Akutagawa dan Karyanya Matakuliah: N0662 / Kesusastraan Jepang Kontemporer Tahun: 2007 - Pertemuan ke 5.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Lima Pintu Menuju Keindahan dan Kebahagiaan
Advertisements

Karya Mira.W angkatan tahun ’66’
Man Sabdodadi Bantul Pendahuluan  Sekilas  Diagram Pelayanan  Tabel Jumlah Pasien Bersalin  Tabel Jumlah Pasien Anak  Grafik Jumlah Pasien.
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
MAN Sabdodadi Bantul 2011 Rumah bersalin “HARAPAN BUNDA” Disusun oleh : ASTUTI YULININGSIH ASTUTI YULININGSIH Kelas: X11 ipa 1.
CIGARRETTE.
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA” Disusun Oleh : Nama : Sri Hartini.
Di Susun Oleh : Rina Suranti XII IPA 2 MAN Sabdodadi Bantul.
MENDENGARKAN BERBICARA MEMBACA MENULIS
OLEH: PUTU SAMAWATI, S.H.,M.H.
Sastra Anak Matakuliah: N0662 / Kesusastraan Jepang Kontemporer Tahun: Pertemuan ke 9.
Pendekatan dalam sastra
SITI ROKHANA, Analisis Tokoh Utama dengan Teori Psikoanalisa Sigmund Freud pada Cerpen HANA Karya Akutagawa Ryunosuke.
Masalah anak muda Jepang
Herdito Sandi Pratama, M.Hum Dari beberapa sumber
KOMPETENSI DASAR : Mengidentifikasi unsur cerita ( tokoh, tema, latar, amanat) INDIKATOR : Diharapkan siswa mampu : Menjelaskan pengertian unsur intrinsik.
UNSUR INTRINSIK & EKSTRINSIK PROSA (cerpen/novel)
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
Disusun oleh: ERni XII Ips 2.  Sekilas  Diagram Pelayanan  Tabel Jumlah Pasien Bersalin  Tabel Jumlah Pasien Anak  Grafik Jumlah Pasien Bersalin.
Inspirasi, Gerakan Jiwa Paling Dalam
Sepucuk Surat untuk Anakku
MENGENAL IDENTITAS DIRI DAN KELUARGA
Nihon no anime Matakuliah: N0662 / Kesusastraan Jepang Kontemporer Tahun: Pertemuan ke 12.
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
Pengarang Wanita Jepang Matakuliah: N0662 / Kesusastraan Jepang Kontemporer Tahun: Pertemuan ke 7.
Kompetensi Dasar 7.1 Menceritakan kembali cerita anak yang dibaca
Pembangunan Konteks dan Pemodelan Teks Cerita Pendek
RumahBersalin “HARAPAN BUNDA
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
ABORSI DALAM PERSPEKTIF HUKUM PIDANA
UNSUR INTRINSIK & EKSTRINSIK PROSA (cerpen/novel)
Pencegahan Perkawinan
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
Aplikasi Pengelolaan Stres dalam Dunia Kesehatan
<Permasalahan dalam pendidikan> Pertemuan <7>
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
<Wanita Jepang Modern> Pertemuan <8>
Kedudukan Dalam Keluarga
Rumah Bersalin “ HARAPAN BUNDA “
Bindo sepuluh (13) KD: 16.2 Menulis karangan berdasarkan pengalaman orang lain dalam cerpen (pelaku, peristiwa, latar) Tujuan Pembelajaran: Siswa dapat.
IPS Kelas I (kasih sayang dalam keluarga
Genre Sastra Indonesia: Cerpen dan Puisi Pertemuan 22
KALIMAT Kalimat: rentetan kata yang disusun sesuai kaidah yang berlaku/bagian teks (wacana) yang mengungkapkan pikiran secara utuh.
Presentasi-1 Matakuliah : N0662 / Kesusastraan Jepang Kontemporer
Presentasi dan Pembahasan Kelompok 2 Cerpen Takase Bune
Bersabar Tanpa Terbebani
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA” Disusun oleh : Nur Listiyana Devi Kelas XII IPA 1 MAN Sabdodadi Bantul 2012.
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
Rumah Bersalin Harapan Bunda
Rumah Bersalin ‘HARAPAN BUNDA’
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
Gambaran Kasus Sheyna, 13 tahun, memiliki orangtua yang overprotective dan sangat menuntut supaya Sheyna mengikuti apa saja perintah yang diberikan kepadanya.
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA “
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
Kritik Sastra dan Esai.
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
Perkenalan Pertemuan 02 Matakuliah : N0732 / Percakapan bisnis Jepang
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
Rumah Bersalain “HARAPAN BUNDA”
Oleh Kelompok 6: Andini Novela C. (o3) Barkah Miladina (05) Emilda Ayuliana (15) Nur Andini Eka P. (33) Rofika Dewi M. (37)
Coping terhadap grief pada anak tunggal atas kematian ayahnya
Ketegaran Hidup Sang Raja Koran
Transcript presentasi:

Akutagawa dan Karyanya Matakuliah: N0662 / Kesusastraan Jepang Kontemporer Tahun: Pertemuan ke 5

Bina Nusantara Akutagawa Ryunosuke  Penulis Jepang era Taisho ( ), yang meraih pembaca di luar Jepang sangat banyak.  Hingga akhir hayatnya menulis lebih dari seratus cerpen.  Lahir dengan nama Ryunosuke di Irifunecho, Tokyo pada tanggal 1 Maret 1892 sebagai anak bungsu dari 3 bersaudara.

Bina Nusantara  Ayahnya, Nihara Toshizo.  Ibunya, Fuku.  Sekitar sembilan bulan setelah Akutagawa lahir, ibunya menjadi gila hingga kematiannya pada  Ryunosuke kemudian diadopsi oleh kakak ibunya, Akutagawa Michiaki.

Bina Nusantara  Pada bulan Juli 1927, di usia 35 tahun, Akutagawa tidak kuat lagi menanggung kelelahan mental dan fisik yang dipikulnya, sehingga nekat bunuh diri dengan menelan obat tidur secara overdosis.  Foto terakhirnya menunjukkan wajahnya yang kurus, mata sayu, dahi keriput, menunjukkan ekspresi putus asa.

Bina Nusantara  Tanda-tanda ia mengalami putus asa sebenarnya sudah terlihat jelas dalam Kappa, yang ditulis beberapa bulan sebelum kematiannya.  Narator ceritanya adalah seorang pasien sebuah rumah sakit jiwa yang berkeinginan menyingkirkan ketakutannya terhadap penyakit gila turunan, dan tokohnya yang bernama Tok, seorang pujangga depresif yang akhirnya melakukan bunuh diri.  Kedua tokoh ini dianggap oleh kritikus sastra sebagai potret diri Akutagawa.

Bina Nusantara Yabu no Naka  Menceritakan tentang kebohongan yang dilakukan oleh para tokoh cerita.  Semua kesaksian pelaku dalam cerita saling bertentangan satu dengan yang lainnya, sehingga sampai akhir cerita, tidak terungkap siapa pelaku pembunuhan tersebut.

Bina Nusantara Tokoh Dalam Yabu no Naka  Kanazawa Takehiro  Istri Takehiro  Tajomaru

Bina Nusantara Kumo no Ito  Menceritakan seorang penjahat besar bernama Kandata.  Sang Budha ingin menolong Kandata keluar dari neraka karena dalam hidupnya Kandata pernah berbuat satu kebaikan, yaitu dengan tidak menginjak seekor laba-laba di tengah jalan yang dilaluinya.  Sang Budha menulurkan benang laba-laba untuk Kandata, akan tetapi karena keserakahannya akhirnya ia kembali ke dalam neraka.