Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Sumber: Feldstein: Health Care Economics Sorkin: Health Economics

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Sumber: Feldstein: Health Care Economics Sorkin: Health Economics"— Transcript presentasi:

1 SESI 3 - 4 Pasar Yankes, Eksternalitas, Public vs Private goods Februari 2014
Sumber: Feldstein: Health Care Economics Sorkin: Health Economics Wonderling: Introduction to Health Economics Mankiw, Robert L. Sexton, HServ/Epi

2 “Sebagai warga suatu negara, hal terbaik dalam hidup ini adalah gratis
Ada kekuatan pasar untuk mencapai efisiensi dalam alokasi….???? Kebanyakan barang dalam sistem ekonomi dialokasikan dalam pasar, menuju ‘efisiensi’… Pelayanan kesehatan sebagai komoditas ekonomi? Alokasi melalui pasar?

3 “Hal terbaik dalam hidup adalah gratis (2). . .”
Barang gratis memberikan tantangan dalam analisis ekonomi Ketika barang tersedia gratis maka kekuatan pasar yang ada dalam sistem ekonomi menjadi hilang. Ketika barang tidak memiliki harga (price), permintaan pasar tidak dapat dapat diukur sehingga jumlah penawaran dan permintaan tidak dapat diketahui secara pasti

4 “Hal terbaik dalam hidup adalah gratis (3). . .”
Dalam kasus ini, diperlukan kebijakan pemerintah untuk mengatasi kegagalan pasar dan membangun mekanisme pasar agar terjadi sebagaimana mestinya.

5 Kegagalan Pasar Kegagalan pasar: Mekanisme pasar tidak dapat memberikan efisiensi outcome, seperti optimalisasi harga dan jumlah yang maksimal untuk kesejahteraan sosial Kasus kegagalan pasar: imperfect competition, imperfect information, public goods, and externalities.

6 EKSTERNALITAS (Externalities)
Wonderling: Cost or benefit arising from an individual’s production or consumption decision which indirectly affects the well-being of others Feldstein: Externalities occur when an action undertaken by an individual (or firm) has secondary effect on others, which maybe favorable or unfavorable Externalities result in a non-optimal amount of output being produced because an individual or firm considers only their own benefits and costs when making a production or consumption decision

7 Pengelompokan Jenis Barang
Ketika berpikir tentang jenis barang dalam ekonomi, harus menanyakan sifat/karakteristik dari dua hal: Apakah goods excludable? Apakah ada rivalry?

8 Definisi jenis barang Rivalry Excludability
Rivalry suatu barang tidak dapat dinikmati secara bersamaan tanpa saling menghilangkan manfaatnya. Misal, beli baju, makan jeruk, minum obat  tidak mungkin dimakan, dipakai bersama-sama. Excludability Excludability merujuk pada ketika menggunakan barang tersebut maka akan menghalangi orang lain untuk menggunakannya, atau dapat diperoleh dengan membayar sejumlah tertentu Misal, jalan tol

9 Jenis Barang Empat jenis barang Private Goods Public Goods
Common Resources Natural Monopolies

10 Perbedaan jenis barang
Private Goods Are both excludable and rival. Barang tidak dapat dikonsumsi secara bersama-sama (rival), tetapi untuk menikmatinya harus membayar (eksklusif) Public Goods Are neither excludable nor rival. Barang dapat dikonsumsi bersamaan (non-rival), namun untuk menikmatinya tidak harus membayar (non eksklusif). Common Resources Are rival but not excludable. Barang tidak dapat dikonsumsi secara bersama-sama (rival), namun untuk menikmatinya tidak harus membayar (non eksklusif). Natural Monopolies Are excludable but not rival. Barang dapat dikonsumsi bersamaan (non-rival), tetapi untuk menikmatinya harus membayar (eksklusif)

11 Figure 1 Four Types of Goods
Rival? Yes No Private Goods Natural Monopolies Ice-cream cones Clothing Fire protection Cable TV Yes Excludable? Common Resources Public Goods Fish in the ocean The environment Tornado siren National defense No Copyright © South-Western

12 Lakukan analisis kasus berikut ini
Taman Mini Indonesia Indah Jalan di provinsi tertentu Dana BOS, Jamkesmas, raskin Imunisasi campak di rumah sakit Konsultasi siswa yang dilakukan guru pembimbing di sekolah Angkutan bus kota

13 Barang Publik (Public Goods):
CIRI CIRI: Non-Excludability: tidak bisa melarang individu menikmati jasa/barang yang ada Non-Rivalry: tiap orang bisa mengambil manfaat tanpa merugikan hak/bagian orang lain No-Marginal Cost: tidak menambah biaya. Biaya dirasakan 1 orang dengan 10 orang sama Externality: manfaat intervensi 1 orang bisa dirasakan lebih dari 1 orang. CONTOH: penyemprotan, udara, pemandangan

14 The Free-Rider Problem
Free-rider adalah orang yang menerima manfaat dari barang tetapi menghindari untuk membayar manfaat tersebut Masyarakat tidak bisa dicegah untuk menikmati layanan penyediaan barang publik. Ada individu yang tidak bersedia membayar untuk pelayanan publik ini Masalah free-rider ini membuat private market tidak menyediakan barang publik.

15 The Free-Rider Problem
Pemecahan masalah Free-Rider Pemerintah dapat memutuskan memberikan pelayanan publik, jika total keuntungan yang dinikmati lebih besar dari biaya yang dibutuhkan Pemerintah memberikan layanan barang publik melalui pembayaran pajak dari warganegaranya.

16 CASE STUDY: Are Lighthouses Public Goods?

17 Karakteristik Pelayanan Kesehatan yang Unik
Uncertainty, (ketidakpastian – power relasi?) Asymetri of information, (informasi tidak seimbang) consumer ignorance (ketidak tahuan konsumen) siapa yg menguasai informasi? Supply induce demand (“permintaan yang dipaksaan terhadap konsumen”) Externalities (dampak yg ditanggung pihak lain/kena orang banyak)  public goods (Barang kepunyaan/dikuasai orang banyak) "kegagalan pasar" yankes (market failure atau market imperfection) Perlu campur tangan Pemerintah.

18 Kesehatan: Public or private goods?
Pengendalian vektor Ruang VIP Pelayanan KB Operasi jantung Penyediaan air bersih Pengobatan di puskesmas Bedah plastik

19 Spektrum layanan public – private goods di kesehatan(dicuplik dari paper Ascobat Gani)
Pure Public Goods Pure Private Goods Environmental sanitation Family Planning Vector control Maternal and Child Health OP hospital referrals Health center OP curative OP hospital self-referrals 2nd class IP care VIP IP care Kidney dialysis Open heart surgery Cosmetic surgery Water supply Curative Preventive 1. The box represents the range of health services. 2. Vertical axis is the range of preventive (bottom) to curative services (top). 3. Horizontal axis is the range of poor (left) to rich (right) 4. Bottom left - pure public goods 5. Top right - pure private goods 6. What is N. Sumatra’s responsibility? - Only public goods? Private goods? For everyone? - Only services for the poor? Everything for everyone? 7. N. Sumatra’s current government spending = Top right corner 8. N. Sumatra’s current policy tends towards bottom left corner. Poor Rich

20 Jenis Eksternalitas Seringkali sistem pasar gagal menghasilkan efisiensi, dan efek samping yang dihasilkan disebut eksternalitas (externalities) Externalitas: Dampak dari aktivitas (benefits or costs) terhadap individu, dimana individu tersebut tidak secara langsung terlibat dalam aktivitas tersebut Eksternalitas: memberikan dampak negatif (negative externality); memberikan dampak positip disebut positive externality.

21 Contoh Eksternalitas Contoh klasik negatif eksternalitas adalah kondisi udara yang dicemarkan oleh pabrik. Pencemaran udara adalah “spills over” di luar perusahaan Kerusakan yang terjadi adalah BIAYA, tetapi pihak perusahaan tidak memasukkannya ke dalam biaya faktor produksi sehingga perusahaan tidak membayar akibat penggunaan udara tersebut.

22 Siapa harus menanggung?
Jika perusahaan menghindari membayar beban biaya lain (the external costs), mengakibatkan biaya produksinya menjadi rendah, tetapi tidak untuk kerugian riil biaya dari sosial Siapa bertanggung jawab? Perusahaan? Pemerintah? Masyarakat?

23 Negative Externalities
SSOCIAL Social Optimum SPRIVATE Spillover Costs Price of Steel Market Equilibrium DPRIVATE QSOCIAL QMARKET Quantity of Steel

24 Mengurangi dampak negatif Eksternalitas
Pemerintah dapat mengintervensi dalam pasar untuk mengurangi dampak negatif eksternalitas Pemerintah dapat meminta kerugian biaya sosial yang terjadi dari pencemaran udara tersebut (pajak). Atau melalui regulasi – membuat peraturan tentang ambang batas pencemaran udara yang ditolerir Pendapatan Pajak dapat digunakan untuk mengkompensasi siapa saja yang dirugikan akibat pencemaran udara tersebut atau memberikan alternatif usaha yang lebih produktif

25 Peran Pemerintah Pemerintah seringkali melupakan beberapa biaya manfaat sosial riil, sehingga private market tidak memberikan cukup barang untuk mendapatkan keuntungan eksternal sehingga pemerintah perlu melakukan subsidi atau memproduksi banyak barang. Contoh: subsidi pendidikan, subsidi vaksin

26 PERAN PEMERINTAH (Wonderling et al)
Menurut teori ekonomi, aktivitas utama Pemerintah: Redistribution of wealth and income Stabilizaion of macroeconomy (employment, inflation, economic growth) Correction of market failure Untuk mengatasi kegagalan pasar, peran Pemerintah: Ensuring & protecting public goods Controlling monopoly power Reducing externalities Reducing asymetry of information

27 Eksternalitas Positif
Pada keseimbangan pasar (ekulibrium), barang yang memberikan manfaat external, outputnya kurang dari tingkat efisiensi karena tidak semua masyarakat yang memperoleh manfaat tidak harus membayar atas manfaat yang diterimanya Dalam vaksinasi, konsumsi seseorang juga memberikan manfaat tambahan kepada orang lain, namun tidak diperhitungkan dalam menetapkan harga. Namun, mengapa justru harus disubsidi? Konsep herd immunity: paling tidak 80% harus terlindung agar dicapai kekebalan di masyarakat

28 Positive Externalities
Spillover Benefits S Price of Vaccination Social Optimum Market Equilibrium DSOCIAL (with external benefits) DPRIVATE QMARKET QSOCIAL Quantity of Vaccine

29 Eksternalitas & peran masyarakat
Seringkali masalah eksternalitas dapat ditangani secara individual tanpa intervensi dari pemerintah. Masyarakat boleh memutuskan untuk meminimalkan negatif ekternalitas atau meningkatkan produksi untuk eksternalitas positif Contoh: mobil menggunakan standar batas emisi yang ditetapkan, menyumbangkan uang ke sekolah/puskesmas

30 Bagaimana pendapat anda terhadap eksternalitas ini?
Merokok Polusi udara Pengendara motor yang memakai helm Pengendara mobil yang mabuk Pendirian rumah sakit

31 Perokok adalah contoh dari (negatif) permintaan-efek eksternalitas
Perokok memberikan efek beban biaya kepada mereka yang tidak merokok Asuransi kesehatan, pensiun, kesakitan, asuransi jiwa dikumpulkan secara kolektif diantara mereka yang perokok dan bukan perokok Tetapi perokok, lebih cepat mati, membayar pajak atau premi lebih rendah Demand-side externality, because: The price consumers pays for cigarettes doesn’t take into the account costs imposed on others. Smokers (CONSUMERS) impose costs on nonsmokers. Example of a positive demand-side externality: Vaccination of your dog for rabies.

32 Perokok juga memberikan pengaruh beban biaya pelayanan kesehatan ke bukan perokok
Perokok biasanya meningkatkan terjadinya tingginya biaya pelayanan kesehatan Bukan perokok mati “prematur” karena kena dampak menghirup asap rokok The total external costs of cigarette smoking are estimated to be 15¢ per pack.(Manning et al., 1991) 15 cents differs from 33 cents cited in US News article. New figure: 1. Assumes 5% discount rate 2. Smoking, drinking, lack of exercise are correlated. So can’t overattribute bad health effects all 3 to just one bad health habit.

33 Types of Government Intervention
Provide public goods. Correct for externalities Impose regulations. Sponsor redistribution programs. Operate public enterprises. Fund medical research. Tax cigarettes, pollution. FDA / Badan POM Medicare and Medicaid. Askeskin VA hospitals/ RSUD

34 Peran Pemerintah dalam pembiayaan kesehatan
KERANGKA PENDANAAN MENURUT WHO: Piblic goods yes no Demand Cukup Cost- Effektif Katastropik Asuransi, Equity Publik, Sosial Swasta, komersial Miskin Regulated Market Dana Publik Tidak Sumber WHR 2000

35 Public Finance Challenge
Pure Public Goods Pure Private Goods Environmental sanitation Family Planning Vector control Maternal and Child Health OP hospital referrals Health center OP curative OP hospital self-referrals 2nd class IP care VIP IP care Kidney dialysis Open heart surgery Cosmetic surgery Water supply Curative Preventive Area of appropriate public subsidy Government policy dictates most resources flow here Actual funding ends up here 1. The box represents the range of health services. 2. Vertical axis is the range of preventive (bottom) to curative services (top). 3. Horizontal axis is the range of poor (left) to rich (right) 4. Bottom left - pure public goods 5. Top right - pure private goods 6. What is N. Sumatra’s responsibility? - Only public goods? Private goods? For everyone? - Only services for the poor? Everything for everyone? 7. N. Sumatra’s current government spending = Top right corner 8. N. Sumatra’s current policy tends towards bottom left corner. Poor Rich

36 What is Government’s financing responsibility?
Pure Public Goods Pure Private Goods Environmental sanitation Family Planning Vector control Maternal and Child Health OP hospital referrals Health center OP curative OP hospital self-referrals 2nd class IP care VIP IP care Kidney dialysis Open heart surgery Cosmetic surgery Water supply Curative Preventive BASIC PACKAGE $35/p/year Public finance & provision 1. The box represents the range of health services. 2. Vertical axis is the range of preventive (bottom) to curative services (top). 3. Horizontal axis is the range of poor (left) to rich (right) 4. Bottom left - pure public goods 5. Top right - pure private goods 6. What is N. Sumatra’s responsibility? - Only public goods? Private goods? For everyone? - Only services for the poor? Everything for everyone? 7. N. Sumatra’s current government spending = Top right corner 8. N. Sumatra’s current policy tends towards bottom left corner. Public finance, provision, regulate The poor The rich Pop IV Project

37 Financing mechanisms Tax-based Social insurance
Private health insurance User fees Community-based health insurance Debt relief

38 Financing: Filling the gaps
Pure Public Goods Pure Private Goods Pure private provision + service contracts Public / private collaboration in curative service delivery Curative Preventive Self-financing Pre-pmt Schemes SHI - public/private provision Subsidized pre-pmt Schemes 1. The box represents the range of health services. 2. Vertical axis is the range of preventive (bottom) to curative services (top). 3. Horizontal axis is the range of poor (left) to rich (right) 4. Bottom left - pure public goods 5. Top right - pure private goods 6. What is N. Sumatra’s responsibility? - Only public goods? Private goods? For everyone? - Only services for the poor? Everything for everyone? 7. N. Sumatra’s current government spending = Top right corner 8. N. Sumatra’s current policy tends towards bottom left corner. Public provision & finance The poor The rich Pop IV Project

39 KESIMPULAN (1) Secara umum, komoditas ekonomi memenuhi hukum supply dan demand: Barang dan harga ditawarkan sesuai kemampuan dan keinginan/ kebutuhan konsumen (utility dan budget line): konsumen well-informed Persaingan di antara supplier mengantarkan ke upaya biaya yang efisien Eksternalitas menyebabkan pasar tidak sempurna

40 KESIMPULAN (2) Pelayanan kesehatan sebagai komoditas melalui mekanisme pasar: Karakteristik yang unik menyebabkan pasar sempurna tidak bisa berjalan Kesehatan dan pelayanan kesehatan: konsumsi sekaligus investasi Meski budget line meningkat, konsumen tidak akan memaksimalkan utility atau menghabiskan sumber dayanya untuk memenuhi kebutuhannya seperti pada ekonomi secara umum  yang diinginkan adalah menjadi sehat, bukan komoditas pelayanan kesehatan…. Meski gratis!! Peran Pemerintah: menjamin hak untuk menjadi sehat  akses terhadap pelayanan yang berkualitas, informasi bagaimana menjadi sehat (promosi kesehatan), terhindar dari kejadian katastropik, intervensi pelayanan/ program pada komoditas dengan eksternalitas tinggi

41 Diskusikan dalam kelompok (1)
Lakukan analisis jenis barang untuk pelayanan kesehatan (Private Goods,Public Goods, Common Resources, Natural Monopolies) Bagaimana peran pemerintah agar dapat mengurangi efek externalitas, terutama dibidang kesehatan? Pajak Regulasi Bagaimana pendapat anda terhadap kasus berikut ini: Penanganan HIV/AIDS sebaiknya dimasukkan sebagai public or private goods? Lihat juga efek dari eksternalitasnya Siapa yang harus menanggung tanggungjawab untuk eksternal biaya dari merokok, perokok atau perusahaan rokok?

42 Diskusikan dalam kelompok (2)
Bila Pemerintah melakukan intervensi di sektor kesehatan, apakah biaya pelayanan kesehatan yang menjadi mahal (inflasi biaya kesehatan) akan dapat dihindari? Mengapa? Bagaimana kondisi di Indonesia? Bagaimana upaya menurunkan inflasi biaya kesehatan? (Baca Sorkin dan Feldstein)


Download ppt "Sumber: Feldstein: Health Care Economics Sorkin: Health Economics"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google