Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Kedaulatan Pangan Lokal

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Kedaulatan Pangan Lokal"— Transcript presentasi:

1 Kedaulatan Pangan Lokal
3 Oktober 2015 Kedaulatan Pangan Lokal Tim Pengabdian Masyarakat UI Dr. Susiani Purbaningsih, DEA Afiatri Putrika, M. Si Windri Handayani, M. Si didukung oleh: Tim Sukses CEG’s Mahasiswa/i Biologi UI Community Engangement Grants 2015 Global Karyaku, Lokal Panganku!

2 Pembagian Iklim & Pangan Lokal di Dunia
zona dingin: 1. Suhu rata-rata ͦC, suhu minimal -89 ͦC (Antartika) dan maksimal 25 ͦC (Tundra). 2. Lama hari: 0—24 jam. 3. Iklim es, bersalju. 4. Vegetasi: lumut, konifer, liken (Tundra). DINGIN zona subtropis: 1. Suhu rata-rata > ͦC, suhu minimal -5 ͦC dan maksimal 66 ͦC. 2. Lama hari: 9—15 jam. 3. Curah hujan rendah. 4. Iklim tropis: panas dan iklim non tropis: dingin. 5. Vegetasi: semi-deciduous, evergreen forest, savana, semi-dessert. Jagung Gandum SUBTROPIS Kentang Talas Gandum Padi zona tropis: 1. Suhu rata-rata > ͦC, suhu minimal 0 ͦC dan maksimal 40 ͦC. 2. Lama hari: 10—13,5 jam. 3. Curah hujan tinggi. 4. Iklim lembab hingga hangat. 5. Vegetasi: evergreen forest, savana TROPIS Garut Sorgum Singkong TROPIS Jagung Ganyong SUBTROPIS Gandum DINGIN Keterangan: Amerika Utara Eropa Asia Amerika Selatan Afrika Australia

3 I N D O N E S I A I N D O N E S I A Ragam Pangan Tanaman Asli
Tamanan Introduksi dari Zona Tropis Tamanan Introduksi dari Zona Subtropis Tanaman Asli I N D O N E S I A Padi Sorgum Kentang Singkong Sagu Jagung Ubi Jagung Sagu Garut Singkong Ganyong Ubi Talas Padi

4 Daftar Keragaman Pangan di Indonesia
diolah dari berbagai sumber

5 Perbandingan Kandungan Nutrisi Pangan
diolah dari berbagai sumber

6 1 2 3 4 5 Metabolisme Manusia Usia Jenis kelamin Aktivitas
dipengaruhi 1 Usia 2 Jenis kelamin 3 Aktivitas 4 Kesehatan tubuh 5 Iklim Manusia di daerah tropis 10 % lebih rendah dibanding orang di daerah dingin/subtropis

7 Metabolisme Rate Basal Metabolisme Rate (BMR)  jumlah kalori yang dibutuhkan manusia saat sedang istirahat Rumus:

8 Metabolisme Rate (cont.)
Active Metabolic Rate (AMR)  jumlah kalori yang dibakar oleh tubuh manusia dalam satu hari, tergantung pada aktivitas harian Rumus: AMR = BMR x Activity Modifier

9 PENYAKIT Ketergantungan Sumber Pangan pada Produk Introduksi Subtropis
Pangan Lokal Pangan Introduksi Subtropis bergeser Apa dampaknya PENYAKIT Kanker ca colon Kolestrol

10 Ketergantungan Sumber Pangan pada Produk Introduksi Subtropis (cont.)
Keberadaan Protein gluten Indeks glikemik Diet rendah IG diasosiasikan dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskuler, diabetes tipe 2, sindrom metabolik, stroke, depresi, penyakit ginjal kronis, pembentukan batu empedu, neural tube defects, pembentukan uterin, kanker (payudara, kolon, dan pankreas) (WHFoods, 2013)

11 Ketergantungan Sumber Pangan pada Produk Introduksi Subtropis (cont.)
Makanan dapat membantu untuk: Indeks glikemik rendah Kontrol kadar gula darah Kontrol kadar kolesterol Kontrol nafsu makan Turunkan risiko terkena penyakit jantung Turunkan risiko terkena diabetes tipe 2 Canadian Diabetes Association, 2013

12 Pola Pikir, Pola Hidup & Pola Makan
Perubahan Pola Pikir, Pola Hidup & Pola Makan Generasi Muda Masa Depan Anak-anak PEMBIASAAN PANGAN LOKAL Logika: kebutuhan tubuh, tersusun atas miliaran sel, terdeferensiasi menjadijaringa, organ. Makan, itu memebri kebutuhan kepada sel-jaringan-organ agar terpenuhi secara seimbang. Membiasakan diri, menyebut makanan (pembiasaan ke anak2), itu dg golongan pangan kebutuhan sel-jaringan-organ: karbohidrat, protein (nabati-hewani-mikroorganisme), lipid (jenuh, tak jenuh), vitamin (A-B- dst), mineral (Zn, J, Mg, Ca). Mengapa?

13 Produk Olahan dari Karbohidrat Lokal
Bakpau tepung kasava Klepon ubi ungu Nuget ubi ungu Bubur sumsum tepung garut Puding ubi kuning Kue mata sapi singkong

14 Contoh Resep Olahan Pangan Lokal
Klepon Ubi Ungu Risol Daging Bahan-bahan: *Ubi ungu 1kg *Kelapa parut 1 buah *Gula merah *Tepung tapioka Cara membuat: *Ubi ungu dikupas kemudian direbus & ditumbuk. *Ubi ungu yang telah ditumbuk, dicampurkan dengan tepung tapioka hingga kalis. *Sebelum dibentuk, gula merah dimasukkan ke dalam adonan satu per satu. *Adonan dibentuk sesuai selera. *Adonan yang telah terbentuk direbus *Setelah matang kelpon ditiriskan & ditaburkan kelapa parut. Bahan-bahan: *Tepung mocaf 100 gr *Garam 1/2 sdt *Telur 2 butir, kocok lepas *Susu cair 300 ml *Mentega 1 sdm, lelehkan Cara membuat: *Mocaf, garam & telur dicampurkan, aduk rata. *Susu cair dituang perlahan & diaduk, hingga adonan halus & licin. *Mentega dimasukkan & adonan ditutup dengan serbet selama 20—30 menit. *Adonan didadar, siap diisi. *Selembar dadar diisi daging, dicelupkan ke telur & panir hingga rata. *Risol di goreng hingga kekuningan & siap disajikan.

15 Sejarah Domestikasi—Budidaya—Pemuliaan Tanaman Pangan (contoh: gandum)
Gandum ditemukan artefak kuno Yunani, Persia & Mesir Masyarakat prasejarah mengenal tanaman biji  sumber pangan Berkembang tahun 3000 SM di Cina & 5000 SM di sekitar Sungai Nil Dibudidayakan manusia tahun 6500—7500 SM di daerah Timur Tengah Spanyol mengenalkan ke Amerika & Filipina tahun 1529

16 Sejarah Domestikasi—Budidaya—Pemuliaan Tanaman Pangan (contoh: gandum) (cont.)
Mulai tersebar ke Eropa Timur, Amerika Selatan, Afrika Selatan, Amerika Serikat, Canada, Australia Varietas dan jenis beragam AKAN TETAPI Pemuliaan tanaman untuk mengetahui kemampuan adaptasi pada setiap varietas Suhu meningkat Penurunan produksi gandum

17 Ragam Biji Biji Kacang Gude Biji Jewawut Biji turi/ klentang Biji koro
Biji kacang hijau Biji kacang kedelai Biji kacang merah

18 Ragam biji-bijian sumber protein, lemak, dan KH
Kacang Gudhe (Cajanus cajan) Koro benguk (Mucuna pruriens) Koro pedang putih (Canavalia ensiformis) Koro pedang merah (Canavalia gladiata) Koro munyeng (Lablab niger; lablab purpureus) Kacang hijau (Phaseolus aureus) Kacang merah (Phaseolus vulgaris) Klenthang (Sesbania grandiflora) Kacang tholo: merah, putih Kacang botor (Psophocarpus tetragonolobus Dc) Juwawut (Setaria italica) Kenari (Canarium commune)

19 Daftar Acuan Jurnal Gizi dan Pangan, Juli 2013, 8(2): 145—150. Nilai indeks glikemik produk olahan gembili (Dioscorea esculenta) (Glycemic Index Value of Dioscorea esculenta Product) Rimbawan1* dan Resita Nurbayani1 Arif, A.B., Budiyanto, A., & Hoerudin Nilai indeks glikemik produk pangan dan faktor-faktor yang memengaruhinya. J. Litbang Pertanian 32(3): 91—99.

20 Terima kasih


Download ppt "Kedaulatan Pangan Lokal"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google