kepada khalayak sasaran, maka dengan media radio, atau televisi.
Perencanaan Pesan Media Kehumasan Penentuan intensitas Sesuai dengan tujuan penyampaian pesan dan keadaan khalayak, maka perlu ditentukan intensitas pesan. Artinya harus sesuai dengan tingkatan (gradasi), yakni: pemberitahuan, penerangan, persuasi, propaganda, agitasi dan indoktrinasi.
Perencanaan Pesan Media Kehumasan Penentuan frekuensi Sesuai dengan intensitas di atas, maka ditetapkan frekuensi penyampaian pesan. Frekuensi penyampaian pesan di sini adalah keseringan/kekerapan pesan disampaikan kepada khalayak, apakah satu kali, dua kali atau terus menerus pada jangka waktu tertentu.
Perencanaan Pesan Media Kehumasan Penentuan waktu Penentuan waktu di sini adalah apakah pesam disampaikan pada pagi hari, siang hari, sore hari, malam hari, atau siang - malam.
Perencanaan Pesan Media Kehumasan Penentuan Tempat Penentuan tempat pesan disampaikan ini sangat penting diperhatikan oleh praktisi Humas. Hal ini agar mudah dijangkau khalayak sasaran. Misalnya jika di suratkabar apakah pada haman pertama. Di radio dan televisi menggunakan frame time. Brosur harus ditempatkan di tempat-tempat strategis, seperti ruang tunggu. Spanduk ditempatkan di jalan yang sering dilalui orang banyak seperti perapatan dan sebagainya.