Template 1
Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan: Mahasiswa dapat merancang sebuah program dengan menggunakan template 2
Outline Materi Template Fungsi Template Class 3
Template C++ mendukung penggunaan kembali kode program dengan berbagai cara, seperti inheritance, composition (nested object) merupakan metode penggunaan kembali kode object. Template merupakan fasilitas C++ yang mendukung penggunaan kembali kode program. 4
Template Template dapat diartikan sebagai blanko merupakan teknik membuat tipe data yang berupa parameter, artinya tipe data tersebut dapat berubah-ubah tergantung parameter yang diberikan pada saat inisialisasi. Contoh pada dunia nyata: cetakan patung logam -> gips, lilin Gunting -> benang, kertas 5
Template Fungsi Dengan overloading terhadap fungsi dapat diciptakan beberapa fungsi dengan nama sama yang menangani proses dengan tipe data yang berlainan. Contoh fungsi tukar bilangan bulat: void Tukar(int &x, int &y) { int temp = x; x = y; y = temp; } 6
Template Fungsi Untuk menukar bilangan real perlu Menuliskan: void Tukar(double &x, double &y){ double temp = x; x = y; y = temp; } Demikian juga jika diinginkan untuk menukar karakter atau data lainnya, maka harus dituliskan kembali definisi dari fungsi tukar tsb. 7
Template Fungsi Kekurangan overloading adalah kode dari sejumlah fungsi dengan nama yang sama tersebut harus dituliskan. Dengan template, hal tersebut tidak perlu dilakukan, sehingga program menjadi lebih sederhana. Template fungsi sangat bermanfaat untuk fungsi-fungsi yang menangani tugas yang sama dan hanya berbeda pada tipe data. 8
Contoh template void Swap (T &x, T &y) { T temp = x; x = y; y = temp; } 9
Kata kunci template memberitahukan pada compiler bahwa pernyataan setelah kata ini merupakan template. Sesudah kata class dalam tanda terdapat pengenal T, yang digunakan sebagai penganti tipe data. Pengenal T ini biasa disebut sebagai template argument. Pengenal T tidak harus berupa karakter tunggal dan biasanya dituliskan dengan huruf besar. 10