Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehanas adib Telah diubah "8 tahun yang lalu
1
PERENCANAAN IRIGASI DI WILAYAH TANGERANG SELATAN
Oleh: Kelompok 2 Ahmad Abdul Hafiidh/F Reni Nuraeni/F M.Fachrudin/F DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN SEKOLAH PASCA SARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2016
2
DELINIASI PETA DAERAH ALIRAN SUNGAI PETA DAERAH ALIRAN SUNGAI
3
KARAKTER BIOFISIK Morphologi DAS Morphometri DAS Hidrogeologi Geologi
Tanah Penutupan lahan
4
Morphologi DAS Topografi DAS dataran rendah
topografi yang relatif datar kemiringan tanah rata-rata 0 – 5% ketinggian wilayah antara 0 – 25 m dpl.
5
KELERENGAN
6
Morphometri DAS Kemiringan lereng Kemiringan (%) Luas (Km2)
Persentasi dari DAS (%) 0-5 = datar 5-15 = landai 102,51 44,68 69,6 30,4 Total 147,19 100
7
KONTUR DAN KEMIRINGAN
8
Hidrogeologi Total Ketersediaan Air Debit sungai Debit = 2,551 m³/dt
10
Peta administrasi
11
PETA PEMBAGIAN WILAYAH ADMINISTRASI TANGERANG SELATAN
12
Peta hidrogeologi
13
Geologi
14
Geologi Geologi Berdasarkan Peta Geologi Lembar Jakarta dan Kepulauan Seribu (1992) Kota Tangerang Selatan tersusun atas 6 formasi geologi, yaitu: 1. Qa : Alluvial : Tuf Banten, Tuf, Tuf Batuapung,Batu pasir tufan 2. Qav: Kipas Aluvium : Tuf halus berlapis 3. Qv : Batuan Gunung Api muda : Breksi, Lahar, Tuf Breksi, Tuf Batuapung. 4. QTvb: Tuf Banten : Tuf, Tuf Batuapung, Batu pasir Tufan 5. Tmb: Formasi Bojongmanik : Perselingan batu pasir dan batu lempung dengan sisipan batu gamping. 6. Tpss: Formasi Serpong : perselingan konglomerat, batupasir, batu lanau, batu gamping dengan sisa tanaman, konglomerat batuapung dan tuf batuapung.
15
Tanah Jenis tanah asosiasi latosol merah dan latosol coklat kemerahan.
Kecamatan Serpong dan Kecamatan Setu (dekat sunga Cisadane : berpasir)
17
Peta tata guna lahan
18
Penutupan lahan Perumahan dan Permukiman = 9.941,41 Ha
Tiga pengembang perumahan skala besar yaitu BSD, Bintaro dan Alam Sutera. Kawasan didukung prasarana transportasi, seperti kereta api dan jalan tol. Banyak lahan perkampungan yang sudah berubah fungsi dan kepemilikannya. Mayoritas pemilik lahan perkampungan adalah pendatang.
19
Penutupan lahan Kegiatan perdagangan dan jasa = 487,08 Ha.
Industri / Kawasan Industri dan Pergudangan = 167,61 Ha Kegiatan perdagangan dan jasa = 487,08 Ha. tersebar hampir di seluruh wilayah Kota Tangerang Selatan. Berada disepanjang koridor jalan-jalan utama seperti Jalan Raya Serpong, Jalan Raya Ceger, Jalan Raya Bintaro Utama – Jalan kesehatan, Jalan Raya Pondok Betung - Jalan Raya WR Supratman, Jalan Raya Pamulang – Ciputat Jalan Raya Pamulang – Pondok Cabe dan Jalan Raya Ir. H. Juanda (Ciputat Raya).
20
Penutupan lahan Sawah ladang dan kebun = 2.794,41 Ha.
Semak belukar dan rerumputan = 366,48 Ha. Pasir dan galian = 15,27 Ha. Tanah Kosong = 809,31 Ha.
21
Penutupan lahan Situ / Rawa
22
DAYA DUKUNG LINGKUNGAN
LATAR BELAKANG DATA dan KETERSEDIAN DATA
23
pemusatan kegiatan industri
LATAR BELAKANG Dinamika pembangunan Kota TangSel -> Kota Metropolitan Perindustrian aktivitas dari sektor swasta menonjol pemusatan kegiatan industri kawasan industri Sumberdaya air air baku operasional STUDI DAYA DUKUNG LINGKUNGAN ASPEK SUMBERDAYA AIR kapasitas ketersediaan air pada wilayah tersebut ? daya dukung sumberdaya iklim untuk pengembangan pertanian di wilayah tersebut? potensi suplai air? indikator kerusakan lingkungan?
24
DATA DATA Indikator Degradasi Sumber Daya Air Daya Dukung Lingkungan
Sumber Daya Iklim dan Lingkungan Analisis Potensi Suplai Air Indikator Degradasi Sumber Daya Air
25
Data Untuk Analisis Potensi Suplai Air
No. Data Ketersediaan Data Sumber Data ada tidak ada 1. Debit air permukaan v - Dinas PU Kabupaten Tangerang (2002) 2. Debit intake Data BBWS Ciliwung-Cisadane 3. Volume dan muka air reservoar Studi Literatur 4. Peta geohidrologi Badan Lingkungan Hidup Kota Tangerang (2011) 5. Cadangan air tanah Analisis pengolahan data 6. Debit pemompaan optimum 7. Parameter potensi air tanah lain
26
Data Untuk Kajian indikator Degradasi Sumberdaya Air
No. Data Ketersediaan Data Sumber Data ada tidak ada 1. Perhitungan koefisien limpasan - √ Analisis pengolahan data 2. Kecenderungan slope hidrograf 3. Kecenderungan slope rating curve 4. Kecenderungan rasio Qmaks / Qmin = 45,20 5. Penurunan Muka air tanah Wawancara dengan masyarakat 6. Kecenderungan slope kurva debit sedimen
27
DATA CURAH HUJAN BULANAN STASIUN PONDOK BETUNG TANGERANG SELATAN (mm)
TAHUN BULAN RATA-RATA CURAH HUJAN MAX 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 JANUARI 255.3 192.1 55.9 167.6 127.8 116.9 119.2 312.9 526.8 681.3 255.58 FEBRUARI 132.5 129.3 486 439.8 231.3 56.1 103.9 104.3 204.8 402.7 229.07 MARET 196.9 127.1 62.7 164.2 190 32.7 18.5 77.1 102.1 138.3 110.96 APRIL 84.7 34.2 143.1 92.7 136.3 99.7 72.9 151.7 336.9 137.8 129 MEI 33.8 92.3 90 83.4 107.2 75.4 104.5 150.9 227.2 263.2 122.79 JUNI 277.3 29 31.6 43.6 58.5 69 5.5 82.7 297.2 95.05 JULI 88 47.6 0.5 32.4 205.7 7.8 7.3 348.8 216.2 95.43 AGUSTUS 144.8 6.2 54.4 10.1 2.2 136.5 9.3 110.4 109.3 58.32 SEPTEMBER 70.9 0.2 128.8 66.3 22.7 189.6 41.6 4.3 31.8 33.1 58.93 OKTOBER 36 18.3 146.9 405 40 51.7 133.5 26.8 96.03 NOVEMBER 42.2 78.7 71.1 246.5 182.3 122 55.8 145 261.6 265.3 147.05 DESEMBER 204.3 380.5 58.3 248.7 114.1 49 176.2 346.2 105.5 178.67 TOTAL 3537 2974 3545 3387 3480 3622 2693 3208 4726 4691 4725.8
28
Data Curah hujan
29
DATA CURAH HUJAN TAHUNAN STASIUN PONDOK TERONG TANGERANG SELATAN
CURAH HUJAN ANDALAN DATA CURAH HUJAN TAHUNAN STASIUN PONDOK TERONG TANGERANG SELATAN (dalam mm) NO TAHUN CURAH HUJAN RANGKING Pweibull 1 2005 3537.4 4725.8 9.09 2 2006 2974.1 4690.7 18.18 3 2007 3545 3622.2 27.27 4 2008 3386.8 36.36 5 2009 3480.4 45.45 6 2010 54.55 7 2011 2693.2 63.64 8 2012 3208.2 72.73 9 2013 81.82 10 2014 90.91 curah hujan andalan (P80)= mm
30
Curah Hujan Andalan
31
Data Untuk Penetapan Status Daya Dukung Lingkungan Berbasis Neraca Air
No. Data Ketersediaan Data Sumber Data ada tidak ada 1. Curah hujan Andalan (mm) = 3020,92 √ - BMKG 2. Kepadatan penduduk (jiwa/km2) = 9547 BPS Kota Tangerang Selatan (2013)
32
Nomogram DDL DDL Tangerang Selatan
33
DATA SUHU SUHU MINIMUM BULAN TAHUN 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011
2012 2013 2014 RATA-RATA JANUARI 23.72 24.3 23.9 23.2 24.1 23.8 24.0 24.4 23.92 FEBRUARI 23.94 23.7 22.8 24.2 24.7 23.93 MARET 24.8 24.5 25.8 25.1 24.48 APRIL 24.9 25.0 25.9 25.5 24.71 MEI 25.2 24.6 25.7 25.3 24.63 JUNI 23.575 25.4 24.47 JULI 23.1 AGUSTUS 23.6 24.02 SEPTEMBER 25.6 24.22 OKTOBER 26.2 26.3 24.64 NOPEMBER 24.95 24.57 DESEMBER 23.82 24.41 SUHU MAKSIMUM BULAN TAHUN 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 RATA-RATA JANUARI 31.3 32.4 33.1 31.5 30.7 27.9 26.9 30.91 FEBRUARI 32.0 31.1 30.1 30.9 33.4 31.4 32.7 29.4 27.6 31.09 MARET 33.0 32.5 33.5 32.8 29.0 27.7 31.90 APRIL 33.7 32.6 33.2 34.5 32.9 28.1 32.15 MEI 33.3 34.0 28.4 JUNI 33.6 32.1 28.5 32.06 JULI 34.1 33.9 33.8 27.4 28.0 32.09 AGUSTUS 34.2 34.9 28.8 32.79 SEPTEMBER 35.1 34.3 35.5 34.8 35.3 33.36 OKTOBER 35.4 34.4 30.0 33.24 NOPEMBER 34.7 27.5 DESEMBER 32.3 31.7 31.9 27.1 27.8 31.42
34
Suhu Minimum
35
Suhu Maksimum
36
SUHU RATA-RATA SUHU RATA-RATA BULAN TAHUN 2005 2006 2007 2008 2009
2010 2011 2012 2013 2014 RATA-RATA JANUARI 26.9 26.6 27.9 27.3 26.7 26.8 26.5 26.0 26.79 FEBRUARI 27.2 27.1 25.8 26.4 27.5 26.3 26.90 MARET 27.4 27.7 28.2 27.44 APRIL 28.3 27.8 28.6 28.0 27.76 MEI 28.7 27.90 JUNI 27.6 27.72 JULI 27.41 AGUSTUS 28.1 27.84 SEPTEMBER 29.1 28.4 28.5 28.23 OKTOBER 27.0 28.9 29.4 28.42 NOPEMBER 29.3 27.89 DESEMBER 27.33
37
Grafik Suhu Rata-rata
38
KELEMBABAN UDARA DAN LAMA PENYINARAN
KELEMBABAN RATA-RATA (%) BULAN TAHUN 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 RATA-RATA JANUARI 84.7 86.2 76.0 80.7 83.2 85.5 84.4 88.9 88.3 84.32 FEBRUARI 85.4 87.9 86.7 83.8 82.0 85.6 85.18 MARET 82.4 80.4 83.5 83.4 79.8 79.5 85.9 82.33 APRIL 78.9 81.8 80.3 82.9 78.6 79.7 82.1 81.79 MEI 76.2 80.8 81.1 83.9 87.1 80.56 JUNI 76.1 79.0 77.9 82.8 74.8 79.1 79.4 79.32 JULI 77.5 72.5 69.7 70.9 83.6 74.3 81.3 76.40 AGUSTUS 77.0 69.0 68.4 73.4 69.2 69.5 70.1 73.3 74.0 72.33 SEPTEMBER 74.5 65.4 70.4 73.6 67.9 68.6 71.3 74.1 68.0 71.74 OKTOBER 77.6 66.1 75.2 84.9 67.1 74.12 NOPEMBER 78.3 71.9 82.3 79.9 76.3 84.1 79.13 DESEMBER 83.1 84.0 80.1 84.8 83.7 82.99 LAMA PENYINARAN (%) BULAN TAHUN 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 RATA-RATA JANUARI 3.1 3.3 6.5 4.0 2.7 2.3 3.0 2.0 2.2 3.20 FEBRUARI 3.7 2.8 1.1 4.2 2.9 3.8 3.5 2.6 2.98 MARET 4.1 5.0 4.3 3.9 4.9 3.2 4.08 APRIL 4.4 3.6 5.2 4.8 5.3 4.69 MEI 5.1 5.9 4.6 4.7 4.53 JUNI 4.5 7.2 4.62 JULI 5.4 6.6 6.4 5.6 5.12 AGUSTUS 6.2 6.0 6.7 6.3 6.1 5.81 SEPTEMBER 7.1 5.73 OKTOBER 5.22 NOPEMBER 3.79 DESEMBER 3.00
39
Kelembaban
40
Lama Penyinaran
41
Evapotraspirasi
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.