USING ERP FOR ACCOUNTING INFORMATION Materi Kuliah [07] Enterprice Resource Management USING ERP FOR ACCOUNTING INFORMATION Sistem Informasi STMIK AMIKOM Purwokerto 2015 Andi Dwi Riyanto, S.Kom.,M.Kom Rizal Krisdiyanto, S.Kom ERM 2015
General Ledger (GL) Pada akuntansi, suatu account dicatat pada general ledger. Pada SAP ERP system, input ke general ledger terjadi secara simultan pada transaksi bisnis pada masing-masing modul.
SAP Process
Sales and Distribution (SD) Module SD mencatat sales dan membuat isian Account Receivable (AR), yang mengindikasikan seorang customer berhutang untuk barang yang diterima oleh customer.
Material Management (MM) Module MM mengendalikan pembelian dan mencatat perubahan inventori. Penerimaan barang dari purchase order membuat suatu isian Account Payable (AP) pada general ledger yang mengindikasikan perusahaan memiliki kewajiban untuk membayar barang yang telah diterima. Ketika Bahan Baku bergerak keluar dari inventory (bahan baku dikeluarkan untuk mendukung produksi) membuat suatu isian Work In Process VS Raw Material Ketika Bahan Jadi bergerak ke inventory (bahan jadi begerak dari produksi ke inventory) membuat suatu isian Finished Goods VS Work In Process.
Financial Accounting (FI) Module FI menangani item AR dan AP yang dibuat pada module SD dan MM. Module FI juga dimana account GL ditutup pada akhir dari periode fiskal (kuartalan atau tahunan) untuk pembuatan laporan keuangan.
Controlling (CO) Module CO menelususri biaya terkait dengan produksi produk. Untuk menghasilakan Profit, perusahaan harus memiliki gambaran yang akurat dari biaya produk sehingga dapat membuat keputusan yang benar terkait dengan harga produk, promosi, dan demikian juga capital investments.
Human Resources (HR) Module HR menangani rekrutment, penerimaan, kompensasi, PHK. Dari module HR timbul pencatatan Gaji Karyawan, Biaya Perjalanan, dan Kesejahteraan.
Asset Management (MM) Module AM mengangani pembelian Fixed-Asset (pabrik dan mesin), dan berkaitan dengan depresiasi.
Managerial Accounting Berkaitan dengan penentuan cost dan profitability dari suatu aktifitas perusahaan. Informasi high-level ditunjukan pada laporan Neraca dan Laba Rugi perusahaan. Tujuan dari akuntansi manajerial adalah menyediakan informasi terperinci untuk pembuatan keputusan, membuat budget, menentukan keuntungan dari produk tertentu, regional tertentu, atau kampanye pemasaran. Akuntasi manajerial menghasilkan informasi yang mana digunakan oleh manajer untuk mengendalikan aktifitas perusahaan sehari-hari, dan membuat perencanaan jangka panjang untuk operasi, pemasaran, kebutuhan personalia, pembayaran hutang. Kebutuhan terkait dengan laporan Akuntasi manajerial dapat berbeda antar perusahaan.
Proses Perencanaan
Sekian & Terima Kasih 12 12 12